Anda di halaman 1dari 22

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PADA KELUARGA BPK.U DENGAN ISPA


DI RT.04/RW.02 KELURAHAN BUNGO BARAT TAHUN 2019

Disusun Oleh :
Siska Damayanti, S.Kep
1914901756

Preseptor Klinik Preseptor Akademik

( ) ( )

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


STIKes PERINTIS PADANG
T.A 2019/2020
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

A. Data Umum Keluarga


 Nama kepala keluarga : Bpk.U
 Umur kepala keluarga : 45 Tahun
 Pendidikan : SMP
 Pekerjaan : Wiraswasta
 Alamat : Kelurahan Bungo Barat RW.02 RT.04
 Komposisi keluarga

No Nama Jenis kelamin Hubungan Umur Pendidikan Pekerjaan


. dengan KK
1. Ibu.R Perempuan Istri 33 Tahun SMP IRT
2. An.D1 Laki-laki Anak 12 Tahun SMP -
3. An.D2 Laki-laki Anak 8 Tahun SD -
4. An.D3 Perempuan Anak 11 Bulan - -

 Genogram :

: Laki-laki
: Perempuan
: Lk wafat
: Pasien
: Serumah

 Tipe keluarga
Tipe keluarga Bpk.U adalah keluarga inti (nuclear family) adalah keluarga yang hanya
terdiri dari ayah, ibu, dan anak-anaknya.
 Suku bangsa
Semua anggota keluarga Bpk.U adalah suku melayu dan bangsa Indonesia.
 Agama
Keluarga Bpk.U menganut agama islam
 Status sosial ekonomi
Bpk.U memiliki penghasilan dari bekerja sebagai wiraswasta dan status sosial ekonomi
keluarga Bpk.U adalah sedang.
 Aktifitas rekreasi
Keluarga mengisi waktu luang dengan menonton TV, dan berkunjung kerumah sanak
keluarga dan juga berkunjung ke rumah tetangga.

B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga


 Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Bpk.U berada pada tahap perkembangan dengan anak usia sekolah. Yakni
dengan tugas perkembangan :
- Membantu sosialisasi anak dengan tetangga, sekolah dan lingkungan.
- Mempertahankan keintiman pasangan.
- Memenuhi kebutuhan dan biaya kehidupan yang semakin meningkat, termasuk
meningkatkan kesehatan anggota keluarga.
 Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tugas perkembangan yang seharusnya dilalui oleh keluarga Bpk.U saat ini belum
sepenuhnya terpenuhi. Bpk.U mengatakan semaksimal mungkin akan menciptakan
keluarga yang membahagiakan terutama untuk istri dan anaknya namun Bpk.U masih
belum bisa menyembuhkan An.D3 dari sakitnya.
 Riwayat keluarga inti
Bpk.U mengatakan pertama kali bertemu dengan Ibu.R pada tahun 1997, Bpk.U
merupakan tetangga satu kampung Ibu.R, kemudian pada tahun 2006 mereka menikah,
dan pada tahun 2007 mereka mempunyai anak pertama berjenis kelamin laki-laki, anak
kedua lahir pada tahun 2011 berjenis kelamin laki-laki, dan anak ketiga lahir pada tahun
2019 berjenis kelamin laki-laki.
 Ibu. R menyatakan An. D3 mengidap flu sejak 14 hari yang lalu, dua minggu yang
lalu juga demam sudah sembuh tapi demam lagi sejak 2 hari yang lalu dan sudah
minum obat yang diberikan oleh dokter.
 Ibu.R mengatakan anaknya dibawa berobat ke prakter dokter.
 Riwayat keluarga sebelumnya (pihak istri dan suami)
 Pihak istri : Ibu.R mengatakan tidak ada orang tuanya yang menderita penyakit
menular dan penyakit keturunan.
 Pihak suami : Ibu.R juga mengatakan tidak ada orang tua Bpk.U yang menderita
penyakit menular tetapi ada yang menderita penyakit hipertensi.
C. Lingkungan
 Karakteristik rumah
Rumah bentuk permanen dengan atap seng, lantai sudah diplester. Rumah memiliki
ruang tamu, 2 kamar, dapur, dan kamar mandi. Ukuran rumah 5 x 7 m2.
 Ventilasi dan penerangan
Rumah memili ventilasi, tiap kamar memiliki jendela, dan penerangan menggunakan
listrik.
 Persediaan air bersih
Persediaan air bersih untuk minum dan memasak diambil dari air pam. Air untuk minum
dimasak terlebih dahulu, mandi, mencuci selalu di kamar mandi.
 Pembuangan sampah
Sampah yang sudah terkumpul biasanya dibuang ketempat pembuangan akhir, dan
kadang-kadang dibakar sendiri.
 Pembuangan air limbah : Pembuangan air limbah lansung ke got /selokan.
 Jamban/WC : Keluarga Bpk.U memiliki jamban/WC sendiri dirumah.
 Denah rumah :

