SISTEM PERKANDANGAN
Oleh :
Kelompok 2
Kelas E
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
salam kita sampaikan kepada Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah
umat di dunia.
Makalah ini merupakan salah satu tugas pada mata kuliah Produksi Ternak
besarnya kepada segenap pihak yang telah memberikan bimbingan serta arahan
kekurangan dalam penulisan makalah ini, oleh karena itu penulis mengharapkan
kritik dan saran yang konstruktif dari para pembaca demi kesempurnaan makalah
ini.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
Bab Halaman
I PENDAHULUAN ..................................................................................1
1.1 Latar Belakang ...................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ..............................................................................3
1.3 Tujuan Pembahasan ............................................................................3
IV KESIMPULAN ....................................................................................16
iii
1
PENDAHULUAN
perubahan. Mulai dari kondisi suhu yang semakin meningkat disebabkan efek
akan didirikan yaitu berupa kandang bagi ayam. Perkandangan merupakan salah
satu faktor penting penentu keberhasilan dalam usaha peternakan. Hal ini
penting dalam memberikan kenyamanan pada hewan ternak yang dipelihara agar
dapat tumbuh dengan baik dan mampu berproduksi secara optimal. Pada
kenyamanan bagi ternak, mudah dalam tata laksana, dapat memberikan produksi
Oleh karena itu kondisi kandang harus diperhatikan dengan baik yang
memacu pada prinsip ideal yang senantiasa memberi perhatian pada temperatur
lingkungan, kelembaban udara dan sirkulasi atau pertukaran udara. Beberapa hal
atau lokasi untuk mendirikan kandang, ketersedian air dan udara segar serta
konstruksi atau bentuk kandang itu sendiri guna meningkatkan kenyamanan dan
2
produktivitas dari ternak ayam yang kita pelihara. Maka dari itu dalam makalah
ini penulis akan membahas mengenai sistem perkandangan yang baik dan mampu
(2) Jelaskan yang dimaksud kandang system Litter dan apa keuntungannya?
kontruksinya?
(4) Bentuk dan konstruksi kandang seperti apa yang cocok dalam
keuntungannya.
kontruksinya.
II
KAJIAN KEPUSTAKAAN
dalam berternak ayam. Fungsi dari kandang adalah untuk memelihara serta
perawatan ternak. Kandang digunakan dari awal sebelum ayam dapat berproduksi
telur ataupun daging hingga masa produksi. Prinsip dari kandang yang baik adalah
kandang dengan melihat kondisi lahan yang tersedia, keadaan tanah yang
ayam harus diperhatikan secara khusus. Apabila kandang bersih dan nyaman bagi
Sebaliknya apabila ayam merasa tidak nyaman, maka akan menimbulkan stress
lebih tinggi dari dataran sekitarnya, serta menghadap kearah barat-timur. Lokasi
kandang haruslah jauh dari pemukiman warga, predator lain, serta kandang
unggas lainnya. Kandang memiliki sumber air yang cukup terutama pada musim
kemarau, memiliki ventilasi udara yang baik, serta memiliki akses jalan, listrik,
menjadi tinggi. Kemudian bentuk atap yang biasa digunakan adalah atap
muka dua dengan lubang angin (sistem monitor) dan atap tunggal denga
atau kawat. Celah celah pada dinding kandang hendaknya tidak dapat
keluar dengan mudah, dan digantikan dengan udara segar dari luar
kandang.
6
merupakan provitamin D.
1) Kandang Ren
bergerak dengan bebas. Sistem kandang ini mempunyai dua bagian, yaitu
bagian kandang utama dan umbaran. Keuntungan sistem ren adalah ayam
2) Kandang Cage
Kelemahan sistem ini adalah biaya pembuatan semakin tinggi, ayam dapat
kekurangan mineral, dan sering didapati banyak lalat.
3) Kandang Litter
4) Kandang Panggung
Sistem ini biasanya dibuat diatas kolam ikan Bahan yang biasa digunakan
untuk alas lantai adalah bambu yang dipasang secara berderet agar ayam
dari kandang panggung adalah biaya pembuatan relatif mahal dan dapat
lebar.
8
III
PEMBAHASAN
matahari yang langsung masuk ke dalam kandang ataupun sinar matahari yang
antara suhu panas dan dingin dalam 24 jam. Suhu yang nyaman bagi kebutuhan
1. Letak Kandang
Letak kandang yaitu jarak antara kelompok kandang 3 meter dan arah
seharusnya jauh dari kandang atau tidak satu bangunan dengan kandang
ayam. Letak kandang berjarak 50 meter dari rumah tenaga kerja atau
bangunan gudang, kantor dan lain lain (Sudaryani dan Santoso, 2003).
kandang sebaiknya dibuat lebih tinggi dari tanah, b) penataan antara satu
bangunan dengan bangunan lain dapat menjamin tidak terjadinya
2. Kontruksi Kandang
Menurut Fadilah dkk (2007), semua bentuk kandang yang dibuat ditujukan
ayam untuk bisa hidup dengan nyaman dan aman dari lingkungan,
3. Atap Kandang
menaungi bagian dalam kandang dari panas matahari dan curah hujan,
bahan yang digunakan merupakan jenis yang ringan, tahan panas dan tidak
4. Dinding Kandang
gangguan luar dan pemghalang ayam agar tetap berada di dalam kandang.
