Anda di halaman 1dari 4

Ada 3 cara untuk menyajikan Laporan Laba Ditahan, yaitu:

#1. Menyajikan Laporan Laba Ditahan yang Terpisah

Saat laporan laba ditahan yang terpisah disiapkan, saldo awal laba ditahan dilaporkan.

Kemudian ditambahkan laba bersih atau dikurangi rugi bersih dan dikurangi dividen untuk mendapatkan
saldo akhir laba ditahan pada periode tersebut.

Contoh laporan laba ditahan jenis ini adalah sebagai berikut:

contoh laporan laba ditahan

#2. Menggabungkan Laporan Laba Ditahan dengan Laporan Laba Rugi

Format lain yang dapat digunakan untuk menyajikan laporan laba ditahan adalah dengan
menggabungkannya dengan laporan laba rugi.

Kelebihannya adalah laporan tersebut menekankan laba bersih sebagai penghubung antara laporan laba
rugi dengan bagian bagian laba ditahan dari ekuitas pemegang saham. Karena bentuk kombinasi ini
jarang digunakan.

#3. Laporan Ekuitas pemegang saham

Penyajian laporan ditahan yang ketiga adalah di laporan ekuitas pemegang saham.
Perubahan yang signifikan dalam ekuitas pemegang saham harus dilaporkan dalam periode saat mereka
terjadi.

Jika perubahan dalam ekuitas pemegang saham hanya terjadi pada laba bersih atau rugi bersih dan
dividen, maka laporan laba ditahan saja sudah mencukupi.

Akan tetapi, saat perseroan juga mengalami perubahan dalam saham dan akun modal disetor lainnya,
biasanya disiapkan laporan ekuitas pemegang saham.

Laporan tersebut seringkali disiapkan dalam format kolom, di mana setiap kolomnya menunjukkan
klasifikasi ekuitas pemegang saham utama.

Perubahan dalam masing-masing klasifikasi kemudian dijelaskan di kolom sebelah kiri, dan berikut
contoh tentang laporan ekuitas pemegang saham:

Laporan ekuitas pemegang saham

Perhatikan kolom-kolom yang menunjukkan klasifikasi ekuitas pemegang saham, antara lain saham
preferen, saham biasa, tambahan modal disetor, laba ditahan, dan saham treasuri (treasury stock).

Tiga kategori berikut biasanya muncul pada kelompok ekuitas pemegang saham :
1. Modal saham

2. Tambahan modal disetor (modal yang melebihi nilai pari atau nilai ditetapkan)

3. Laba ditahan

Dua kategori pertama, yaitu modal saham dan tambhan modal disetor merupakan modal kontribusi,
sementara laba ditahan merupakan modal yang diperoleh perusahaan.

LAPORAN EKUITAS PEMEGANG SAHAM

Laporan ekuitas pemegang saham biasanya disajikan dalam format sebagai berikut :

1. Saldo pada awal periode

2. Penambahan

3. Pengurangan

4. Saldo pada akhir periode

ANALISIS

Beberapa rasio menggunakan jumlah yang berkaitan dengan ekuitas


pemegang saham untuk mengevaluasi profitabilitas dan solvensi jangka panjang terdiri dari :

1. Rasio Pengembalian atas ekuitas saham biasa

2. Rasio pembayaran

3. Rasio harga laba

4. Rasio nilai buku per saham


Rasio Pengembalian atas ekuitas saham biasa

Raio yang menunjukkan seberapa banyak dolar laba bersih yang diperoleh dari setiap dolar yang
diinvestasikan oleh pemiliknya.

Rasio harga laba

Rasio nilai buku per saham

Rasio pembayaran

https://feelinbali.blogspot.com/2013/03/penyajian-dan-analisis-laporan-ekuitas.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai