Anda di halaman 1dari 1

A.

DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Ketidakefektifan pola nafas berhubungan dengan penurunan ekspansi paru, nyeri,


hiperventilasi
2. Penurunan curah jantung berhubungan dengan perikarditis, penurunan fungsi
ventrikel, gangguan volume sekuncup
3. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer berhubungan dengan penurunan aliran darah,
gangguan aliran arteri, hipovolemia
4. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kehilangan
nafsu makan akibat luka di mulut, mual, muntah, anoreksia, nyeri abdomen.
5. Kelebihan volume cairan berhubungan dengan penurunan haluaran urin akibat
retensi natrium / glomerulonefritis.
6. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan penurunan rentang gerak, kelemahan
otot, rasa nyeri pada saat bergerak, keterbatasan daya tahan fisik.
7. Intoleransi aktivitas fisik berhubungan dengan kelemahan atau keletihan akibat
anemia.
8. Gangguan citra tubuh berhubungan dengan ruam, ulkus, lesi, purpura, kebotakan.
9. Resiko infeksi berhubungan dengan kerusakan kulit, leukopenia, penurunan hemoglobin
10. Resiko perdarahan berhubungan dengan penurunan faktor pembekuan darah
11. Defisit perawatan diri : berpakaian, makan, berdandan berhubungan dengan keletihan,
gangguan muskuloskeletal, nyeri, kelemahan, intoleransi terhadap aktifitas

Anda mungkin juga menyukai