1 1 : Ruang tamu

2 2 : Kamar 1

3 3 : Kamar 2

4 : Dapur

4 5 5 : Kamar mandi

6 6 : wc

 Lingkungan sekitar rumah


Dihalaman rumah banyak rumput liar. Bpk.U tinggal dirumah bedengan sehingga hanya
berbatas tembok rumah dengan tetangga sebelah.
 Sarana komunikasi dan trasportasi
Sarana komunikasi berupa handpone dan keluarga Bpk.U menggunakan alat trasportasi
sepeda motor.
 Fasilitas hiburan
Fasilitas hiburan yang dimili keluarga Bpk.U adalah Televisi
 Fasilitas pelayanan kesehatan
Fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di lingkungan tempat tinggal Bpk.U yaitu
puskesmas. Dan keluarga Bpk.U menggunakan BPJS.

D. Sosial
 Karakteristik tetangga dan komunitas
Sebagian tetangga bekerja sebagai pedagang, pegawai swasta, dan ibu rumah tangga .
Hubungan dengan anggota masyarakat tidak baik.
 Mobilitas geografis keluarga
Bpk.U sudah lama menetap di rumah/tinggal di rumah yang telah ditempatinya sudah
bertahun-tahun.
 Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Bpk.U selalu mengikuti acar pertemuan yang diadakan oleh pak RT, dan selalu
mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan dilingkungan tempat tinggalnya. Dalam
melaksanakan interaksi dengan masyarakat tidak ada hambatan.
 Sistem pendukung keluarga
Bila ada masalah yang membantu keluarga Bpk.U biasanya adalah sanak saudaranya dan
juga masyarakat sekitar tempat tinggal.

E. Struktur Keluarga
 Pola komunikasi keluarga
Pola komunikasi keluarga Bpk.U adalah pola komunikasi terbuka, siapapun dalam
anggota keluarga berhak mengemukakan pendapat.
 Struktur kekuatan keluarga
Dalam mengambil keputusan keluarga Bpk.U berdiskusi dengan anggota keluarga yang
lain, yang berperan mengambil keputusan adalah Bpk.U.
 Struktur peran
 Bpk.U berperan sebagai kepala rumah tangga yang bekerja sebagai Wiraswasta.
 Ibu.R berperan sebagai ibu rumah tangga yang hanya mengurus keluarga beserta
anak-anaknya.
 An.D1 berperan sebagai anak dari pasangan Bpk.U dan Ibu.R yang merupakan anak
pertama berperan sebagai anak sekolah.
 An.D2 merupakan anak kedua dari pasangan Bpk.U dan Ibu.R berperan sebagai anak
sekolah.
 An.D3 merupakan anak ketiga dari pasangan Bpk.U dan Ibu.R berperan sebagai bayi.
 Nilai dan norma keluarga
Nilai yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah norma/budaya setempat,
semua anggota keluarga beragama Islam dan menjalankan ajaran agama, misalnya sholat
5 waktu, mengaji dan sebagainya.

