ULASAN 193

Jonker pada 'T he Chronicler and the Prophets' menawarkan diskusi yang menarik tentang masalah
tekstual dalam Yeremia; tetapi dalam menemukan Yesaya
downscaled dalam Chronicles ia tampaknya bergantung pada Chronicles
menyebut dia kurang dari Kings, berbeda dengan yang lebih sering
penamaan Yeremia. Namun, Amber K. W arhurst (‘The
Penggunaan Chronicler of the Prophets ’) dapat mendokumentasikan
Penghargaan diam Chronicles untuk Yesaya, yang bahasanya diadopsi
untuk uraian tentang H ezek iah -th e eksplisit menyebutkan
Yeremia berfungsi untuk menunjukkan bahwa bukan hanya kejatuhan Yerusalem tetapi juga
juga pemulihan di bawah Koresh sesuai dengan firman
Yahweh diucapkan oleh Yeremia. Harapan pemulihan yang bersifat nubuat adalah
mundur ke masa lalu dan sekarang. Mark Leuchter mengingatkan kita
beberapa fitur yang berbagi Tawarikh dengan Ezra-Nehem iah,
sebelum berfokus pada ramalan Jerem iah selama 70 tahun
Kronik berakhir dan Ezra dimulai.
David j. Chalcroft mengklaim bahwa analisis sosiologis risiko,
keamanan ontologis, dan kepanikan moral dapat membantu sampai saat ini cukup besar
bagian dari pekerjaan. Sampel yang dibuatnya adalah milik Shishak
invasi, pernikahan dengan orang asing, dan akun yang sangat positif
Paskah Hezekiah. Edelman dan Lynette Mitchell selesai
koleksi yang kuat, membandingkan silsilah (termasuk versi yang bersaing) dan penggunaan pidato
dalam sejarah lokal Yunani
dengan Chronicles. Mereka mencatat interaksi waktu mitos dan historis dalam Herodotus, dan itu,
seperti Chronicler, ia bawa
sejarahnya berakhir dengan Koresh Persia.
doi: 10.1093 / jts / flt © 38 G a em e A u l d
New College, Universitas University / Edinburgh
A. (T A ld @ e d .a c .u k
Perspektif Baru tentang Ezra-Nehemia: Sejarah dan
Historiografi, Teks, Sastra, dan Interpretasi.
Diedit oleh y saya a a a c K a lim i. Hal. XV + 296. Danau Winona,
DALAM: Eisenbrauns, 2012. ISBN 978 I 57506 233 4. $ 49,50.
T h adalah volume yang terdiri dari banyak esai yang telah
dibagi menjadi dua kelompok; ‘Sejarah dan Historiografi’ dan
‘Teks, Sastra, dan Interpretasi’. Awalnya, Lisbeth Fried
Penggunaan Dokumen oleh Ez ra dalam Konteks Peraturan Helenistik
dari Retorika vis mengunjungi kembali pertanyaan-pertanyaan sastra dan historis tentang
Ezra 1-6 dengan menggunakan aturan Helenistik historiografi retoris
seperti penggunaan orang pertama, penggunaan dokumen ‘asli’,
© Penulis 2013. Diterbitkan oleh Oxford University Press. Seluruh hak cipta.
