ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN.

B
Tugas ini disususn Guna Memenuhi Tugas Keperawatan Keluarga
Dosen Pembimbing :

Di susun Oleh :

Nama : Fauzan Kukuh Permadi

Nim : 17.1321.S

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN FAKULTAS

KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PEKAJANGAN
PEKALONGAN
2020
 PENGKAJIAN

I. Data umum
1. Nama Kepala Keluarga : Bambang slamet riadi
2. Usia : 43 tahun
3. Pendidikan : Sarjana
4. Pekerjaan : perhutani
5. Alamat :Dk. sonje Ds.Lebakbarang,
kec.Lebakbarang
6. Komposisi Anggota Keluarga :

7. Hub dgn
Nama Umur L/P Agm Pendidikan Pekerjaan
KK

Bambang Kepala
1 43tahun L islam Sarjana Perhutani
slamet riadi keluarga
Krisnoati edi
2 36 tahun P islam Istri SMA IRT
asih
Fauzan
3 kukuh 20 tahun L islam Anak Mahasiswa Mahasiswa
permadi
Muhammad
4 anindya 13 tahun L islam Adik Siswa Siswa
jatiadi

Imunisasi
Hepatitis
No. Nama Polio DPT Campak DT TT
BCG B
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3 1 2 1 2
Bambang √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
1 slamet √ √ √ √ √
riadi
2
Krisnoati
edi asih √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Fauzan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3 kukuh √ √ √ √ √
permadi
 Muhamm
ad
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
4
anindya √ √ √ √ √
jatiadi

Genogram :

Keterangan :
: laki-laki
: perempuan

: meninggal
: tinggal satu rumah

8. Tipe/Bentuk Keluarga : keluarga saya termasuk dalam tipe

keluarga inti, yang terdiri dari Bapak, ibu, dan anak di dalam
rumah.

9. Suku bangsa : keluarga saya menganut suku jawa, keluarga saya

tidak menganut budaya yang bersangkutan dengan kesehatan, di
 keluarga saya jika salah satu anggota ada yang sakit penanganan
awal selalu diberikan obat-obatan ringan, dan jika dengan obat-
obatan tidak kunjung membaik langsung membawa ke pelayanan
kesehatan.

10. Agama : keluarga saya menganut ajaran agama islam,

11. Status Sosial Ekonomi Keluarga: keluarga saya termasuk dalam

keluarga sejahtera III, Bapak saya berkerja untuk memenuhi
kebutuhan keluarga, dan untuk membiayai kuliah saya.

12. Aktivitas Rekreasi Keluarga : untuk mengisi waktu luang biasanya

keluarga saya menonton tv bersama. Dan biasanya bapak suka
bermain tenis meja untuk mengisi waktu luang.

II. Riwayat & Tahap Perkembangan Keluarga :

13. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini :
Didalam keluarga saya untuk saat ini masuk dalam tahap
perkembangan V (keluarga dengan anak remaja) karena saya anak
paling tertua di keluarga saya. Orang tua saya selalu mengajak
diskusi dalam mengambil suatu keputusan untuk mempertahankan
komunikasi antara saya dan orangtua. Orangtua saya pun
membebaskan saya untuk melakukan sesuatu yang positif.

14. Tahap Perkembangan Keluarga yang belum Terpenuhi :

Tahap perkembangan didalam keluarga saya sudah terpenuhi
 15. Riwayat Keluarga Inti : didalam keluarga saya tidak ada penyakit
turunan, bapak saya dulu pernah mengalami penyakit diabetes
militus dan sekarang sudah sembuh. Ibu saya tidak mempunyai
riwayat penyakit serius. Sedangkan saya dan adik saya juga tidak
mempunyai riwayat penyakit yang ssrius., keritak keluarga saya
sakit sumber pelayanan yang sering digunakan adalah pukesmas
dan klinik.

16. Riwayat Keluarga Sebelumnya : didalam keluarga saya, kakek dan

nenek saya dari pihak bapak maupun ibu tidak mempunyari riwayat
penyakit yang serius.

