Anda di halaman 1dari 3

NAMA : Alemina Permata Sari

NIM : 1713290026

TUGAS ETIKA BISNIS PERTEMUAN KE-8

BAB 7 — Pengambilan Keputusan yang Etis:

Teknologi dan Privasi di Tempat Kerja

1. Pendapat umum dan saling berhubungan tentang privasi dapat ditemukan dalam literatur
hukum dan filosofis yaitu …
- Privasi sebagai hak untuk “dibiarkan sendiri” di dalam zona kesendirian yang
personal
- Privasi sebagai hak untuk mengendalikan informasi mengenai diri sendiri

2. Pakar etika Thomas Donaldson dan Thomas Dunfee mengembangkan rancangan analisis
etis yang membedakan nilai yang fundamental di berbagai teori dan budaya
(“hypernorms”) dengan nilai dalam “wilayah bebas moral (moral free space)”, contoh
dari Hypernorms adalah …
- Kebebasan berbicara/berpendapat
- Hak atas kebebasan pribadi, hak atas pergerakan fisik
- Hak untuk mengetahui dan menyatakan suatu persetujuan (informed consent)

3. Menurut hukum, privasi dapat dilindungi cara …


- Konstitusi
- Peraturan
- Common law

4. privasi pekerja terganggu apabila …


- Pemberi kerja campur tangan dalam keputusan pribadi yang tidak relevan dengan
kontrak kerja (baik kontrak tersebut bersifat eksplisit atau implisit)
- Informasi pribadi yang tidak relevan dengan kontrak dikumpulkan, disimpan, atau
digunakan tanpa persetujuan karyawan

5. Penemuan teknologi baru menantang privasi dengan cara yang tidak bisa kita bayangkan
sebelumnya, Teknologi baru berimplikasi terhadap …
- Harapan karyawan dan pemberi kerja sehubungan dengan penggunaan waktu
- Penggunaan teknologi untuk bekerja dan urusan pribadi
- Perlindungan atas kepemilikan informasi, pengukuran kinerja, dan kepentingan
pribadi
- Isu aksesibilitas yang terkait dengan digital divide (kesenjangan antara mereka yang
sudah bisa mengakses komputer dan Internet dengan yang tidak)
6. Jika teknologi baru memiliki data dan informasi penting, maka persyaratan moral yang
signifikan harus dikenakan pada informasi tersebut yaitu …
- Kejujuran dan akurasi: Pihak yang menyediakan informasi harus memastikan
kejujuran dan keakuratannya
- Menghargai privasi: Orang yang menerima/mengumpulkan informasi harus
mempertimbangkan batas-batas etis privasi individu (dan organisasi)
- Menghargai hak-hak kepemilikan dan rasa aman: Wilayah yang berpotensi rawan—
keamanan jaringan, sabotase, pencurian, dan peniruan informasi—harus diperkuat
dan dilindungi
- Akuntabilitas: Teknologi memungkinkan anonimitas dan jarak yang lebih besar,
sehingga meningkatkan persyaratan tanggung jawab dan akuntabilitas pribadi

7. Kita tidak dapat secara efektif melindungi informasi kita sendiri karena kemungkinan
tidak memahami …
- Dampak dari otonomi kita
- Kendali atas informasi diri kita
- Tanggung jawab kita yang bersifat timbal balik
- Apa yang terbaik bagi eksistensi pribadi kita

8. Alasan-alasan Bisnis untuk Membatasi Pemantauan yaitu ...


- Pemantauan akan menciptakan tempat kerja yang tidak ramah dan mencurigakan
- Dengan mengurangi tingkat otonomi dan rasa hormat terhadap para pekerja serta hak
pekerja untuk mengendalikan lingkungannya, pemberi kerja telah lalai
mempertimbangkan pemegang kepentingan utama (pekerja itu sendiri) yang penting
bagi keberhasilan bisnis dalam banyak konteks
- Pemantauan dapat menghambat kinerja yang efektif karena dapat menyebabkan
ketegangan dan tekanan, secara negatif berdampak pada kinerja, dan memiliki potensi
untuk menyebabkan gangguan fisik.
- Pemantauan adalah sebuah invasi inheren terhadap privasi yang melanggar hak-hak
dasar manusia atas privasi mereka.

9. Parameter kebijakan pemantauan berusaha memenuhi tujuan-tujuan keseimbangannya


yaitu …
- Pemantauan tidak di area pribadi (misalnya, toilet)
- Pemantauan dibatasi hanya di dalam tempat kerja
- Karyawan harus memiliki akses terhadap informasi yang didapatkan melalui
pemantauan
- Tidak ada pemantauan secara diam-diam
- Pemantauan hanya untuk kepentingan-kepentingan bisnis
- Perusahaan hanya boleh mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan
pekerjaan
- Harus ada kesepakatan sehubungan dengan pengungkapan informasi yang didapatkan
melalui pemantauan
- Larangan terhadap diskriminasi yang dilakukan oleh pemberi kerja berdasarkan
aktivitas di luar jam kerja
10. Di dalam lingkungan at-will, hampir semua keputusan perundang-undangan dan
keputusan dari common law membela pemberi kerja terhadap peraturan-peraturan itu
dengan alasan …
- Secara pantas dan rasional terkait dengan aktivitas kerja
- Merupakan ”persyaratan kerja yang dapat dipercaya” artinya secara layak terkait ke
posisi/jabatan tertentu
- Menghindari konflik kepentingan

Anda mungkin juga menyukai