Anda di halaman 1dari 4

Galuh Dhindang Kinanti

180803102044

Soal struktur modal

1. Apakah yang dimaksud dengan pasar modal? Jelaskan fungsinya dalam menunjang
perekonomian!
2. Apa fungsi BAPEPAM di pasar modal Indonesia?
3. Sebut dan jelaskan manfaat perusahaan yang melakukan go public!
4. Jelaskan apa yang saudara ketahui tentang IPO/ initial public offering!

Jawab :

1. Pasar modal merupakan tempat transaksi berbagai surat berharga (efek) berupa obligasi
dan ekuitas (saham) untuk jangka panjang yang diterbitka oleh pemerintah maupun
pihak swasta dan memiliki peran khas yang tak tergantikan dalam perkembangan
perekonomian nasional. Pasar modal mempunyai posisi strategis dalam pembangunan
ekonomi nasional. Perusahaan-perusahaan nasional dapat menggunakannya untuk
menghimpun dana tambahan untuk ekspansi bisnis, baik melalui peluncuran saham
perdana, penerbitan obligasi, atau pemanfaatan efek lain yang lazim beredar di pasar
modal. Di sisi lain, pertumbuhan suatu pasar modal sangat tergantung dari kinerja
perusahaan efek. Semakin baik kinerja perusahaan, maka semakin banyak pula investor
yang berminat untuk memiliki efeknya.
 Fungsi pasar modal dalam menunjang perekonomian:
a. Menyediakan tempat atau fasilitas untuk mempertemuan dua pihak yang
berkepentingan, yaitu investor sebagai pihak yang memiliki kelebihan dana dengan
issuer sebagai pihak yang memerlukan dana. Dengan adanya pasar modal, pihak
investor yang memiliki kelebihan dana dapat menginvestasikan dana tersebut
dengan harapan memperoleh imbalan berupa dividen. Sedangkan pihak issuer yang
membutuhkan dana dapat memanfaatkan dana dari investor tersebut untuk
kepentingan investasi tanpa harus menunggu tersedianya dana dari kegiatan
operasional perusahaan.
b. Menjembatani secara langsung pihak pemilik modal (investor) guna kepentingannya
memperoleh keuntungan dari kegiatan investasi. Investor dapat mengalokasikan
dananya di pasar modal yang kemudian dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan
yang membutuhkan dana. Selanjutnya perusahaan akan memberikan imbalan atas
dana tersebut kepada investor. Di sinilah terjadi feedback atas kegiatan investasi.
c. Memberikan fasilitas bagi perusahaan-perusahaan go public dalam memperoleh
tambahan modal sehingga menjaga kestabilan tingkat likuiditas perusahaannya
melalui penjualan sekuritas saham ataupun obligasi.
d. Menyediakan fasilitas bagi perusahaan-perusahaan dalam rangka meningkatkan
kemampuan keuangan perusahaan dan ekspansi usaha.
e. Memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk tumbuh dan berkembang sehingga
menyumbang pertumbuhan perekonomian nasional. Selain fungsi ekonomi, pasar
modal juga memiliki fungsi keuangan. Pasar modal dikatakan memiliki fungsi
keuangan ketika pasar modal memberikan kemungkinan dan kesempatan bagi
pemilik dana untuk memperoleh imbalan dengan cara berinvestasi pada instrument
keuangan seperti saham, obligasi, reksa dana, dan lainnya. Jadi pasar modal
menyediakan sarana bagi investor untuk memperoleh keuntungan dari kegiatan
investasinya sesuai dengan karakteristik keuntungan dan risiko yang dipilih.

2. Fungsi BAPEPAM di pasar modal Indonesia


 Pengkonsepan dan penegakan aturan main di bidang pasar modal baik primer
maupun sekunder
 Penegakan secara tegas peraturan di bidang pasar modal;
 Pembinaan dan pengawasan pada pihak yang mendapatkan izin usaha, persetujuan,
registrasi dari Badan dan pihak lain yang bergerak di pasar modal;
 Penetapan pokok-pokok keterbukaan perusahaan untuk Emiten dan Perusahaan
Publik;
 Penyelesaian keberatan yang diajukan oleh pihak yang dikenakan sanksi oleh Bursa
Efek, Kliring dan
 Penjaminan, dan Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian;
 Penetapan syarat-syarat akuntansi di bidang pasar modal;
 Penyiapan pemikiran kebijakan di bidang lembaga keuangan;
 Pelaksanaan berbagai kebijakan di dalma bidang lembaga keuangan, sesuai dengan
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku;
 Perumusan standar, norma, petunjuk kriteria dan prosedur di bidang lembaga
keuangan;
 Pemberian bimtek dan evaluasi di bidang lembaga keuangan;
 Pelaksanaan tata usaha Badan.

