Epimaxx
Jika dilihat dari peluang usahanya, berbisnis frozen food ini tidak jauh beda dengan jenis usaha kuliner
yang lain.
Tentu sebelum benar-benar terjun dalam usaha ini, Anda harus lebih dulu mengatur strategi bisnisnya.
Setelah menyusun bisnis plan untuk usaha ini, Anda juga perlu tahu beberapa kekurangan dan
kelebihannya.
Setiap usaha pasti memiliki plus minusnya sendiri, seperti usaha mebel misalnya. Tidak setiap hari bisa
laku. Begitu pula dengan usaha makanan beku ini.
Bisnis ini termasuk salah satu usaha yang mudah untuk memulainya. Anda hanya perlu menyiapkan
perkakas yang tidak terlalu ribet dan tidak membutuhkan skill apalagi ijazah khusus. Semua orang bisa
memulai usaha ini
Modal Terjangkau
Karena tidak banyak perkakas yang perlu disiapkan, usaha ini menjadi salah satu usaha dengan modal
yang terjangkau dengan untung yang lumayan.
Bahan Awet
Frozen food adalah makanan beku yang tentunya awet disimpan. Dibandingkan bisnis kuliner lain, usaha
yang satu ini bisa jadi pilihan karena Anda tidak perlu khawatir makanan akan basi meski tidak habis
dalam sehari.
Menggunakan bahan pengawet, ada beberapa orang yang tidak menyukai makanan dengan pengawet.
Butuh daya listrik yang tinggi untuk mesin pendingin atau frezer.
Setiap usaha pasti memiliki kendala tapi tak usah khawatir, karena setiap kendala pasti ada solusinya.
Berikut kendala yang sering terjadi dalam bisnis frozen food lengkap dengan solusinya:
Banyak Saingan
Karena usaha ini sudah terlanjur marak, maka jangan heran kalau Anda akan mendapati banyak saingan.
Untuk menyiasati hal ini Anda hanya perlu mencari tempat yang masih baru dan membuat inovasi lain,
seperti memasarkannya juga via online.
Mungkin Anda yang sentimentil tidak cocok untuk melakukan bisnis ini, karena sudah jamak diketahui
bahwa frozen food merupakan makanan yang kurang sehat.
Dengan berjualan, itu artinya Anda turut andil menyalurkan makanan ini kepada orang lain.
Anda bisa memodifikasi atau membuat frozen food sendiri yang bebas pengawet untuk menyiasati hal
ini.
Seperti umumnya di Indonesia, biasanya usaha jenis makanan tertentu hanya musiman saja.
Jadi jangan kaget juga kalau suatu saat usaha makanan beku ini tidak seramai biasanya lagi.
Anda harus pintar-pintar memutar otak supaya usaha Anda tetap jalan
Sama halnya dengan bisnis yang lain, cara mengelola keuangan usaha ini juga tidak berbeda.
Yang jelas harus terarah pengelolaan antara modal dan keuntungan. Berikut tips dari kami :
Terakhir, jangan menggunakan uang modal untuk keperluan lainnya. Ini penting untuk perputaran
modal supaya usaha tidak macet di tengah jalan.
Setelah mengetahui detail kekurangan, kelebihan, dan kendala usaha ini, berapa sih, modal yang
diperlukan ?
Anda bisa lho, berbisnis frozen food tanpa modal. Caranya dengan menjadi distributor atau reseller.
Namun, jika Anda ingin berjualan sendiri, modal yang dibutuhkan kira-kira:
Total : Rp330.000-,
Dengan estimasi modal di atas, Anda sudah bisa menjalankan usaha tersebut!
Kenapa bisnis frozen food ini menjadi salah satu usaha yang menjanjikan ?
Tentu saja karena laba atau keuntungannya juga menjanjikan. Dengan modal di atas, mari kita lihat
estimasi keuntungan yang akan Anda dapat dalam satu minggu!
Anggaplah satu minggu Anda bisa menghasilkan Rp700.000-, maka begini penghitungan labanya:
Laba : Rp370.000-,
Nah, ini masih penghitungan secara kasar saja, ya. Sudah kelihatan bukan, hasilnya?
Seperti sudah diterangkan di atas, target pasar untuk usaha ini sangatlah luas.
Karena, bahan dasar usaha ini sendiri adalah makanan, yang mana pasti dibutuhkan oleh semua orang.
Anak-anak
Orang dewasa
Pelajar
Tentu kemampuan SDM dalam bidang apa pun menjadi salah satu faktor kesuksesan yang akan diraih.
Termasuk untuk bisnis frozen food ini, juga tidak bisa terlepas dari kemampuan SDM yang
mengelolanya.
Pertama, paling tidak Anda harus menguasai betul hitung-hitungan untung rugi sebelum menjalankan
bisnis ini.
Jika Anda tidak bisa menunggu toko sendiri, maka carilah karyawan yang jujur
Cari distributor atau reseller yang bisa memberikan harga terjangkau dengan kualitas terbaik
Membuat cabang baru juga bisa dilakukan supaya bisnis Anda semakin melebar.
Berikan potongan harga jika membeli dalam jumlah banyak. Tawarkan produk lain saat proses
pembelian.
Beri ciri khas produk. Mulailah dari kemasan yang menarik, nama yang unik dan simpel, atau apa saja
yang mudah diingat pelanggan.