F. Fungsi Keluarga
 Fungsi afektif : Di antara semua anggota keluarga Bpk.U saling
menyayangi, menghormati antar anggota keluarga, saling mendukung hal-hal positif.
Bpk.U selalu menegur anak-anaknya apabila melanggar aturan.
 Fungsi sosialisasi : Interaksi anggota keluarga Bpk.U terjalin dengan baik,
masing – masing anggota keluarga saling menghormati dan menerapkan sopan santun
dalam perilaku, Bpk.U menekankan perlunya berinteraksi dengan orang lain baik dengan
keluarga maupun dengan tetangga dan masyarakat.
 Fungsi perawatan kesehatan
Dari hasil pengkajian diketahui bahwa saat ini keluarga Bpk.U khususnya An.D3
mengalami masalah kesehatan yaitu flu dan demam, Ibu.R menyatakan An.D3 mengidap
flu sejak 14 hari yang lalu, Ibu.R mengatakan ingus An.D3 mengalir encer berwaran
bening. Dua minggu yang lalu An.D3 juga demam dan batuk dan sudah sembuh, akan
tetapi An.D3 kembali demam sejak 2 hari yang lalu dan sudah minum obat yang
diberikan oleh dokter.
Ibu.R mengatakan imunisasi An.D3 hanya campak yang belum, rencananya pada saat
posyandu minggu depan baru akan diimunisasi campak. Dan ibu.R mengatakan tumbuh
kembang anaknya sesuai dengan usia dan tahap perkembangannya, dan ibu.R rutin
membawa anaknya ke posyandu balita setiap bulan, An.D3 lahir normal cukup bulan dan
tidak ada penyulit saat persalinan.
 Kemampuan keluarga mengenal masalah : Keluarga Bpk.U tidak mampu mengenal
masalah yang terjadi pada anaknya, dapat dilihat dari pernyataan Ibu.R yang
mengatakan ia tidak tahu apa itu ispa, penyebab ispa, dan cara mengatasi ispa.
 Kemampuan keluarga mengambil keputusan : keluarga Bpk.U cukup baik dalam
mengambil keputusan, karena keluarga lansung membawa anaknya berobat kedokter.
 Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit : kurang baik, Ibu.R
mengatakan belum tahu cara yang tepat untuk merawat keluarga dengan ISPA,
keluarga hanya mengetahui ketika An.D3 sakit cukup diberikan obat.
 Kemampuan keluarga memodifikasi/memelihara lingkungan yang sehat untuk
perawatan anggota keluarga yang sakit : kurang baik, perabotan rumah Bpk.U banyak
berdebu dan di halaman rumah banyak rumput liar, dan Ibu.R mengatakan Bpk.U
merokok didalam rumah.
 Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan : baik, Ibu.R
mengatakan jika anaknya sakit lansung dibawa berobat.
 Fungsi reproduksi : Keluarga Bpk.U sudah dikaruniai 3 orang anak
 Fungsi ekonomi : Bpk.U sudah mencukupi keperluan keluarganya, dan
juga untuk sekolah dan berobat.

G. Stress dan Koping Keluarga


 Stresor jangka pendek : Sementara tidak mempunyai masalah berat, hanya An.D3
sedang sakit.
 Stresor jangka panjang : Keluarga Bpk.U. memikirkan masalah biaya untuk hidup dan
keinginan untuk menyekolahkan anak-anaknya setinggi-tingginya.
 Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor : Keluarga menganggap masalah
yang dihadapi adalah ujian/cobaan dari Tuhan.
 Strategi koping yang digunakan : Bila ada masalah Bpk.U dengan Ibu.R selalu
membicarakan satu sama lain untuk mencari jalan keluar.
 Strategi adaptasi disfungsional : Keluarga tidak pernah menggunakan strategi adaptasi
disfungsional meskipun dalam kondisi yang parah.

