Electronic Banking atau e-banking bisa diartikan sebagai aktifitas perbankan di internet.
e-Banking atau electronic banking merupakan fitur produk perbankan yang dilakukan tanpa
menggunakan pelayanan pegawai bank, namun melalui delivery channel transaksi elektronik
perbankan.
Yang termasuk dalam Electronic Banking adalah Internet Banking dan Mobile Banking.
JENIS TRANSAKSI DI INTERNET BANKING
Transaksi Non Finansial
Informasi saldo
Informasi mutasi rekening
Ganti Password
Ganti Alamat Email
Daftar Rekening
Daftar Pembayaran
Transaksi Finansial
Transfer Dana antar Rekening
Pembayaran Tagihan
Pembelian Voucher Prabayar
Pembelian Tiket Airline
Pembayaran Biaya Pendidikan (Student Payment Centre)
SISTEM KEAMANAN E-BANKING
Menggunakan sistem keamanan standar internasional dengan enskripsi SSL 128 bit. SSL 128
bit (Secure Socket Layer), yaitu lapisan pertama sistem pengamanan Internet Banking yang
lazim digunakan dalam dunia perbankan. Dengan menggunakan SSL ini, semua data yang
dikirimkan dari server Internet Banking ke komputer nasabah dan sebaliknya selalu melalui
proses enkripsi(acak secara sistem) dengan menggunakan sandi 128-bit yang hanya diketahui
oleh komputer nasabah dan server Internet Banking. Dengan demikian, pihak-pihak lain tidak
akan dapat mengartikan transmisi data tersebut apabila menerimanya.
Pengamanan pintu akses Internet Banking dengan firewall.
Proses registrasi Layanan Internet Banking dilakukan melalui ATM menggunakan PIN.
Proses Aktivasi melalui website resmi dari Internet Banking Perbankan menggunakan PIN
registrasi yang digunakan untuk registrasi di ATM.
User ID dan Password dibuat oleh Pengguna saat aktivasi Internet Banking, berupa
kombinasi alphabet dan numeric (alphanumeric).
Password Internet Banking dapat diubah kapan saja oleh Pengguna Internet Banking.
Sistem Internet Banking dilengkapi dengan session time out dimana akan otomatis Log Off.
copyleft@tsetiaji halaman 1
Sistem Informasi Perbankan Materi ke-13
Alat tambahan untuk transaksi finansial menggunakan e-Secure yang akan menghasilkan
kombinasi angka yang berubah-ubah(dynamic PIN) setiap kali Pengguna melakukan
transaksi.
PIN e-Secure dibuat oleh Pengguna dan digunakan setiap kali mengaktifkan/menyalakan e-
Secure.
e-Secure akan otomatis mati apabila tidak digunakan dalam waktu 45 (empat puluh lima)
detik.
Pemblokiran layanan Internet Banking dilakukan oleh Pengguna melalui permintaan kepada
Bank melalui Call Center.
Limit transaksi finansial per hari dibatasi.
Bukti transaksi Internet Banking dapat dicetak dan atau disimpan sesuai keperluan pengguna.
INTERFACE E-BANKING
Faktor Rekayasa Perangkat Lunak (RPL):
o Instruksi instruksi yang di eksekusi dan memberikan fungsi dan kerja yang diinginkan.
o Struktur data yang memungkinkan suatu program memanipulasi informasi secara
proposional.
o Dokumen yang menggambarkan operasi dan kegunaan program.
Faktor kecerdasan:
Merupakan suatu bagian ilmu komputer yang bertujuan agar komputer dapat melakukan
pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan manusia serta menggabungkan cara berfikir
manusia dengan mesin untuk mengambil keputusan memecahkan masalah dan pembelajaran.
Faktor Linguistik Komputasional:
Peran bahasa yang digunakan sebagai antarmuka sangatlah penting agar user lebih mudah
menggunakan sistem itu dan tidak terjadi kesalahpahaman didalam menggunakanya.
Dibutuhkan suatu komposisi bahasa yang sangat baik, yang dapat dengan mudah dimengerti
oleh user.
Faktor Psikologi:
Pemahaman tentang psikologi orang yang akan menggunakan software sangat dibutuhkan
dalam IMK karena setiap orang memiliki sifat dan kelakuan yang berbeda, jadi didalam
merancang program faktor ini harus difikirkan terlebih dahulu, seperti target pengguna
program, bagaimana suasana lingkungan target dan perilaku mereka secara umum dan yang
lain lainnya agar program yang dirancang itu lebih user friendly.
Faktor Multimedia:
Konteks multimedia digunakan sebagai sarana dialog yang sangat efektif antara manusia
dengan komputer, konteks disini yang dimaksud adalah tampilan dari suatu interaksi akan
menjadi lebih menarik dan lebih mudah dimengerti oleh pengguna, seperti contoh Anak kecil
umur 3 tahun saja sudah bisa memainkan game dengan komputer karena adanya konteks
multimedia di dalamnya seperti Gambar, suara, teks, grafik dan sebagainya.
copyleft@tsetiaji halaman 2
Sistem Informasi Perbankan Materi ke-13
Faktor Antropologi:
Faktor ini memberikan gambaran tentang cara kerja kelompok yang masing-masing
anggotanya diharapkan dapat memberikan konstribusi sesuai bidang masing-masing.
