Anda di halaman 1dari 12

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP)

Nama Sekolah : MA MODEL ZAHA


Mata Pelajaran : Kimia (Peminatan)
Kelas/Semester : X/Genap
Materi Pokok : Gaya Antarmolekul
Alokasi Waktu : 3 JP (1x pertemuan)

A. Kompetensi Inti/KI
Kompetensi Sikap Spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”.Adapun rumusan Kompetensi Sikap Sosial yaitu,
“Menunjukkanperilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif,dan pro-aktif sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalampergaulan dunia”.
KI 3: Memahami,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar/KD dan Indikator Pencapaian Kompetensi/IPK


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.7Menghubungkan interaksi antar ion, 3.7.1 Menjelaskan dengan benar
atom dan molekul dengan sifat adanya ikatan antarmolekul
fisika zat dalam suatu senyawa
4.7Menerapkan prinsip interaksi antar 3.7.2 Menjelaskan proses
ion, atom dan molekul dalam terbentuknya ikatan hidrogen
menjelaskan sifat-sifat fisik zat 3.7.3 Menjelaskan dengan benar
disekitarnya proses perbedaan terbentuknya
gaya dipol-dipol dan gaya
london.
3.7.4 Menjelaskan sifat fisik (titik
didih) beberapa jenis molekul
karena perbedaan kekuatan
gaya antarmolekulnya.
3.7.5 Menerapkan prinsip interaksi
antar ion, atom dan molekul
dalam menjelaskan sifat-sifat
fisik zat disekitarnya

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui eksperimen dan diskusi data gaya antarmolekul, penugasan, presentasi
dan analisis, peserta didik dapat menghubungkan interaksi antar ion, atom dan
molekul dengan sifat fisika zatsehingga peserta didik dapat menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, mengembangkan sikap jujur,

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat mengembangankan kemampuan
berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi(4C).
D. Materi Pembelajaran
 Faktual:
1. Gaya Antarmolekul
o Titik didih senyawa ion, senyawa kovalen yang beragam.
 Konseptual:
1. Gaya Antarmolekul
o Gaya antarmolekul dapat terjadi karena gaya London, interaksi dipol-
dipol, dan ikatan hidrogen.

 Prosedural:
o Mengamati dan menjelaskan perbedaan bentuk tetesan air di atas kaca
dan di atas kaca yang dilapisi lilin.
o Membahas penyebab air di atas daun talas berbentuk butiran.
o Membahas interaksi antar molekul dan konsekuensinya terhadap sifat
fisik senyawa.
o Membahas jenis-jenis interaksi antar molekul (gaya London, interaksi
dipol-dipol, dan ikatan hidrogen) serta kaitannya dengan sifat fisik
senyawa.

E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran Problem Based Learning dengan metode eksperimen,
diskusi, tanya jawab, penugasan, dan presentasi.

F. Media/Alat dan Bahan Pembelajaran


1. Media/Alat
 Laptop
 LCD
 Gelas Kaca
 Daun talas
 Air

2. Bahan Belajar
 Unit Kegiatan Belajar (UKB)

G. Sumber Belajar
Susilowati, Endang, dkk. 2013.Kimia X Kelompok Peminatan Matematika dan
Ilmu Kimia. Solo: PT. Wangsa Jatra Lestari.
Johari, Rachmawati. 2004. Kimia SMA. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Johari, Rachmawati. 2003. Kimia SMA. Jakarta: Penerbit Erlangga.

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1. Pendahuluan:
 Mengondisikan peserta didik untuk mengikuti pembelajaran yakni menanyakan
kesehatan, kesiapan mengikuti belajar dan menanyakanyang tidak hadir serta
alasannya.
 Menanyakan kepada peserta didik terkait materi ikatan ion dan ikatan kovalen
polar dan nonpolar.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang akan dicapai.
 Menyampaikan ringkasan materi dalam pembelajaran melalui peta konsep gaya
antarmolekul.