H. Pemeriksaan Fisik Keluarga

Pemeriksaan fisik Bpk.U Ibu.R An.D1 An.D2 An.D3


1. Keadaan umum Baik Baik Baik Baik Baik
2. Kesadaran Composmetis Composmetis Composmetis Composmetis Composmetis
3. Tanda-tanda vital
a. TD 120/80mmHg 100/80mmHg - - -
b. HR 83x/m 80x/m 80x/m 90x/m 110x/m
c. RR 20x/m 18x/m 20x/m 20x/m 30x/m
d. Suhu 36,70C 360C 370C 36,40C 37,90C
4. Kepala Simetris, bersih Simetris, bersih Simetris Simetris Simetris
a. Rambut Hitam, lurus Hitam ,ikal Hitam, lurus Hitam Hitam
kekuningan, kekuningan,
lurus lurus, bersih
b. Mata Simetris, Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
konjungtiva konjungtiva konjungtiva konjungtiva Konjungtiva
tidak anemis, tidak anemis, tidak anemis, tidak anemis, sclera tidak
sclera tidak sclera tidak sclera tidak sclera tidak anemis, tidak
ikterik ikterik ikterik ikterik ikterik,
c. Hidung Tidak ada polip Tidak ada polip Tidak ada polip Tidak ada polip Tidak ada polip
d. Telinga Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
serumen serumen serumen serumen serumen
e. Mulut Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir
lembab, ada lembab, tidak lembab,tidak lembab, tidak lembab, gigi
karies pada ada karies pada ada karies pada ada karies pada susu 4, mulut
gigi, mulut gigi, mulut gigi, mulut gigi, mulut bersih.
bersih bersih bersih bersih
5. Dada/Thorax
- Inspeksi Pengembangan Pengembangan Pengembangan Pengembangan Pengembangan
dada simetris dada simetris dada simetris dada simetris dada simetris
- Palpasi Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembengkakan pembengkakan, pembengkakan pembengkakan, pembengkakan,
, tidak ada tidak ada , tidak ada tidak ada tidak ada
edema edema edema edema edema
- Perkusi
- Auskultasi Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
suara nafas suara nafas suara nafas suara nafas suara nafas
tambahan, tambahan, tambahan, tambahan, tambahan,
bunyi jantung bunyi jantung bunyi jantung bunyi jantung bunyi jantung
I,II normal I,II normal I,II normal I,II normal I,II normal
6. Perut/Abdomen
- Inspeksi Perut datar, Perut datar, ada Perut datar, Perut datar, Perut datar,
kulit bersih selulit kulit bersih kulit bersih kulit bersih
- Palpasi Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri Tidak ada nyeri
tekan tekan tekan tekan tekan
- Perkusi Suara tympani Suara tympani Suara tympani Suara tympani Suara tympani
- Auskultasi Bising usus Bising usus Bising usus Bising usus Bising usus
normal normal normal normal normal
7. Genetalia/Anus normal normal normal normal normal
8. Ekstremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
edema, edema, edema, edema, edema,
kekuatan otot kekuatan otot kekuatan otot kekuatan otot kekuatan otot
+, tonus otot
+, tonus otot +, tonus otot +, tonus otot +, tonus otot
baik
baik baik baik baik
9. Kulit Warna kulit Warna kulit Warna kulit Warna kulit Warna kulit
sawo matang, putih, turgor sawo matang, sawo matang, putih, turgor
turgor kulit kulit baik turgor kulit turgor kulit kulit baik
baik baik baik

I. Harapan Keluarga Terhadap Perawat


Keluarga Bpk.U berharap agar perawat menjadi tenaga medis yang ramah, tidak memandang
status social dalam merawat pasien.

J. Analisa Data
TGL DATA MASALAH
08/12/2019 Data Subjektif: Ketidak efektifan bersihan
- Ibu.R menyatakan An.D3 mengidap flu jalan nafas pada keluaraga
sejak 14 hari yang lalu, dua minggu yang Bpk. U khususnya pada
lalu An.D3 juga demam dan batuk dan An.D3
sudah sembuh, akan tetapi An.D3
kembali demam sejak 2 hari yang lalu
- Ibu.R mengatakan hidungnya anaknya
mengeluarkan sekret yang berwarna
putih dan encer.
- Ibu. R mengatakan sudah membawa
anaknya berobat kedokter.
- Ibu.R yang mengatakan ia tidak tahu apa
itu ispa, penyebab ispa, dan cara
mengatasi ispa.
- Ibu.R mengatakan belum tahu cara yang
tepat untuk merawat keluarga dengan
ISPA, keluarga hanya mengetahui ketika
An.D3 sakit cukup diberikan obat.

Data Objektif :
- An. D3 sering bersin dan hidung An. D3
keluar sekret.
- RR An.D3 : 30 x/menit.
- Suhu 37,90C
- Perabotan rumah terdapat banyak debu.
- Lingkungan rumah umah keluarga
An.D3 tidak terawat.
- Keluarga An.D3 mengolah sampah
kadang-kadang dengan cara dibakar.

08/12/2019 Data Subjektif : Ketidakefektifan pemeliharaan


- Ibu.R yang mengatakan ia tidak tahu apa kesehatan pada keluarga
itu ispa, penyebab ispa, dan cara Bpk.U
mengatasi ispa.
- Ibu.R mengatakan belum tahu cara yang
tepat untuk merawat keluarga dengan
ISPA, keluarga hanya mengetahui ketika
An.D3 sakit cukup diberikan obat.
- Ibu.R mengatakan Bpk.U merokok
didalam rumah.

