a. Definisi
Pendapatan adalah semua penerimaan Rekening Kas Umum Negara/Daerah yang menambah
ekuitas lancar dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah,
dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah.
Piutang adalah hak tagih pemerintah kepada pihak lain yang belum diterima pembayarannya.
Hak tagih tersebut bisa berasal dari kewenangan pemda misalnya untuk memungut pajak
daerah, retribusi daerah, atau hak tagih karena memberikan pinjaman kepada pihak lain .
bila suatu transaksi yang meliputi penjualan jasa dapat diestimasi dengan andal,
pendapatan sehubungan dengan transaksi tersebut harus diakui dengan acuan pada
tingkat penyelesaian dari transaksi pada tanggal neraca”. Yang dimaksudkan andal
menurut PSAK No.23 (2007, h.23.6) adalah bila seluruh kondisi dibawah ini dipenuhi :
3.Tingkat penyelesaian dari suatu transaksi pada tanggal neraca dapat diukur dengan
andal
4.Biaya yang terjadi untuk transaksi tersebut dan biaya untuk menyelesaikan transaksi
tersebut dapat diukur dengan andal.
Pengukuran Pendapatan
Standar Akuntansi Keuangan (2007, h.23.3) menyatakan bahwa “pendapatan harus diukur
dengan nilai wajar imbalan yang diterima atau yang dapat diterima”.
Pengakuan Piutang
Pengakuan piutang dagang, muncul dari adanya transaksi penjualan yang dilakukan secara
kredit, sehingga pengakuan pendapatan . pada umumnya, suatu bentuk pendapatan di akui
pada saat keseluruhan proses untuk memperoleh pendapatan itu di selesaikan, pada saat
pendapatan di realisasikan atau pada saat pendapatan dapat di realisasikan.
1|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
Pengukuran Piutang
Pengukuran piutang artinya suatu bentuk pengukuran yang terkait tentang penentuan biaya
yang harus di cantumkan pada saat suatu piutang diakui. Suatu piutang dagang dapat terjadi
akibat adanya penjualan.
c. Pencatatan
Pendapatan
2|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
Piutang
Contoh pencatatan jurnal di buku jurnal finansial saat timbulnya hak tagih (piutang)
Pendapatan
Pendapatan LRA disajikan di Laporan Realisasi Anggaran (LRA) sedangkan Pendapatan LO
disajikan di Laporan Operasional (LO).
Piutang
Disajikan sebagai aset lancar di Neraca sebesar nilai yang jatuh tempo dalam tahun berjalan dan
yang akan ditagih dalam 12 bulan ke depan berdasarkan surat ketentuan penyelesaian yang telah
ditetapkan
Disajikan sebagai aset lainnya terhadap nilai yang akan dilunasi di atas 12 bulan berikutnya
Aset Lancar diungkapkan pula dalam Catatan atas Laporan Keuangan
3|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
2. Diskusikan dan jelaskan tentang akuntansi belanja barang dan jasa, beban, dan persediaan,
meliputi:
a. Definisi
Belanja Barang dan Jasa
Belanja Daerah adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Daerah yang mengurangi
Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran bersangkutan yang tidak akan diperoleh
pembayarannya kembali oleh pemerintah
Belanja adalah kewajiban pemerintah daerah yg diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih
Beban
Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan yang
menurunkan ekuitas, dapat berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya kewajiban
Persediaan
Aset dalam bentuk barang atau perlengkapan (supplies) yang diperoleh dengan maksud untuk
mendukung kegiatan operasional pemerintah atau barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual
dan atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat dalam kurun waktu 12 bulan dari
tanggal pelaporan.
Beban
Timbulnya kewajiban adalah saat terjadinya peralihan hak dari pihak lain ke pemerintah tanpa
diikuti keluarnya kas dari kas umum daerah.
Terjadinya konsumsi asset adalah saat pengeluaran kas kepada pihak lain yang tidak didahului
timbulnya kewajiban dan/atau konsumsi aset nonkas dalam kegiatan operasional pemerintah.
Terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa adalah saat terjadi penurunan nilai aset
sehubungan dengan penggunaan aset bersangkutan/berlalunya waktu.
Koreksi atas Beban (penerimaan kembali) yang terjadi pada periode berjalan dicatat sebagai
pengurang beban pada periode berjalan. Penerimaan kembali atas beban tahun sebelumnya akan
dicatat sebagai pendapatan lain-lain pada periode berjalan.
4|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
Persediaan
Persediaan dinilai dengan perhitungan fisik pada akhir periode.
Persediaan yang berasal dari pembelian, maka di nilai berdasarkan biaya perolehan.
Persediaan yang diperoleh dengan memproduksi sendiri maka dinilai berdasarkan biaya standar.
Persediaan yang diperoleh dengan cara lain seperti hibah atu rampasan dinilai sebesar nilai wajar.
c. Pencatatan
Barang dan Jasa
Jurnal atas belanja dibuat dalam kaitannya pemerintah Daerah sebagai entitas Akuntansi,
pencatatannya digunakan single entry yang akan menghasilkan Laporan Realisasi Anggaran
(LRA).
Beban
Jurnal atas Beban dibuat dalam kaitannya pemerintah Daerah sebagai entitas Keuangan,
pencatatannya digunakan Double entry yang akan menghasilkan Laporan Operasional (LO)
dan Neraca Pemda. Contoh pencatatan jurnal untuk mencatat beban di buku jurnal finansial
dengan mekanisme Pembayaran GU/TU di SKPD
Persediaan
Contoh jurnal yang dibuat di buku jurnal finansial saat pembelian persediaan menggunakan
mekanisme
Beban
Beban dilaporkan dalam Laporan Operasional (LO).
3. Diskusikan dan jelaskan tentang akuntansi belanja modal dan aset tetap, meliputi:
a. Definisi
Belanja Modal
Belanja Modal adalah pengeluaran anggaran untuk perolehan aset tetap dan aset lainnya yang
memberi manfaat lebih dari satu periode akuntansi.
Aset Tetap
Aset tetap adalah aset berwujud yang mempunyai masa manfaat lebih dari 12 bulan untuk
digunakan dalam kegiatan pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum.
Aset Tetap
Aset diakui pada saat potensi manfaat ekonomi masa depan diperoleh oleh pemerintah dan
mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan andal.
Sejalan dengan penerapan basis akrual, aset dalam bentuk piutang atau beban dibayar di muka diakui
ketika hak klaim untuk mendapatkan arus kas masuk atau manfaat ekonomi lainnya dari entitas lain
telah atau tetap masih terpenuhi, dan nilai klaim tersebut dapat diukur atau diestimasi.
Aset tidak diakui jika pengeluaran telah terjadi dan manfaat ekonominya dipandang tidak mungkin
diperoleh pemerintah setelah periode akuntansi berjalan.
Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan.
Aset tetap dicatat sebesar nilai wajar apabila biaya perolehan tidak memungkinkan digunakan.
c. Pencatatan
6|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
Belanja Modal
Jurnal atas belanja tunai dibuat pencatatanya digunakan single entry di buku anggaran yang
nantinya akan menghasilkan Laporan Realisasi Anggaran (LRA).
Aset Tetap
Pencatatan aset tetap dilakukan di buku jurnal finansial bersamaan dengan pencatatan belanja
modal di buku anggaran jika belanja modal ini dilakukan secara tunai
Belanja Modal
Belanja Modal dilaporkan dalam Laporan Realisasi Anggaran (LRA).
Aset Tetap
Penyajian aset tetap dalam lembar muka neraca
Tanah
Peralatan dan mesin
Gedung dan bangunan
Aset tetap lainnya
Akumulasi penyusutan
Konstruksi dalam pengerjaan
Total aset tetap
7|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
4. Diskusikan dan jelaskan tentang akuntansi pembiayaan, investasi dan kewajiban, meliputi:
a. Definisi
Pembiayaan
Pembiayaan adalah setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang akan
diterima kembali, baik pada tahun anggaran bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran
berikutnya, yang dalam penganggaran pemerintah terutama dimaksudkan untuk menutup defisit
atau memanfaatkan surplus anggaran.
