PERTEMUAN KE-11
11 Statisitik inferensi Mahasiswa dapat Korelasi pearson
praktis melakukan pengujian Korelasi spearman
Uji korelasi korelasi Korelasi Kendal
UJI KORELASI PEARSON
Koefisien korelasi Pearson dapat digunakan untuk menyatakan
besar hubungan linier antara dua variabel ketika data adalah data
kuantitatif (data berskala interval atau rasio) dan kedua variabel
adalah bivariat yang berdistribusi normal.
Ketika datanya adalah data kualitatif (data berskala ordinal) maka
besar hubungan dua variabel dapat dicari dengan korelasi
Spearman atau korelasi Kendall Tau, dan
ketika datanya kualitatif berskala nominal dalam bentuk tabel
kontingensi maka besar hubungan dua variabel dapat dicari
dengan korelasi Cramer.
Formula untuk korelasi Pearson adalah sebagai berikut:
S adalah total skor seluruhnya (grand total), yang merupakan jumlah skor urutan
kewajaran pasangan data pada salah satu variabel. Jika urutan ranking wajar
diberi skor +1, jika urutan ranking tdk wajar diberi skor –1. N adalah banyaknya
pasangan ranking.
• Penggunaan formula korelasi kendall T dapat
dikoreksi jika data yang digunakan banyak terdapat
angka sama yang berarti juga mempunyai ranking
yang sama (untuk angka sama, ranking dirata-
ratakan). Formula dikoreksi menjadi:
2(𝑆)
𝑇=
𝑁 𝑁 − 1 − 𝑇𝑋 𝑁 𝑁 − 1 𝑇𝑋 + 𝑇𝑌
Keterangan:
Tx = banyaknya observasi berangka sama pada tiap kelompok angka sama pada
variabel X
Ty = banyaknya observasi berangka sama pada tiap kelompok angka sama pada
variabel Y
CONTOH 1
CONTOH 2
PERTEMUAN 11 TIDAK ADA TUGAS
AKAN TETAPI MATERI INI KHUSUSNYA UJI KORELASI NON PARAMETRIK
AKAN SAYA MASUKKAN KE SOAL UAS