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


2. Kegiatan Inti
a. Ikatan Hidrogen
 Fase 1
(Orientasi peserta didik kepada masalah)
 Peserta didik dihadapkan pada suatu masalah bahwatelah beredar
sepatu anti air yang bisa digunakan pada saat hujan turun.
 Air tidak dapat membasahi lilin.
 Diberikan UKB 1, lihat pada kegiatan belajar 1
 Fase 2
(Mengorganisasikan peserta didik)
 Peserta didik mengatur diri dalam kelompok belajar untuk merancang
dan melakukan eksperimenbentuk tetesan air di atas kaca dan di atas
kaca yang dilapisi lilin.
 Fase 3
(Membimbing penyelidikan individu dan kelompok)
 Peserta didik melakukan diskusi hasil pengamatan pada eksperimen
bentuk tetesan air di atas kaca dan di atas kaca yang dilapisi lilinyang
telah dilakukan.
 Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang
berhubungan dengan bentuk tetesan air di atas kaca dan daun.
 Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau
yang terdapat dalam masalah tersebut.
 Informasi-informasi yang diharapkan ditemukan oleh peserta didik
seperti variabel-variabel yang terdapat pada masalah tersebut
 Fase 4
(Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
 Membantu peserta didik dalam menyiapkan hasil penyelidikan bentuk
tetesan airdi atas kaca dan di atas kaca yang dilapisi lilin.
 Peserta didik ditunjukkan pada data didih senyawa yang akan digunakan
untuk senyawa yang antarmolekulnya terjadi ikatan hidrogen.
 Fase 5
(Menganalisisdan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
 Mengevaluasi hasil penyelidikan peserta didik dengan diskusi klasikal
untuk diberikan masukan oleh seluruh kelas.
 Menyimpulkan hasil diskusi yang berhubungan dengan ikatan hidrogen.

b. Gaya London
 Fase 1
(Orientasi peserta didik kepada masalah)
 Peserta didik ditunjukkan pada data titik didih unsur gas mulia yang
berbeda (He = -269oC, Rn = -63oC) untuk menuju pada permasalahan.
 Diberikan UKB 2, lihat pada kegiatan belajar 2
 Fase 2
(Mengorganisasikan peserta didik)
 Peserta didik mengatur diri dalam kelompok belajar untuk melakukan
diskusi sifat fisik beberapa senyawa kovalen nonpolar.
 Fase 3
(Membimbing penyelidikan individu dan kelompok)
 Peserta didik melakukan diskusi kelompok.
 Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang
berhubungan dengan perbedaan titik didih berbagai molekul nonpolar.
 Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan agar
peserta didik dapat menjelaskan gaya london.

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


 Fase 4
(Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
 Peserta didik dapat menjelaskan gaya London dari hasil penggalian
informasi sifat fisik berbagai molekul nonpolar.
 Fase 5
(Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
 Mengevaluasi hasil pengamatan sifat fisik peserta didik dengan diskusi
klasikal untuk diberikan masukan oleh seluruh kelas.
 Menyimpulkan hasil diskusi yang berhubungan dengangaya london.

c. Gaya Dipol-dipol
 Fase 1
(Orientasi peserta didik kepada masalah)
 Peserta didik ditunjukkan pada data titik didih senyawa senyawa yang
memiliki Mrhampir sama (C4H10 (Mr= 58) = -0,5oC, C3H6O (Mr = 58) =
56,2oC) untuk menuju pada permasalahan.
 Diberikan UKB 2, lihat pada kegiatan belajar 2
 Fase 2
(Mengorganisasikan peserta didik)
 Peserta didik mengatur diri dalam kelompok belajar untuk melakukan
diskusi sifat fisik beberapa senyawa kovalen polar.
 Fase 3
(Membimbing penyelidikan individu dan kelompok)
 Peserta didik melakukan diskusi kelompok.
 Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi yang
berhubungan dengan perbedaan titik didih berbagai senyawa kovalen
polar.
 Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan agar
peserta didik dapat menjelaskan gaya dipol-dipol.
 Fase 4
(Mengembangkan dan menyajikan hasil karya)
 Peserta didik dapat menjelaskan gaya London dari hasil penggalian
informasi sifat fisik berbagai molekul nonpolar.
 Fase 5
(Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah)
 Mengevaluasi hasil pengamatan sifat fisik peserta didik dengan diskusi
klasikal untuk diberikan masukan oleh seluruh kelas.
 Menyimpulkan hasil diskusi yang berhubungan dengan gaya london.

3. Penutup
 Guru memberikan evaluasi pembelajaran (ikatan hidrogen, gaya London
dan gaya dipol-dipol) yang terdapat pada UKB 1.
 Jika peserta didik belum tuntas menyelesaikan evaluasi pembelajaran tersebut,
diperkenankan dilanjutkan di rumah.
 Usaimenuntaskan evaluasi tersebut, peserta didik diharapkan dapat
menyelesaikan rubrik evaluasi diri pada UKB 1.

I. Penilaian Proses dan Hasil Pembelajaran


a. Teknik Penilaian
 Sikap : Observasi kegiatan eksperimen ikatan hidrogen, gaya
London dan dipol-dipol, diskusi dan Jurnal yang dipandu
oleh rubrik evaluasi diri.
 Pengetahuan : Tes Tulis ikatan hidrogen, gaya London dan dipol-dipol.