Investasi
Investasi adalah aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomik seperti bunga,
dividen dan royalti, atau manfaat sosial sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemerintah
dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.
Kewajiban
Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan
aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah
Investasi
Investasi jangka pendek dicatat sebesar nilai perolehan.
Investasi jangka panjang dicatat sebesar biaya perolehan termasuk biaya tambahan lainnya yang
terjadi untuk memperoleh kepemilikan yang sah atas investasi tersebut.
Kewajiban
Kewajiban diakui jika besar kemungkinan sumber daya ekonomi akan dilakukan untuk
menyelesaikan kewajiban yang ada sampai saat pelaporan dan perubahan atas kewajiban tersebut
mempunyai nilai penyelesaian yang dapat diukur dengan andal.
Kewajiban diakui pada saat dana pinjaman diterima dan/atau pada saat kewajiban timbul.
Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal.
Kewajiban dalam mata uang asing dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah dengan
menggunakan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca .
c. Pencatatan
8|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
Pembiayaan
Jurnal pembiayaan pencatatanya digunakan single entry yang akan menghasilkan Laporan Realisasi
Anggaran (LRA).
Investasi
Pencatatan Investasi dilakukan di buku jurnal finansial. Adapun contoh pencatatan investasi oleh
Pemerintah Daerah di buku jurnal finansial sebagai berikut:
Kew
ajiban
Transaksi kewajiban dicatat di buku jurnal finansial. Contoh jurnal timbulnya kewajiban
Akuntansi Pembiayaan
Pembiayaan akan disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran (LRA).
Akuntansi Investasi
Investasi akan dilaporkan dalam Neraca dan diungkapkan dalan Catatan atas Laporan Keuangan
(CaLK) Pemerintah Daerah.
Akuntansi Kewajiban
Kewajiban akan dilaporkan di Neraca dan diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan
5. Diskusikan dan jelaskan tentang akuntansi dana cadangan dan transaksi non anggaran, meliputi:
a. Definisi
Dana Cadangan
Dana Cadangan merupakan dana yang disisihkan untuk menampung kebutuhan yang relatif besar
yang tidak bisa dipenuhi dalam satu tahun anggaran.
9|Page
TUGAS Online Kuliah ke 7
adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang tidak mempengaruhi anggaran pendapatan,
belanja, transfer dan pembiayaan pemerintah.
Contohnya: Perhitungan Fihak Ketiga (PFK) dan Kiriman Uang.
Pengakuan dan pengukuran Transaksi Non Anggaran, Perhitungan Fihak Ketiga : kas yang berasal
dari jumlah dana yang dipotong dari Surat Perintah Membayar (SPM) atau diterima secara tunai
untuk pihak ketiga misalnya potongan Taspen dan Askes. Transaksi yang tidak tercantum dalam
APBD
c. Pencatatan
Dana Cadangan
Berkaitan dengan transaksi pembentukan dana cadangan ini juga mengakibatkan akun kas di
Kasda bergeser ke akun Dana Cadangan, sehingga atas transaksi ini juga dicatat di buku jurnal
finansial.
10 | P a g e
TUGAS Online Kuliah ke 7
6. Diskusikan dan jelaskan tentang akuntansi koreksi kesalahan, jurnal penyesuaian, dan jurnal
penutup, meliputi:
a. Definisi
Koreksi merupakan tindakan pembetulan secara akuntansi agar akun/pos yang tersaji dalam
laporan keuangan entitas menjadi sesuai dengan yang seharusnya. Kesalahan merupakan penyajian
akun/pos yang secara signifikan tidak sesuai dengan yang seharusnya yang mempengaruhi laporan
keuangan periode berjalan atau periode sebelumnya. Sehingga koreksi kesalahan merupakan tindakan
untuk membetulkan kesalahan peyajian dalam suatu akun/pos.