Tirai pada kandang terdapat dua macam, yaitu tirai berwarna putih dan
penerangan pada periode starter dan layer, sedangkan tirai hitam berfungsi
5. Lantai Kandang
Litter adalah hamparan alas kandang yang berguna sebagai alas tidur,
dada, sedangkan kerugiannya yaitu alas kandang mudah dan cepat basah
dan menimbulkan bau tidak sedap yang dapat menyuburkan bibit penyakit
(Rasyaf, 2003).
10
6. Sistem Ventilasi
Ventilasi adalah jalan keluar masuknya udara sehingga udara segar dari
luar dapat masuk untuk menggantikan udara yang kotor dari dalam
pertukaran udara segar dengan udara kotor dengan suhu 21oC-27oC dan
kelembaban 60%. Dinding kandang terdapat dua yaitu dinding terbuka dan
dinding tertutup, lantai kandang berbentuk padat atau litter berbentuk celah
atau rongga berada diatas tanah 50-68 cm. Lantai dapat dibuat dengan
bilah-bilah bamboo/kayu atau slat dan bisa juga dari kawat, kerenggangan
antara 2,5 cm dan besarnya 2,5 cm x 5 cm, bahan atap kandang sebaiknya
dipilih yang baik sehingga dapat melindungi ayam dari panas matahari,
Litter adalah hamparan alas kandang yang berguna sebagai alas tidur,
litter juga memiliki kelebihan yaitu: (a) Dapat memberikan hasil yang
memuaskan, baik kuantitas (berat badan) maupun kualitas daging, (b) Dapat
menghindarkan ternak menderita lepuh dada atau pembengkakan tulang dada, (c)
kotoran, serta (d) Dapat menghemat tenaga kerja. (Suprijatna dkk., 2005).
11
Bangunan atau konstruksi kandang terdiri dari atap, dinding dan lantai.
Konstruksi kandang yang baik rata- rata bisa bertahan 10-20 tahun. Prinsipnya
kandang harus dibuat dari bahan yang kuat dan tahan lama. Banyak bentuk dan
konstruksi kandang yang bisa dibangun tetapi semuanya harus didasarkan pada
3.3.1. Atap
Ada beberapa bentuk atap yang umum digunakan untuk kandang unggas,
dimana setiap bentuk akan berpengaruh terhadap sirkulasi udara dari dalam ke
luar dan dari luar ke dalam kandang. Bentuk monitor menjadikan sirkulasi udara
lebih lancar dan membantu mengeluarkan debu dan ammonia dari dalam kandang.
Pemilihan bahan atap kandang merupakan salah satu usaha untuk mengendalikan
faktor lingkungan sehingga ternak dapat hidup dengan nyaman dalam kandang
(Mulyantini, 2010). Pemilihan bahan atap kandang juga merupakan salah satu
hidup dengan nyaman dalam kandang, karena masing-masing bahan atap kandang
mempunyai daya serap yang berbeda-beda, dengan cara konveksi, konduksi dan
radiasi panas yang disebarkan ke dalam ruangan kandang yang dapat berpengaruh
3.3.2. Dinding
Pada kandang ayam broiler maupun petelur, dinding yang terbuka terbuat
dari anyaman kawat, biasa dilengkapi dengan tirai plastik atau goni untuk
menghalangi angin langsung dan mempertahankan suhu udara pada malam hari.
12
Ayam petelur pada umumnya dipelihara pada kandang battery ditempatkan dalam
ruangan yang berdinding. Tirai biasanya berupa terpal atau plastic tebal, yang
dingin pada saat ayam belum tumbuh bulu, pada malam hari atau saat musim
hujan. Tirai ini diatur sesuai kebutuhan yaitu umur anak ayam dan bahan yang
digunakan secara umum plastik dan kain (Jayanata dan Harianto, 2011). Dinding
yang baik pada kandang closed house dapat menjamin tidak adanya udara yang
3.3.3. Ventilasi
udara yang terus menerus agar menjaga kesegaran udara (Murtidjo, 1987).