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


 Keterampilan : Unjuk Kerja pada proses pelaksanaan eksperimen ikatan
hidrogen.
b. Bentuk Instrumen
 Pengetahuan : penilaian tertulis (lampiran 1)
 Keterampilan : rubrik unjuk kerja eksperimen ikatan hidrogen
(lampiran 2)
 Sikap pada mata pelajaran ini sebagai dampak setelah mempelajari materi
gaya antarmolekul yang diamati melaui observasi terhadap sikap ekstrim
positif dan ekstrim negatif.
c. Pembelajaran Remediasi dan Pengayaan
 Pembelajaran remediasi dilakukan segera setelah kegiatan penilaian:
 Pembelajaran remidiasi diberikan kepada siswa yang belum mencapai KKM
(besaran angka hasil remediasidisepakati dengan adanya “penanda” yaitu
angka sama dengan KKM sekolah).
 Pengayaan diberikan kepada siswa yang telah mencapai nilai KKM dalam
bentuk pemberian tugas ke UKB berikutnya

Probolinggo, 17 Juli 2017


Mengetahui,
Kepala MA MODEL ZAHA Guru Mata Pelajaran

HASANATUD DAROINI, S.Pd.I NIA FATMAWATI, S.Pd

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


Lampiran 1
Instrumen Tes Pengetahuan dan Keterampilan

1. Perhatikan gambar ilustrasi tentang gaya intra dan antar molekul berikut:
2

H-Cl H-Cl
H-Cl
5
1 Cl-H 3 4
Cl-H
Gaya antar dipol pada gambar tersebut ditunjukkan oleh nomor ….
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
2. Berikut ini merupakan gambar struktur ikatan tak sebenarnya dari molekul H 2O:
3 5
H H H H
O O
O H H
1 2 4
Ikatan hidrogen pada struktur tersebut terdapat pada nomor ….
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
3. Perhatikan gambar ilustrasi tentang gaya intra dan antar molekul berikut:
H-F H-F H-F
4
1 2 F-H 3 5

Ikatan hidrogen ditunjukkan oleh nomor ….


A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5

4. Perhatikan grafik titik didih beberapa senyawa hidrida golongan IVA, VA, dan VIA!
o
C
100 (1)
50
0 (3) (2)
-50
(4)
-100
(6)
-150 (5)
-200
Massa Molekul
Senyawa yang mengandung ikatan hidrogen antar molekulnya adalah ….
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (3)
D. (3) dan (4)
E. (5) dan (6)

5. Berdasarkan tabel berikut:


Senyaw Mr Titik
a didih(oC)
NH3 17 -33
PH3 34 -88
AsH3 78 -55
SbH3 125 -17
Molekul NH3 memiliki titik didih tertinggi, karena ....
A. Mr terkecil

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


B. molekulnya kecil
C. terdapat ikatan gaya London
D. terdapat ikatan hidrogen
E. terdapat ikatan gaya dipol-dipol

6. Jika unsur A dengan nomor atom 15 dan unsur Q dengan nomor atom 17 maka gaya
antar molekul antar senyawa tersebut adalah ....
A. Gaya London
B. Ikatan hidrogen
C. Gaya antar dipol
D. Ikatan logam
E. Ikatan kovalen

7. Jika unsur Z dengan nomor atom 7 dan unsur A dengan nomor atom 1membentuk
molekul ZA3maka gaya antar molekul antar senyawa tersebut adalah ....
A. Gaya London
B. Ikatan hidrogen
C. Gaya antar dipol
D. Ikatan logam
E. Ikatan kovalen

8. Jika unsur X dengan nomor atom 8 dan unsur Y dengan nomor atom 1 membentuk
molekul Y2X gaya antar molekul antar senyawa tersebut adalah ....
A. Gaya London
B. Ikatan hidrogen
C. Gaya antar dipol
D. Ikatan logam
E. Ikatan kovalen

9. Perhatikan gambar struktur Lewis beberapa senyawa berikut!


Cl
H Cl I I H H Cl O Cl Cl B Cl
(1) (2) (3) (4) (5)
enyawa yang tidak mengikuti
kaidah oktet atau duplet adalah ....
A. (1) B. (2) C. (3) D. (4) E. (5)

10. Perhatikan senyawa-senyawa berikut!


(1) BeH2 (2) CH4 (3) H2O (4) HF (5) H2S
Senyawa yang antar molekulnya hanya terdapat gaya London adalah ....
A. (1) dan (2)
B. (1) dan (3)
C. (2) dan (4)
D. (3) dan (4)
E. (4) dan (5)

