Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Masalah : Kurangnya pengetahuan lansia tentang Diit Hipertensi.


Pokok Bahasan : Diit Hipertensi
Sub Pokok Bahasan : 1. Menyebutkan pengertian diit pada hipertensi
2. Menyebutkan tujuan diit pada hipertensi
3. Meyebutkan kembali macam dan indikasi pemberian
diit pada hipertensi
Sasaran : Lansia Dengan Penyakit Hipertensi
Hari/Tanggal : 14 Maret 2020
Waktu : 30 Menit
Tempat : Puskesmas Riung Bandung

A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan selama 30 menit, diharapkan klien
dapat memahami tentang Diit Hipertensi

2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit, diharapkan klien dapat:
1. Menyebutkan pengertian diit pada hipertensi
2. Menyebutkan tujuan diit pada hipertensi
3. Meyebutkan kembali macam dan indikasi pemberian diit pada hipertensi

B. Kegiatan Pembelajaran
1. Materi :
a. Menyebutkan pengertian diit pada hipertensi
b. Menyebutkan tujuan diit pada hipertensi
c. Meyebutkan kembali macam dan indikasi pemberian diit pada hipertensi
2. Metode :
a. Ceramah
Yaitu pemaparan materi yang disampaikan oleh seorang perawat kepada
klien dan keluarga.
b. Tanya jawab
Yaitu metode pemberian pertanyaan dari klien/keluarga kepada perawat
sebagai respon terhadap materi yang telah disampaikan.

C. Langkah-Langkah Kegiatan
No. Kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Alokasi
Pembelajaran Waktu
1. Pra kegiatan a. Persiapan SAP 5 menit
pembelajaran b. Persiapan materi dan metode
pembelajaran
c. Persiapan media

2. Kegiatan a. Salam pembuka 5 menit


pembuka b. Perkenalan
pembelajaran c. Tujuan penyuluhan
d. Apersepsi

3. Kegiatan inti a. Penyaji memberi materi tentang 15 menit


Diit Hipertensi.
Keluarga/klien memperhatikan
penjelasan tentang Diit Hipertensi
b. Penyaji menyebutkan tujuan diit
pada hipertensi
c. Penyaji meyebutkan macam dan
indikasi pemberian diit pada
hipertensi
4. Kegiatan 1) Review materi yang telah 5 menit
penutup diberikan
pembelajaran 2) Evaluasi
3) Menyampaikan harapan
4) Salam penutup

a. Evaluasi
1. Prosedur : Post Test
2. Jenis Test : Lisan
3. Butir Pertanyaan :
Sebutkan :
a. Menyebutkan pengertian diit pada hipertensi
b. Menyebutkan tujuan diit pada hipertensi
c. Meyebutkan kembali macam dan indikasi pemberian diit pada
hipertensi

b. Media dan sumber


1. Media yang digunakan berupakan : Leafleat

c. Lampiran
1. Uraian Materi
2. Soal Evaluasi lisan
MATERI PENYULUHAN

1. Pengertian Diit Hipertensi


Diit pada Hipertensi adalah mengelola diit pada hipertensi dengan cara
melakukan diit makanan dan memperhatikan pola makan

2. Tujuan Diit Hipertensi


a. Membantu menurunkan tekanan darah
b. Membantu menghilangkan penimbunan cairan dalam tubuh atau edema
atau bengkak

3. Macam-macam dan indikasi pemberian makanan/pengaturan makanan


a. Indikasi Pemberian

1. Diit rendah garam I

Dalam pemasakan tidak ditambahkan garam dasar sama sekali.

Makanan ini diberikan pada penderita hipertensi berat (diastole>114

mmHG)

2. DIIT Rendah Garam II

Pemberian makanan sehari sama dengan diit rendah garam I. Dalam

pemasakan dibolehkan menggunakan ¼ the sendok garam dapur.

Makanan ini diberikan untuk penderita hipertensi sedang (diastole 100-

114 mmHg)

3. Diit Rendah Garam III

Pemberian makanan sehari sama dengan diit rendah garam I. Dalam

pemasakan dibolehkan menggunakan ½ the sendok garam dapur.

Makanan ini diberikan untuk penderita hipertensi ringan (diastole <100

mmHg).
b. Macam-macam makanan

1. Bahan Makanan yang d anjurkan

 Karbohidrat: tanpa beras, kentang, singkong, terigu, makanan yang

diolah tanpa garam.

 Protein hewani: daging segar, ikan, telur, dan susu.

