Jakarta, CNN Indonesia -- Jumlah kematian akibat virus corona di seluruh dunia hingga hari
ini, Selasa (31/3) mencapai 37 ribu dengan sebagian besar korban berasal dari Eropa.
Seperti dilansir dari situs pelaporan online Worldometers, virus corona telah menginfeksi
782.103 orang di 200 negara. Dari jumlah itu, 164.753 pasien dinyatakan sembuh.
Korban meninggal terbanyak dilaporkan terdapat di Eropa dengan jumlah total lebih dari 26
ribu jiwa.
Italia menjadi negara dengan kematian akibat Covid-19 tertinggi di dunia yaitu 11.591 orang
dan 101.739 kasus positif. Sementara 14.620 pasien dinyatakan sembuh.
Spanyol menempati urutan kedua negara dengan kematian corona terbanyak yakni 7.716 jiwa
dengan 87.956 kasus dan 16.780 orang sembuh.
Negara Eropa lainnya yang juga terdampak parah yaitu Jerman dengan 66.885 kasus dan 645
kematian. Lalu Prancis 44.550 kasus dan 3.024 korban meninggal. Kemudian Inggris dengan
22.141 kasus dan 1.408 korban meninggal.
Secara global, kasus corona terbanyak terdapat di Amerika Serikat yakni sebanyak 161.647.
Sementara korban meninggal akibat corona di AS tercatat 2.998 jiwa dan 5.254 orang
sembuh.
China sendiri yang menjadi tempat pertama kali virus itu muncul melaporkan 81.470 kasus,
3.304 kematian, dan 75.700 pasien sembuh.
Selain China, negara di Asia paling terdampak Covid-19 yakni Korea Selatan. Di Negeri
Gingseng itu terdapat 9.661 kasus, 158 kematian, dan 5.228 sembuh.
Virus corona mulai merebak sejak Desember 2019 di Kota Wuhan, China. Diduga virus itu
berasal dari hewan lalu menular kepada manusia.
Virus itu kemudian menyebar ke penjuru negeri dan bahkan lintas negara. Namun di Wuhan
sendiri pandemi corona mulai mereda. Bahkan status lockdown yang diterapkan di Provinsi
Hubei telah dicabut seiring terus menurunnya laporan kasus baru Covid-19. (dea)
Polisi dan TNI langsung mendatangi resepsi pernikahan yang digelar warga.
Kepada pihak keluarga, polisi langsung meminta acara dihentikan dan semua tamu diminta
pulang.
Pembubaran kerumunan warga ini berdasarkan Maklumat Kapolri yang melarang warga
berkumpul untuk mencegah penyebaran virus corona.
Polisi juga membubarkan acara resepsi pernikahan yang berlangsung di Desa Campurejo,
Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pada Senin siang (30/3/2020).
Tidak hanya meminta tamu resepsi untuk pulang, pemilik hajatan pun langsung membongkar
tenda untuk resepsi.
Acara akad nikah mempelai ini tetap dilakukan, tetapi hanya dihadiri oleh keluarga terdekat.
Para tamu undangan pulang ke rumah masing-masing, setelah mendapatkan imbauan dari
kepolisian.
Source: Kompas TV
Jumlah kasus akibat penyebaran wabah virus corona terus meningkat. Hingga Selasa
(31/3/2020) pagi, lebih dari 190 negara telah mengonfirmasi terjangkit virus corona atau
Covid-19.
Untuk mencegah meluasnya penularan, banyak pihak menggunakan cairan disinfektan
dengan cara disemprotkan di tempat-tempat umum atau tertentu.