Cheklist Resusitasi

(sumber: Buku panduan resusitasi neonatus edisi ke-7 , Maret 2018,

diterbitkan American Academi of pediatrics dan American Heart
Assosiation pada tahun 2016 diterjemahkan Perinasia)

NO Kegiatan

1 Bentuk tim, tentukan ketua dan delegasikan tugas

2 Siapkan peralatan
3 Evaluasi cepat (mendekati cukup bulan,Tonus buruk,tidak Bernafas/ tidak
menangis)
4 Posisikan bayi
5 isap lendir
6 Hangatkan (keringkan, singkirkan kain yang basah ganti dengan yang kering)
7 Stimulasi (mengusap punggung dan telapak kaki)
5 Periksa pernafasan ( apnu, Megap-megap, Frekuensi jantung dibawah 100 dpm)
6 Mulai VTP
(setelah 15 detik, anggota tim memeriksa frekuensi jantung (meningkat?) dg EKG
atau stetoskop
No. 1-6 lakukan dalam 1 menit pertama. Jika frekuensi jantung masih dibawah
100 dpm maka lanjut no 7
7 Bila terlihat ada gerakan dada, lanjutkan VTP selama 15 detik
Bila tidak terlihat gerakan dada maka lakukan koreksi ventilasi sampai terlihat
gerakan dada, kemudian lakukan VTP selama 30 detik
8 Bila frekuensi jantung masih dibawah 60 dpm maka lakukan kompresi dada
dikoordinasikan VTP, lakukan intubasi bila kemajuan tidak ada
9 Bila frekuensi jantung sudah minimal 100 dpm maka perawatan bayi baru lahir
normal
Keterangan tambahan:
dpm= denyut per menit

VTP=ventilasi tekanan positif (oksigenasi) dimulai pada 21 %, flowmeter 10L/menit

Intubasi : memasukkan alat melalui hidung atau mulut untuk melonggarkan jalan nafas
contohnya: laringoskop dulu baru dimasukkan pipa endotrakeal. Terpasang betul
jika terdeteksi ada CO2 yang keluar dari paru dg detektor CO2, frekuensi jantung
meningkat cepat.

Koreksi ventilasi= koreksi ada/tidaknya hambatan oksigen masuk (pipa ET, sungkup larings)
1. Memperbaiki letak sungkup
2. Memperbaiki posisi menghidu (beri ganjal sedikit pada bahu)
3. Mulai VTP, sementara asisten mengamati gerakan dada
4. Jika masih belum ada gerakan, maka hisap mulut dan hidung dengan balon pengisap,
buka mulut, tekanan dinaikkan 5-10/ kali sampai maksimum 40 cm H 2O
5. Lanjutkan VTP sampai 30 detik
6. Jika belum ada gerakan dada beri jalan nafas alternatif (pipa endotrakeal atau
sungkup larings)

Cara menentukan Lokasi Kompresi dada:

1. Buat garis khayal (ditarik dari puting kanan dan kiri)
2. Tentukan tengah garis khayal
3. Tentukan sifoid
4. Area kompresi berada di antara tengah garis khayal dan sifoid
5. Kompresi dada 3 : 1 ventilasi (Oksigen) setiap 2 detik. Kedalaman 1/3 diameter
anterior posterior dada