PENTANAHAN / PEMBUMIAN
1. Elektrode Pentanahan (Earth Electrode).
Adalah penghantar/saluran yang ditanam didalam tanah dengan kedalaman tertentu
sesuai tujuan dan membuat kontak langsung dengan tanah. Elektrode ini dapat
berbentuk pipa, besi siku, besi pita, kawat pilin, pelat baja, beton eser bahkan jaringan
pipa air juga dapat dipakai sebagai elektrode pembumian.
1
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
7. Sistem Pembumian.
Untuk memperolah tahanan elektroda pembumian yang lebih rendah, dapat dipakai
beberapa elektroda pembumian yang dihubungkan satu sama lain (paralel) yang
merupakan satu sistem pembumian.
2
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Tanah yang berada diantara dua silinder dengan beda radius akan menyumbang
tahanan sebesar :
.dR
dR = ............................(1)
2rL
Beda tegangan antara kedua silinder tersebut akibat mengalirnya arus sebesar I,
adalah :
dV = I.dR
I .dR dr
= . ...........................(2)
2 .L r
Beda tegangan antara permukaan pipa dan suatu titik yang berjarak b dari poros pipa
adalah :
I .
b
dr
Vab = .
2 .L a r
I . b
= ln . .....................(3).
2 .L a
Akan dapat dilihat dengan jelas bahwa untuk daerah yang jauhnya 20 meter atau lebih
jauh (4 kali panjang pipa), beda tegangan antara titik-titik dimana saja sudah sangat
kecil. Oleh karena itu daerah yang jauhnya 20 meter (4 kali pajang pipa) dari pipa
sudah dapat dianggap tanah referensi, sehingga tegangan elektroda pembumian
adalah :
I . 2.000
UE = 2 .L ln . 2,5 ..............(4).
Beda tegangan antara permukaan pipa dan suatu titik yang berjarak b dari poros pipa,
dinyatakan dalam % adalah :
Vab
α= x100%
UE
b
ln
2,5
= x100% ...............(5)
2.000
ln
2,5
Dari persamaan diatas ini dapat dihitung beberapa harga untuk beberapa harga b, yang
hasilnya adalah seperti tabel berikut :
b (m) 0,5 1,0 2,0 6,0 20
3
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
α(%) 45 55 65 82 100
4
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Jika manusia pada kejadian seperti gb. A-4 itu bersepatu/bersandal karet sehingga kaki
orang itu terisolasi dari tanah secara baik, maka orang itu tidak akan merasakan jika pada
waktu yang bersamaan kebetulan dia menyentuh benda lain yang dibumikan. Jika tahanan
isolasi sepatu/sandal itu kira-kira sama dengan tahanan tubuh orang, maka tegangan
sentuh yang dia rasakan kira-kira separuhnya.
Tetapi dalam masalah tindakan pengamanan, pada umumnya yang diperhitungkan adalah
keadaan yang seburuk-buruknya, ialah orang tidak bersepatu, lantai tempat berpijak tidak
terisolasi dan diluar daerah tahanan dari elektroda pentanahan yang bersangkutan.
Dari tabel diatas dapat dilukiskan profil tegangan gradien. Dari profil tegangan gradien
tersebut dapat dicatat antara lain:
- Pada jarak kira-kira 1 meter dari pipa, tegangan terhadap tanah referensi sudah
tinggal kira-kira 50% UE.
- Pada jarak 2 meter dari pipa, tegangan tersebut tinggal 1/3 UE (66% UE).
- Pada jarak 6 meter dari pipa, tegangan tersebut tinggal 18% UE.
1.000
RE = x 6,685
2 500
RE = 8,5 Ω
Daya konduktif dari tanah pada dasarnya bersifat elektrolitis, oleh karena itu tahanan jenis
tanah, selain tergantung dari jenid tanahnya juga sangat tergantung pada banyaknya air
yang dikandungnya (kebasahannya), komposisi serta konsentrasi garam-garam yang larut
didalamnya.
Oleh karena itu tahanan pembumian suatu elektroda berubah-ubah tergantung pada
keadaan musim.
5
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
NEUTRAL – GROUNDING
Pentanahan/pembumian (Earthing) :
Sistem tenaga listrik adalah sekumpulan unit-unit pembangkit yang mensuplai ke pusat-
pusat beban melalui sarana (transmisi, distribusi) dengan tegangan yang berbeda-beda.
