a : ance?
0 (0.2)
BUKA BUKU HANYA PAKAI BAHAN AJAR CETAK
TIDAK PAKAI KALKULATOR
NASKAH UJIAN
Tugas Akhir Program
SOSIOLOGI
KODE MATA KULIAH : SOSI4500
KODE NASKAH tf7
MASA UJIAN
+ 2016/2017.2 (2017.1)
: SABTU / 13-05-2017
211.00 - 14.00 WIB (180 MENIT)
12.00 - 15.00 WITA. (180 MENIT)
13.00- 16.00 WIT (180 MENIT)
TANGGAL UJIAN
WAKTU UJIAN
PETUNIUK!
J Telia Kode mata kui, jum halaman dan jumlah soa dalam Naskah Ujian ini, Naska ii terdiri
Kala tidak sesuailaporkan kepada Pengawas,
dengan materi yjian
7. Naskah Ujian ii tidak dilengkapi tab.
8. LIUIBUU tidak boleh kotor, basa terlpat atau robek
9. Periksalah kembali pengisian/per
‘enulisen identitas kemahasisw
10. Sete
sua ientias kemahaiswaan Anda pada LIU/BJU. Kesaahan pengisan atau
th selesaiujian, serahkan
‘an bisa menyebabkan Anda tidak Iulusujian mata kuliah in,
BIU kepada Pengawas Ujian dan naskah ujian boleh diambit,
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS TERBUKA Parat To
2017 AESOS14500-17
UJLAN URAIAN
TUGAS AKHIR PROGRAM (TAP)
SOSIOLOGI
(SOS14500)
Penting!
Kerjakantah soal ka terbukti melakukan kecurangan/contek-mencontek
Selama ujian, Anda akan dikenai sanksi akademis berupa pengurangan nilai
atau tidak diluluskan (diberi ).
Apabila terbukti menggunakan JOKI pada saat ujian, semua mata kuliah yang ditempuh
akan diberi nilai E.
Petunjuk Cara Menjawab Soal
1. Jawablah pertanyaan dengan cara menganalisis masalah yang ditanyakan dengan menggunakan logika
berpikir Anda sendiri berdasarkan konsep dan teori yang diminta
2. Jka jawaban Anda hanya menyalin Konsep, teori, dan atau model yang terdapat dalam modul apa
‘adanya, maka jawaban Anda belum memenuhi syarat untuk dinyatakan lulus.
Wacana
Kewirausahaan Sosial
ondisi perekonomian nasional dari tahun ke tahun terus menunjukkan peningkatan yang berarti. Bahkan,
i tengah laju perlambatan ekonomi ekonomi dunia, dan di saat negara lain mengalami resesi ekonomi
akibat krisis ekonomi global yang diawali di Amerika Serikat dan menjalar ke Eropa, laju pertumbuhan
‘ekonomi Indonesia dalam kurun waktu 4 tahun terakhir terus berada di angka 6 % per tahun,
Pertumbuhan ekonomi yang besar tersebut, tidak lepas dari daya bell konsumsi dalam negeri yang besar
dan jumlah masyarakat berpenghasilan menengah yang semakin meningkat. Melalui pendapatan
masyarakat yang besar tersebut, tentunya menjadi potensi tersendiri bagi para investor untuk menanamkan,
‘modainya, maupun masyarakat umum yang mulai banyak yang meliik peluang berusaha.
Saat ini, gaung untuk menjadi pengusaha telah menjadi tren di masyarakat. Enterpreneurship atau
kewirausahaan menjadi istlah yang seringkali didengar di kebanyakan masyarakat Indonesia saat in.
Dampak positf dari menjamurnya enterpreneurship adalah terciptanya lapangan kerja baru, meningkatnya
Pendapatan masyarakat, dan meningkatnya daya saing. Berbagai usaha dan bisnis baru bermunoulan bak
‘cendawan di musim hujan.
