Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-ISSN: 2548-964X

Vol. 3, No. 9, September 2019, hlm. 8823-8830 http://j-ptiik.ub.ac.id

Pengembangan Aplikasi Diagnosis Gejala Depresi pada Mahasiswa


Fakultas Ilmu Komputer
(Studi Kasus : Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya)
Enggarsita Auliasin1, Denny Sagita Rusdianto2, Arief Andy Soebroto3

Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya


Email: 1enggarsita15@gmail.com, 2denny.sagita@ub.ac.id, 3ariefas@ub.ac.id

Abstrak
Aplikasi diagnosis gejala depresi pada mahasiswa adalah aplikasi yang diperuntukan untuk membantu
pembimbing konseling dalam memberikan pelayanannya kepada mahasiswa untuk melakukan
konsultasi. Dalam pendiagnosisan suatu depresi yang baik, dibutuhkan suatu sistem yang dapat
mendiagnosis suatu depresi dan dapat menyimpan data-data mahasiswa yang sudah pernah datang untuk
berkonsultasi serta membangun suatu pendekatan konsultasi yang terstruktur. Namun, pembimbing
konseling memiliki masalah dalam pelayanannya. Setiap mahasiswa yang datang mereka tidak dapat
mengetahui sejauh apa tingkatan depresi yang mahasiswa alami sehingga tidak terlalu jelas bagaimana
cara solusi penanganannya, serta tidak adanya penyimpanan data rekapan mahasiswa yang sudah pernah
datang untuk berkonsultasi. Permasalahan tersebut mengakibatkan kurang pahamnya mahasiswa akan
pelayanan yang diterimanya, karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki dari pembimbing
konseling. Jika permasalahan ini tidak diatasi, maka proses pelayanan bimbingan konseling tidak dapat
berjalan dengan maksimal. Solusi dari permasalahan tersebut adalah dilakukannya pengembangan
aplikasi diagnosis gejala depresi berbasis web yang dapat membantu pembimbing konseling dalam
menjalankan pelayanannya dalam mengetahui apa yang di dikeluhkan mahasiswa, mengetahui gejala
tingkatan depresi, mempelajari kriteria gejala macam-macam jenis depresi, menyimpan hasil data
mahasiswa yang pernah mendaftar. Penelitian menghasilkan rekayasa kebutuhan yaitu 37 kebutuhan
fungsional dan 1 kebutuhan non-fungsional. Implementasi dilakukan menggunakan Bahasa
pemrograman PHP, pola perancangan Model-View-Controller (MVC), dan database phpMyAdmin.
Kata kunci: diagnosis gejala depresi, PHP, model-view-controller, web
Abstract
The application to diagnose depression symptoms in students is an application intended to help
counseling counselors in providing services to students to conduct consultations. In diagnosing a good
depression, a system that can diagnose depression is needed and can store data on students who have
come to consult and build a structured consultation approach. However, counseling counselors have
problems in their services. Every student who came they could not know the extent of depression that
students experienced so it was not too clear how the solution was handled, and the lack of data storage
of student recordings that had come to consult. These problems lead to a lack of understanding of
students about the services they receive, due to the limited ability of counseling counselors. If this
problem is not addressed, the counseling service process cannot run optimally. The solution to this
problem is to develop an application for diagnosing web-based depressive symptoms that can help
counseling counselors in carrying out their services in knowing what students complain about, knowing
the symptoms of depression, learning the symptoms of various types of depression, storing the results of
students who have registered. Research produces engineering needs, namely 37 functional requirements
and 1 non-functional requirement. Implementation is done using the PHP programming language, the
Model-View-Controller (MVC) design pattern, and the phpMyAdmin database.
Keywords: diagnosis of symptoms of depression, PHP, model-view-controller, web