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


Lampiran 2
Rubrik Penilaian Sikap(Penilaian Diskusi dan Presentasi)

ASPEK SKOR / KRITERIA SKOR


NO
PENILAIAN 4 3 2 1
1 Jujur Siswa selalu Siswa jujur Siswa jujur Siswa kadang-
jujur bertutur bertutur kata, bertutur kata, kadang tidak
kata, dapat dapat dapat jujur bertutur
dipercaya, tulus dipercaya, tulus dipercaya, kata, juga tidak
dalam dalam kadang-kadang tulus dalam
mengerjakan mengerjakan tidak tulus mengerjakan
tugas. tugas. dalam tugas.
mengerjakan
tugas.
2 Peduli Lingkungan Tanggap dan Tanggap Kurang tanggap Tidak tanggap
apresiatif terhadap isu terhadap isu terhadap isu
terhadap isu lingkungan lingkungan lingkungan
lingkungan membuang membuang membuang
membuang sampah di sampah di sampah di
sampah di tempat yang tempat yang tempat yang
tempat yang kurangbenar salah salah
benar
3 Bertanggungjawab Tanggungjawab Tanggungjawab Tanggungjawab Tanggungjawab
dalam dalam dalam dalam
merancang dan merancang dan merancang dan merancang dan
bereksperimen bereksperimen bereksperimen bereksperimen
dilakukan oleh dilakukan oleh dilakukan oleh dilakukan oleh
seluruh sebagian separuh seorang siswa
anggota anggota anggota
kelompok kelompok kelompok
4 Berkomunikasi Dapat Dapat Sulit Tidak dapat
berkomunikasi berkomunikasi berkomunikasi berkomunikasi
dengan sangat dengan baik dengan baik dengan baik
baik dalam dalam dalam dalam
memecahkan memecahkan memecahkan memecahkan
masalah masalah masalah masalah
5 Berkolaborasi Semua anggota Sebagian besar Hanya separuh Tidak ada
mendapatkan anggota anggota pembagian
tugas mendapatkan mendapatkan tugas yang jelas
tugas tugas

Jumlah Perolehan Skor


Nilai Sikap= x 100
Jumlah Skor Maksimal

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


Penilaian Kompetensi Sikap (Penilaian Diri)
Intrumen:
Anda diminta untuk melakukanPenilaian Diri selama dan setelah KBM
berlangsung yang menyelesaikan permasalahan.Berilah tanda (√) yang sesuai
dengan keadaan Anda pada saat ini.
NO Pernyataan Diri Ya Tidak
1 Pembelajaran yang dikembangkan guru mudah dipahami.
2 Pembelajaran ini dapat membantu memecahkan soal.
3 Materi pembelajaran ini dapat dikuasai dengan baik.
4 Tugas-tugas lebih mudah diselesaikan setelah ikut pembelajaran
ini.
5 Merasa tertarik dengan mengikuti pembelajaran ini.
6 Ada kemauan yang tinggi untuk mengikuti pembelajaran ini.
7 Ada kemauan untuk bekerja keras dalam pembelajaran ini.
8 Ada semangat untuk memperoleh nilai tinggi dalam belajar.
9 Dapat meningkatkan kerjasama dalam belajar.
10 Persaudaraan dengan teman lebih dekat dengan cara
pembelajaran ini.

Contoh Format Penilaian Kompetensi Sikap (Penilaian Diri)


Juml
Skor Perilaku Nilai
Skor
No Nama Siswa
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
0
1
2
3
4

Jumlah Perolehan Skor


Nilai Sikap= x 100
Jumlah Skor Maksimal

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


Lampiran 3. Lembar PenilaianKompetensi Keterampilan (Tes Praktik)
Intrumen:
Anda diminta untuk merancang dan melakukan eksperimen dan menyusun
laporan praktik uji bentuk tetesan air (ikatan hidrogen) dengan mengikuti
sistematika laporan yang memuat: Judul Eksperimen, Tanggal Eksperimen, Tujuan
Eksperimen, Alat dan Bahan, Langkah Kerja, Data Pengamatan, Analisis Data,
Jawaban Pertanyaan , Kesimpulan.

