Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL BOOK REVIEW

MK. ELEKTRONIKA DASAR


PRODI S1 PTE - FT

Skor Nilai:

ENCYCLOPEDIA OF ELECTRONIC COMPONENTS


VOLUME 2

(CHARLES PLATT with FREDRIK JANSSON, 2015)

NAMA MAHASISWA : Chintia Agatha Siahaan

NIM : 5193131002

DOSEN PENGAMPU : Dr. Arif Rahman


M.Pd/ Dwi Bakti
Waluyo S.Pd M.Pd

MATA KULIAH : ELEKTRONIKA DASAR

Pendidikan Teknik Elektro

Fakultas Teknik

Universitas Negeri Medan


OKTOBER 2019

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberi
nikmat kesehatan serta kesempatan, sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah Critical Book Report dengan materi DIAC dengan baik untuk memenuhi
tugas mata kuliah Elektronika Dasar.

Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan dan ketulusan hati penulis
mengucapkan terimakasih kepada dosen pengampu mata kuliah Elektronika Dasar
yang telah membantu dalam penulisan makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna, maka
penulis mohon maaf atas kekurangan dalam makalah ini serta mengharapkan
kritik dan saran dari semua pihak. Semoga makalah ini bermanfaat bagi kita
bersama.

Medan, Oktober 2019

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................1
1.1 Rasionalisasi Pentingnya CBR................................................................1
1.2 Tujuan Penulisan CBR.............................................................................1
1.3 Manfaat CBR............................................................................................1
1.4 Identitas Buku...........................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN ISI BUKU..................................................................3
2.1 Pembahasan Isi Buku..............................................................................3
2.2 Kelebihan dan Kelemahan Buku............................................................8
BAB III PENUTUP.............................................................................................9
3.1 Kesimpulan................................................................................................9
3.2 Rekomendasi.............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Rasionalisasi Pentingnya CBR
Buku teks pelajaran merupakan salah satu dari unsur sarana dan prasarana dalam proses
pendidikan dimana susunan dan penulisannya harus mengacu pada tujuan awalnya yakni tujuan
pendidikan nasional. Buku teks pelajaran yang digunakan wajib yang memuat materi pelajaran
dalam rangka peningkatan keimanan dan ketakwaan, kemampuan akan ilmu pengetahuan dan
teknologi, budi pekerti juga kepribadian, serta kepekaan yang disusun berdasarkan standar
nasional pendidikan.

Banyak buku yang berisikan informasi atau materi yang berkaitan dengan mata kuliah
Elektonika Dasar ini. Setiap buku akan berisikan informasi atau penyajian yang berbeda-beda
seperti penggunaan bahasa yang berbeda, bentuk tulisan, atau model yang berbeda seperti
gambar-gambar, tabel, dan lain-lain. Oleh karena itu, setiap buku pasti memiliki kelebihan
dan kekurangan masing-masing.

Dalam kesempatan ini, saya sebagai mahasiswa yang memiliki kewajiban


mengerjakan salah satu tugas KKNI yaitu Critical Book Report , akan melakukan kritikan
terhadap buku yang berjudul ’’Encyclopedia of Electronic Components’’ karya Charles Platt
dengan Fredrik Jansson.

1.2 Tujuan CBR


Dari penjelasan pentingnya CBR di atas, kita dapat mengetahui tujuan dari Critical
Book Report ini yaitu untuk mengetahui bagaimana cara penyajian dari sebuah buku,
memahami isi buku, menemukan kelebihan dan kekurangan buku, serta memberikan saran
sebagai mahasiswa yang telah melakukan Critical Book Report.