Data Objektif :
- An. D3 sering bersin dan hidung An. D3
keluar sekret.
- RR An.D3 : 30 x/menit.
- Suhu 37,90C
- Perabotan rumah terdapat banyak debu.
- Ibu.R tampak cemas dengan keadaan
anaknya

K. Skala Prioritas Masalah


Masalah 1 : Ketidakefektifan bersihan jalan nafas pada keluaraga Bpk. U khususnya
pada An.D3

KRITERIA BOBOT PERHITUNGA PEMBENARAN


N
1. Sifat masalah Masalah kesehatan yang
 Aktual : 3 dialami oleh keluarga Bpk.U
 Resiko : 2 1 1 khususnya An.D3 bersifat
 Potensial : 1 aktual yaitu flu dan demam,
masalah perlu segera
ditangani karena bisa
menimbulkan memberatnya
masalah kesehatan.
2. Kemungkinan masalah Keluarga Bpk.U belum
dapat diubah mendapatkan informasi yang
 Mudah : 2 2 1 tepat tentang bagaimana cara
 Sebagian : 1 merawat anggota keluarga
 Tidak dapat : 0 yang sakit, tingkat
pendidikan Bpk.U hanya
lulusan SMP saja.
3. Kemungkinan masalah Masalah kesehatan yang
dapat dicegah terjadi pada keluarga Bpk.U
 Tinggi : 3 1 1 dapat dicegah agar tidak
 Cukup : 2 menjadi semakin parah
 Rendah : 1 apabila keluarga melalukan
tindakan dengan merawat
anggota keluarga yang sakit
dengan benar.
4. Menonjolnya masalah Menurut keluarga Bpk.U,
 Segera : 2 keluarga merasakan masalah
 Tidak segera : 1 1 1 ini termasuk masalah yang
 Tidak dirasakan : 0 besar jika tidak ditangani
menimbulkan komplikasi
yang lain.
TOTAL SKOR 4

Masalah 2 : Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada keluarga Bpk.U

KRITERIA BOBOT PERHITUNGA PEMBENARAN


N
1. Sifat masalah Masalah kesehatan yang
 Aktual : 3 dialami oleh keluargaBpk.U
 Resiko : 2 1 1 bersifat aktual yaitu keluarga
 Potensial : 1 Bpk.U tidak tahu cara
perwatan yang tepat untuk
An.D3 yang menderita ISPA.
2. Kemungkinan masalah Keluarga Bpk.U belum
dapat diubah mendapatkan informasi yang
 Mudah : 2 2 2 tepat tentang bagaimana cara
 Sebagian : 1 merawat anggota keluarga
 Tidak dapat : 0 yang sakit.
3. Kemungkinan masalah Masalah kesehatan yang
dapat dicegah terjadi pada keluarga Bpk.U
 Tinggi : 3 1 2/3 dapat dicegah agar tidak
 Cukup : 2 menjadi semakin parah
 Rendah : 1 apabila keluarga memahami
dan mengetahui tentang
penyakitnya
4. Menonjolnya masalah Menurut keluarga Bpk.U,
 Segera : 2 keluarga merasakan masalah
 Tidak segera : 1 1 1/2 ini dan ingin mengetahui dan
 Tidak dirasakan : 0 memahami tentang
masalahnya namun secara
bertahap.
TOTAL SKOR 36/7

L. Prioritas Diagnosa Keperawatan


1. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas pada keluaraga Bpk.U khususnya pada An.D3
2. Ketidakefektifan pemeliharaan kesehatan pada keluarga Bpk.U

M. Rencana Asuhan Keperawatan

No. Diagnosa Tujuan NOC NIC


Keperawatan
Ketidakefektif Keluarga 1. Keluarga mampu 1. Keluarga mampu mengenal
an bersihan mampu mengenal masalah : masalah:
jalan nafas mengenal Level 1 Level 1
pada keluaraga masalah Domain IV : Domain III : Perilaku
Bpk.U kesehatan Pengetahuan kesehatan
khususnya dan perilaku (perawatan pendukung, funsi
pada An.D3 physicososial, fasilitas, merubah
( Hasil yang gaya hidup)
menggambarkan sikap,
pemahaman dan tindakan Level 2
terhadap kesehatan dan
penyakit ) Kelas S : Pendidikan kesehatan