Fakultas Ilmu Komputer


Universitas Brawijaya 8823
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 8824

akhir rata-rata memiliki suatu permasalahan


1. PENDAHULUAN yang mengakibatkan kondisi stress dan dapat
Perancangan aplikasi diagnosis gejala naik tingkat menjadi depresi. Tingginya gejala
depresi pada mahasiswa adalah aplikasi yang depresi pada tahun pertama disebabkan akibat
diperuntukan untuk membantu pembimbing perubahan lingkungan belajar yang baru dan
konseling dalam memberikan pelayanannya asing, jadwal yang cukup padat dan kerinduan
kepada mahasiswa untuk melakukan konsultasi. terhadap suasana rumah terdahulunya karena
Dalam pendiagnosisan suatu depresi yang baik, banyaknya mahasiswa yang merantau dan
dibutuhkan suatu sistem yang dapat tinggal jauh dari orang tuanya. Selain itu adanya
mendiagnosis suatu depresi dan dapat kesulitan beradaptasi terhadap lingkungan baru
menyimpan data-data mahasiswa yang sudah pada mahasiswa yang tinggal sendiri juga dapat
pernah datang untuk berkonsultasi serta menjadi penyebab munculnya depresi. Selain itu
membangun suatu pendekatan konsultasi yang dukungan orang tua, masyarakat termasuk
terstruktur. Berdasarkan hasil wawancara teman, dan keluarga juga berpengaruh terhadap
beserta observasi kepada pembimbing timbulnya depresi pada mahasiswa (Putu, 2017).
konseling, pembimbing konseling memiliki
2. TINJAUAN PUSTAKA
masalah dalam pelayanannya. Setiap mahasiswa
yang datang mereka tidak dapat mengetahui
2.1 Kajian Pustaka
sejauh apa tingkatan depresi yang mahasiswa
alami sehingga tidak terlalu jelas bagaimana cara Ada beberapa penelitian yang terkait
solusi penanganannya, serta tidak adanya penelitian ini yang berjudul “Kesehatan Mental
penyimpanan data rekapan mahasiswa yang Masyarakat Indonesia (Pengetahuan dan
sudah pernah datang untuk berkonsultasi. Keterbukaan Masyarakat terhadap Gangguan
Permasalahan tersebut mengakibatkan kurang Kesehatan Mental)” Kesehatan mental adalah
pahamnya mahasiswa akan pelayanan yang sesuatu yang teramat penting oleh seluruh
diterimanya, karena keterbatasan kemampuan manusia mirip halnya dengan kesehatan fisik
yang dimiliki dari pembimbing konseling. Jika yang perlu di jaga pada umumnya. Pengenalan
masalah-masalah ini tidak diatasi, maka proses suatu konsep sakit maupun sehat, baik itu secara
pelayanan bimbingan konseling tidak dapat psikis maupun fisik merupakan suatu bagian dari
berjalan dengan maksimal. Solusi dari pada pengenalan manusia terhadap dirinya
permasalahan tersebut adalah diperlukan suatu sendiri dan cara mereka melakukan penyesuaian
penelitian dalam membuat aplikasi diagnosis didalam lingkungan sekitar (Adisty, 2015).
gejala depresi pada mahasiswa berbasis web Menurut Fersalina dalam penelitiannya yang
teruntuk untuk pendeteksi penyakit depresi yang berjudul “Diagnosis Penyakit Kejiwaan
bisa membantu pihak Bimbingan Konseling Menggunakan Metode Certainty Factor” sistem
Fakultas Ilmu Komputer dalam memberikan pakar pendiagnosis penyakit kejiwaan serta
secara akurat mengenai jenis penyakit yang memberikan solusi dengan menerapkan metode
diderita oleh mahasiswa beserta dengan Certainty Factor (CF). Dalam metode yang
solusinya, penyimpanan data mahasiswa secara dipakai ini, user memilih suatu gejala yang
lengkap, beserta mempermudah pencarian data sesuai dengan yang dialami pasien, kemudian
mahasiswa yang pernah berkunjung. Sehingga sistem memeriksa satu demi satu gejala yang
dapat memudahkan pihak bimbingan konseling dipilih user menggunakan alur yang ada pada
untuk mengetahui jenis depresi apa yang diderita database sesuai dengan inputan yang diberikan
mahasiswa. Pihak bimbingan konseling juga user. Sistem akan memberikan output berupa
akan dapat menyimpan data setiap mahasiswa hasil diagnosis penyakit kejiwaan pasien, dan
yang sudah datang untuk berkonsultasi ke keterangan mengenai penyakit kejiwaan
kemahasiswaan. Berdasarkan penjelasan diatas (Fersalina, 2017). Menurut Apip dalam
maka dibuatlah proposal skripsi yang berjudul penelitiannya yang berjudul “Sistem Pakar
“Pengembangan Aplikasi Diagnosis Gejala Diagnosa Depresi Mahasiswa Akhir Dengan
Depresi pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Metode Certainty Factor Berbasis Mobile”
Komputer”. Aplikasi ini diharapkan bisa tingkat depresi yang dialami mahasiswa lebih
membantu pihak bimbingan konseling Fakultas tinggi dibandingkan dengan usia dewasa dan
Ilmu Komputer dalam melakukan pelayanan. usia anak – anak.
Mahasiswa semester awal hingga semester Orang yang mengalami depresi cenderung