Namun demikian, persaingan bisnis yang begitu ketat, membuat sebagian pengusaha mengabaikan nila
nilai sosial dan kemanusiaan. Pasainya, angka pengangguran dan kemiskinan masih terbilang tinggi. Badan
Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah pengangguran pada tahun 2012 mencapai 7,6 juta orang, dan jumiah
Penduduk miskin di Indonesia pada Maret 2012 mencapai 29,13 juta orang (11,96 persen)
Melihat tren yang ada, tercipta penurunan jumiah pengangguran dan jumlah penduduk miskin setiap
tahunnya. Namun demikian, penurunan yang terjadi berjalan lambat. Salah satu penyebabnya adalah geliat
kewirausahaan yang kurang memilki kebermanfaatan dan nilai sosial bagi masyarakat banyak.
Kewirausahaan yang berjalan selama ini hanya mampu menciptakan lapangan kerja dan menciptakan
hhubungan dua arah (pengusaha dan pekerja). Masyarakat hanya sekedar menjadi objek menjadi pelanggan
atau konsumen,
a
dari 3‘S0814500-17
‘Kewirausahaan Sosial sebagal Solus!
agai solusi dalam upaya mempercepat penurunan angka pengangguran
al menawarkan kelebihan manfaat dari sekedar
‘menciptakan lapangan | memilkiKebermantaal ng karena
‘Wwirausahawan bukan hanya berhadapan kepada Karyawan yang menjadi mitra kerja tetapi juga masyarakat
luas.
Kewirausahaan Sosial atau Social Enterpreneurship merupakan sebuah ‘stilah turunan dari Kewirau
Orang yang bergerak di bidang Kewirausahaan sosial disebut Social Entrepreneur. Santor
mendefinisikan social enterpreneur sebagai seseorang yang mengerti permasalahan sosi
‘menggunakan kemampuan kewirausahaan untuk melakukan perubahan sosial (social change), terulama
‘meliputi bidang kesejahteraan (welfare), pendidikan dan Kesehatan (education and health care)
Kewirausahaan sosial menitkberatkan usahanya sejak awal dengan melibatkan masyarakat dengan
memberdayakan masyarakat Kurang mampu secara finansial maupun keterampilan untuk secara bersama-
‘sama menggerakkan usahanya agar menghasikkan keuntungan, dan kemudian hasil usaha alau
keuntungannya dikembalikan ke masyarakat untuk meningkatkan pendapatannya. Melalui metode tersebut,
kewirausahaan sosial bukan hanya mampu menciptakan banyak lapangan tetapi juga menciptakan
‘muttipler effect untuk menggerakkan roda perekonomian, dan menciptakan Kesejahteraan sosial
Gellat Kewirausahaan Sosial
Seorang social enterpreneur adalah seseorang yang cakap dalam melihat tantangan sebagai peluang,
melihat sampah menjadi uang, dan melihat masyarakat sebagai subjek bukan objek dari usahanya
Masyarakat berperan sebagai mitra strategis usahanya, bukan sekedar sebagai pelanggan atau konsumen.
Pola yang terjadi dalam kewirausahaan sosial adalah antara pengusaha ~ pekerja ~ masyarakat. Ketiganya
bersinergi dalam membentuk simbiosis mutualisme. Dampaknya adalah kesejahteraan, keadilan sosial, dan
pemerataan pendapatan
Meski terbilang baru, namun geliat kewirausahaan sosial kini sudah menjadi tren baru di kehidupan
masyarakat global, tak terkecuali di Indonesia, Penyebab kepopulerannyza tak lain adalah keberhasilan tokoh
kewirausanaan sosial Munammad Yunus menjadi pemenang nobel perdamaian pada tahun 2006.
Kepiawaiannya dalam mengelola Grameen Bank dan memberdayakan masyarakat miskin di Bangladesh
telah membuka jutaan mata masyarakat global akan arti penting kewirausahaan sosial. Muhammad Yunus
dinilai mampu memberdayakan masyarakat miskin melalui pinjaman tanpa jaminan. Yang dikembangkan
Grameen bank adalah dengan memberdayakan masyarakat kurang mampu secara finansial. Dampaknya,
ribuan tenaga kerja mampu terserap, dan jutaan lainnya merasakan dampak tidak langsung sehingga terjadi
‘muttiplier effect ekonomi dengan tumbuhnya Usaha Kecil Menengah (UKM),
Di Indonesia, kewirausahaan sosial dimotori oleh Bambang Ismawan, pendiri Yayasan Bina Swadaya.