Faktor Matematika:
Yang dimaksud dengan matematika dalam hubungan manusia dan komputer adalah bahwa
pembuatan suatu produk (software) haruslah efisien dalam perhitungan matematika. Jika
suatu software bisa dijalankan oleh semua orang, baik yang baru belajar komputer maupun
yang telah pakar, unsur kemudahan dalam segi hitungan matematika akan membuat sotware
itu disukai oleh banyak orang.
Contoh Interface Internet Banking
copyleft@tsetiaji halaman 3
Sistem Informasi Perbankan Materi ke-13
Referensi:
1. http://file.upi.edu/Direktori/FPMIPA/PRODI._ILMU_KOMPUTER/WAHYUDIN/e-
BANKING.pdf
2. http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/24CDE8AA-F4F1-4523-
9FCE7F92A5A96DC6/1490/MengenalElectronicBanking.pdf
copyleft@tsetiaji halaman 4
Sistem Informasi Perbankan Materi ke-14
MOBILE BANKING, adalah ayanan perbankan yang dapat diakses langsung melalui telepon
selular/handphone GSM (Global for Mobile Communication) dengan menggunakan SMS
(Short Message Service).
Jenis Transaksi
Transfer dana
Informasi saldo, mutasi rekening, Informasi nilai tukar
Pembayaran (kartu kredit, PLN, telepon, handphone, listrik, asuransi)
Pembelian (pulsa isi ulang, saham)
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk keamanan transaksi Mobile Banking
Wajib mengamankan PIN Mobile Banking
Bebas membuat PIN sendiri. Jika merasa diketahui oleh orang lain, segera melakukan
penggantian PIN.
Bilamana SIM Card GSM Anda hilang/dicuri/ dipindahtangankan kepada pihak lain,
segera beritahukan bank Anda terdekat atau segera telepon ke Call Center bank tersebut.
Mobile banking merupakan salah satu hasil pengembangan teknologi mobile yang digunakan
dalam domain komersial. Mobil banking ini mengkombinasikan teknologi informasi dan
aplikasi bisnis secara bersama. Berkat mobile banking, nasabah dapat menggunakannya
untuk mendapatkan layanan perbankan 24 jam sehari tanpa harus mendatangi kantor cabang
bank untuk transaksi personal. Mobile banking merupakan layanan relative baru yang
ditawarkan oleh perbankan terhadap pelanggannya dan karena kenyamanan dan fitur yang
menghemat waktu, pelanggan menghargai layanan tersebut (Suoranta, 2003).
Mobile banking merupakan salah satu layanan perbankan yang menerapkan teknologi
informasi. Layanan ini menjadi peluang bagi bank untuk menawarkan nilai tambah sebagai
insentif kepada pelanggan. Promosi mobile banking akan memberikan implikasi secara
langsung pada adopsi yang dilakukan konsumen terhadap teknologi. Mobile banking atau
biasa disebut M-Banking merupakan suatu layanan perbankan yang diberikan pihak bank
untuk mendukung kelancaran dan kemudahan kegiatan perbankan. Serta keefektifan dan
keefisienan nasabah untuk melakukan berbagai transaksi. M-banking tidak akan berjalan jika
tidak didukung oleh suatu alat sebagai media untuk melakukan mobile banking. Media
komunikasi yang dapat dipergunakan adalah telepon seluler atau ponsel. Dengan fasilitas ini,
setiap orang yang memiliki ponsel dapat dengan mudah bertransaksi dimana saja dan kapan
saja.
Dibandingkan layanan e-banking lainnya, perkembangan mobile banking (m-banking)
terbilang paling cepat. Perkembangan ini lantaran kehadiran layanan m-banking mampu
menjawab kebutuhan masyarakat modern yang sangat mengedepankan mobilitas. Dengan
satu sentuhan, m-banking menciptakan kemudahan layanan perbankan dalam satu
genggaman. Kebermanfaatan dari layanan mobil banking akan meningkatkan kepuasan
nasabah. Lebih jauh, mobile banking menciptakan nilai bagi transaksi nasabah bank sebagai
channel penyampaian jasa nirkabel (wireless).
copyleft@tsetiaji halaman 1
Sistem Informasi Perbankan Materi ke-14
copyleft@tsetiaji halaman 2
Sistem Informasi Perbankan Materi ke-14
Plain Text
SMS SERVER
Optional
Enkripsi
USER /Tidak
copyleft@tsetiaji halaman 3
Sistem Informasi Perbankan Materi ke-14
Referensi:
1. http://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/Kriptografi/2010-2011/Makalah1/Makalah1-
IF3058-Sem1-2010-2011-007.pdf
2. http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/600/Proposal.pdf?sequence=2
3. http://www.gadgetflazz.com/bca-mobile-untuk-blackberry/
copyleft@tsetiaji halaman 4