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya


Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 8825

kurang memperhatikan pola makan dan aktivitas pengguna melalu view. Model bertugas untuk
fisik lainnya. Selama ini praktik dalam ilmu memanipulasi data serta model juga yang
psikologi mayoritas masih memakai cara beserta berhubungan langsung terhadap database
metode lama dalam proses mempelajari dan (Riyandwyana & Mukhlason, 2012).
memahami sisi psikologis seorang manusia
dengan segala tingkah lakunya. Metode yang 2.4 Pengujian Perangkat Lunak
masih sering digunakan dalam ilmu psikologi 2.4.1 White-Box Testing
dengan membuat serangkaian pertanyaan atau
quesioner. Metode ini dirasa tidak terlalu efisien Pengujian White-Box pengujian yang
dan efektif karena dilakukan secara manual didasari oleh pemeriksaan pada perincian
(Apip, 2017). Berdasarkan beberapa kajian perancangan, memakai tatanan kendalil dari
pustaka yang telah dibahas sebelumnya, desain program secara teratur agar dapat
penelitian ini memiliki tujuan melakukan dibaginya pengujian ke dalam kasus uji.
analisis dan perancangan aplikasi diagnosis Pengujian ini bertujuan agar bisa tahu proses
gejala depresi untuk meningkatan kinerja kerja secara internal pada perangkat lunak dan
pelayanan pembimbing konseling terhadap dapat memastikan operasi internal sama seperti
mahasiswa dengan memakai Waterfall sebagai spesifikasi yang sudah dipastikan dengan
metode dan implementasi aplikasi memakai memakai tatanan prosedur yang telah dibuat.
Bahasa pemrograman PHP, menerapkan Model- Ada 4 jenis whitebox : Jalur dasar metode
View-Controller (MVC), beserta database yang didasari pada jalur, tatanan yang terdapat
PhpMyAdmin. pada sistem. Cyclomatic Complexity melakukan
pengukuran suatu perangkat lunak secara
2.2 Waterfall Model kuantitatif dari kompleksitas logika suatu
program. Graph matrik merupakan matrik
Model Waterfall merupakan proses yang
berbentuksegi 4 dengan total kolom dan total
wajib direncanakan dan di jadwalkan seluruh
baris seperti total node, dan juga identifikasi
aktivitas sebelum mengerjakannya. Model
kolom dan baris seperti identifikasi node, dan
Waterfall konsisten dengan model rekayasa
data berisi penghubung antar node. Data flow
lainnya dan dokumentasi diproduksi pada setiap
testing dipakai dalam mengidentifikasi
fase. Ini membuat proses menjadi terlihat
kesalahan data pada sebuah program (Dita
sehingga pengguna dapat melakukan
Sartika, 2016).
pemantauan terhadap kemajuan rencana
pengembangan. Komitmen sangat penting 2.4.2 Black-Box Testing
dibuat pada tahap awal dalam proses, yang Black-Box testing menurut Roger Pressman
membuatnya tidak mudah menanggapi (2001) yang dimaksud agar ditemukannya
perubahan kebutuhan pelanggan. Model kesalahan pada perilaku dari kode seperti
Waterfall hanya boleh digunakan pada saat berikut; (1) Fungsionalitas hilang ataupun tidak
persyaratan tidak akan berubah selama benar; (2) ketidakbenaran pada struktur data
pembangunan sistem. (Sommerville, 2011). yang antarmuka gunakan; (3) ketidakbenaran
terhadap kinerja sistem atau perilakunya; (4)
2.3 Model-View-Controller (MVC)
kesalahan terjadi pada antarmuka; dan (5)
Pola yang memisahkan perkembangan kesalahan pada terminasi dan inisialisasi. Dari
aplikasi sesuai fungsi dari komponen utamanya pengujian ini, bisa menentukan apakah semua
membentuk sistem aplikasi adalah pengertian fungsi dapat bekerja semestinya.
dari MVC (Model- View-Controller). Dalam Dari penelitian ini, Black-Box testing
MVC, sistem dikelompokan jadi 3 komponen dijalankan seperti dijalankannya skenario
primer terdapat komponen view, controller, dan pengujian yang sudah diperuntukkan pada tiap-
model. View sebagai pengelola tampilan sistem, tiap kebutuhan fungsionalnya. Selanjutnya
yang menyampaikan data dan langsung dilakukannya teknik validasi pada seluruh hasil
berhubungan terhadap pengguna. Controller dari tiap kasus uji kebutuhan seperti keluaran
bertugas sebagai pengatur hubungan antar yang diinginkan.
sistem, pengguna akan memberikan permintaan
2.4.3 Compatibility Testing
yang dikirim melalui view lalu mengambil data
yang diproses oleh model dan diproses lagi Compatibility testing suatu pengujian
datanya supaya dapat ditampilkan pada dipakai untuk mengecek apa sistem yang dibuat