Bambang Ismawan mendirikan sebuah yayasan yang semula bernama’Yayasan Sosial Tani Membangun
bersama | Sayogo dan Ir Suradiman tahun 1967, Upaya yang dilakukannya melalui pemberdayaan
masyarakat miskin melalui Kegiatan micro finance (kevangan mikto) dan micro enterprise (usaha mikro)
dengan mengutamakan pendidikan anggota, memupuk kemampuan diri dan sosial. Kiprah Yayasan Bina
‘Swadaya yang sudah berdiri lebih dari 40 tahun tidak diragukan lagi
Selain Yayasan Sina Swadaya, ada banyak organisasi atau perseorangan yang memilki concern di bidang
kewirausahaan sosial seperti; Erie Sudewo, dkk (Dompet Dhuafa), Tri Mumpuni, dik (IBEKA), Rhenald
Kasali, dkk (Rumah Perubahan), Septi Peni Wulandani, dkk (Sinergi Kreatif), dan Yovita, dkk (Nalacity
Foundation). Kesemuanya memiliki concern di bidang kewirausahaan sosial masing-masing dengan
‘memberdayakan masyarakat melalui optimalisasi potensi lokal masyarakat yang diberdayakan
‘Sebagai contoh Nalacity Foundation yang merupakan organisasi kewirausahaan sosial yang didirkan
sebagai bentuk kepedulian kepada kaum marjinal ibu-ibu mantan penderita kusta di Sitanala, Tangerang
Nalacity memberdayakan masyarakat yang termarjinalkan tersebut untuk bisa menghasikan kerajinan
(he hi)
2dari3S0S14500-17
keuntungan yang diperoleh akan digunakan
ala. Multiplier effect pun terjadi, ibu-ibu yang
menghidupi
\eluarganya Bahkan, inl mereka dapat menabung untuk memiiki usaha lainnya seperti; peranian
poternakan, dan bisnis lainnya
Wangan berupa jibab Produknya
fan dijual dt Jal
embal untuk meningkatkan pendapatan masyarakal di Sit
‘menjacli pensrima mantaat program dari Nalacity ini meningkal pendapatannya. Merekapun Di
" l cl jka menjadi pengusaha
Chiat Executive Otficer (CEO) Nalaotly Foundation Yovita Salysa Aulia mengatakan, j
Inv wainan banyak orang, akan lebih bijaksana yka usaha yang dtekun! dapat berdampak Ivas manfaainye
tunuk-tanyarakat Disitulaty letak terpenting manfaat dart Kewirausahaan sosial, Karena Kewiraus
fsosial bukan hanya sekedar mempokerjakan, totapi mamberdayakan
kuantitas
Mengingat pentingnya Kewirausahaan sosial, diharapkan dapat ditingkatkan Kembali secara
‘maupukualtas pengembangannya, Seiing makin bertambanrya perseorangan yang menjadi social
enterpreneur, divarapkan iptah Kewrausaliaan sosial dalam menurunkan angka pengangguran dan
Komiskinan, menciptakan kesojahte dapat meningkat
‘Sumber Intowiwae.kompasiana,.com/h lusi-kemiskinan-d-
indanasia_S2adAldGead4O170bH2cKc (diakses pada 20 Desember 2016)
NILAL
MAKSIMUM
—_—s
ertanyaan:
1, Berdasarkan wacana di atas, identitkasikan dua permasalahan utama yang dapat 20
dijadikan variabel peneltiant
2 Fenomena kewirausahaan sosial dapat dijlaskan dengan teori perubahan sosial 30
khususnya toori struktural fungsional. Tugas Anda adalah menjelaskan teor!
struktural fungsional dan mengaitkannya dengan wacana kewirausahaan sosial.
3. Apabila Anda akan meneiiti hubungan antara Kewirausahaan sosial dan kemiskinan 50
di Indonesia. Jelaskan metode penelitian yang akan Anda gunakan! Penjelasan
metode peneiitian harus meliput:
Jenis metodoiogi penelitian yang digunakan
. Populasi penelitian/subjek penelitian
. Metode pengumpulan data
d. Metode anaiisis data
TOTAL SKOR 100
Paraf__| Tanggal |
3dari3