Anda di halaman 1dari 2

Tugas 1

Nama : Hilda Norma Oktalia

Kelas : 2A Farmasi

Nim : 184018

Tanggal Praktikum : 23 Maret 2020

1. Kromatografi cair-spektrometri massa (Liquid chromatography-mass


spectrometry atau LC-MS) adalah teknik kimia analisis yang merupakan penggabungan
dari pemisahan fisik menggunakan kromatografi cair dan deteksi massa molekul
dengan spektrometri massa. Keunggulan dari teknik ini adalah spesifisitas dan
sensitivitas pengukuran yang dihasilkan sangat tinggi dibandingkan teknik kimia analis
lainnya. Selain itu, bila dibandingkan kromatografi gas dan kromatografi cair kinerja
tinggi (HPLC), LC-MS juga memiliki kapasitas yang lebih besar untuk menganalisis
sampel yang lebih banyak dalam sekali waktu. ( https://wikipedia.org )

2. judul video : Liquid Chromatograpy Mass Spectroscopy (LC-MS) Overview


ALUR dan PRINSIP KERJA :
Pertama-tama, sampel yang akan dianalisis dengan LC-MS pertama-tama akan melalui
kromatografi cair untuk memisahkan komponen-komponen yang ada pada sampel.
Selanjutnya, komponen-komponen atau molekul tersebut akan dilanjutkan ke
spektrometri massa. Molekul tersebut dapat akan melalui proses ionisasi yang dapat
dilakukan dengan berbagai cara. Namun, salah satu teknik ionisasi yang palings sering
digunakan adalah electrospray ionisation (ESI). Sampel yang berupa cairan akan
dipompa melalui kapiler dan diubah menjadi tetesan yang berukuran sangat kecil.
Selanjutnya tetesan-tetesan tersebut akan diubah menjadi fase gas dengan
menggunakan panas dan nitrogen. Dalam proses ini, muatan listrik dari tetesan tersebut
akan berpindah ke molekul yang ingin dideteksi. Molekul yang akan dideteksi dapat
bermuatan positif atau negatif dan dapat dideteksi oleh mesin sesuai pengaturan yang
diinginkan.

Selanjutnya, spektrometri massa yang terdiri dari empat batang metal yang tersusun
secara pararel akan melakukan seleksi molekul yang ingin dideteksi berdasarkan rasio
massa terhadap muatan (mass-to-charge ratio, m/z) masing-masing molekul. Molekul
dengan rasio m/z yang tidak diinginkan akan dibuang, sedangkan molekul atau analit
dengan m/z rasio yang diinginkan akan diteruskan ke detektor. Detektor akan
menghasilkan puncak-puncak apabila molekul yang diinginkan terdapat pada sampel
Persamaan dari kromatografi kertas dengan LC_MS yaitu teknik pemisahan komponen dalam
3.
campuran sedangkan perbedaannya yaitu untuk LC_MS untuk memisahkan beberapa

senyawa atau campuran senyawa berdasarkan kepolarannya, setelah terpisah maka senyawa

murni akan diidentifikasi berat molekulnya dan untuk kromatografi kertas campuran di

pisahkan berdasarkan pada perbedaan bercak warna

sumber (kelebihan & kekurangan) : ceaaery.blogspot.com


4.
kelebihan kerugian

rentang massa praktis hingga 70.000 Da adanya garam garam dana gen pasangan
ion seperti TFA dapat mengurangi
sensitifitas

mudah beradaptasi dengan kromatografi beberapa pengisian dapat membingungkan


cair terutama Dallam analisis campuran

metode ionisasi paling lembut, mampu analisis campuran simultan bisa menjadi
menghasilkan kompleks nonkovalen dalam rendah
fase gas

5. Bidang Medis : mendeteksi kelainan genetic pada bayi, analisis berbagai hormone dan vitamin
pada manusia, dan menegakkan diagnosa berbagai penyakit pada pasien dengan akurat.

Bidang Toksikologi : menganalisa sebanyak 301 obat dan hasil metabolismenya dalam sekali

pengerjaan

Industri Pangan : Pendeteksian toksiin (terutama mikotoksin), peptisida, atau penambahan

bahan terlarang pada makanan. ( https://id.m.wikipedia.org )

Anda mungkin juga menyukai