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya


Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 8826

bisa dijalankan pada aplikasi, hardware, sistem - Kesehatan mental


operasi maupun lingkup jaringan berbeda. - Depresi pada mahasiswa
Compatibility testing untuk menetapkan set
- Waterfall SDLC (Software Development
lingkungan yang dimau agar bisa berjalankan
Life Cycle)
pada suatu aplikasi yang dibuat. Apabila aplikasi
bisa berjalan diberbagai jenis perangkat berbeda, - CodeIgniter Framework (CI)
artinya itu dapat dikatakan kompatibilitas tingkat - Model-View-Controller (MVC)
baik. Pengujian compatibility diperuntukan agar - Pengujian Perangkat Lunak
dapat tahu keseluruhan fungsi yang ada didalam
sistem yang sudah dapat dipakai dimacam 3.2. Pengumpulan Data
pemberdaya yang ada (Mariani, 2017).
Pengumpulan data, dilakukannya
3. METODOLOGI PENELITIAN` wawancara pada spesialis kejiwaan yang berada
di Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Komputer,
Di metodologi penelitian ini terdapat Universitas Brawijaya. Wawancara
tahapan untuk dikerjakan berupa studi literature, diperuntukan agar dapat tahu hal-hal yang
elisitasi kebutuhan, analisis kebutuhan, berhubungan dengan depresi dan kesehatan
perancangan & implementasi, pengujian & mental seperti penyebab perubahan sikap,
analisis, dan kesimpulan & saran. perubahan mood yang drastis, dan penyebab
mudah emosi, . Selain itu juga mengajukan
beberapa pertanyaan kepada dokter di RSUD Dr.
Saiful Anwar mengenai cara mendiagnosa
pasien.

3.3. Analisis Kebutuhan


Bagian dilakukannya analisis kebutuhan
terhadap aplikasi selanjutnya diimplementasikan
oleh perangkat lunak. Terdapat alur analisis
kebutuhan yaitu identifikasi aktor, analisis
kebutuhan fungsional, use case diagram, beserta
use case scenario.

3.4. Perancangan & Implementasi


Perancangan aplikasi, adalah arahan
sebelum mengerjakan implementasi.
Perancangan berdasar dari kebutuhan yang
terdata pada tahap analisis kebutuhan. Aplikasi
ini memakai rancangan berorientasi objek.
Gambar 1. Diagram Blok Metodologi Perancangan pada penelitian yang sedang
dikembangkan ini adalah perancangan
Pengembangan Aplikasi Diagnosis Gejala
3.1. Studi Literatur Depresi pada Mahasiswa Fakultas Ilmu
Komputer yang digambarkan memakai
Studi literatur dipakai untuk mengerti hal perancangan sequence diagram, basis data, class
yang berkaitan oleh penelitian secara mendalam, diagram, komponen beserta antarmuka
sisi konsep, dasar teori, dan segala hal yang bisa pengguna aplikasi ini.
membantu proses selanjutnya. Implementasi dibuat program dan
Digunakannya sumber pada penelitian ini menjelaskan hasil dari desain pada
sebagai bahan pembelajaran ada dilampiran pemrograman didasari dari aplikasi yang
daftar pustaka. Sumber pengkajian penelitian sebelumnya sudah dirancang. Implementasi
didapatkan dari jurnal, buku, paper, dan bantuan aplikasi berupa :
pencarian di internet. Berikut bahan yang
1. Pembuatan Aplikasi Diagnosis Gejala
dipakai untuk studi literatur menyokong
Depresi pada Mahasiswa Fakultas Ilmu
penelitian ialah :
Komputer berbasis web memakai