1.3 Manfaat CBR


Berdasarkan pentingnya dan tujuan CBR di atas, maka manfaat dari penulisan CBR
ini adalah kita dapat mengetahui tata cara penyajian dari buku, memahami isi buku serta lebih
kritis dalam memilih buku untuk dijadikan buku teks pembelajaran.
1.4 Identitas Buku

Pokok Bahasan : Diac


Judul Buku : Encyclopedia of Electronic Components Volume 2
Penulis : Charles Platt with Fredrik Jansson
Penerbit : Maker Media,Inc
Editor : Brian Jepson
Negara Terbit : Amerika
Tahun Terbit : 2014
ISBN : 978-1-449-33418-5
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PEMBAHASAN ISI BUKU


A. PENGERTIAN DIAC

 Diode Alternating Current atau sering disingkat dengan DIAC adalah komponen aktif


Elektronika yang memiliki dua terminal dan dapat menghantarkan arus listrik dari kedua arah
jika tegangan melampui batas breakover-nya. DIAC merupakan anggota dari keluarga
Thyristor, namun berbeda dengan Thyristor pada umumnya yang hanya menghantarkan arus
listrik dari satu arah, DIAC memiliki fungsi yang dapat menghantarkan arus listrik dari kedua
arahnya atau biasanya disebut juga dengan “Bidirectional Thyristor”.
DIAC biasanya digunakan sebagai Pembantu untuk memicu TRIAC dalam rangkaian AC
Switch, DIAC juga sering digunakan dalam berbagai rangkaian seperti rangkaian lampu
dimmer (peredup) dan rangkaian starter untuk lampu neon (florescent lamps).
Diac adalah thyristor dua arah dengan hanya memiliki dua terminal. Diac memblokir
arus sampai menjadi sasaran tegangan yang cukup, pada titik dimana impedansinya turun
sangat cepat. Diac digunakan untuk memicu sebuah triac untuk memoderasi daya AC ke
lampu pijar, elemen pemanas resistif, atau motor AC. Keduanya mengarah pada sebuah diac
memiliki fungsi yang identik dan dapat dipertukarkan. Sebagai perbandingan, triac dan SCR
adalah thyristor dengan tiga arahan, salah satunya disebut sebagai gerbang, yang menentukan
apakah komandan menjadi konduktif. Triac dan diac memungkinkan arus mengalir di kedua
arah, sementara SCR selalu memblokir arus dalam satu arah.

B. Struktur Dasar dan Simbol DIAC

Ditinjau dari segi strukturnya, DIAC terdiri dari 3 lapis semikonduktor yang hampir
mirip dengan sebuah Transistor PNP. Berbeda dengan Transistor PNP yang lapisan N-nya
dibuat dengan tipis agar elektron mudah melewati lapisan N ini, Lapisan N pada DIAC dibuat
cukup tebal agar elektron lebih sulit untuk menembusnya terkecuali tegangan yang diberikan ke
DIAC tersebut melebihi batas Breakover (VBO) yang ditentukannya.

Dengan memberikan tegangan yang melebihi batas Breakovernya, DIAC akan dapat
dengan mudah menghantarkan arus listrik dari arah yang bersangkutan. Kedua Terminal DIAC
biasanya dilambangkan dengan A1 (Anoda 1) dan A2 (Anoda 2) atau MT1 (Main Terminal 1)
dan MT2 (Main Terminal 2).

