http://jom.untidar.ac.id
Abstract
___________________________________________________________________
Abstrak Bahasa Inggris
Alamat korespondensi : ISSN
Isikan alamat institusi 2086-0668 (cetak)
E-mail: (email yang ditulis adalah email penulis yang berkorespondensi dengan 2337-5434 (online)
editor)
Jurnal Rekomen Vol. ... , No. ... , 2017, pp: ... - …
2
PENDAHULUAN Dalam rangka memperoleh
pasar di suatu daerah, maka
E.B. Taylor menyebutkan diperlukan kajian khusus untuk
sistem budaya yaitu, suatu mempelajari budaya dari daerah
keseluruhan kompleks yang tersebut untuk pengembangan
meliputi pengetahuan, perusahaan. Pemahaman
kepercayaan, seni, kesusilaan, mengenai budaya dalam
hukum, adat istiadat, serta masyarakat suatu daerah
kesanggupan dan kebiasaan diperlukan guna mendapat pasar
lainnya yang dipelajari manusia yang dibutuhkan dan yang
sebagai anggota masyarakat. diizinkan beroperasi di daerah
Budaya berpengaruh tersebut.
terhadap perkembangan Bali merupakan salah satu
manusia, termasuk dalam provinsi di Indonesia, dimana
kegiatan ekonomi di berbagai masyarakatnya memegang erat
kawasan dunia. Pengaruh sistem budaya yang telah
tersebut dapat bersifat positif dianutnya secara turun temurun.
atau negatif. Pengaruh positif Sistem adat yang ada telah
ditandai dengan adanya mengikat kuat sehingga
progress, kemajuan atau diterapkan di berbagai aspek,
perkembangan dalam berbagai baik secara sosial masyarakat
kehidupan masyarakat yang hingga diterapkan dalam
antara lain ditandai dengan peraturan-peraturan daerah
meningkatnya kemakmuran, Provisi Bali.
kesejahteraan, atau pendapatan. Disini perusahaan di
Adapun pengaruh negatif dapat wilayah provinsi Bali dituntut
dilihat dari adanya stagnasi atau untuk membuat strategi agar
bahkan regres atau tercipta pengaruh positif oleh
mundur.Kemuduran akibat nilai- sistem adat terhadap
nilai budaya lokal atau nasional keberlangsungan perusahaan.
yang dianut oleh bangsa METODE
tersebut yang sangat
menghambat kemajuan, Pada penelitian ini
misalnya dalam kaitannya digunakan Metodologi dengan
dengan budaya inward looking, pendekatan kualitatif, yang
yang lebih melihat ke dalam mempunyai karakteristik alami
daripada ke luar, dan lebih (natural setting) sebagai sumber
mementingkan unsur data langsung, deskriptif, proses
primordialisme, dan menonjolkan lebih dipentingkan dari pada
sentimen etnis dan lain-lain, hasil.
pada gilirannya akan Sumber data utama yaitu
mengakibatkan kemajuan kata-kata dan tindakan,
bangsa menjadi tersendat: tidak selebihnya adalah dokumen dan
berubah dan akhirnya lainnya.
ketinggalan dibandingkan Teknik pengumpulan data
dengan negara dan bangsa dalam penelitian ini adalah
lainnya. dengan melakukan wawancara,
observasi serta dokumentasi. Seperti yang telah diketahui
Pada penelitian ini teknik sebelumnya bahwa Bali adalah
wawancara yang digunakan salah satu provinsi yang
peneliti adalah wawancara memegang erat sistem budaya
mendalam maksudnya peneliti yang telah dianutnya secara
mengajukan pertanyaan secara turun temurun, dengan
mendalam yang berhubungan mayoritas masyarakatnya
dengan fokus permasalahan. beragama Hindu yang meiliki
Mengenai informan yang adat dan kegiatan keagamaan
diambil terdiri dari: yang kompleks . Untuk itu
1. Tourguide dari Kristal Travel, Radar Bali menyediakan
2. Koordinator liputan Radar Bali. halaman khusus yang memuat
Adapun teknik Observasi tentang kebudayaan Bali yang
dilakukan dimana pengamat disebut dengan halaman Demen.