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya


Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 8827

pemrograman CSS, HTML5, dan juga merapikan data- data mahasiswa yang sudah
javascript yang memakai CodeIgniter datang untuk berkonsultasi, sehingga data-data
Framework. mahasiswa dapat tersusun rapi dan sangat terjaga
2. Database memakai MySQL kerahasiaannya.
3. Backend aplikasi memakai bahasa
4.2. Analisis Kebutuhan
pemrograman Javascript , PHP, dan HTML
dengan menggunakan CodeIgniter Dalam analisis kebutuhan
Framework. dilakukannya suatu identifikasi kebutuhan pada
aplikasi ini. Ada tahapan analisis kebutuhan,
3.5. Pengujian & Analisis yaitu : gambaran umum aplikasi, identifikasi
actor, analisis kebutuhan fungsional, pemodelan
Aplikasi ini di peruntukkan agar bisa tahu
kebutuhan, dan pembentukkan analisis
apa aplikasi yang dibuat sesuai atau belum dalam
kebutuhan non-fungsional. Analisis kebutuhan
perincian kebutuhan fungsional beserta
dimaksud agar bisa memberi penjelasan
kebutuhan non-fungsional. Pada bagian ini akan
mengenai hal yang wajib tersedia di sistem
diterangkan dengan 2 pokok pembahasan yaitu
supaya dapat menyesuaikan kebutuhan
pengujian dan analisis. Ada 2 tipe pengujian,
pengguna.
yaitu pengujian fungsional beruapa blackbox dan
whitebox, dan pengujian non-fungsionalitas 4.2.1. Identifikasi Aktor
menggunakan compatibility testing. Untuk
Didalam pengembangan aplikasi
analisis yang terdiri dari analisis pengujian
dibutuhkan pengidentifkasian aktor yang
fungsional meliputi uji blackbox dan whitebox,
terlibat, yaitu : pembimbing konseling adalah
beserta analisis pengujian non-fungsional berupa
aktor yang bisa memakai aplikasi beserta punya
compatibility.
akses lebih dominan dibanding mahasiswa
karena sudah punya akses terhadap aplikasi,
3.6. Kesimpulan & Saran
mahasiswa adalah aktor yang memakai aplikasi
Pembuatan kesimpulan bisa dibuat apabila tapi mempunyai pengaksesan yang terbatas
seluruh fase yang berawal dari studi literatur, dikarenakan belum punya banyak akses pada
elisitasi kebutuhan, analisis kebutuhan, aplikasi, dan pengguna adalah aktor sebelum
perancangan & implementasi dan terautentikasi oleh sistem dan belum mempunyai
pengujian&analisis telah dilakukan. Dibuatnya akses apapun sebagai pembimbing konseling
perumusan kesimpulan berasal dari jawaban ataupun mahasiswa.
pada rumusan masalah yang sebelumnya sudah
4.2.2. Pemodelan Kebutuhan
dirumuskan. Lalu terdapat tahap pemberian
saran penelitian yang tujuan nya agar dapat Use case diagram menampilkan hubungan
mengemukakan beberapa saran yang dinilai antar sistem dengan aktor. Di dalam use case
penting sebagai pengembangan penelitian diagram bisa mengetahui fungsi yang terdapat
berikutnya. dalam sistem yang dibangun sama seperti
kebutuhan fungsional supaya seluruh kebutuhan
4. REKAYASA KEBUTUHAN bisa terpenuhi. Use case scenario berisikan
penjabaran dari kebutuhan fungsional dan
4.1. Gambaran Umum Aplikasi berfungsi untuk memudahkan agar dapat
Aplikasi Diagnosis Gejala Depresi pada mengetahui rincian proses pada main flow setiap
Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer fungsionalitas.
(SIPSI.kom) adalah suatu sistem yang
menghubungkan mahasiswa dengan 5. PERANCANGAN & IMPLEMENTASI
pembimbing konseling di Universitas Brawijaya
5.1. Perancangan Perangkat Lunak
Fakultas Ilmu Komputer. SIPSI.kom memberi
kemudahan beserta kepastian pada mahasiswa Fase ini dilakukannya sebagai acuan pada
untuk mengatasi permasalahan depresi yang proses implementasi, yaitu dengan
sedang di alami oleh mahasiswa tersebut, pembangunan diagram perancangan perangkat
sehingga mahasiswa dan pembimbing konseling lunak yaitu terdapat rancangan sequence
dapat lebih mudah untuk saling berinteraksi dan diagram, class diagram, basis data, komponen
memudahkan pembimbing konseling untuk beserta perancangan antarmuka.