Por Izin, silakan email: journSs.permissions@oup.eom
ULASAN 194
dan daftar. Goreng cnneludes bahwa authnr dari para penulis ini memenuhi tuntutan tersebut dalam
menciptakan teks, tujuan dari
retorika seperti itu untuk membujuk pembaca bahwa ‘orang-orang dari
tanah itu adalah musuh orang-orang Yahudi. Bab Lester G rabbe
‘Apa yang diinginkan Nehemia ?: Mencari Model untuk
Nehem's Folity ’, menganalisis berbagai Bahasa Yunani dan Dekat Kuno
Tokoh-tokoh Timur yang telah diusulkan sebagai paralel dengan
Nehemia. Meskipun Grabbe mempertahankan cerita Nehemia itu
menyangkut peristiwa aktual, ia juga percaya bahwa persamaan lintas budaya dengan Nehemia
bermanfaat jika digunakan dengan hati-hati (karena
contoh, untuk melengkapi analogi yang membantu pemahaman kita
alih-alih membuktikan bahwa akun tertentu adalah 'benar'). Mengenakan
Kontribusi Folaski, ‘Nehemia: Subjek Kekaisaran,
Subjek W riting ’, meneliti penggunaan tulisan Nehem iah dalam kaitannya dengan kerajaan dan
koloni, dengan alasan bahwa surat-surat dalam Ezra dan
Nehemia digunakan oleh penulis dengan cara yang mirip dengan Nehemia
Achaemenid Em mengupas penggunaan teks tertulis sebagai sarana memproyeksikan dan
mempertahankan kekuasaan. Klaas Smelik, ‘Nehemia sebagai a
"Pengadilan Yahudi", membahas peran Nehemia sebagai pengadilan Yahudi dengan membandingkan
pekerjaannya dengan pengadilan Yahudi di Jerman selama abad ketujuh belas dan kedelapan belas
untuk menggambarkan
loyalitas ambigu dari tokoh-tokoh seperti yang ingin keduanya untuk melindungi
orang-orang mereka, tetapi juga untuk dikhususkan untuk kaisar mereka. Perbandingan ini
memperlihatkan loyalitas yang berpotensi terpecah, antara
Raja Fersian dan rakyatnya sendiri, yang mungkin terbaring di bawah
representasi teks dari Nehemia. Esai Oded Lipschits,
‘Nehemia 3 ‫ ت‬Sumber, Komposisi, dan Furpose’, memeriksa
daftar pembangun di Nehemia 3 melalui melihat berbagai
rumus di dalamnya, sumbernya terdiri, dan pengeditannya.
Lipschits berpendapat bahwa kata kerja ‫ ק חזי ה‬harus diterjemahkan sebagai
‘Mendukung’ dalam arti ‘keuangan’ alih-alih ‘membangun’. Dengan demikian,
daftar adalah cara editor menggambarkan dukungan luas
bahwa Nehemia tertarik pada gedungnya. Artikel David Ussishkin O n Nehem iah Tembok Kota dan
Ukuran Yerusalem selama
Persia Feriod: An Archaeologist's View ', meninjau kembali pertanyaan tentang bagaimana
merekonstruksi garis tembok kota yang
Nehemia menjelaskan, dengan alasan bahwa rencana untuk memukimkan kembali yang besar
kota gagal, dan sebagian besar tempat tinggalnya yang lama tidak berpenghuni,
dengan populasi terkonsentrasi di sekitar bagian tengah
Kota Daud dan area kota itu. Anfred
Bab Geming, "Sejarah Sejati: Ide Teologis."
di belakang Tembok Nehemia ', menekankan secara metodologis
sifat bermasalah dari pting attem untuk menulis sejarah sastra
semata-mata atas dasar sisa-sisa material. Karena itu, Oeming
ULASAN 195
memeriksa signifikansi dinding dari berbagai perspektif
sueh sebagai signifikansi sekulernya, simbolis ‘dalam
Nehemia, terutama dalam hal menandai era baru
dalam sejarah keselamatan, signifikansi kultus, teologis, dan etisnya, pentingnya dalam materi
kenabian akhir dan dalam Yehezkiel
40-8, dan nilainya dibandingkan dengan Kuno Dekat lainnya
Paralel timur. Kontribusi Ran Zadok, ‘Beberapa Masalah masuk
Ezra - Nehem iah ’, meneliti sosok Nehemia dalam berbagai
