Anda di halaman 1dari 4
Nama NIM 0(0.2) TUTUP BUKU / TIDAK PAKAI KALKULATOR NASKAH UJLAN Tugas Akhir Program ILMU KOMUNIKASI KODE MATA KULIAH : SKOM4500 KODE NASKAH Paley, MASA UJIAN + 2016/2017.2 (2017.1) TANGGAL UJIAN : SABTU / 13-05-2017 WAKTU UJIAN :11.00- 14.00 WIB_— (180 MENIT) 12.00 - 15.00 WITA (180 MENIT) 13.00 - 16.00 WIT (180 MENIT) PETUNJUK ! 1. Tettilah kode mata kuliah, jumlah halaman dan jumlah soal dalam Naskah Ujian ini, Naskah ini teri an yang berisi 4 butirsoal, Kalau tidak sesuai laporkan kepada Per inuk cara menjawab soal dengan cermat. Tidak akan dikenakan dends tethadap jawaban yang salah, ilihan ganda, jawaban dibuat pada Lembar Jawaban Ujian (LJU). Baca petunjuk di balik LIU tersebut |} 4 Untuk ojian uraian, jawaban ditulis pada Buku Jawaban Ujian (BJU), dengan tulisan yang jelas dan mudah dibaca $5 Jangan mencorat-coret LIU/BIU, gunakan kertas buram atau lembar kosong pada Naskah Ujian untuk mencorat-coret un yang berkaitan dengan materi ujan, asa, trlipa atau robek, alah Kembali pengisian/penulisan identitas kemahasiswaan Anda pada LIU/BJU. Kesalahan pengisian atau as Kemahasiswaan bisa menyebabkan Anda tidak lulus ujian mata kuliah ini serahkan BIU kepada Pengawas Ujian dan naskah ujian boleh diambil RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS TERBUKA Paat [ip 2017 - | /2/eq| ‘SKOM4500-17 UJIAN URAIAN TUGAS AKHIR PROGRAM (TAP) (SKOM4500) ; - Penting! Kerjakanlah soa ujian ini dengan juju, jika terbukti melakukan kecurangan/contek-mencontek selama ujian, Anda akan dikenai sanksi akademis berupa pengurangan nilai . atau tidak diluluskan (diberi nilai E). Apabita terbukti menggunakan JOKI pada saat ujian, semua mata kuliah yang ditempuh akan diberi nai E Petunjuk Cara Menjawab Soal 1. Jawablah pertanyaan dengan cara menganalisis masalah yan 19 ditanyakan dengan menggunakan Jogika berpikir Anda sendiri berdasarkan konsep dan teori yang diminta teori, dan atau model yang terdapat dalam buku mater 2. Jika jawaban Anda hanya menyalin konsep, 3 untuk dinyatakan lulus. pokok apa adanya, maka jawaban Anda belum memenuhi syaral WACANA Polisi Giatkan "Cyber Patrol” Hadapi Maraknya Berita "Hoax" Jumat, 30 Desember 2016 | 16:25 WIB JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo telah memin hhukum terhadap pemilik akun media sosial yang menyebar kot meminta agar keberadaan media online semacam itu harus dievaluasi Grau meranggapi permintaan itu, Kasubdit Cyber Crime Dicektoral Reserse Kim Khusus Polda Metro ‘Jaya, AKBP Roberto Pasaribu mengaku, pinaknya semakin menggiaay pairoli di dunia maya. Hal itu untuk vmoncari media yang menyebarkan ujaran kebencian, fiinah, dan provokasi, *Semakin giat (patroli siber), kan sudal J di Mapolda Metro Jaya la menjelaskan, dalam melakukan penindakan terhadap media ujaran kebencian, ftnah, dan provokasi pihak kepoiisian memilk\ au situs. Foden ada ratusan yang kami blokir sebagai langkah pertama, kata di Focal mengungkapkan, pinaknya mengalami Kendala dalam merindak peri akun atau pemilik website Pasalnya, mereka tdak menggunakan jati din yang sebenarnya dalam ‘membuat akun. a aparat Kepoliian melakukan penegakan bencian, fitnah, dan provokasi. Presiden “Sekarang sudah ada 200-an media sosial dan media online yang Kam! identifikasi, tapi mereka tersebar ada di ar negeri dan ada di kota-kota lain di Indonesia,” kata Roberto Presiien Yoko Widodo