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya


Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 8828

5.1.1. Perancangan Sequence Diagram 5.1.5. Perancangan Antarmuka


Perancangan antarmuka adalah merancang
bagian tampilan suatu sistem yang nantinya
pengguna bisa berhubungan langsung pada
sistem tersebut. Tahapan ini menjelaskan
rancangan antarmuka suatu sistem berbasis web.

5.2. Spesifikasi Hardware & Software


Menjelaskan spesifikasi hardware &
software yang dipakai saat mengembangkan
aplikasi diagnosis gejala depresi.

5.3. Implementasi Antarmuka


Implementasi antarmuka menjelaskan
keluaran sebuah perancangan antarmuka. Suatu
Gambar 2. Sequence Diagram implementasi antarmuka digunakan kedalam
markup language PHP dan HTML.
Gambar diatas adalah sequence diagram
yang telah dibuat. Perancangan sequence 6. PENGUJIAN
diagram adalah sebuah gambaran pola objek
pada use case diagram yang menerangkankan Pengujian menjabarkan mengenai tahapan
mengenai life time pada sebuah objek, serta pengujian yang dikerjakan pada implementasi
pesan yang dikirimkan dan setiap objek akan yang telah dilakukan untuk menverifikasi dan
menerimanya. Total sebuah sequence diagram memvalidasi sistem. Terdapat tiga pengujian
adalah 3 uce case diagram yang dijelaskan yaitu: pengujian unit, validasi, dan pengujian
nantinya. compatibility.
Pengujian unit pada sistem ini memakai
5.1.2. Perancangan Class Diagram white-box testing melalui pendekatan basis path
Dalam class diagram akan dijabarkan testing dan Cyclomatic complexity. Hasil
mengenai rancangan class diagram pengujian ini berupa jalur independen dari setiap
memperlihatkan beberapa class dalam sistem. pengujian unit yang dikerjakan adalah bahwa
Class diagram yang menjelaskan mengenai suatu status keseluruhannya 100% valid.
hubungan setiap klas dalam sebuah sistem dan Pengujian validasi dikerjakan agar bisa
cara tiap klas saling berelasi. Hasil pada mengetes aplikasi apakah telah sesuai spesifikasi
perancangan class diagram menampilkan tiap kebutuhan. Pengujian validasi dikerjakan
class controller mempunyai relasi terhadap class memakai suatu pendekatan black-box testing,
view dan class model. proses verifikasi, dan validasi yang dapat
menganalisa apa sistem yang telah dibuat sesuai
5.1.3. Perancangan Basis Data seperti kebutuhan pengguna. Hasil pengujian
Perancangan ini menggambarkan data yang yang sudah dilakukan 100% valid.
dibutuhkan oleh suatu sistem yang akan dibuat Pengujian Compatibility menguji kinerja
nantinya. Perancangan ini dijabarkan memakai dari sistem di berbagai browser yang ada. Hasil
ERD yang akan mengeluarkan suatu relasi antar compatibility testing yang telah dilakukan pada
entitas yang saling ada hubungan satu dengan browser google chrome dan internet explorer
yang lainnya. seluruh fungsional berjalan baik.
5.1.4. Perancangan Komponen 7. KESIMPULAN DAN SARAN
Di perancangan ini menjabarkan semua Kesimpulan pada laporan skripsi diperoleh
komponen perangat lunak yang dibangun. Di pada penelitian seperti berikut:
perancangan komponen ini menjabarkan perihal
contoh beberapa alur kode program rencana 1. Dengan menggunakan Aplikasi ini
nantinya dibuat. Di penelitian ini menampilkan pembimbing konseling Universitas
3 pseudocode pada sistem yang dibangun. Brawijaya Fakultas Ilmu Komputer bisa
melaksanakan bimbingan konseling