C. CARA KERJA DIAC

Saat tombol ditekan, arus dari sisi positif dari pasokan AC mengalir melalui dioda dan
resistor 470K ke kapasitor. Diac belum konduktif, jadi kapasitor mengumpulkan potensi yang
dapat dipantau dengan volt meter. Setelah sekitar 30 detik, tombol biaya pada kapasitor
mencapai 32V. Ini adalah tegangan pemutus untuk DIAC khusus ini, jadi itu menjadi
konduktif. Sisi positif dari kapasitor sekarang dapat keluar melalui diac dan resistor seri 1K ke
ground. Jika tombol ditekan saat ini, tombol meter akan menunjukkan bahwa kapasitor
keluar ke potensi di bawah level holding diac. Kapasitor sekarang berhenti pemakaian
karena Diac tidak lagi konduktif.
Jika tombol ditekan terus menerus, tombol meter akan menunjukkan pengisian
kapasitor dan kemudian pemakaian melalui diac berulang kali, sehingga sirkuit berperilaku
sebagai osilator relaksasi. Seri 1K resistor disertakan untuk melindungi DIAC dari arus yang
berlebihan. Jika seperempat watt standar resistor digunakan, seharusnya tidak menjadi
terlalu berlebihan hangat karena arus melewatinya hanya sebentar-sebentar.
Karena sirkuit ini menggunakan 115VAC, tindakan pencegahan dasar harus diambil.
Sekring seharusnya tidak dihilangkan, kapasitor harus diberi peringkat setidaknya 50V, dan
sirkuit tidak disentuh saat terhubung ke sumber daya. Breadboarding menggunakan sirkuit
ini tegangan membutuhkan kehati-hatian dan pengalaman, seperti kabel dapat dengan
mudah terlepas, dan komponen dapat disentuh saat tidak sengaja mereka hidup.

D. DIAC AC PHASE CONTROL

DIAC melakukan arus listrik setelah tegangan Breakover-nya, VBO, telah tercapai sesaat.
Merupakan akronim "Dioda untuk arus bolak-balik". Saklar DIode AC, merupakan perangkat
semikonduktor dua-kutub, tiga-lapis, dua-titik yang lain tetapi tidak seperti transistor DIAC
tidak memiliki koneksi dasar menjadikannya perangkat dua terminal, berlabel A1 dan A2.
Komponen elektronik yang tidak hanya menawarkan Kontrol atau Amplifikasi tetapi
bertindak seperti dioda pengalihan dua arah karena mereka dapat melakukan arus dari
polaritas pasokan tegangan AC yang sesuai serta arus dari polaritas pasokan tegangan AC
yang sesuai.

Saat berganti, S1 terbuka tanpa arus gerbang dan lampu "MATI". Ketika saklar S1
ditutup, arus gerbang IG saat ini dan SCR melakukan pada setengah siklus positif hanya
karena beroperasi di kuadran Ι. Sekali "ON", SCR hanya akan beralih "OFF", ketika
tegangan suplai turun ke nilai-nilai seperti saat anoda, IA kurang dari nilai holding current-
nya, IH.

E. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KERJA DIAC


1. Panas
Pada lembar data, nilai untuk arus breakover adalah hanya valid dalam suhu yang
disarankan jarak. Penumpukan panas dapat memicu pemicuan yang tidak terduga.
2. Efek Suhu Rendah
Tegangan breakover yang lebih tinggi akan dibutuhkan oleh Diac beroperasi pada
suhu rendah, meskipun variasi tidak mungkin lebih besar dari plus atau minus 2% dalam
rentang operasi normal. Suhu memiliki efek yang jauh lebih signifikan pada triac.

3. Toleransi manufaktur
Tegangan breakover untuk diac tidak dapat disesuaikan, dan dapat bervariasi secara
signifikan antara sampel komponen yang seharusnya identik. Diac tidak dimaksudkan untuk
digunakan sebagai komponen presisi. Selain itu, walaupun voltase pemutusnya harus sama di
kedua arah, perbedaan plus-atau-minus 2% dimungkinkan (1% dalam beberapa komponen).

F. PENERAPAN DIAC

Biasanya DIAC ditempatkan secara seri dengan TRIAC. DIAC sering digunakan bersama
dengan TRIAC karena perangkat ini tidak menyala secara Simetris sebagai akibat dari
perbedaan antara kedua bagian perangkat. 

Diac akan menghasilkan harmonik dan perangkat yang kurang simetris


menyala, semakin besar tingkat harmonik yang dihasilkan. Umumnya tidak
diinginkan untuk memiliki tingkat harmonik yang tinggi dalam sistem tenaga
listrik.

