Anda di halaman 1dari 3

RANGKUMAN/SUMMARY

Nama : Marisa Syaputri Harahap


Angkatan 41
Pendamping Kota Palembang

A. JUDUL SESI 9 : PENTINGNYA GIZI UNTUK IBU MENYUSUI DAN BALITA

B. ISI RANGKUMAN

Saat bayi baru lahir sampai berusia 6 bulan, bayi hanya diberi ASI (Air Susu Ibu) saja, tanpa
makanan atau minuman lainnya.ASI saja sudah cukup dan sesuai dengan perut bayi yang
masih sangat kecil. Memberi ASI saja selama 6 bulan pertama akan melindungi bayi dari
berbagai macam penyakit, seperti diare dan infeksi saluran pernapasan. ASI harus tetap
diberikan sampai bayi berusia 2 tahun. Asuapan gizi yang dimakan ibu menyusui
perluberaneka ragam dan lebih banyak karena akan digunakan untuk kesehatan ibu dan
produksi ASI. Setelah berusia 6 bulan, bayi diberi MPASI (Makanan Pendamping ASI)
dengan memperhatikan frekuensi , jumlah, kepekatan, dan variasi makanan, pemberian
makan yang aktif/responsif, serta kebersihan makanan.

Manfaat ASI bagi ibu dan bayi :


1. Sehat, praktis dan tik butuh biaya
2. Meningkatkan kekebalan alamiah pada bayi
3. Mencegah perdarahan pada ibu nifas
4. Menjalin kasih saying ibu dan bayi
5. Mencegah kanker payudara

Terus berikan ASI sampai bayi 2 tahun, susui bayi sesering mungkin semau bayi, dan perah
ASI agar bisa disimpan dan diberikan kepada bayi jika ibu pergi.

Berikut kunci dalam memberikan MPASI diantaranya:

 ASI tetap diberikan,kemudian MPASI


 Pada umur 6-9 bulan, makanan lumat 2-3 kali sehari dan makanan selingan 1-2 kali
sehari (buah atau biskuit), dengan porsi 2-3 sendok makan setiap kali makan, hingga
setengah mangkuk.
 Pada umur 9-12 bulan, makanan lembek atau dicincang 3-4 kali sehari dan makanan
selingan yang dapat dipegang anak 1-2 kali sehari, berikan setengah hingga ¾ mangkuk.
 Ajari anak makan sendiri dari sendok dan minum sendiri dari gelas.
 Perhatikan kebersihan makanan.
 MPASI anak 6-8 bulan
 MPASI anak 9-11 bulan
 Makanan anak usia 1-2 tahun
 Perkembangan dan stimulasi anak usia 0-6 tahun

MANFAAT POSYANDU BAGI MASYARAKAT

Anak dibawa ke Posyandu untuk ditimbang berat badannya secara rutin setiap bulan dan
ibunya mendapat konseling tentang ASI dan MPASI sesuai hasil pemantauan pertumbuhan pada
KMS. Anak sehat bertambah umur bertambah berat sesuai dengan pertambahan berat pada pita
hijau KMS. Setiap 6 bulan sekali dilakukan pengukuran tinggi badan.

 Memperoleh kemudahan untuk mendapatkan informasi dan pelayanan kesehatan bagi


ibu, bayi, dan anak balita.
 Pertumbuhan anak balita terpantau sehingga tidak menderita gizi kurang atau gizi buruk.
 Bayi dan balita mendapatkan kapsul vitamin A
 Bayi memperoleh imunisasi lengkap
 Ibu hamil akan terpantau berat badannya dan memperoleh Tablet Tambah Darah (TTD)
serta imunisasi Tetanus Toksoid (TT)
 Ibu nifas memperoleh kapsul vitamin A dan TTD
 Memperoleh penyuluhan kesehatan terkait tentang kesehatan ibu dan anak
 Apabila terdapat kelainan pada bayi, anak balita, ibu hamil, ibu nifas, dan ibu menyusui
dapat segera diketahui dan dirujuk ke Puskesmas
 Dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang kesehatan ibu hamil, bayi, dan balita

GIZI SEIMBANG BAGI IBU MENYUSUI


 Isi piring makan ibu menyusui sebaiknya terdiri dari makanan pokok, lauk-pauk, sayuran,
dan buah-buahan.
 Setengah isi piring ibu berisi makanan pokok dan lauk pauk , dan setengahnya sayur dan
buah-buahan
 Cuci tangan pakai sabun dengan air bersih dan mengalir sebelum makan
 Minum air lebih banyak 12 gelas sehari
 Batasi konsumsi gula berlebih,garam dan lemak
 Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan pertahankan berat badan normal
C. KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan dari sesi ini adalah :


 Bayi diberikan ASI saja selama 6 bulan
 Lanjutkan ASI sampai 2 tahun
 Makanan Pendamping ASI diberikan secara bertahap mulai usia 6 bulan
 Membawa bayi dan anak ke Posyandu sebulan sekali
 Ibu menyusui makan dengan gizi seimbang

Saran kepada peserta bahwa semua upaya diatas perlu dilakukan agar anak tumbuh
cerdas, tinggi dan sehat.Untuk mencapai cita-citanya di masa depan. Yang memiliki
balita harus mengikuti kelas ibu balita di Puskesmas atau aktif di posyandu.

Anda mungkin juga menyukai