 Protein nabati: semua kacang-kacangan yang diolah tanpa garam.

 Sayuran: semua sayuran segar dan diawetkan tanpa garam dan

soda.

 Buah-buahan: semua buah segar dan diawetkan tanpa garam dan

soda.

 Minyak: margarine dan mentega tanpa garam.

 Bumbu: semua bumbu dan kering.

2. Bahan makanan yang dibatasi

 Pemakaian garam dapur

 Pengunaan bahan makanan makanan yang mengandung natrium

seperti soda kue

3. Bahan makanan yang di hindari

 Otak, ginjal, paru, jantung, daging kambing

 Makanan yang diolahmenggunakan garam natrium

 Crackers, pastries, dan kue lain- lain

 Krupuk, kripik dan makanankering yang asin

 Makanan dan minuman dalam kaleng: sarden, sosis, kornet, sayuran dan buah-

buahan dalam kaleng

 Makanan yang diawetkan: dendeng, abon, ikan asin, ikan pindang,udang kering, telur

asin, telur pindang, selai kacang, acar, manisan buah

 Mentega dan keju


 Bumbu-bumbu: kecap asin, terasi, petis, garam, saus tomat, saus sambel, tauco

dan bumbupenyedap lainnya

 Makanan yang mengandung alkohol misalnya: durian, tape


LEMBAR EVALUASI PENYULUHAN DIIT HIPERTENSI

BUTIR PERTANYAAN SASARAN JAWAB


Pengertian diit  Keluarga Diit pada Hipertensi adalah
hipertensi ?  individu mengelola diit pada hipertensi
dengan cara melakukan diit
makanan dan memperhatikan
pola makan

tujuan Diit Hipertensi  Membantu menurunkan


tekanan darah
 Membantu
menghilangkan
penimbunan cairan
dalam tubuh atau
edema atau bengkak

Macam-macam dan indikasi a. Indikasi Pemberian


pemberian makanan/
 Diit rendah garam I
pengaturan makanan ?
Dalam pemasakan

tidak ditambahkan

garam dasar sama

sekali. Makanan ini

diberikan pada

penderita hipertensi

berat (diastole>114

mmHG)

 DIIT Rendah Garam II

Pemberian makanan

sehari sama dengan diit


rendah garam I. Dalam

pemasakan dibolehkan

menggunakan ¼ the

sendok garam dapur.

Makanan ini diberikan

untuk penderita

hipertensi sedang

(diastole 100-114

mmHg).

 Diit Rendah Garam III

Pemberian makanan

sehari sama dengan diit

rendah garam I. Dalam

pemasakan dibolehkan

menggunakan ½ the

sendok garam dapur.

Makanan ini diberikan

untuk penderita

hipertensi ringan

(diastole <100 mmHg).

b. Macam-macam makanan

1. Bahan Makanan yang

d anjurkan

 Karbohidrat: tanpa

beras, kentang,
singkong, terigu,

makanan yang

diolah tanpa

garam.

 Protein hewani:

daging segar, ikan,

telur, dan susu.

 Protein nabati:

semua kacang-

kacangan yang

diolah tanpa

garam.

 Sayuran: semua

sayuran segar dan

diawetkan tanpa

garam dan soda.

 Buah-buahan: semua

buah segar dan

diawetkan tanpa

garam dan soda.

 Minyak: margarine

dan mentega tanpa

garam.

 Bumbu: semua

bumbu dan kering.


2. Bahan makanan yang

dibatasi

 Pemakaian garam

dapur

 Pengunaan bahan

makanan makanan

yang mengandung

natrium seperti

soda kue

3. Bahan makanan yang

Dihindari

 Otak, ginjal, paru,

jantung, daging

kambing

 Makanan yang

diolahmenggunaka

n garam natrium

 Crackers, pastries,

dan kue lain- lain

 Krupuk, kripik dan

makanankering

yang asin

 Makanan dan

minuman dalam

kaleng: sarden,
sosis, kornet,

sayuran dan buah-

buahan dalam

kaleng

 Makanan yang

diawetkan:

dendeng, abon, ikan

asin, ikan

pindang,udang

kering, telur asin,

telur pindang, selai

kacang, acar,

manisan buah

 Mentega dan keju

 Bumbu-bumbu:

kecap asin, terasi,

petis, garam, saus

tomat, saus sambel,

tauco dan

bumbupenyedap

lainnya

 Makanan yang

mengandung

alkohol misalnya:

durian, tape

Anda mungkin juga menyukai