Level 2 (rencana untuk fasilitas


pembelajaran)
Kelas S : Pengetahuan
kesehatan

(Hasil yang Level 3


menggambarkan
pemahaman keluarga dalam Perencanaan :
pemanfaatan informasi
untuk meningkatkan, 5602 pengajaran : Proses penyakit
mempertahankan dan
perbaikan kesehatan) - Kaji tingkat pengetahuan pasien
dan keluarga terkait dengan
Level 3 proses penyakit
- Jelaskan proses penyakit
Hasil : - Review pengetahuan pasien dan
keluarga mengenai kondisi
1821 Pengetahuan tenang pasien
penyakit : - Jelaskan tanda gejala yang
umum dari penyakit
1. Pengertian proses - Jelaskan kemungkinan
penyakit penyebab penyakit
2. Tanda dan gejala
penyakit
3. Pencegahan penyakit

1843 : pengetahuan
managemen nyeri

1814 : pengetahuan
prosedur pengobatan

Keluarga mampu
Keluraga memutuskan : Keluarga dapat memutuskan :
mampu
mengambil Level 1, Domain IV : Level 1, Domain 3 : Perilaku
keputusan
Pengetahuan keehatan dan Perawatan dukungan fungsi
prilaku. psikososial dan perubahan gaya
hidup
Level 2, Kelas Q : Peilaku
keehatan. Level 3: Intervensi :

Hasil yang menggambarkan 5250 : Dukungan membuat


tindakan keluarga untuk keputusan
meningkatkan atau
memperbaiki kesehatan.

Level 3, Hasil :

1606 : berpatisipasi dalam


memutuskan perawatan
kesehatan

Keluarga mampu merawat :

Keluarga Level 1: Domain IV Keluarga mampu merawat :


mampu
merawat Pengetahuan & Perilaku: Level 1, Domain : 2 Fisiologis :
anggota
keluarga Hasil yang menggambarkan Perawatan yang mendukung
yang sakit sikap, kompeherensif dan respirasi
tindakan yang mendukung
kesehtan Level 2, Kelas E : Kenyamanan
Fisik
Level 2 : Kelas Q :
Level 3 : Intervensi
Perilaku sehat
6482 managemen lingkungan :
Hasil yang meggambarkan kenyamanan
tindakan individu untuk
meningkatkan dan 1400 : managemen jalan nafas
memulihkan kesehatan.

Level 3 : Hasil :

1605 : kontrol pernafasan

Keluarga mampu
memodifikasi lingkungan :
Level 1, Domain V :

Keluarga Kesehatan yang dirasakan Keluarga mampu memodifikasi


mampu lingkungan :
memodifikasi Hasil yang menggambarkan
lingkungan kesehatan pesonal dan Level 1, Domain 4 : Keamanan
pelayanan kesehatan.
Dukungan yang diberikan untuk
Level 2, Kelas U : Kesehatn melindungi dari bahaya
dan kualitas hidup.

Hasil yang menggambarkan


status kesehatan dan Level 2, Kelas V : Managemen
behubung dengan risiko.
kehidupan.
Intervensi untuk mengurangi risiko
Level 3, Hasil : dan pemantauan secara kontinu
terhadap risiko.
2009 : status kenyamanan :
lingkungan Level 3 : Intervensi :

482 : Managemen lingkungan :


kenyamanan, kebersihan
Keluarga mampu
memanfaatkan fasilitas
kesehatan :

Level 1, Domain IV :
Pengetahuan & perilaku
Keluarga
mampu Hasil yang menggambarkan Keluarga mampu memanfaatkan
memanfaatka sikap dan tindakan yang fasilitas kesehatan :
n fasilitas mendukung kesehatan
kesehatan Domain 6 : Sistem kesehatan
Level 2, Kelas Q : Peilaku
sehat : Intervensi untuk mendukung
pemanfaatan pelayan kesehatan
Hasil yang menggambarkan
tindakan untuk
meningkatkan dan
memulihkan kesehatan. Level 2, Kelas B : managemen
informasi
Level 3 : Hasil
Intervensi untuk memfasilitasi
1603 : Peilaku mencari komunikasi tentang pelayanan
pelayanan kesehatan kesehatan.