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya


Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 8829

mahasiswanya secara lebih rapi, terstruktur, 8. DAFTAR PUSTAKA


dan jelas.
Adisty Wismani Putri, Budhi Wibhawa, Arie
2. Pertanyaan-pertanyaan yang ada didalam Surya Gutama. 2015. Kesehatan Mental
aplikasi didapat dari riset-riset yang sudah Masyarakat Indonesia (Pengetahuan dan
dilakukan di berbagai jurnal dan buku Keterbukaan Masyarakat terhadap
mengenai gangguan depresi. Gangguan Kesehatan Mental)
3. Dapat diambil kesimpulan bahwa Aplikasi
Aninda Astuti, Kusrini. 2015. Sistem Pakar
Diagnosis Gejala Depresi ini terdapat 2
Untuk Mengetahui Gangguan Depresi
aktor yaitu pembimbing konseling dan
Mayor Dengan Menggunakan Faktor
mahasiswa. Terdapat kebutuhan fungsional
Kepastian. Yogyakarta: STMIK
sebanyak 37 dan kebutuhan non fungsional
AMIKOM Yogyakarta
hanya ada 1 yaitu compatibility berfungsi
agar bisa dipakai dengan seluruh fitur bisa Apip Supiandi, Damar Bagja Chandradimuka.
berjalan sempurna bagi semua browser. 2017. Sistem Pakar Diagnosa Depresi
4. Bagian perancangan dikerjakan dengan Mahasiswa Akhir Dengan Metode
membuat perancangan sequence diagram, Certainty Factor Berbasis Mobile.
basis data, class diagram, komponen, Sukabumi: STMIK Nusa Mandiri
beserta antarmuka. Bagian implementasi Sukabumi
dikerjakan dengan memakai implementasi Ayu Rizki Saputri. 2017. Hubungan Tingkat
dari perancangan komponen dalam bentuk Stres, Kecemasan, dan Depresi dengan
kode program. Hasil implementasi Tingat Prestasi Akademik Pada Santri
antarmuka adalah tampilan aplikasi yang Aliyah di Pondok Pesantren Darul Ihsan
sudah dibuat. TGK. H. Hasan Krueng Kalee,
5. Tahap pengujian dikerjakan dengan Darussalam, Aceh Besar, Aceh. Jakarta:
menguji aplikasi memakai white-box Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan,
testing, black-box testing, compatibility Universitas Islam Negeri Syarif
testing. White-box diwakili 3 kebutuhan Hidayatullah
fungsional yaitu mengisi keluhan, edit Dedi Rianto Rahadi. 2014. Pengukuran Usability
kamus, dan tambah kamus. Dan untuk Sistem Menggunakan Use Questionnaire
kebutuhan non-fungsional memakai Pada Aplikasi Android. Palembang:
compatibility testing. Bisa disimpulkan
Universitas Bina Darma Palembang.
Aplikasi Diagnosis Gejala Depresi ini bisa
berjalan baik internet explorer dan google Dita Sartika, Desi Andreswari, Kurnia
chrome. Anggriani. 2016. Sistem Pendukung
Keputusan penentu posisi ideal pemain
Saran yang diperoleh diberi untuk dalam cabang olahraga sepakbola dengan
penelitian kedepannya berupa: menggunakan dua metode naive bayes
1. Menambahkan kebutuhan fungsional untuk dan profile matching. Bengkulu:
dapat melakukan perekaman pada saat sesi Universitas Bengkulu.
konseling berlangsung sehingga Dumilah Ayuningtyas, Misnaniarti,
pembimbing konseling dapat menganalisa Marisa Rayhani. 2018. Analisis Situasi
ulang kondisi tubuh atau wajah mahasiswa Kesehatan Mental Pada Masyarakat di
dalam keadaan tertekan dan kacau atau Indonesia dan Strategi
tidak. Penanggulangannya. Sumtera Selatan:
2. Menambahkan kebutuhan fungsional untuk Fakultas Kesehatan Masyarakat,
dapat melakukan scan Kartu Tanda Universitas Sriwijaya
Mahasiswa (KTM) agar tidak perlu mengisi
kembali data diri untuk mendaftar. Endang Fourianalistyawati, Ratih Arruum
Listiyandini. 2017. Hubungan Antara
3. Menambahkann kebutuhan fungsional Mindfulness dengan Depresi pada
untuk dapat melakukan pemeriksaan secara Remaja. Jakarta: Fakultas Psikologi,
berkala untuk tahap awal penyembuhan. Universitas Yarsi
Fersalina Indah Mevung, Addy Suyatno, Septya
Maharani. 2017. Diagnosis Penyakit

