Silfia Rini
Menelusuri Konsep dan Urgensi Penegakan Hukum
yang Berkeadilan
Upaya penegakan hukum di suatu negara, sgt erat kaitannya dg tujuan negara.
Menurut Kranenburg dan Tk.B. Sabaroedin (1975) kehidupan manusia tdk
cukup hidup dg aman, teratur dan tertib, manusia perlu sejahtera. Negara yg
memiliki kewenangan mengatur masyarakat, perlu ikut menyejahterakan
masyarakat. Teori Kranenburg ttg negara hukum ini dikenal luas dg nama teori
negara kesejahteraan.
Teori negara hukum dari Kranenburg ini byk dianut oleh negara2 modern.
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adl negara hukum. Artinya negara
yg bukan didasarkan pada kekuasaan belaka melainkan negara yg berdasarkan
atas hukum, artinya semua persoalan kemasyarakatan, kewarganegaraan,
pemerintahan atau kenegaraan hrs didasarkan atas hukum.
Negara kita telah memiliki lembaga peradilan yg diatur dlm UUD NRI 1945 ialah
Mahkamah Agung (MA), Komisi Yudisial (KY), dan Mahkamah Konstitusi (MK).
Selain lembaga negara tsb, dlm UUD NRI 1945 diatur pula ada badan2 lain yg
diatur dlm UU. Apabila mengacu pada bunyi pasal 24, maka lembaga negara
MA, KY, MK memiliki kewenangan dlm kekuasaan kehakiman atau sbg pelaku
kekuasaan kehakiman. Dikemukakan dlm pasal 24 UUD Negara RI 1945 bhw
kekuasaan kehakiman mrpkan kekuasaan yg merdeka utk menyelenggarakan
peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Dd, tiga lembaga negara yg
memiliki kekuasaan kehakiman memiliki tugas pokok utk menyelenggarakan
peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan.
Dlm teori tujuan negara, pada umumnya, ada 4 fungsi negara yg dianut oleh
negara-negara di dunia:
(1) Melaksanakan penertiban dan keamanan;
(2) Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya;
(3) Pertahanan; dan
(4) Menegakkan keadilan.
Dlm bbrp kasus, masyarakat dihadapkan pada ketidakpastian hk. Rasa keadilan
masy. pun belum sesuai dg harapan. Sebagian masy. bahkan merasakan bhw
aparat penegak hk sering memberlakukan hk bagaikan pisau yg tajam ke
bawah tetapi tumpul ke atas. Apabila hal ini terjadi secara terus menerus
bahkan tlh menjadi suatu yg dibenarkan atau kebiasaan maka tdk menutup
kemungkinan akan terjadi revolusi hukum. Oki, tantangan yg dihadapi oleh
bangsa Indonesia saat ini adlh menghadapi persoalan penegakan hk di tengah
maraknya pelanggaran hk di segala strata kehidupan masyarakat.
Persoalannya,
o Apakah lembaga2 negara dan badan2 penegakan hk tsb telah berjalan
dan berfungsi sesuai dg tugasnya?
Selain itu, Pemerintah perlu melakukan upaya preventif dlm mendidik warga
negara termasuk melakukan pembinaan kpd semua aparatur negara secara
terus menerus. Apabila hal ini telah dilakukan, maka ketika ada warga negara yg
mencoba melakukan pelanggaran hk pihak aparatur penegak hk harus bekerja
secara profesional dan berkomitmen menegakkan hk.
Esensi dan Urgensi Penegakan Hukum
yang Berkeadilan Indonesia
Ubi Societas Ibi Ius, di mana ada masyarakat, di sana ada hukum.