Kandang memiliki sistem ventilasi berupa blower, cooling pad yang berfungsi
Suprijatna, 2010). Cooling pad di pasang di bagian samping kiri dan kanan depan
kandang yang berfungsi untuk memasukkan udara kedalam kandang, udara kotor
atau panas dapat disaring oleh celdek pada cooling pad yang berfungsi sebagai
penyaring dan apabila udara dari luar panas masuk kedalam kandang maka air
pada motor cooling pad akan turun melalui celdek supaya udara yang masuk ke
dalam kandang akan terasa dingin dan ayam akan merasa tetap nyaman pada suhu
lingkungan dalam kandang.
3.3.4. Lantai
Ada dua macam lantai yang biasa dipakai oleh peternak di Indonesia yakni
lantai rapat (litter) dan lantai berlubang. Keuntungan dari lantai litter antara lain
adalah terjadinya fermentasi litter yang menghasilkan gas metan dan amonia yang
13
perubahan tingkah laku yaitu timbulnya sifat agresif. Kandang dengan tipe litter
pengelolaannya lebih mudah dan praktis, hemat tenaga dan waktu, lantai kandang
relatif tahan lama, lantai tidak mengakibatkan telapak kaki ayam terluka dan
mengeras. Lantai beralas sering juga disebut sistem litter yang lantainya diberi
bagaimana daging dapat dihasilkan dalam waktu yang singkat tetapi dengan bobot
yang maksimal, supaya jaringan daging tumbuh lebih cepat maka zat makanan
kegiatan menghasilkan daging ini adalah energy juga harus diberikan secara
tempat unggas untuk istirahat, makan, minum, berproduksi, dan semua aktifitas
beberapa macam tipe perkandangan yaitu kandang terbuka (Open House) dan
ternak maka kepadatan kandang yang baik adalah yang masih memungkinkan
ayam melakukan hal seperti menjangkau tempat pakan dan minum, melakukan
kebiasaan yang normal misalkan mengepakkan sayap, mandi debu dan berpindah
14
dari suatu tempat yang sesak ke tempat yang lebih longgar. tentunya ukuran
3.4.2. Atap
Bentuk atap tipe monitor. Bentuk tersebut baik untuk pertukaran udara
sehingga pembuangan gas beracun, seperti H2S, NH3, dan CO2 bisa lebih
maksimal. Bahan atap bisa dari asbes, genting, seng, ijuk/rumbia, atau aluminium
foil. Pilihan atap disesuaikan dengan lokasi kandang (suhu dan kelembapan) serta
ketersediaan bahan dan dana. Kemiringan atap yang baik, antara 30—45o.
Prinsipnya, air bisa cepat turun dan tidak menggenang di atap sehingga
3.4.3. Dinding
Untuk kandang tingkat tinggi, dinding bawah minimal 2 m dan tinggi dinding
kandang atas minimal 1,7 m. Dinding kandang bisa menggunakan bambu atau
kawat. Adapun tiangnya harus kokoh yang terbuat dari bambu, kayu, atau cor.
tinggi tebing jangan melebihi 1/2 tinggi kandang dengan drainase yang baik.
bagianterluar kandang. Usahakan antara kandang tidak ada tanaman yang dapat
cukup, tetapi tidak langsung mengenai ayam. Kandang yang membujur utara —
kandang. Jika matahari terlalu banyak masuk ke dalam kandang, suhu kandang
adalah kondisi ayam yang mengumpul di salah satu sisi kandang yang tidak
terkena matahari langsung. Akibat dari kepadatan semu adalah suhu dan gas
beracun di salah satu sisi kandang meningkat karena kepadatan menjadi tinggi dan
distribusi tempat pakan dan minum menjadi tidak seimbang. Akibatnya, konsumsi
IV
KESIMPULAN
matahari yang langsung masuk ke dalam kandang atau yang memanasi sisi
ventilasi.
2. Kandang system Litter ialah kandang dengan hamparan litter atau alas
kandang yang berguna sebagai alas tidur, penghangat bagi ayam dan
3. Bangunan atau konstruksi kandang terdiri dari atap, dinding dan lantai.
Bentuk atap yang umum digunakan untuk kandang unggas ialah bentuk
bahan bambu, dan atau kawat. Kandang memiliki sistem ventilasi berupa
blower, cooling pad yang berfungsi untuk mengatur suhu, kecepatan angin
bentuk atap tipe monitor, tinggi dinding minimal 1,8 m untuk kandang
kokoh yang terbuat dari bambu, kayu, atau cor. Kandang panggung lebar
antar kandang minimal satu lebar kandang (8 m) yang diukur dari bagian
Charles, D.R. 1981. Practical Ventilation and Temperature Control for Poultry,
in Environmental Aspects of Housing for Animal Production. by J.A.
Clark. University of Nottingham.
iii
PEMBAGIAN TUGAS