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya


Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 8830

Kejiwaan Menggunakan Metode Universitas Diponegor


Certainty Factor. Samarinda: Fakultas
Pressman, Roger, S., 2010, Software
Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi,
Engineering: A Practitioner’s Approach,
Universitas Mulawarman
Fifth Ed. New York, McGraw-Hill Book
Gitry Marela, Abdul Wahab, Carla Company
Raymondalexas Marchira. 2017. Bullying
Rahmawati, Suska Wati, Umi Anggraini. 2015.
verbal menyebabkan depresi pada remaja.
Sistem Pakar Untuk Menganalisis Tingkat
Yogyakarta: Fakultas Kedokteran,
Stres Pada Mahasiswa Tingkat Akhir
Universita Gadjah Mada
dengan Menggunakan Metode Dempster-
Haryanto, Hartati Dyah Wahyuningsih, Siti Shafer. Palembang: Jurusan Sistem
Nandiroh. 2015. Sistem Deteksi Informasi, STMIK PalComTech
Gangguan Depresi Pada Anak-anak dan Palembang
Remaja. Surakarta: Program Studi Teknik
Rima Diah Wardhani, Rekyan Regasari Mardi
Industri, Universitas Muhammadiyah
Putri, Budi Darma Setiawan. 2017. Sistem
Surakarta
Pakar Diagnosis Penyakit Schizophrenia
Huriatul Masdar, Pragita Ayu Saputri, Dani Menggunakan Metode Bayesian
Rosdiana, Fifia Chandra, Darmawi. 2016. Network. Malang: Fakultas Ilmu
Depresi, Ansietas, dan Stres Serta Komputer, Universitas Brawijaya
Hubungannya dengan Obesitas pada
Sommerville, I., 2011. Software Enginerring.
Remaja. Riau: Fakultas Kedokteran
New York: Addison-Wesley.
Umum, Universitas Riau
Surain Raaj Thanga Thurai, Wayan Westa. 2017.
Jonathan Soebiantoro. 2017. Pengaruh Edukasi
Tingkat depresi dalam kalangan
Kesehatan Mental Intensif Terhadap
mahasiswa kedokteran semester VII
Stigma pada Pengguna Layanan
Universitas Udayana dan keterlibatan
Kesehatan Mental. Australia: University
mereka dalam kegiatan fisik. Bali:
of Melbourne
Fakultas Kedokteran, Universitas
Jose Argudo Blanco, David Upton. 2009. Udayana
CodeIgniter 1.7. United Kingdom: Packt
Trida Cynthia, Anita Zulkaida. 2009.
Publishing Ltd
Kecenderungan Depresi Pada Mahasiswa
Mariani, Herman Tolle, Mahardeka Tri Ananta. dan Perbedaan Berdasarkan
2017. Pengembangan Aplikasi Respons Jenis Kelamin. Depok: Universitas
SMS dan Panggilan Telepon Gunadarma
Menggunakan Android Text to Speech
Dan Proximity Sensor Bagi Pengemudi
Mobil. Malang: Universitas Brawijaya
Noer Muhammad Hedi Pratama. 2018. Rancang
Bangun Deteksi Stress pada Sistem
Pemantau Kesehatan Manusia Berbasis
Arduino Nano. Lampung: Fakultas
Teknik, Universitas Bandar Lampung
Ns. Putu Ayu Emmy Savitri Karin. 2017.
Gambaran Tingkat Depresi Pada
Mahasiswa Tingkat Pertama Program
Studi Ilmu Keperawatan Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana. Bali:
Fakultas Kedokteran, Universitas
Udayana
Oktami Dwi Martasari, Annastasia Ediati. 2018.
Harapan Orangtua dan Depresi pada
Mahasiswa Program S1 Kedokteran
Umum. Semarang: Fakultas Psikologi,

Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Anda mungkin juga menyukai