sumber dan daftar, dengan alasan bahwa sosok Ezra berasal
dan di beberapa titik bahkan menggandakan penggambaran Nehemia
(Meskipun Zadok tidak melangkah lebih jauh dengan menyatakan bahwa Ezra adalah seorang
angka ditemukan). Bagian kedua dari jilid ini dimulai dengan esai oleh David
Marcus, ‘Harta Karun Tersembunyi: Keraguan yang Tidak Diterbitkan
Catchwords dalam Ezra-N ehem iah ’, yang menggambarkan kegunaan dari
Masorah parva (yang termasuk dalam Biblia Hebraica
Quinta) sebagai alat untuk mengidentifikasi doublets dalam bahasa Ibrani
Alkitab, meskipun pembaca tidak diberi informasi lebih lanjut
ke tempat musuh kata atau frasa identik, yang dicatat dengan huruf
‫ב‬, dapat ditemukan. Esai ini memberikan analisis menyeluruh
berbagai kata kunci dan doublet dalam berbagai manuskrip dan
memberikan alasan eksegetis, selain alasan yang difokuskan
melestarikan teks, untuk memperhitungkan penampilan mereka. Deirdre
Esai Eulton, ‘Di mana orang Yehuda, Benyamin, dan
Orang Lewi Puas? Meninjau kembali Teks Nehemia 11: 25-36 M T
dan LX X ’, membandingkan musuh lebih lama M T dari Nehemia II: 25-36
dengan LXX, dengan alasan bahwa LXX mencerminkan editorial sebelumnya
tahap teks musuh yang menambahkan beberapa nama pada musuh
Periode Helenistik untuk menghasilkan representasi ideal dari
penyelesaian yang mencerminkan keinginan kemudian untuk meningkatkan pentingnya
dari pemukiman kembali orang-orang Yehuda, Benyamin, dan orang-orang Lewi.
Bab Paul Reditt, List Daftar Sensus dalam Ezra 2 dan Nehemia
7: A Suggestions ’, mengunjungi kembali pertanyaan tentang mengapa musuh
yang kembali oleh rumah-rumah dan kota-kota ayah yang diberikan dalam Ezra 2: 3-60 //
Nehemia 762-8 ‫ ت‬tidak setuju dengan total yang diberikan dalam Ezra 2:
64-5 // Nehemia 7: 66—7. Redditt menyarankan itu sejak total
sendiri (42.360) adalah sama dalam Ezra 2: 64-5 dan Nehemia 7: 66-7,
itu disediakan secara terpisah dari daftar. Ketidaksesuaian
antara total musuh dan jumlah populasi dan musuh
total jumlah mereka yang dirumahkan oleh rumah ayah adalah salah satu cara musuh reduktor untuk
menggambarkan bahwa tidak semua orang di pasca-pembuangan
komunitas milik rue T rue Israel ’. Pekerjaan Joseph Eleishman
Request Permintaan Nehem iah Atas Nama Yerusalem ’, menggambarkan sifat taktis dan retoris dari
persuasi Nehemia atas
196 ULASAN
Artahsasta dengan melewatkannya melalui prisma prinsip Zoroaster. Akhirnya, esai M ark Boda,
‘Frayer sebagai Rhetorie in the
Kitab Nehem iah ’, menyelidiki bagaimana doa-doa menyenangkan di dalam
Nehemia, menunjukkan penggunaannya sebagai tujuan yang sulit
sering diasosiasikan dengan direet d i s c o u r s e i n literatur kuno seperti itu
sebagai krakterisasi internal, efek dramatis, struktur retoris,
kemajuan plot, dan interpretasi ideologis.
Secara keseluruhan, rentang esai volume memberikan wawasan baru ^
ke Ezra-Nehem iah melalui mengajukan pertanyaan baru tentang
teks dan melalui meninjau kembali berbagai argumen yang ada dari
perspektif yang berbeda. Pembagian esai menjadi dua bagian yang terpisah dan indeks rinci sangat
berguna.
d0i: 10.1093 / jts / fls170 K a t h e r in e E. S o u t h w o o d
Publikasi Advance Access 12 Januari 2 3 bulan lalu University College,
Twickenham
southwoodk@smuc.ac.uk

Memahami Sastra Hikmat: Konflik dan Disonansi

dalam Teks Ibrani. Oleh D avid P e n c h a n sk y. Fp. 129.