3. Manfaat perusahaan yang melakukan go public


a. Membuka akses perusahaan terhadap pendanaan jangka pendek
Pemodalan yang diperoleh dari pasar modal dapat digunakan untuk meningkatkan
modal kerja dalam rangka membiayai pertumbuhan perusahaan, untuk membayar
utang, untuk melakukan investasi, atau melakukan akuisisi. Go public juga akan
meningkatkan nilai ekuitas perusahaan sehingga perusahaan memiliki struktur
pemodalan yang optimal.
b. Meningkatkan nilai perusahaan (company value)
Perusahaan public yang sahamnya diperdagangkan di bursa efek Indonesia, maka
setiap saat perusahaan publik dapat memperoleh data pergerakan nilai perusahaan.
Sehingga, setiap peningkatan kinerja operasional dan kinerja keuangan umumnya
akan mempunyai dampak terhadap harga saham di Bursa, yang pada akhirnya akan
meningkatkan nilai perusahaan secara keseluruhan.
c. Meningkatkan image perusahaan
Dengan pencatatan saham perusahaan di Bursa Efek Indonesia, informasi dan berita
tentang perusahaan akan sering diliput oleh media, penyedia data dan analis di
perusahaan sekuritas. Publikasi secara cuma-cuma tersebut akan meningkatkan
image perusahaan serta meningkatkan pengenalan atas produk-produk yang
dihasilkan perusahaan. Hal ini akan menciptakan peluang-peluang baru dan
pelanggan baru dalam bisnis perusahaan.
d. Menumbuhkan Loyalitas Karyawan Perusahaan
Apabila saham perusahaan dapat diperdagangkan di Bursa efek Indonesia, karyawan
akan senang hati mendapatkan insentif berupa saham. Dengan lebih melibatkan
karyawan dalam proses pertumbuhan perusahaan, diharapkan dapat menimbulkan
rasa memiliki, yang pada akhirnya dapat meningkatkan profesionalisme dan kinerja
karyawan. Selain itu, program kepemilikan saham oleh karyawan melalui pemberian
saham atau opsi saham oleh perusahaan, juga merupakan strategi untuk dapat
mempertahankan karyawan kunci, tanpa mengeluarkan biaya tunai. Karyawan dapat
menjual saham insentif yang diperoleh dari perusahaan melalui Bursa Efek
Indonesia.
e. Kemampuan mempertahankan kelangsungan usaha
Dengan menjadi perusahaan publik, setiap pihak dalam keluarga dapat memiliki
saham perusahaan dalam porsinya masing-masing dan sewaktu-waktu dapat
melakukan penjualan atau pembelian melalui Bursa Efek Indonesia. Pemegang
saham pendiri juga dapat mempercayakan pengelolaan perusahaan kepada pihak
profesional yang kompeten dan dapat dengan mudah mengawasi perusahaan
melalui laporan keuangan atau keterbukaan informasi perusahaan yang diwajibkan
oleh otoritas.
f. Insentif pajak
Untuk mendorong perusahaan melakukan go public, pemerintah memberikan
insentif pajak melalui penerbitan peraturan pemerintah yang terakhir diubah dalam
Peraturan Pemerintah No. 56 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 77 Tahun 2013 Tentang Penurunan Tarif Pajak Penghasilan Bagi
Wajib Pajak Badan Dalam Negeri Yang Berbentuk Perseroan Terbuka. Wajib Pajak
badan dalam negeri yang berbentuk Perseroan Terbuka yang dapat memperoleh
penurunan tarif Pajak Penghasilan (PPh) sebesar 5% lebih rendah dari tarif PPh
Wajib Pajak badan dalam negeri, sepanjang 40% sahamnya tercatat dan
diperdagangkan di Bursa dan memiliki minimal 300 pemegang saham.

4. Initial Public Offering (IPO) adalah kondisi dimana perusahan menjual sahamnya kepada
masyarakat dengan tujuan memperoleh dana tambahan serta mempercepat ekspansi
perusahan. IPO diartikan juga sebagai saham suatu perusahaan yang pertama kali
dilepas untuk ditawarkan atau dijual kepada masyarakat publik. Dengan kata lain,
saham bukan lagi milik perorangan tapi sudah Go Public. Penawaran saham ini dilakukan
agar perusahaan mendapatkan suntikan dana untuk keperluan ekspansi bisnis, membeli
mesin/peralatan, membayar hutang dll.

Anda mungkin juga menyukai