- Judul yang diusulkan : Pendekatan Diagnosis dan Tata Laksana
Paparan Zat Kaustik Saluran Cerna - Bidang : Gastroenterologi - Sudah dibicarakan dengan divisi : Sudah/Belum - Bila sudah, tanggal persetujuan Ketua Divisi : 17 April 2020 - Usulan nama pembimbing sari pustaka : dr. Kaka Renaldi, SpPD-KGEH
Mengetahui / Menyetujui Ketua Divisi Gastroenterologi
dr. Kaka Renaldi, SpPD-KGEH
B. (Diisi oleh Sekretariat Pendidikan):
- Usulan diserahkan ke Sekretariat tanggal :................................................................
- Dibicarakan Staf Kodik Sp-1 tanggal :................................................................ - Keputusan :................................................................
- Lembaran in dikembalikan kepada peserta :................................................................
C. Bila sudah pernah referat:
Referat ke-1 tanggal: bidang: Referat ke-1 tanggal: bidang: [16:35, 6/16/2020] Zahra PPDS IPD: Berikut adalah jawaban post-test etiologi,cara penularan, dan faktor risiko COVID-19. 1. Apakah virus penyebab COVID-19? SARS-CoV-2 2. Apakah reseptor yang digunakan oleh virus penyebab Covid-19 untuk menginfeksi sel? ACE2 3. Bagaimanakah virus penyebab COVID-19 ini dapat menular antar manusia? Droplet 4. Siapakah yang termasuk kelompok rentan tertular COVID-19? Orang dengan hipertensi 5. Virus penyebab Covid-19 ini memiliki sampul yang hidrofobik, maka zat yang dapat memecah struktur virus adalah alkohol 60% [16:35, 6/16/2020] Zahra PPDS IPD: Berikut adalah jawaban post-test epidemiologi, skrining, dan tata laksana COVID-19. 1. Dalam keadaan penyebarluasan infeksi SAR-CoV-2 di tahap awal di kota Wuhan yang kemudian menyebarluas ke seluruh provinsi Huabei, China pada Desember 2019, apakah terminologi yang tepat menggambarkan hal tersebut? Epidemi 2. Dalam keadaan wabah, kontrol penyakit atau disease control bertujuan untuk mengurangi kasus baru, memendekkan lama sakit dan transmisi penyakit, mengurangi komplikasi penyakit dan mencegah dampak ekonomi bagi masyarakat. (BENAR) 3. Berbagai hal berikut ini adalah informasi yang diharapkan dapat diperoleh dari kegiatan surveilans, KECUALI: Pengembangan vaksin 4. Kegiatan telusur kasus dilakukan untuk menemukan adanya indikasi OTG, ODP, dan PDP COVID-19 yang harus segera direspon dalam bentuk verifikasi dan rujukan kasus. (SALAH) Pembahasan: Bentuk respon kegiatan telusur dapat berupa verifikasi, rujukan kasus, investigasi, notifikasi, dan respon penanggulangan. 5. Bentuk penyelidikan epidemiologi yang tepat dilakukan dalam kontrol COVID-19 adalah sebagai berikut (pilih 4 butir yang tepat dari seluruh pilihan yang ada): Karakteristik demografis dan population at risk, identifikasi dan penilaian risiko, identifikasi kasus tambahan, dan rekomendasi upaya penanggulangan 6. Basic reproduction number (Ro) adalah angka yangmenunjukkan jumlah kasus yang terjadi akibat adanya satu kasus positif di populasi di mana semua individu rentan terhadap infeksi tersebut. (BENAR) 7. Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang menunjukkan salah satu gejala (demam, batuk menetap dan sakit tenggorokan) dengan hasil rapid test positif harus melakukan pemeriksaan ulang dalam 10 hari dan dapat beraktivitas seperti biasa. (SALAH) Pembahasan: Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang menunjukkan salah satu gejala (demam, batuk menetap dan sakit tenggorokan) dengan hasil rapid test positif harus segera melakukan isolasi diri di rumah.