apt. Abdul Roni, M.

Farm
 Perencanaan

Pendistribusian Pengadaan

Penyimpanan Penerimaan
Penerimaan adalah kegiatan untuk
menerima perbekalan farmasi yang
telah diadakan sesuai dengan aturan
kefarmasian, melalui pembelian
langsung, tender, atau sumbangan.
Penerimaan merupakan
kegiatan untuk menjamin
kesesuaian jenis,
spesifikasi, jumlah, mutu,
waktu penyerahan dan
harga yang tertera dalam
kontrak atau surat pesanan
dengan kondisi fisik yang
diterima. Semua dokumen
terkait penerimaan barang
harus tersimpan dengan
baik
 daftar barang kiriman yang dilengkapi keterangan
nama, jumlah, dan harga yang harus dibayar

 dalam bahasa Inggris disebut invoice adalah bukti

tertulis dari penjual tentang daftar kiriman
barang yang dibeli oleh pembeli lengkap dengan
nama barang, jumlah, spesifikasi, kualitas hingga
harga. Faktur dibuat minimal dua rangkap, satu
untuk pembeli dan satu untuk penjual.
 Rangkap 2/3 (berbeda tiap PBF)
 Setiap penerimaan perbekalan farmasi dicatat pada
kartu stok dan buku penerimaan barang
berdasarkan faktur yang telah dicocokkan pada
saat penerimaan barang
Apotek/IFRS
•Pengecekan/pencocokan

PBF
•Penagihan
1. Berdasarkan Faktur
yang sudah lunas
dan faktur yang
belum lunas
2. Berdasarkan nama
distributor/PBF

Faktur diurutkan
berdasarkan tanggal
faktur untuk
mempermudah mencari
faktur
Contoh 1 Contoh 2 Contoh 3
Periksa keabsahan faktur meliputi:
 Nama dan alamat Pedagang Besar Farmasi
(PBF)
 Tanda tangan penanggung jawab
 Stempel PBF
Mencocokkan faktur dengan obat yang datang
meliputi:
 Jenis sediaan
 Jumlah sediaan
 Nomor batch sediaan
Memeriksa kondisi fisik obat meliputi:
 Kondisi wadah dan sediaan
 Tanggal kadaluwarsa
 Bila rusak/tidak sesuai maka obat
dikembalikan (retur) dan minta diganti.
 Setelah selesai diperiksa, faktur
ditandatangani dan diberi tanggal serta
distempel.
 Faktur yang asli diserahkan kepada sales
sedang salinan faktur disimpan oleh apotek
sebagai arsip.