III. Lingkungan
17. Karakteristik Rumah (lengkapi dengan denah rumah) : luas rumah
saya 9x11, tipe minimalis, jumlah ruangan 3 kamar, 1 ruang tamu,
1 ruang santai, 1 ruang dapus dan 1 ruang kamar mandi. Jumlah
jendela 7. Halaman rumah dimanfaatkan sebagai taman, jarak
sepitank dengan sumber air >5m, sumber air yang digunakan air
PAM.
 Denah rumah :

1
7

2
6

3 4 5

Keterangan :
1. Kamar utama 4. Kamar mandi 7. Kamar tamu
2. Ruang tamu 5. Dapur
3. Kamar kedua 6. Ruang keluarga

18. Karakteristik Tetangga dan Komunitas : lingkungan disekitar

saya cukup bersih, setiap rumah mempunyai pembuangan sampah
sementara, dan dilingkungan rumah saya ada satu lahan kosong
tempat khusus untuk pembuangan sampah.

19. Mobilitas Geografi Keluarga : keluarga saya menetap di Ds.

Lebakbarang dan tidak pernah berpindah tempat.

20. Perkumpulan Keluarga & Interaksi dengan Masyarakat :dalam

menjaga komunikasi keluarga dengan masyarakat, keluarga saya
 biasanya mengikuti pengajian rutin seminggu 1 yang diadakan di rt
saya, selain itu melakukan solat jamaah dimushola.

21. Sistem pendukung keluarga : fasilitas untuk menunjang kesehatan

yang dimiliki keluarga saya yaitu kartu KIS dan tabungan untuk
berjaga-jaga.

IV. Struktur Keluarga :

22. Pola dan Proses Komunikasi : untuk mempertahankan komunikasi
antar keluarga, biasanya jika keluarga sedang berkumpul kita
menonton tv bersama sambil berbincang-bincang. Untuk
komunikasi jarak jauh keluarga saya berkomunikasi melalui hp.

23. Struktur Kekuatan : Pengendali keluarga adalah bapak saya sebagai

kepala keluarga, keputusan di ambil dan diterima oleh kepala
keluarga

24. Struktur Peran : didalam keluarga saya, bapak berperan sebagai

pencari nafkah, ibu berperan untuk mengurus rumah, dan saya
berperan untuk belajar. Didalam keluarga tidak ada permasalahan
dalam pembagian peran .

25. Nilai – nilai dan Norma - norma Budaya : tidak ada nilai dan norma
yang dianut keluarga saya yang menyangkut kesehatan.
V. Fungsi Keluarga
26. Fungsi Afektif : saya selalu diajarkan oleh bapak ibu saya untuk
menjadi orang yang bertanggung jawab, untuk selalu berbuat baik
kepada orang lain. Dan jika saya melakukan kesalahan bapak ibu
saya selalu menegur.
27. Fungsi Sosialisasi : interaksi didalam keluarga saya baik, segala
sesuatu masalah pasti didiskusikan secara baik. Di dalam keluarga
saya, terutama aturan untuk saya sebagai anak perempuan
mempunyai aturan tidak boleh pulang malam lebih dari jam 22.00.

28. Fungsi Perawatan Kesehatan :

a. Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan :
Bapak saya pernah mengalami diabetes militus, bapak saya
sudah tau penyebabnya, namun masih sering melanggar
aturan untuk makanan yang harus dikonsumsinya.
b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan mengenai
tindakan kesehatan : jika ada salah satu anggota keluarga
yang sakit biasanya sebelum ke pelayanan kesehatan, di
obati dengan obat-obatan yang sudah disediakan dirumah.
Ketika gula darah bapak saya naik bapak saya lansung
menuju ke pelayanan kesehatan.
c. Kemampuan keluarga merawat angota keluarga yang sakit:
dalam merawat anggota keluarga yang sakit, biasanya
anggota keluarga yang tidak sakit mencari informasi dari
tenaga kesehatan makanan apa yang harus dihindari,
 menyiapkan makanan yang sehat, dan membantu
mengingatkan untuk minum obat teratur.
d. Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan :
Di keluarga saya, ada aturan untuk membuang sampah
pada tempatnya, mencuci tangan sebelum dan sesudah
makan, lingkungan rumah disapu dan dipel setiap hari.
e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan :
Jarak rumah dan pelayanan kesehatan sangat dekat dan
mudah dijangkau, jadi jika ada salah satu anggota keluarga
yang sakit langsung dipriksa ke pelayan kesehata terdekat.