6
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
- PSA.
- Symmetrical Components.
Proteksi :
- Relaying.
- Grounding.
- Surge protection.
Tegangan Rendah :
7
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
t msec
b c d
a
5000
1 2 3 4 5
1000
100
10
0,5 10 1000 mA
Keterangan :
Dalam suatu system tenaga listrik yang berbahaya adalah arusnya (selama tegangan saja
yang mengenai makluk hidup tsb tidak ada masalah, selama arusnya listriknya tidak
mengalir ke tubuh, maka makluk tersebut tidak apa-apa/selamat).
8
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Table 41 A.
5 50 120
1 75 140
0,5 90 160
Tahanan Tubuh
9
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
50 2000
200 1000
asymtote 650
V
Arus I = Ampere.
tahanan.tubuh
b c2
c1
1.000
10
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
- Economic.
a. Sentuhan langsung.
b. Sentuhan tidak langsung.
Sentuhan tak langsung : sentuhan pada badan peralatan yaitu bagian sirkit yang dalam
keadaan normalnya tidak bertegangan, tetapi bisa menjadi bertegangan bila terjadi
kegagalan isolasi.
2.2 Isolasi pengaman yang mengisolir badan, sehingga orang yang bekerja tidak
menyentuh.
Misal : peralatan kerja (Bor listrik, Gergaji listrik, gerinda listrik dll)
11
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Semua lantai diberi alas karet agar supaya pekerja dengan tanah tidak berhubungan
langsung.
Pada bodi peralatan langsung dihubungkan dengan tanah melalui kabel grounding dll.
12
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
220 Volt
terpisah M
24 Volt
G
Dipakai pada : children toy, accumulator, pemeras susu, pemotong bulu domba dll.
13
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Sistem ini masih digunakan oleh perusahaan (PLN) dan banyak ditemui pada
konsumen listrik.
T
N
Zekring
b. TN System.
Pada sistem TN kawat netral dan ground digunakan untuk pengaman maupun sebagai
kawat netral, saat sekarang sudah jarang ditemui dipelanggan karena tidak ekonomis lagi
(menggunakan tiga kawat).
Untuk sambungan sistem ini rangkaian nya dapat dilihat seperti dibawah:
14
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
T
N
Pen
Zekring
T
N
PE
Zekring
15
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
T
N
Zekring
PE
16
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
PEN
P dan P
Bila tak
terhubung
T PHB konsumen
menjadi TT N
sistem
PE
Peralatan
Stop
kontak
17
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Jika terjadi kegagalan isolasi, maka pengaman harus dapat bekerja dengan cepat
memisahkan bagian yang terganggu.
50
Tahanan RE ≤ I
A
Dimana : IA = Arus minimum yang dengan pasti dapat memutuskan zekring atau alat
pengaman.
Karakteristik zekring :
t
(detik)
I
1 2 3 4 x In
18
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Karakteristik MCB.
t
Thermis
(over load)
Invers
I
1 4 In
19
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Rl = 0,3Ω
T
N
Pen
Zekring
6 Amp
RE ’ = 2 Ω
RE = .. Ω
Contoh :
50
RE = k = 2,5
k.I n
50 50
= 2,5.6 15 3,33
220 220
If = R R R 2 0,3 3,33 39,1. Amp
E' l E
20
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
If ≈ k.In
≈ 2,5 x 6 ≈ 15 Amp
Vs = 15 x 3,33 = 50 Volt.
21
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Vs = If x RE
≤ 15 x 3,33 ≤ 50 Volt.
50
Rumus RE = k.I menjamin tegangan sentuhnya dalam batas-batas yang aman,
n
T
N
Pen
RE Zekring
SPAT
Bila arusnya berlawanan, akan saling berlawanan fluks nya, sehingga tegangan
induksinya nol.
22
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Zekring harus tetap ada karena bila terjadi hubung singkat, maka SPAT tidak trip, karena
arusnya yang mengalir primer tetap sama (lihat gambar).
IS
If : Arus
tanah.
23
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
IR
IT IS
IR + I S + I T = 0
3 trafo terjumlah
If : Arus
tanah.
Dalam system 3 kawat bila beban tidak sama antar fasa (unbalance),maka :
IR = IS = IT = 0
24
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
SPAT 3 kawat tidak dapat dipasang untuk system 4 kawat karena akan selalu trip akibat
adanya arus IN (IN = IR = IS = IT), IN ini yang menjadi IS.
