Oleh Cici R
Pada zaman kuno, prekognisi merupakan semacam ketergantungan. Itu para nabi dan
nubuat, dicari untuk akses mereka ke masa depan. Orang-orang Yunani menganggap, masa
depan sebagai abadi. Keinginan bebas, bagaimanapun, dapat mengubah masa depan yang didapat
dari pengalaman prekoginsi. Banyak cerita berkembang, orang-orang terselamatkan dari sebuah
insiden karena prekognisi. Atau lolos dari bencana, dengan mengubah rencana yang telah mereka
buat sebelumnya, berdasarkan informasi prekognitif. Peneliti psikis memperkirakan bahwa,
sepertiga hingga setengah dari semua pengalaman prekognitif, dapat memberikan informasi yang
berguna. Untuk mencegah/menghindar dari bencana.
Namun sekarang, kemampuan nyata untuk mengubah masa depan, melalui hukum
sebab/akibat, membuat prekognisi agak sulit dipahami. Jika prekognisi adalah gambaran sekilas
masa depan yang benar atau nyata, maka efeknya terjadi sebelum penyebabnya. Kondisi seperti
itu juga sebenarnya, disinggung dalam teori fisika kuantum. Hal yang paling memungkinkan dari
teori prekognisi, adalah; melihat sekilas kemungkinan masa depan. Yang didasarkan pada
kondisi saat ini dan informasi yang ada. Artinya, lebih dekat kearah prediksi dan asumsi.
Penelitian Dunne didasarkan pada impian prekognitif pribadinya. Ini melibatkan insiden
sepele dalam hidupnya sendiri. Dan peristiwa berita besar yang muncul di media, sehari setelah
mimpi. Ketika pertama kali menyadari bahwa ia melihat masa depan dalam mimpinya, Dunne
khawatir bahwa, ia adalah “orang aneh.” Kekhawatirannya segera mereda, ketika menemukan
bahwa, mimpi prekognitif adalah hal biasa. Dia menyimpulkan, bahwa banyak orang
memilikinya tanpa disadari. Mungkin karena tidak mengingat detail atau gagal menafsirkan
simbol mimpi dengan benar.
The Dunne’s Theory of Serial Time mengemukakan bahwa, waktu ada di lapisan pada
dimensi, yang masing-masing dapat dilihat, dalam perspektif yang berbeda, dari lapisan yang
berbeda. Asal mula semua lapisan adalah Waktu Absolut, yang diciptakan oleh Tuhan. Tak perlu
dikatakan, komunitas ilmiah menolak teori Dunne.
Sumber:
Neurolism.web.id
Wikipedia
Aklybasma.blogspot.com