Ada beberapa penyebab bisa terjadinya kesalahan. Antara lain disebabkan karena keterlambatan
penyampaian bukti transaksi oleh pengguna anggaran, kesalahan hitung, kesalahan penerapan standar dan
akuntansi, kelalaian, dan lain-lain. Kesalahan juga bias ditemukan di periode yang sama saat kesalahan itu
dibuat, namun bisa pula ditemukan pada periode di masa depan. Itulah sebabnya akan ada perbedaan
perlakuan terhadap beberapa kesalahan tersebut.
Kesalahan pencatatan dapat terjadi baik di buku jurnal finansial maupun buku anggaran dan
setiap koreksi yang dilakukan perlu diungkapkan pada Catatan atas Laporan Keuangan. Contoh kesalahan
diantaranya yaitu kesalahan pembebanan akun, kesalahan nominal, dst.
1) Kesalahan tidak berulang, adalah kesalahan yang diharapkan tidak akan terjadi lagi.
11 | P a g e
TUGAS Online Kuliah ke 7
Koreksi kesalahan atas perolehan aset selain kas yang tidak berulang yang terjadi pada
periode-periode sebelumnya dan menambah maupun mengurangi posisi kas apabila laporan
keuangan periode tersebut sudah diterbitkan, dilakukan dengan pembetulan pada akun kas dan
akun aset yang bersangkutan.
Contoh : misalnya pengadaan aset tetap yang di-markup dan setelah setelah dilakukan
pemeriksaan kelebihan nilai aset tersebut harus dikembalikan, dikoreksi dengan menambah saldo
kas dan mengurangi akun terkait dalam poos aset tetap.
Koreksi kesalahan atas beban yang tidak berulang, sehingga mengakibatkan pengurangan
beban, yang terjadi pada periode-periode sebelumnya dan mempengaruhi posisi kas dan tidak
mempengaruhi ceraca material posisi aset selain kas, apabaila laporan keuangan periode tersebut
sudah diterbitkan, dilakukan dengan pembetulan pada akun pendapatan lain-lain-LO. Dalam hal
mengakibatkan penambahan beban dilakukan dengan pembetulan pada akun ekuitas.
Contoh: terjadi pengembalian beban pegawai tahun lalu karena salah perhitungan jumlah gaji,
dikoreksi dengan menambah saldo kas dan menambah pendapatan lain-lain LO.
Koreksi kesalahan atas penerimaan pendapatan-LRA yang tidak berulang yang terjadi
pada periode-periode sebelumnya dan menambah maupun mengurangi posisi kas, apabila laporan
keuangan periode tersebut sudah diterbitkan, dilakukan dengan pembetulan pada akun kas dan
akun Saldo Anggaran Lebih.
12 | P a g e
TUGAS Online Kuliah ke 7
Contoh: penyetoran bagian laba perusahaan daerah yang belum masuk ke kas daerah dikoreksi
dengan menambah akun kas dan akun Saldo Anggaran Lebih.
Koreksi kesalahan atas penerimaan pendapatan LO yang tidak berulang yang terjadi pada
periode-periode sebelumnya dan menambah maupun mengurangi posisi kas,
Contoh : pengembalian pendapatan DAU karena kelebihan transfer oleh pemda dikoreksi dengan
mengurangi akun Ekuitas dan mengurangi saldo kas.
Koreksi kesalahan atas penerimaan dan pengeluaran pembiayaan yang tidak berulang
yang terjadi pada periode-periode sebelumnya dan menambah maupun mengurangi posisi kas,
apabila laporan keuangan periode tersebut sudah diterbitkan, dilakukan dengan pembetulan pada
akun kas dan akun Saldo Anggaran Lebih.
Koreksi kesalahan yang tidak berulang atas pencatatan kewajiban yang terjadi pada
periode-periode sebelumnya dan menambah maupun mengurangi posisi kas, apabila laporan
keuangan periode tersebut sudah diterbitkan, dilakukan dengan pembetulan pada akun kas dan
akun kewajiban bersangkutan.
Koreksi kesalahan tidak berulang yang terjadi pada periode-periode sebelumnya dan
tidak mempengaruhi posisi kas, baik sebelum maupun setelah laporan keuangan periode tersebut
diterbitkan, pembetulan dilakukan pada akun-akun neraca terkait pada periode kesalahan
ditemukan.
