DAFTAR PUSTAKA BAB 1

Busani, M., Julius, P.M., dan Voster, M. 2012. Antimikrobial activities of Moringa oleifera
Lam leaf extract. African Journal of Biotechnology 11(11):2797-2802

Dima, L. L. R. H., Fatmawali, dan W. A. Lolo. 2016. Uji aktivitas antibakteri ekstrak daun kelor
(Moringa oleifera L.) terhadap bakteri escherichia coli dan staphylococcus aureus. Jurnal
Ilmiah Farmasi. 2(5): 282-289.

Dewi, F.K., Suliasih, N. dan Gardina, Y. 2016. Pembuatan cookies dengan penambahan tepung
daun kelor (Moringa oleifera) pada berbagai suhu pemanggangan. Artikel.
http://repository.unpas.ac.id. Diakses 17 April 2017.

Febrianasari, F. 2018. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Kirinyuh (Chromolaena odorata)
Terhadap Staphylococcus aureus [Skripsi]. Yogyakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

Locket, Thomas, Keat,S., Walker, A., dan Mackinnon, R.,2012, Microbial and Infectious
Diseases on the Move, diterjemahkan oleh Akbrani, Rizqi, 99-111, Jakarta : Indeks

Mengkido et al.2019. Uji daya hambat ekstrak daun bandotan(Ageratum conyzoides L.) terhadap
pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam UniversitasTadulako. Sulawesi Tengah

Nurwahdaniati,2014, Aktivitas Antimikroba Ekstrak Etanol 70% Daun Kirinyuh (Chomolaena

odorata) Dengan Metode Bioautografi Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus, Skripsi,
Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Malang, Malang

Savitri, E., Fakhrurrazi., dan Harris, A.2018. Antibacterial Activity Test of Moringa oleifera L.
Extracts on Staphylococcus aureus. Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Syiah Kuala