Grand Rapids, MI dan Cambridge, Inggris: Eerdmans,
2 1 2 ‫ م‬.ISB N 978 3 6706 28 ‫ ه‬8 ‫ · ه‬Faper $ 20.
Ini adalah pengantar kebijaksanaan lite r a tu re yang dirancang untuk lingkungan pengajaran, yang
berisi ‘pertanyaan untuk
tinjau 'di akhir setiap bab,' kata kunci ', dan saran
untuk bacaan lebih lanjut. Fenchansky membagi buku-buku kebijaksanaan menjadi dua
kelas-H ebrew dan Yunani. Bahasa Ibrani, hikmat kanonik
buku memiliki satu karakter yang terbuka dan mengekspos ketidaksepakatan mereka dengan masing-
masing bahasa Yunani, ekstra kanonik
buku istr lebih jelas orang luar dan defensif terhadap aneh
ide ’(hlm. 2). Eurtherm mencari informasi tentang Sira dan Sira
Wisdom of S olom on-berinteraksi dengan karakter lain dan te x ts
dalam Alkitab dan Alkitab hikmat Ibrani ‘hindari
referensi ke narasi terkemuka Israel ’, abaikan referensi untuk
tokoh-tokoh besar dalam sejarah, hanya menyebut David dan Solomon ‘
menciptakan ilusi bahwa raja yang bijaksana, putra Daud,
menulisnya '. Sementara detasemen dari sejarah Ibrani
buku-buku kebijaksanaan saat ini sedang dipertanyakan-terutama oleh
Barbour mengacu pada Pengkhotbah (Kisah ٠ / Israel dalam
٠ / Qohelet (Dxford University Fress, 2012) - 1 bertanya-tanya apakah
© Penulis 2013. Diterbitkan oleh Oxford University Press.
Hak Cipta dan Penggunaan:
Sebagai pengguna ATLAS, Anda dapat melakukan priut, dow nload, atau mengirim artieles untuk
penggunaan individual
menurut penggunaan yang adil sebagaimana didefinisikan oleh AS dan hukum hak cipta internasional
dan
jika tidak diotorisasi berdasarkan ATT Anda masing-masing, SEBAGAI pelanggan setuju.
Tidak ada konten yang dapat disalin atau diemail ke beberapa situs atau diposting secara publik tanpa
pemegang hak cipta mengungkapkan izin tertulis. Setiap penggunaan, dekompilasi,
reproduksi, atau distribusi jurnal ini melebihi ketentuan penggunaan yang adil dapat berupa: a
pelanggaran hukum hak cipta.
Jurnal ini tersedia untuk Anda melalui eLection ATLAS dengan izin
dari pemegang hak cipta. Pemegang hak cipta untuk seluruh masalah ٥۴ ajourna!
biasanya adalah pemilik jurnal, yang juga dapat memiliki hak cipta di setiap artikel. Namun,
untuk artikel tertentu, penulis artikel dapat mempertahankan hak cipta dalam artikel tersebut.
Silakan hubungi pemegang hak cipta untuk meminta izin untuk menggunakan artikel atau spesifik
bekerja untuk segala penggunaan ‫ آس‬yang dicakup oleh ketentuan penggunaan yang adil dari undang-
undang hak cipta atau tertutup
oleh perjanjian pelanggan ATLAS Anda masing-masing. Untuk informasi mengenai
pembuat hak cipta, silakan merujuk pada hak cipta iaformatioa di jurnal, jika tersedia,
atau hubungi ATLA untuk meminta informasi kontak bagi pemegang hak cipta.
Tentang ATLAS:
Koleksi ATLA Serials (ATLAS®) berisi versi elektronik sebelumnya
jurnal agama dan teologi yang diterbitkan direproduksi dengan izin. ATLAS
koleksi dimiliki dan dikelola oleh American Theological Library Association
(ATLA) dan menerima dana awal ‫ ؛‬dari Liiiy Endowment!) ٦٥.
Desain dan bentuk akhir dari dokumen elektronik ini adalah milik orang Amerika
Asosiasi Perpustakaan Teologi.