Contoh: terjadi kesalahan pencatatan pembelian peralatan dan mesin salah dicatat pada akun
jalan, irigasi dan jaringan, dikoreksi dengan jurnal koreksi dengan membalik jurnal yang salah
dan memunculkan jurnal yang benar atau mengurangi akun jalan, irigasi dan jaringan dan
menambah akun peralatan dan mesin.
Adalah kesalahan yang disebabkan oleh sifat alamiah (normal) dari jenis-jenis transaksi
tertentu yang diperkirakan akan terjadi secara berulang.
Kesalahan berulang dan sistemik tidak memerlukan koreksi, melainkan dicatat pada saat
terjadi pengeluaran kas untuk mengembalikan kelebihan pendapatan dengan mengurangi
pendapatan LRA atau pendapatan LO yang bersangkutan.
Jurnal Penyesuaian
Jurnal penyesuaian dibuat setiap akhir tahun periode pelaporan di buku jurnal finansial.
Tujuannya yaitu untuk mencatat akun terhutang/accrual, ditangguhkan/defferal, koreksi, dan ayat
13 | P a g e
TUGAS Online Kuliah ke 7
jurnal lain yang diperlukan untuk memutakhirkan akun-akun neraca dan akunakun pendapatan
LO dan Beban.
Jurnal Penyesuaian
Akun terhutang/accrual adalah untuk mengakui kewajiban yang belum dibayar atau hak
pemda yang belum diterima sampai dengan akhir tahun anggaran
Akun Tangguhan/ defferal adalah kas yang sudah diterima atau dibayarkan tetapi sampai
akhir tahun anggaran belum menjadi hak/ kewajiban Pemda.
Secara spesifik hal-hal yang perlu dilakukan penyesuaian pada akhir periode anatar lain:
Tata cara akuntansi untuk melakukan jurnal penyesuaian atas hal tersebut adalah
sebagaimana yang telah dibahas pada bahasan masing-masing topic sebelumnya.
Jurnal Penutup
Adalah jurnal yang dibuat untuk tujuan meng-nolkan seluruh saldo akun-akun laporan operasional
dan laporan realisasi anggaran. Jurnal penutup ada 2, yaitu jurnal penutup LRA dan Jurnal Penutup
LO.
Langkah pertama, membuat jurnal penutup LRA yaitu menutup jurnal anggaran yang
pertama kali dibuat, kemudian menutup akun akun pendapatan, belanja, transfer dan
pembiayaan ke akun surplus/defisit. Kemudian saldo akun surplus/defisit ditutup ke akun
Estimasi perubahan SAL.
14 | P a g e
TUGAS Online Kuliah ke 7
Jurnal Penutup LO
Pendapatan-LO xxx
Surplus/Defisit... - LO xxx
Beban xxx
Surplus/ Defisit...- LO xxx
Ekuitas xxx
Cara pengisian:
15 | P a g e
TUGAS Online Kuliah ke 7
a) Kolom 1 diisi tanggal transaksi atau tanggal yang terdapat dalam bukti transaksi.
b) Kolom 2 diisi nomor bukti yang sesuai, misalnya SP2D, kuitansi, STS, Tanda Bukti Pembayaran,
dan sebagainya.
c) Kolom 3 diisi kode rekening yang sesuai, dimulai dari kode urusan, organisasi, program,
kegiatan, hingga rincian obyeknya. Misalnya kode rekening untuk belanja telepon pada Dinas
Pendapatan adalah :
1.07.1.07.01.01.02.5.2.2.03.01
1.7 Kode urusan
1.7.1 Kode organisasi
01.2 Kode Program & Kegiatan
5.2.2.03.1 Rincian obyek belanja
d) Kolom 4 diisi uraian kode rekening, misalnya “Belanja Telepon”.
e) Kolom 5 diisi jumlah rupiah yang dijurnal di debit.
f) Kolom 6 diisi jumlah rupiah yang dijurnal di kredit
16 | P a g e