Aplikasi utamanya.
  ➽  Digunakan dalam rangkaian Lampu Dimmer.
  ➽  Digunakan dalam rangkaian Kontrol Panas.

  ➽  Digunakan dalam kontrol Kecepatan Motor Universal.


2.2 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU
A. KELEBIHAN BUKU
Buku karya Charles Platt ini berbentuk e-book,dimana bentuk buku seperti ini lebih
efisien. E-book dapat dibawa kemana saja dan praktis. Kita cukup membawa perangkat
elektronik seperti smartphone dan tablet yang bisa memuat ribuan buku. Encyclopedia of
Electronic Components ini dinilai lebih murah dan mudah diakses di google. Di google, kita
dapat dengan mudah memilih pilihan bahasa dari berbagai negara. Kita tidak membutuhkan
waktu yang lama lagi untuk mencari buku diperpustakaan. Semua jenis buku baik dalam
negeri maupun luar negeri sudah dapat kita jangkau. Buku juga tahan lama atau bahkan abadi
tersimpan di perangkat elektronik anda.
Isi buku karya Charles Platt sudah lengkap dan mudah dipahami. Sistematis
penulisannya sudah benar dalam kaidah berbahasa Indonesia. Setiap bab dalam buku ini juga
sudah dilengkapi gambar yang memudahkan pembaca untuk mengetahui gambaran dari apa
yang sedah dibaca.

B. KEKURANGAN BUKU
Jika kita ingin membuka buku karya Charles, kita harus mempunyai ilmu pengetahuan
mengenai Hardware dan software. Hal tersebut sulit dilakukan oleh kalangan orangtua, lansia,
atau orang-orang yang berada di daerah pinggiran. Jika kita terlalu lama membaca maka mata
kita akan lelah. Layar atau monitor dari gadget dan laptop akan membuat mata terasa kering
dan cepat lelah. Untuk membaca buku ini, kita memerlukan layar monitor yang lebih luas.
Apalagi buku karya Charles ini memuat banyak gambar. Jika kita amati gambar tersebut akan
tampak kecil dan kurang jelas apabila kita melihatnya melalui smartphone kita. Penampilan
cover dari buku ini kurang menarik pembaca. Gambar-gambar yang dimuat dalam buku juga
hanya hitam putih saja. Hal tersebut membuat pembaca merasa bosan dan tidak tertarik untuk
membacanya.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Setelah melakukan Critical Book Report terhadap buku karya Charles, saya
menyimpulkan bahwa Diac adalah perangkat penting dalam keluarga thyristor yang memiliki
dua terminal dan dapat menghantarkan arus listrik dari kedua arah jika tegangan melampaui
batas breakover-nya. Pada prinsipnya, diac memiliki cara lerja yang mirip dengan dua dioda
yang dipasang paralel berlawanan. Prinsip kerja diac dapat dipengaruhi oleh panas, efek suhu
rendah, dan toleransi manufaktur. Diac dapat diaplikasikan dengan bersamaan dengan triac.
Pengaplikasiannya dapat dilihat pada rangkaian lampu dimmer, rangkaian kontrol panas dan
pengontrol kecepatan motor universal.

3.2 REKOMENDASI
Setelah melakukan Critical Book Review terhadap buku Encyclopedia of Electronic
Components karya Charles Platt, saya memberi rekomedasi terhadap buku tersebut kepada
mahasiswa khususnya calon guru untuk dapat dijadikan referensi, karena buku tersebut sangat
rinci dalam menjelaskan mengenai DIAC. Namun, saya mengharapkan kepada semua pihak
agar lebih teliti dalam mencari dan menjadikan suatu buku sebagai referensi dalam
pembelajaran, penelitian, dan lain-lain.
DAFTAR PUSTAKA

Platt, Charles.2014.Encyclopedia of Electronic Components Volume 2.Amerika:Maker


Media,Inc

Anda mungkin juga menyukai