bertindak sebagai partisipan. Halaman ini merupakan salah
Teknik dokumentasi, satu strategi yang dibuat untuk
menggunakan teknik ini untuk menambah minat baca
mengumpulkan data dari sumber konsumen terhadap koran
non insani, terdiri dari dokumen terbitan Radar Bali, selain itu
dan rekaman. dapat menumbuhkan citra positif
Setelah semua data bawa koran Radar Bali ikut serta
terkumpul, data dianalisis bersama masyarakat menjaga
menggunakan analisis data kebudayaan yang ada.
kualitatif. Namun, Sistem budaya
HASIL DAN PEMBAHASAN yang kuat juga dapat
Berdasarkan UU No.40 menimbulkan sentimen etnis
tahun 1999 tentang Pers, yang akan berakibat fatal apabila
Perusaaan Pers adalah badan tidak berhati-hati dalam
hukum Indonesia yang menyusun sebuah redaksi berita.
menyelengarakan usaha pers Di dalam pembuatan artikel
meliputi perusahaan media berita sendiri, Radar Bali telah
cetak, media elektronik, dan sepakat untuk tidak
kantor berita, serta perusahaan memberitakan konten-konten
media lainnya yang secara negatif, seperti konflik banjar
khusus menyelenggarakan, (suku), isue agama yang terlalu
menyiarkan, atau menyalurkan sensitif, dan lain sebagainya.
informasi. Selain itu, sistem budaya
Radar Bali adalah dengan segala kegiatan adat dan
sebuah perusahaan media cetak ritual keagamaannya yang
yang bergerak dibawah naungan secara konsisten terus
Jawa Pos Corporation. Radar Bali dilaksanakan, membuat provinsi
pertama kali di terbitkan pada Bali menjadi salah provinsi
tanggal 12 Februari 2001 dan dengan jumlah hari libur
merupakan surat kabar yang terbanyak di Indonesia.
memberikan porsi utama pada Gubernur Bali Made Manku
berita-berita lokal. Pastika pada tahun 2013
menetapkan 21 hari kerja
sebagai hari libur lokal telah ada sebelumnya, salah
(fakultatif), disamping 14 hari satunya adalah perda Nomor 16
untuk libur nasional dan lima hari Tahun 2009 tentang Rencana
cuti bersama. Tata Ruang Wilayah Bali. Di
Hal ini menjadi kendala bagi dalam perda tersebut tercantum
sebuah perusahaan dengan bahwa sebuah bangunan tidak
tenaga kerja, tidak terkecuali bole memiliki ketinggian lebih
Radar Bali. Koran Radar Bali dari 15 meter. Bagi
diharuskan terbit setiap hari kebanyakan masyarakat Bali,
termasuk di hari libur, kecuali bangunan yang tinggi kurang
hari raya nyepi. Di lain sisi, hak diterina. Mereka menganggap
tenaga kerja untuk dapat bahwa tatanan ruang yang ada
melakukan kegiataan yang telah mereka miliki sejak
keagamaan yang dianutnya turun temurun masih dirasakan
harus diperhatikan. kenyamanannya. Selain itu,
Untuk itu dibuatlah sebuah bangunan tinggi kurang begitu
manajemen terkait recruitment menarik bagi kebannyakan
tenaga kerja dan pembagian hari mereka dan mengganggu
libur secara bergiliran. Dimana di keindahan bagi mereka.
dalam recruitment tenaga kerja, Bagi radar bali yang
Radar bali menerima tenaga merupakan salah satu
kerja yang memiliki latar perusahaan yang berdiri di
belakang agama yang berbeda, wilayah bali, mau tidak mau
dengan perbandingan jumlah harus mentaati peraturan yang
yang hampir sama antara agama ada. Dengan tidak mendirikan
satu dengan yang lain. Hal ini bangunan kantor yang tinggi
dimaksudkan agar ketika selayaknya kantor-kantor dari
terdapat hari libur yang terkait cabang induk Jawa Pos di daerah
agama tertentu, maka hanya lainnya, Jawa Pos Radar Bali
tenaga kerja dengan agama mendirikan bangunan kantor di
yang bersankutanlah yang dua tempat yang berbeda. Yaitu
berhak atas hari libur tersebut, di Jalan HOS Cokroaminoto gang
sehingga perusahaan tetap Katalia 26 dan Jalan Hayam
dapat mengeluarkan output Wuruk No.294 Denpasar Bali.
sebagaimana mestinya. Dengan perkembangan
Tantangan lain yang teknologi, komunikasi antar
dihadapi yaitu peraturan- kantor dapat dilakukan secara
peraturan daerah yang daring.
bersumber dari hukum adat yang