Contoh Format Penilaian Tes Praktik


S K O R Jumlah
Nilai
skor
N Nama
Observasi Lembar Laporan
o Siswa 10
1 Kerja 4
2 3 5 6 7 8 9
1
2
3
4

Keterangan:
Aspek yang Dinilai: Aspek yang Dinilai:
1 = Ketepatanalat & bahanyang dipilih 6 = Data Eksperimen
2 = Merangkai alat 7 = AnalisisData
3 = Membaca data 8 = Jawaban Pertanyaan
4 = Ketepatan Proses 9 = Kesimpulan
5 = Tujuan Eksperimen 10 = Kebersihan/ kerapian

Rubrik Penilaian Kompetensi Keterampilan (Tes Praktik)


MATERI : Ikatan Hidrogen
RENTANG
NO ASPEK PENILAIAN
SKOR
I Aspek Psikomotorik (50%)
1. Menyiapkan , memilih alat dan bahan (skor maksimal 4) 0–4
a. Seluruh alat, bahan yang disiapkan dan yang dipilih benar. 4
b. Sebagian besar (75%) alat dan bahan yang disiapkan dan yang dipilih 3
benar.
c. Separuh bahan yang disiapkan dan yang dipilih benar 2
d. Sebagian besar (75%) alat dan bahan yang disiapkan dan yang dipilih 1
salah
Observasi Kerja
2. Merangkai dan menggunakan alat (skor maksimal 4) 0–4

a. Seluruh alat yang dirangkai dan cara penggunaannya benar. 4


b. Sebagian besar (75%) alat yang dirangkai dan cara penggunaannya 3
benar.
c. Separuh alat yang dirangkai dan cara penggunaannya benar. 2
d. Sebagian besar (75%) alat yang dirangkai dan cara penggunaannya 1
salah.
3. Membaca data (skor maksimal 4) 0–4

a. Benar dalam membaca data eksperimen. 4

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


b. Sebagian besar (75%) data eksperimen yang dibaca benar. 3
c. Separuh data eksperimen yang dibaca salah. 2
d. Sebagian besar (75%) salah dalam membaca data eksperimen. 1

RENTANG
NO ASPEK PENILAIAN
SKOR
II Aspek Afektif dan Kognitif
4. Ketepatan Proses (skor maksimal 4) 0–4
a. Proses eksperimen sangat memenuhi dan tepat, sesuai dengan tujuan. 4
b. Proses eksperimen memenuhi dan tepat, sesuai dengan tujuan. 3
c. Proses eksperimen hampir sesuai dengan tujuan. 2
d. Proses eksperimen kurang sesuai dengan tujuan. 1
Lembar Laporan
5. Tujuan eksperimen (skor maksimal 4) 0–4
a. Menulis tujuan dan sesuai dengan konsep eksperimen 4
b. Menulis tujuan yang hampir sesuai dengan konsep eksperimen. 3
c. Menulis tujuan tetapi kurang sesuai dengan konsep eksperimen. 2
d. Menulis tujuan tetapi tidak sesuai dengan konsep eksperimen. 1
6. Data eksperimen (skor maksimal 4) 0–4
a. Menulis data eksperimen secara lengkap , akurat , dan benar. 4
b. Menulis data eksperimen secara benar tetapi kurang lengkap. 3
c. Menulis data eksperimen kurang benar dan kurang lengkap. 2
d. Menulis data eksperimen tidak lengkap , dan tidak benar 1
7. Analisis Data (skor maksimal 4) 0–4
a. Analisis data lengkap, benar , dan sesuai dengan konsep eksperimen. 4
b. Analisis data benar , dan sesuai tetapi kurang lengkap. 3
c. Analisis data hampir sesuai dengan konsep eksperimen. 2
d. Analisis data tidak lengkap dan salah. 1
8. Jawaban pertanyaan (skor maksimal 4) 0 –4
a. Semua pertanyaan dijawab benar. 4
b. Satu jawaban dijawab salah 3
c. Dua jawaban dijawab salah 2
d. Semua pertanyaan tidak dijawab . 1
9. Kesimpulan (skor maksimal 4) 0–4
a. Kesimpulan lengkap dan benar sesuai dengan konsep eksperimen. 4
b. Kesimpulan benar sesuai konsep eksperimen tetapi kurang lengkap 3
c. Kesimpulan hampir benar tetapi kurang lengkap. 2
d. Kesimpulan kurang benar dan kurang lengkap. 1
10. Kebersihan / Kerapian (skor maksimal 4) 0–4
a. Alat yang dipakai dibersihkan , dicuci, dan meja kerja dirapikan. 4
b. Alat yang dipakai dibersihkan , dan meja dirapikan tetapi tidak seuai. 3
c. Alat yang dipakai dibersihkan , dicuci, tetapi meja tidak dirapikan 2
d. Alat yang dipakai tidak dibersihkan tetapi meja kerja dirapikan. 1

©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang


©2017-Workshop Pengembangan UKB MKKS SMA Malang

Anda mungkin juga menyukai