KEHAMILAN Perubahan Peningkatan hormone Kerusakan sel beta FAKTOR

hormonal dan kortisol, esterogen dan GENETIK

metabolisme HPL
MK : Risiko
Ketidakstabilan Kadar
Perubahan fisiologis :
Resistensi insulin Glukosa Darah
pembesaran uterus
(7)
Peningkatan
hormone HCG Menekan Peningkatan kadar gula
vesika urinaria darah Sel- sel kelaparan

Mual, muntah,
Darah menjadi kental Peningkatan Produksi energy
tidak nafsu makan
pasokan gula di sel- sel otot
DIABETES darah ke janin berkurang
Ginjal merespon untuk MELITUS
MK : Kekurangan sekresi GESTASIONAL
Volume Cairan
hiperinsulinemia Lemas, mudah
Tubuh
lelah
(1) poliuria Pemberian insulin

MK : MK : Keletihan
Ketidakseimbangan MK : Risiko MK : Ansietas
Infeksi (6)
Nutrisi Kurang dari
(4)
Kebutuhan Tubuh (3)
MK : Risiko
(2) Cedera
(5)
1. Kekurangan volume cairan
NOC :
2. Keseimbangan elektrolitdan
asam basa adekuat
3. Kekurangan cairan teratasi
4. Status hidrasi adekuat
NIC :
- Manajemen cairan
1. Monitor wama, jumlah dan
frekuensikehilangan
cairandalam 24 jam
2. Observasi kehilangan cairan
yang tinggi
- Manajemen elektrolit dan
asam basa
1. Monitor hasil laborat :
Hb,Hct, Trombosit BUN,
Albumin, Protein total dan
BJ urine
2. Kolaborasi pemeriksaan
elektrolit : Na,C1, Ca, K dan
Mg.
2. Ketidakseimbangan Nutrisi :
Kurang dari Kebutuhan
Tubuh
NOC :
1. Mempertahankan BB pada
masa antenatal
2. Mempertahankan glukosa
darah puasa saat kehamilan
NIC :
- Manajemen Nutrisi
1. Timbang BB klien setiap
kunjungan
2. Kaji pola makan dalam 24
jam
3. Tinjau ulang adanya tanda
dan gejala hiperglikemi
4. Kolaborasi mengenai
pemberian insulin
3. Risiko Infeksi
NOC :
1. Status immune adekuat
2. Pengetahuan Pengendalian
infeksi efektif
3. Pengendalian resiko adekuat
NIC :
- Immunisasi/Vaksinasi
1. Kaji faktor yang
meningkatkan resiko
infeksi : lanjut usia, fespon
imun rendah dan
malnutrisi
2. Anjurkan Klien& keluarga
untuk meningkatkan
pertahanan tubuh dengan
immunisasi/vaksinasi
- Pengetahuan :
pengendalian infeksi
1. Ajarkan pada klien &
keluarga cara menjaga
personal hygiene untuk
melindungi tubuh dari
infeksi : cara mencuci
tangan yang benar.
2. Anjurkan kepada keluarga/
pengunjung untuk mencuci
tangan sewaktu masuk dan
meninggalkan ruang klien
4. Ansietas/ cemas 5. Risiko Cedera 6. Risiko Ketidakstabilan Kadar
Glukosa Darah
NOC : NOC :
NOC :
1. Cemas terkontrol 1.Pengendalian factor
2. Koping meningkat - Risiko cedera menurun 1. Berpartisipasi dalam
NIC : - Kondisi ibu dan janin penatalaksanaan diabetes saat
sejahtera kehamilan
- Pengurangan kecemasan - Lingkungan 2. Pemahaman mengenai
1. Identifikasi tingkat dan NIC : prosedur pemeriksaan dan
faktor penyebab kecemasan
pengontrolan diabetes
2. Bina hubungan saling - Pencegahan cedera
NIC :
percaya 1. Kaji faktor resiko cedera
3. Bantu dan dampingi klien 2. Identifikasi kebutuhan - Pemeriksaan rutin
untuk mengungkapkan keamanan klien sesuai 1. Jadwalkan pemeriksaan
perasaan dan masalah yang kondisi dan fungsi kognitif oftamologi selama
dialami klien kehamilan
4. Tunjukan rasa empati, - Pengawasan keselamatan 2. Tinjau ulang pentingnya
kehangatan, rasa aman dan 1. Laksanakan pengawasan dilakukan pemantauan
nyaman pada saat secara intensif kepada klien kadar glukosa
melaksanakan tindakan yang berisiko terjadi cedera: 3. Anjurkan klien untuk
keperawatan Monitor TTV, GCS, menghindari obat
- Peningkatan koping hemodinamik. hipoglikemik selama
1. Ajarkan koping konstruktif kehamilan
pada klien dan keluarga
tentang cara mengalihkan
rasa cemas