29. Fungsi Reproduksi : jumlah anak didalam keluarga saya ada 2 laki-
laki semua
30. Fungsi Ekonomi : di dalam keluarga saya untuk kebutuhan pangan,
sandang dan pangan cukup terpenuhi.

VI. Koping Keluarga :

31. Stressor keluarga jangka pendek dan jangka panjang :
Untuk saat ini stressor yang dialami keluarga saya adalah masalah
virus covid 19 yang mewabah di indonesia, karena bapak saya
harus tetap bekerja, dan pekerjaan tidak bisa dikerjakan dirumah.

32. Kemampuan Keluarga Berespons terhadap masalah :

Dalam mengatasi masalah didalam keluarga biasanya kita
mendiskusikan bersama untuk mengatasi masalah.
 33. Strategi Koping yang Digunakan : untuk mengatasi stresor terhadap
covid 19 saya selalu mengingatkan bapak saya yang tidak bisa stay
dirumah, untuk selalu menjaga kesehatan dan pola hidup sehat.

34. Strategi adaptasi disfungsional : untuk mengurangi stress yang

biasanya dilakukan ibu saya adalah menonton tv, jika bapak pergi
main tenis meja, karena dengan cara main tenis meja stress bisa
hilang. Dan untuk saya sendiri biasanya saat stres suka
mendengarkan musik dan nongkrong bersama teman-teman.

VII. Pemeriksaan fisik anggota keluarga :

VS &
Nam Abdome Ekstremita
hasil Kepala Thorak
a n s
lab/Ro.
Tn. B Td : -bentuk -bentuk dada -tidak -gerakan
120/90 kepala simetris ada nyeri bebas
Rr : simetris, -tidak bunyi tekan untuk
12x/mn rambut hitam, ronkhi/wezin -tidak bergerak
t kulit kepala g ada lessi -tidak ada
N: bersih, tidak -tidak ada -bising kelainan
98x/mn ada nyeri nyeri tekan usus (+)
t tekan -tidak ada
BB : -mata sklera lessi
66kg tidak ikterus,
TB : konjungtiva
160 tidak anemis
-hidung
simetris
-mulut bersih
-terdapat
karang gigi
 -bentuk
kepala
simetris,
-gerakan
Td : rambut
-tidak bebas
110/80 panjang,lurus -bentuk dada
ada nyeri untuk
N: , berwarna simetris
tekan bergerak
88x/mn hitam, kulit -tidak bunyi
-tidak -tidak ada
t kepala bersih, ronkhi/wezin
ada lessi, kelainan
Rr : tidk ada nyeri g
Ny. ada
12x/mn tekan -tidak ada
K strech
t -mata sklera nyeri tekan
mark
BB : tidak ikterus, -tidak ada
-bising
68kg konjungtiva lessi
usus (+)
TB : tidak anemis
155 -bentuk
hidung
simetris
-gigi bersih
-bentuk
kepala
simetris,
-gerakan
Td : rambut hitam,
-tidak bebas
110/70 kulit kepala -bentuk dada
ada nyeri untuk
N: bersih, tidak simetris
tekan bergerak
88x/mn ada nyeri -tidak bunyi
-tidak -tidak ada
t tekan ronkhi/wezin
ada lessi, kelainan
An. Rr : -mata sklera g
ada
A 12x/mn tidak ikterus, -tidak ada
strech
t konjungtiva nyeri tekan
mark
BB : tidak anemis -tidak ada
-bising
55kg -hidung lessi
usus (+)
TB : simetris
157 -mulut bersih
-terdapat
karang gigi
 VIII. Harapan Keluarga :
a. harapan keluarga adalah, semoga keluarga tetap diberikan
kesehatan dan keslamatan
b. Harapan untuk pelayanan kesehatan adalah, semoga
pelayan kesehatan lebih meningkatkan pelayanan ke
masyarkat.

