Anda di halaman 1dari 2

Nama : Aripati Sulika

Npm : 1913024003

Program studi : Pendiidkan Biologi(A)

Mata kuliah : Pengelolaan Laboratorium

Mikroskop cahaya terdiri atas dua bagian yakni optik dan mekanik:

a. Tuliskan nama dan fungsi penggunaannya!


b. Tuliskanlah bagaimana pembentukan bayangan pada mikroskop?
c. Tuliskan jika preparat kita misal huruf ‘’a’’, bagaimana gambar yang terlihat oleh mata kita?

Jawaban:

a. Bagian optik pada mikroskop cahaya adalah bagian mikroskop yang membuat proyeksi
bayangan dimata kita, sedangkan bagian mekanik adalah bagian yang berfungsi sebagai
penunjang bagian optik.
1. Bagian optik terdiri atas:
a. Lensa okuler adalah lensa yang menghadap kearah mata, berfungsi untuk memperbesar
kembali bayangan yang dihasilkan lensa objektif. Memiliki perbesaran 10x, 40x, hingga
100x
b. Lensa objektif adalah lensa yang menghadap ke arah objek, berfungsi untuk
memperbesar bayangan benda.memiliki perbesaran 10x, 40x, hingga 60x
c. Diafragma, berfungsi untuk mengatur intensitas cahaya yang masuk.
d. Kondensor, berfungsi untuk mengumpulkan cahaya dan memfokuskannya ke objek.
e. Sumber cahaya, berfungsi untuk memancarkan cahaya ke arah kondensor.
2. Bagian mekanik terdiri atas:
a. Revolver, untuk mengatur perbesaran lensa objektif.
b. Tabung mikroskop, berfungsi untuk menghubungkan lensaa objektif dan lensa okuler.
c. Lengan mikrosko, berfungsi sebagai tempat dimana pengamat memegang mikroskop.
d. Meja objek, berfungsi sebagai tempat objek diletakan.
e. Penjepit preparat, berfungsi sebagai penjepit preparat aagar objek mudah diamati.
f. Makrometer(pemutar kasar), berfungsi untuk menaikan tabung mikroskop secara cepat
untuk mendapatkan kejelasan gambar objek.
g. Mikrometer(pemutar halus), berfungsi untuk menaikan dan menurunkan tabung secara
lambat agar agar mendapatkan kejelasan gambar objek.
h. Kaki mikroskop, berfungsi sebagai penyangga mikroskop agar tetap berdiri dan berada
di tempat yang diinginkan.

b. Pada mikroskop objek yang diamati harus diletakan didepn lensa objektif pada jarak f 0b atau 2fob,
sehingga bayangan akan terbentuk pada jarak lebih besar dari 2f ob dibelakang lensa objektif,
dengan sifat nyata dan terbalik, bayangan pada lensa objektif ini dipandang sebagai objek oleh
lensa okuler, agar bayangan dapat dilihat oleh mata maka bayangan inni harus berada didepan
lensa okuler dan bersifat maya, hal ini dapat terjadi apabila bayangan pada lensa objektif jatuh
pada jarak kurang dari fok lensa okuler, maka bayangan akhir yang dihasilkan mikroskop akan
bersifat maya, terbalik dan diperbesar.

c. Jika preparat yang kita amati adalah huruf ‘’a’’ maka akan terlihat oleh mata kita bawa huruf
tersebut terbalik dan diperbesar

Anda mungkin juga menyukai