Level 3 : Intervensi
7910 : Konsultasi

8100 : Rujukan

2. Ketidakefektifan Keluarga Keluarga mampu mengenal Keluarga mampu mengenal


pemeliharan mampu masalah : masalah :
kesehatan pada mengenal
keluarga Bpk.U masalah 1813 : 5602

- Keluarga mampu - Berikan pendidikan kesehatan


mengenal masalah mengenai proses penyakit ISPA
tentang pengetahuan (pengertian, tanda dan gejala,
kesehatan penyebab, pencegahan, cara
- Keluarga dan Ibu.R penularan dan pengobatan).
mampu mengenal
masalah ISPA pada
An.D3 (pengertian,
tanda dan gejala,
penyebab, pencegahan,
cara penularan dan
pengobatan).

Keluarga mampu
Keluarga mampu memutuskan :
Keluarga memutuskan :
mampu
5250
mengambil 1606 :
keputusan
- Berikan keputusan yang tepat
- Keluarga bersedia
dalam merawat An.D3
berpartisipasi dalam
perawatan An.D3 yang
mengalami ISPA

Keluarga mampu merawat :


Keluarga Keluarga mampu merawat :
mampu 7140
merawat 1632
anggota - Libatkan keluarga dalam
keluarga merawat anggota keluarga yang
- Keluarga mampu
yang sakit menderita ISPA
merawat An.D3
Keluarga mampu memodifikasi
lingkungan
Keluarga Keluarga mampu
mampu memodifikasi lingkungan: 6480 :
memodifikasi
lingkungan 2009 : - Managemen lingkungan

- Dukungan keluarga
selama pengobatan

1910 :

- Menyiapkan
lingkungan rumah yang
aman dan nyaman

Keluarga mampu memanfaatkan


Keluarga Keluarga mampu fasilitas pelayanan kesehatan :
mampu memanfaatkan fasilitas
memanfaatka kesehatan : 7560 :
n fasilitas
pelayanan 1806 : - Motivasi keluarga untuk
kesehatan
memeriksakan kesehatan secara
- Keluarga mengetahui teatur
sumber-sumber
kesehatan

N. Catatan Perkembangan

No Hari Implementasi Evaluasi (SOAP)


/Tgl
1. Jumat a. Keluarga mampu mengenal S:
06 Des 2019 masalah Ibu.R mengatakan sudah
10.00 WIB - Memberi salam kepada mengetahui tentang pengertian,
penyebab, dan tanda gejala ISPA,
keluarga
serta cara penularan ISPA
- Membina hubungan saling
O:
percaya dengan keluarga
- Memperkenalkan diri dan - Keluarga memperhatikan saat
menjelaskan tujuan. mahasiswa menjelaskan
- Melakukan pengkajian pada - Keluarga mampu
keluarga menyebutkan pengertian
- Menanyakan keluhan yang ISPA
dirasakan - Keluarga mampu
menjelaskan penyebab ISPA
- Memberikan pendidikan - Keluarga mampu
kesehatan pada keluarga menyebutkan tanda gejala
Sabtu
terkait dengan proses ISPA
07 Des 2019
penyakit, seperti
10.30 WIB A : 
menjelaskan pengertian,
Keluarga dapat mengenal ISPA
penyebab, tanda gejala,
serta akibat lanjut ISPA.
P:
Lanjutkan tugas keluarga no 2

Sabtu b. Keluarga mampu S:


07 Des 2019 memutuskan merawat Keluarga mengatakan akan
11.00 WIB - Memberi salam kepada mengubah prilakunya dalam
keluarga merawat An.D3 yang menderita
- Membina hubungan saling ISPA.
percaya dengan keluarga O:
- Memberikan edukasi pada
- Keluarga terlihat serius saat
keluarga mengenai ISPA
diberikan edukasi
- Mendemonstrasikan pada
- Keluarga memutuskan
keluarga tentang kompres air
standar untuk melakukan
hangat yang benar untuk
perawatan ISPA pada An.D3
menurunkan panas pada
anak,
A:
- Mendemonstrasikan pada Kemampuan keluarga mengambil
keluarga tentang pemberian keputusan tercapai
minuman hangat untuk
mengurangi flu pada anak. P:
Lanjutkan tugas keluarga no 3

Sabtu c. Keluarga mampu merawat S:


07 Des 2019 anggota keluarga
- Keluarga mengatakan sudah
11.00 WIB - Memberi salam kepada
memahami tentang cara
keluarga
perawatan ISPA untuk
- Mereviuw penyuluhan
mengurangi flu dan demam
kesehatan tentang ISPA
dengan obat non farmakologi
- Memberikan reinforcement
pemberian minuman dan
(+)
makanan hangat, dan
- Menerapkan pemberian
kompres air hangat.
kompres air hangat untuk
menurunkan panas pada O:
anak
- Menerapkan pemberian - Keluarga terlihat mengerti
minuman dan makanan dan memahami
hangat untuk mengurangi - Keluarga dapat
flu pada anak mengungkapkan kembali cara
- Menganjurkan Ibu.R untuk mengurangi flu yaitu dengan
memberikan makanan yang dengan memberikan makanan
bergizi dan minum air dan minuman hangat. Dan
dengan jumlah yang cukup untuk menurunkan panas
pada An.D3. dengan kompres air hangat.

A:
Kemampuan keluarga merawat
anggota keluarga sudah tercapai

P : Lanjutkan tugas keluarga no 4


Minggu d. Keluarga mampu S:
08 Des 2019 memodifikasi lingkungan Keluarga mengatakan sudah
09.30 WIB - Memberi salam kepada dapat menjelaskan tentang
keluarga lingkungan yang baik yaitu
- Menggali pengetahuan lingkungan yang bersih, rapi, dan
keluarga tentang lingkungan nyaman
yang nyaman O:
- Menjelaskan kepada keluarga
- Keluarga terlihat mengerti
tentang manfaat lingkungan
dan memahami
sehat
- Keluarga mampu
- Menjelaskan kepada
menyebutkan bagaimana
keluarga bahaya merokok
pentingnya lingkungan yang
didalam rumah
sehat dengan bahasa sendiri
- Memberikan reinforcement
- Keluarga sudah memutuskan
positif untuk tindakan yang
mengambil keputusan untuk
dapat dilakukan
memodifikasi lingkungan
sebisanya

A:
Kemampuan keluarga
memodifikasi lingkungan tercapai
P:
Lanjutkan tugas keluarga no 5
Minggu e. Keluarga mampu S:
08 Des 2019 memanfatkan fasilitas Keluarga mengatakan bahwa
10.00 WIB kesehatan fasilitas kesehatan yang akan
- Memberi salam kepada dikunjungi adalah praktek dokter,
keluarga karena jarak yang dekat dan
- Membina hubungan saling pelayanan yang diberikan cukup
percaya dengan keluarga memuaskan.
- Mendiskusikan dengan O:
keluarga tentang fasilitas - Keluarga terlihat mengerti dan
kesehatan yang tersedia memahami
untuk penderita ISPA - keluarga memilih salah satu
- Menganjurkan pada fasilitas kesehatan yang
keluarga untuk tersedia dengan alasannya.
mengontrolkan kesehatan
A:
An.D3 secara teratur ke
Kemampuan keluarga
pelayanan kesehatan
memanfatkan fasilitas kesehatan
tercapai
P:
Intervensi di hentikan

DAFTAR PUSTAKA

Agrina, dkk. 2014. Analisa Aspek Balita Terhadap Kejadian Infeksi Saluran
Pernafasan Akut (ISPA) Dirumah. Jurnal Keperawatan. Diakses 08 Januari
2017 http://ejournal.umm.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/2340
Alimul, Aziz Hidayat. 2012. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak. Jakarta :
Salemba Medika.
Ayu, Komang Henny Achjar. 2010. Aplikasi Praktis Asuhan Keperawatan
Keluarga. Jakarta: Anggota IKAPI.
Candra, Faisalado Widyanto. 2014. Keperawatan Komunitas dengan Pendekatan
Praktis. Yogyakarta : Nuha Medika.

Dion, Yohanes & Yasinta Betan. 2013. Asuhan Keperawatan Keluarga Konsep
dan Praktik. Yogyakarta : Nuha Medika.
Harmoko. 2012. Asuhan Keperawatan Keluarga. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Kemenkes RI. 2016. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2015. Jakarta. Diakses 7
Desember 2019
http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-
indonesia/profil-kesehatan-Indonesia-2015.pdf

Anda mungkin juga menyukai