FORMAT RUMUSAN DIAGNOSA

DIAGNOSA KEPERAWATAN
DATA
KODE DIAGNOSIS
DO : bapak terlihat 00188 Perilaku kesehatan
masih sering makan- cenderung beresiko
makanan yang
memicu
meningkatkan kadar
gula.
DS : bapak
mengatakan sudah
mengetahui tanda
dan bahaya ketika
mengonsumsi
makanan tersebut,
namun bapak belum
bisa menghindarinya.
DS : bapak, ibu, dan 00161 Kesiapan meningkatkan
adik saya pengetahuan
mengatakan belum
memahami tentang
virus covid 19
DO : bapak dan ibu
terlihat panik dengan
adanya virus covid
19
 FORMAT SKORING PRIORITAS DIAGNOSA
KEPERAWATAN

Diagnosa Keperawatan:.perilaku kesehatan cenderung beresiko

N SKO
KRITERIA BOBOT NILAI PEMBENARAN
O R
Sifat Masalah
Bapak terkena
-aktual 3 2/3x1=0,
1 1 diabetes sejak 2
-resiko 2 6
tahun yang lalu.
-potensial 1
-pengetahuan
bapak tentang
penyakit diabetes
Kemungkinan
sudah paham,
masalah untuk
namun kesadaran
diubah
2 2 1/2x2=1 bapak terhadap
-mudah 2
menghindari
-sebagian 1
makan makanan
-tidak tepat 0
yang
mengandung gula
masih rendah
Potensial
masalah untuk -ada keinginan
dicegah 2/3x1=0, untuk berhenti
3 1
-tinggi 3 6 memperbaiki
-sedang 2 pola makan
-rendah 1
Menonjolnya Diabetes adalah
masalah salah satu
-masalah berat masalah yang
harus segera cukup serius
ditangani 2 dampaknya,
1/2x1=0,
4 -ada masalah, 1 namun perilaku
5
tetapi tidak 1 untuk berhenti
segera mencegah
ditangani 0 kekambuhan
-masalah tidak diabetes masih
dirasakan kurang.
 Total Nilai :....2,7................

Diagnosa Keperawatan:.kesiapan peningkatan pengetahuan

N SKO
KRITERIA BOBOT NILAI PEMBENARAN
O R
-Virus covid 19
sudah mewabah
dalam 2bulan
Sifat Masalah terakhir ini.
-aktual 3 1/3x1=0, -keluarga sudah
1 1
-resiko 2 3 mendapatkan
-potensial 1 info dari sosmed
namun belum
paham secara
spesifik
Kemungkinan
masalah untuk -pengetahuan
diubah keluarga tentang
2 2 1/2x2=1
-mudah 2 covid 19 sudah
-sebagian 1 cukup
-tidak tepat 0
3 Potensial 1 2/3x1=0, -pekerjaan yang
masalah untuk 6 tidak bisa
dicegah dikerjakan
-tinggi 3 dirumah,
-sedang 2 mengharuskan
-rendah 1 bapak untuk tetap
bekerja diluar
rumah
-mencuci tangan
secara rutin
-anggota
keluarga yang
tidak bekerja
tetap stay
dirumah
-menerapkan
 pola hidup sehat
Menonjolnya
Covid 19 adalah
masalah
masalah berat
-masalah berat
yang harus segera
harus segera
ditangani, karena
ditangani 2
penularan virus
4 -ada masalah, 1 2/2x1=1
yang sangat
tetapi tidak 1
mudah dan cepat
segera
dapat
ditangani 0
menimbulkan
-masalah tidak
kematian.
dirasalan
Total Nilai :.......2,9.............

Diagnosa prioritas
1. Kesiapan peningkatan pengetahuan
2. Perilaku kesehatan cenderung beresiko