N R S T
4 trafo terjumlah
If : Arus
tanah.
Dalam hal ini transformator yang digunakan mempunyai prinsip Current transformer.
25
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
toroida
iS
iS = Arus sisa
= Arus tanah
IS ≈ If
IS = IR = IS = IT = IN
Untuk rating SPAT :
IS trip : 0,5; 1; 2; 3; 4
Persyaratan pengaman dengan menggunakan SPAT:
50
RE2 ≤
I S trip
26
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
T
N
Pen
RE Zekring
Kumparan
tegangan
Elektroda
27
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
R
RL
S
RL
RL
T
N
If Pen
Zekring
RE1
Iε
RE2
Berapa besarnya Vs ?
Bila dilihat pada gambar tersebut RL parallel dengan RE1 dan RE2 sehingga If dapat
dihitung dengan cara berikut :
RL // RE1 = RE2
Dimana : If = IN = Iε
IN : Neutral current.
Iε : Earth current.
28
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Zloop = RL + Rk
Jadi VS = Iε x RE2
RL
Iε = xI f
R L R E1 R E 2
Eph
If.RL
(220 V) VS
Iε.RE2
Iε.RE1
If.Rk
RE 2 Rk
VS = x .E Ph
R E1 R E 2 R L R k
29
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
RL
~ RL
N RE1 RE2 F
Perlu diperhatikan bahwa tegangan sentuh tidak tergantung dari harga absulut RE, tetapi
tergatung dari perbandingannya.
30
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
T
N
PE
Zekring
Konsumen 1 Konsumen 2
31
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
MCB PLN
kWh mtr
R
Komsumen
N PHB
Zekring PE
E Ph
If = ≥ IA
Z loop
Dimana IA = k.In
= Arus minimum yang dengan pasti dapat memutuskan zekring dalam
cepat.
Bila terjadi gangguan maka akan terjadi kenaikan tegangan.
Tegangan ini dimonitor oleh kumparan tegangan dari badan/body peralatan sampai tanah
(reference earth).
Reference earth disini bukan tanah disekitar peralatan tetapi diambil tanah yang letaknya
agak jauh, sehingga akan mengalami/terpengaruh oleh naiknya tegangan gangguan.
32
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Keterangan :
- Rating untuk SPAT selain 0,5; 1; 2; 3 dan 4 ada lagi yang 30 mA; 20 mA.
- Arus-arus 30 mA dan 20 mA merupakan arus yang sensitif sekali dan dimaksudkan
untuk sentuhan langsung ( lihat no.5 pengaman tambahan dengan SPAT).
- Yang perlu diperhatikan untuk SPAT adalah :
1. Pemeliharaan (maintenance).
2. periodical check (pengecekan secara periodik).
Approximasi :
33
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
T N
Kerugian nya:
Jika terjadi kawat netral putus (tidak perlu ada gangguan di peralatan konsumen), maka
arus beban masih mungkin mengalir melalui tanah dan akan mengakibatkan adanya
tegangan sentuh (Vs).
Bila ada konsumen lain disebelah hilir, maka akan ada arus beban yang mengalir ke
konsumen lain, tetapi arusnya lebih kecil.
Bila disisi hilir masih banyak terdapat konsumen yang merata (yang terbagi merata per
fasa), arus di netral merupakan resultannya, arusnya akan kecil sekali (I NE ≈ ∞) sehingga
tegangan sentuh tidak berbahaya.
34
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Putus
T
N
RE1
RE2 Vs
Vs = INE x RE
IR = IS = IT = INE ≈ 0
Yang berbahaya bila beban konsumen disebelah hilir tidak merata.
35
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
S T S T
N G G N
R R
36
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
RE1 N
37
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
RE1 N
Rt
RNE
S T
N G
RNE
E
Rf
38
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
39
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
40
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
Oleh karena itu IT System hanya boleh dipakai pada system yang terbatas
(misal:bengkel, rumah sakit dll).
Bila ada alat lain dan terjadi juga gangguan apa yang terjadi bila seperti gambar dibawah.
50Ω 50Ω
380V
If = 3,8
100
Vs = 190 V.
Maka tegangan besar, zekring tidak putus, cara mengatasinya satu sama lain harus
terhubung dengan hantaran pengaman.
41
PT PLN (Persero)
Pusat Pendidikan dan Pelatihan
RE
42