PENDAHULUAN
rakyat.
1
sebagainya. Dalam kasus bentukan negara, konstitusi memuat
pada umumnya.
Indonesia?
Indonesia.
2
BAB II
PEMBAHASAN
dan yang lainnya. Nafsu ada yang baik dan ada nafsu yang tidak
diperlukan.
negara itu terlalu sempit. Tujuan negara yang lebih luas adalah
3
agar setiap manusia terjamin kesejahteraannya disamping
4
memiliki indikator yang sama sebagaimana yang dinyatakan
Kranenburg, yakni:
darah Indonesia;
5
Komisis Yudisial (KY), Mahkamah Konstitusi (MK), Selain
lembaga negara tersebut, dalam UUD NKRI 1945 diatur pula ada
dan keadilan.
meliputi:
3. Pertahanan;
4. Menegakkan keadilan.
6
mewujudkan adanya kepastian hukum. Fungsi ini dilaksanakan
7
praktik KKN, praktik suap perilaku premanisme, dan perilaku
8
menjalankan pemerintahan negara. Ada dua pembagian besar
warisan.
9
Apa yang tertera dalam peraturan hukum seyogianya dapat
yakni:
1. Unsur Keadilan
2. Kemanfaatan
10
karena itu, pelaksaan hukum atau penegakan hukum harus
3. Kepastian hukum
11
tindakan hukum. Dalam hukum material juga dimuat tentang
12
bersumber pada Pancasla dan UUD NKRI 1945, bukan hanya
penegak hukum.
hukum.
a. Kepolisian
13
(KUHAP). Penyelidik adalah setiap pejabat polisi negara RI.
bertanggung jawab.
berupa:
penyidik.
14
2. Pejabat pegawai negeri sipil yang diberi wewenang
sebagai berikut:
kejadian;
dan penyitaan;
bertanggung jawab.
b. Kejaksaan
15
“Jaksa adalah pejabat fungsional yang diberi wewenang oleh
bidang penuntutan.
16
tersebut dapat berbentuk penjatuhan pidana, pembebasan
penuntutan.
kabupaten/kota.
kabupaten/kota.
17
Dalam Pasal 30 UU No. 16 tahun 2004 tentang
1. Melakukan penuntutan;
berdasarkan undang-undang;
18
4. Pengawasan kepercayaan yang dapat membahayakan
agama;
kriminal.
c. Kehakiman
19
keputusan hakim itu tidak adil, yang pada akhirnya akan
pudar.
keadilan.
20
peradilan bagi rakyat pada umumnya baik mengenai perkara
1. Peradilan Agama
2. Peradilan Militer
perang RI;
21
angkatan perang RI oleh atau satu berdasarkan
undang-undang;
militer.
22
pihak penggugat dapat dilakukan oleh orang atau badan
hukum perdata.
4. Pengadilan Umum
23
memeriksa dan memutuskan serta menyelesaikan
penduduk.
adalah:
24
2) Mengadili di tingkat pertama dan terakhir sengketa
daerah hukumnya.
(satu) kali.
25
Kewajiban pengadilan Mahkamah Agung terutama
memutuskan:
1) Permohonan kasasi;
26
3) Permohonan peninjauan kembali putusan
tetap.
27
untuk melaksanakan kepentingan pembelaan atas
dirinya.
pembelaan perkaranya.
membela diri;
28
3) Tersangka/terdakwa berhak dan bebas untuk
dan sebagainya.
Berkeadilan di Indonesia
atas.
29
Di era globalisasi yang penuh dengan iklim materialisme,
mencoba menyuap.
hukum.
Indonesia
30
penegakan hukum dalam masyarakat. Dengan kata lain,
kewajibannya.
Kasus Korupsi
negara Indonesia.
31
Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 3209);
32
tidak dibatasi dengan konstitusi dikhawatirkan kekuasaan akan
pemerintahan.
33
orang. Pendelegasian wewenang kekuasaan yang tercantum
penguasa.
pembangunan.
34
Untuk mencegah selalu berulangnya masalah pelanggaran
kebebasan.
UUD 1945.
35
masalah besar yang dihadapi negara-negara dengan
belum tentu berupa uang sebagai suap. Bisa jadi yang dikorupsi
oleh korupsi sangat besar.
36
Selain karena mengganggu stabilitas dan keamanan
Konfik interest antara politik dan bisnis adalah hal yang paling
biasanya adalah :
1) Lingkungan sosial;
2) Tuntutan; hidup;
37
3) Tuntutan gaya hidup;
4) Serakah;
Jika memang saat kecil kita diajarkan nilai hidup dan standar
moral bahwa mencuri adalah hal yang tidak baik dan tidak benar,
untuk berubah menjadi orang yang lebih baik dan benar. Kalau
a) Teori Deontologi
1) Teori Hak
38
Perilaku korupsi uang negara menunjukkan bahwa hak
pelaku korupsi.
2) Teori Keadilan
negara.
b) Teori Teleologi
39
baik" bagi diri sendiri. Misalnya: mencuri, menurut etika
itu sendiri, melainkan oleh tujuan dan akibat dari tindakan itu.
sebagaimana dimaksudkan.
1) Egoisme
Egoisme Psikologis.
2) Utilitarian
40
membawa manfaat, tapi manfaat itu harus menyangkut
41
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran
42
DAFTAR PUSTAKA
43