Anda di halaman 1dari 2

Jurnal Belajar Ilmu Pendidikan

Nama : Isna Kusuma Wardani


NIM : K4319046
Kelas : B

1. Apa yang sudah Anda pahami?


Perkembangan pendidikan sebelum dan setelah kemerdekaan. Kurikulum yang berlaku
setiap 10 tahun-an.

2. Pengetahuan apa yang Anda miliki terkait dengan hal yang sudah dipahami?
 Sebelum kemerdekaan tidak semua orang bisa mengakses pendidikan karena
penjajah tidak ingin muncul kesadaran intelektual bagi pribumi yang akan
membuat pribumi menolak penjajahan dan menghalangi penjajah dalam
mengksploitasi dan menjajah seluruh kekayaan bangsa Indonesia
 Pada tahun 1912 berdiri organisasi Muhammadiyah, organisasi yang bergerak di
bidang pendidikan dan banyak mendirikan sekolah-sekolah dari tingkat dasar
hingga perguruan tinggi yang masih eksis sampai sekarang
 Pada tahun 1926 berdiri organisasi Nahdatul Ulama, yang juga bergerak dalam
bidang pendidikan dan juga mendirikan sekolah-sekolah dari tingkat dasar
hingga perguruan tinggi yang masih eksis sampai sekarang
 Setelah kemerdekaan tahun 1945, Indonesia memiliki beberapa tujuan Negara,
antara lain:
1. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa
4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia
 Kurikulum yang telah berlaku di Indonesia
1. 1948: Rentjana Pendidikan kemudian berkembang menjadi Rentjana
Pendidikan Terurai hingga kemudian menjadi Pantja Wardana
2. 1965: Terjadi pemberontakan PKI
3. 1975: mulai berlaku perbaikan kurikulum secara berkesinambungan 10
tahun-an. Kurikulum berbasis pada konten
4. 1984: kurikulum menerapkan CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif),
menerapkan sistem pembelajaran caturwulan
5. 1994: caturwulan diganti semester
6. 1999: penyempurnaan kurikulum 1994, terdapat GGBP (Garis-Garis
Besar Pengajaran)
7. 2004: Berorientasi pada kompetensi, KBK (Kurikulum Berbasis
Kompetensi), tapi belum ditanda tangani secara resmi oleh menteri
pendidikan saat itu
8. 2006: Perbaikan dari kurikulum 2004, disebut kurikulum KTSP
(Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) dimana setiap sekolah wajib
menyusun kurikulumnya sendiri disesuaikan dengan kondisi setiap
sekolah. Menekankan pada aspek kognitif, afektif, dan sikomotor
9. 2013: Terjadi perombakan besar-besaran kurikulum, juga berbasis
kompetensi yang disesuaikan dengan minat dan jenjang siswa.
Menekankan pada aspek sikap (spiritual dan social), pengetahuan, dan
keterampilan
3. Pengalaman empiris apa yang Anda miliki terkait dengan hal yang sudah dipahami?

 Saat SMP saya merasakan pergantian kurikulum dari 2006 ke 2013

4. Apa yang belum Anda pahami?

 Bagaimana membangkitkan kesadaran intelektual pada diri siswa?


 Berdasarkan pengalaman saya perubahan kurikulum tidak terlalu signifikan
berpengaruh terhadap cara belajar siswa di kelas dan cara mengajar guru di
kelas, karena setiap guru memiliki karakter yang berbeda-beda dalam mengajar,
siswa pun memiliki cara belajar yang berbeda-beda pula, bagaimana mengatasi
masalah ini?

5. Rencana/strategi apa yang Anda lakukan terkait dengan apa yang sudah Anda pahami
dan belum Anda pahami?

 Saya akan memperbanyak membaca buku dan referensi


 Berdiskusi dengan teman sekelompok
 Menyimak presentasi kelompok dan kuliah dari dosen dengan sungguh-sungguh

6. Refleksi belajar hari ini (kondisi belajar dan manfaat)


 Kondisi belajar hari ini lancar, kondusif, dan menyadarkan saya bahwa ternyata
Negara ini memiliki potensi yang besar untuk menjadi Negara maju, semoga dapat
terwujud 10 tahun yang akan dating.

Anda mungkin juga menyukai