menyoroti banyaknya media online yang memust konten-konten kebohongan dan Finan ta meminta agar keberadaan media online semacam itu dievaluasy Hal itu disampaikan Jokowi saat (anaes vapat terbatas (alas) mengenai antsipasi perkembangan media sosial, di Kantor Presiden, ‘Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis kemann, ‘Karn harus evaluasi media online yang sengaja memprod ‘dengan judul provokatif, mengandung fitnan,” kata Jokow! Dalam kesempatan tersebut, Jokow juga meminta aparat Kepotsiah melakukan penegakan hi ppemilk akun media sosial yang mengandung vjaran Kebencian, fitnah, dan provokasi luksi berita bohong, tanpa sumber yang jelas, yukum terhadap Penulis : Akhdi Martin Pratama Editor: Egidius Patnistik maraknya berita, ‘Sumber: prtp/megapolitan.kompas,convread2016/12/90/1625568" /polisi giatkan.cyber.patrol-hadap! hoax. NILAL MAKSIMUM Parat | Tanoaal | een 1 dari 3 SKOM4500-17, ‘seeking yard Donohow Salah satu teori komunikasi, yaitu Teor! Information dan Tipton (1973) menjelaskan tentang pencarians penghindaran, informas! informasi. Analisislah fenomena gencarnya penyebaran yelalui pendekat in tool Ini! media sosial oleh masyarakat Indonesia. Langkah Anda dalam menjawab: pane (10) in dahulu Teoti Information ‘ ee oe rroax di media sosial d0nde” menggunakan (20) ‘Teori Information Seeking! 2, Sebagai Kepala Pemerintahan Republik Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokow!) menangani masalan merebaknys hoax dengan mengambil kebiiakan membentuk Cyber Patrol (Patroli Siber). Dengan ‘melinat dari perspektit Komunikas! Organisasi, ihususnya tentang gaya Kepemimpinany skap Prosiden Jokow! tersebUt masuk dalam katogori gaya Kepemmpinan Ine Controling Style. Analisis gave epemimpinan Presiden Jokow! dalam menangani masalah penyebarivasar hoax ‘melalui gaya kepemnimpinan inil Untuk menjawabnya, yang harus Anda lakukan adalah: a. Uraikan tried dahulu apa yang clmaksuc dengan kepemimpinan the (10) Controlling Style! (20) b. Analisis mengapa Presiden Jokowi memilki kepemimpinan the Controlling Style dalam menangani kasus ini! kontroversi di tengah masyarakat, ada 3, Fenomena penyebaran hoax kerap menimbulkan yntroversi tersebut disebabkan adanya yang pro dan ada pula yang Kontra. Munculnya Ko perbedaan persepsi alas sebuah realta. Jelaskan faktor-faklor yang menyebabkan terjadinya perbedaan persepsi masyarakat atas fenomena yang teria ekelilingnya. Untuk itu, yang harus Anda lakukan adalah: a Sebut dan jelaskan elemen sosial budaya yang mempengaruhi persepsi seseorang! (06) b. Analisislah kontroversi yang timbul di tengah masyarakat terhadap kebijakan Cyber (14) Patrol atas merebaknya hoax! ¢ ‘ZT Tanggal O/2yN) 2dari 3 eS penyebar hoax, tek meri nit untuk menimbutan efek tertertu pada Kralayok d= tersebamnya. hoax tersebut. Windahi, Sigritzer, dan ison (1992) pada mater 1ensA03 Ferencanaan Program Komundtasi, menguias adanya 4 efek dari penyebaran Jatt vaormasi yt tek resiprokal, etek burerang eek impahan iformas: dan elek 808 ketiga Analisislah fenomena tersebut dengan menggunakan pendekatan efek bumerang. Dalam menjawab soal ini, Anda jelaskan teriebih dahulu: a ‘Adanya 3 jenis efek bumerang, yaitu efek berlewanan, ook terdistorsinya pesan! b. “Analisis efek yang mungkin terjadi dan tersebamnya suatu Noa! as) SKOMSSOO ST negatit, dan efek dari (05) TOTAL SKOR (100)

Anda mungkin juga menyukai