PERENCANAAN
DIAGNOSA TUJUAN RENCANA
KEPERAWATAN TINDAKAN
KODE DIAGNOSA
00161 Kesiapan Setelah dilakukan Memberikan
peningkatan tindakan pendidikan
pengetahuan keperawatan : kesehatan tentang
keluarga mampu covid 19
mengenal tentang
covid 19
Keluarga mampu Menjelaskan kepada
mengambil keputusan keluarga pencegahan
yang tepat tentang dan cara penularan
pencegahan penularan covid 19
 covid 19
Keluarga mampu Mengajarkan
merawat anggota keluarga cara
keluarga meliputi, mencuci tangan
menerapkan pola menggunakan sabun
hidup sehat dan air mengalir
dengan cara
6langkah
Keluarga mampu Memberikan
memodifikasi informasi kepada
lingkungan meliputi, keluarga untuk
membersihkan memperhatikan
lingkungan rumah kebersihan
setiap hari lingkungan rumah
Keluarga mampu Memberikan
menggunakan fasilitas informasi kepada
kesehatan terdekat keluarga untuk
yaitu, langsung mendatangi pelayan
pergipuskesmas/dokter kesehata terdekat
saat badan terasa tidak jika merasakan tanda
sehat dan gejala covid 19

DIAGNOSA KEPERAWATAN TUJUAN RENCANA

TINDAKAN
KODE DIAGNOSA
00188 Perilaku Setelah dilakukan Memberikan
kesehatan tindakan pendidikan
cenderung keperawatan : kesehatan
beresiko Keluarga mampu penyakit dm.
mengetahui
bahaya merokok
Keluarga mampu Memberikan
mengambil dorongan ke
keputusan yang anggota
tepat tentang keluarga untuk
perilaku berhenti membantu
merokok memperingati
bapak untuk
mengurangi
makan makanan
yang banyak
mengandung
gula
Keluarga mampu Meberikan
merawat anggota informasi
keluarga tentang dampak
meliputi, ketika dm sudah
menjauh saat parah.
ingin merokok
Keluarga mampu Meberikan
memodifikasi informasi
lingkungan tentang
meliputi, bagaimana cara
menyiapkan membantu
ruangan khusus mengatur pola
perokok makan bapak
Keluarga mampu Memberikan
memanfaatkan informasi
pelayanan kepada keluarga
kesehatan jika sakit pergi
terdekat meliputi, ke pelayanan
pergi ke kesehatan
puskesmas/dokter
jika sakit
 FORMAT PELAKSANAAN TINDAKAN

NO HARI/TANGGAL JAM DIAGNOSA IMPLEMENTASI

Minggu, 22 maret 13.00 Kesiapan -Memberikan
1. 2020 peningkatan pendidikan
pengetahuan kesehatan tentang
covid 19
-Menjelaskan
kepada keluarga
pencegahan dan
cara penularan
covid 19
- Mengajarkan
keluarga cara
mencuci tangan
menggunakan
sabun dan air
mengalir dengan
cara 6langkah
- Memberikan
informasi kepada
keluarga untuk
memperhatikan
kebersihan
lingkungan
rumah
- Memberikan
informasi kepada
keluarga untuk
mendatangi
pelayan kesehata
terdekat jika
merasakan tanda
dan gejala covid
 19

- Memberikan
pendidikan
kesehatan
penyakit dm.
- membantu
memperingati
bapak untuk
mengurangi
makan makanan
Perilaku
yang banyak
kesehatan
2. Senin , 23 maret 13.00 mengandung gula
cenderung
2020 - Meberikan
beresiko
informasi tentang
dampak ketika
dm sudah parah.
- Memberikan
informasi kepada
keluarga jika
sakit pergi ke
pelayanan
kesehatan

FORMAT PELAKSANAAN EVALUASI

 ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
DIAGNOSA
NO TANGGAL EVALUASI
KEPERAWATAN
S : keluarga
mengatakan sudah
paham dan mengerti
tentang covid 19
O : keluarga terlihat
bisa melakukan cuci
Kesiapan Minggu, 20
1. tangan
peningkatan maret 2020
menggunakan sabun
pengetahuan Jam : 14.00
dan air mengalir
dengan cara 6
langkah
A : masalah teratasi
P : hentikan
intervensi
S : keluarga
mengatakan sudah
paham tentang
bahaya bagaimana
Perilaku cara mengatur pola
Senin, 23 makan menghindari
kesehatan
maret 2020 dm.
2. cenderug
Jam : O : bapak sudah
beresiko terlihat mulai
14.00
mengatur pola
makan.
A : masalah belum
teratasi
P : lanjut intervensi

Lampiran