KABUPATEN KEDIRI
Oleh :
2020
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1 Latar belakang
Introduction
sejak dini yaitu khususnya pada anak-anak usia sekolah PAUD hal ini penting
karena pada anak-anak rawan terkena penyakit karena daya tahan tubuh anak-
anak belum sekuat orang dewasa pada umumnya.(Mardhiati 2019: 20) selain itu
tidak tahu benda itu kotor apa tidak mereka tidak mengetahui, hal itu yang
menjadi bahaya ketika anak-anak tidak di ajarkan dan dibiasakan hidup bersih.
(Aulina 2018). Pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah
tua yang penting adalah menjadi manajer yang efektif yaitu orang tua yang dapat
Sedangkan (Tori Rihiantoro 2016) bahwa Peran orang tua juga sebagai
pendidik, motivator, role model dan fasilitator. dan diharapkan kedua orang tua
Oleh karena itu hal ini dapat disimpulkan bahwa peran orang tua sangat
penting sebagai panutan (role model) bagi anak. dalam hal ini orang tua perlu
mengajarkan hal positif pada anak. salah satunya dengan menerapkan perilaku
hidup bersih dan sehat pada anak, terutama pada anak usia dini.
anaknya bersih dan sehat. Selain itu, orang tua juga harus mampu menciptakan
perilaku hidup bersih dan sehat dalam membiasakan untuk mencuci tangan
sebelum dan sesudah makan, memotong kuku, menyikat gigi sebelum tidur,
Widya , 2020).
Orang tua berperan aktif dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan
sehat anak karena orangtua merupakan orang pertama yang dilihat dalam
lingkungan anak, dimana perilaku dan perbuatan orang tua selalu dicontoh dan
china pada awal desember 2019 tepatnya di wuhan (china). terhitung tanggal 26
Mei 2020 virus ini telah menginfeksi 5,623,503 orang, dengan jumlah kematian
348,760 jiwa dan jumlah pasien yang sembuh 2,393,551 serta menginfeksi 213
ditemukan pertama kali pada tanggal 2 maret 2020, dan hal ini disampaikan
justifikasi.
perkembangan otak pada anak usia dini menempati posisi yang paling vital yakni
setiap bulan sesuai umur anak, informasi yang terdapat pada Buku KIA. Bahwa
tools pemantauan perkembangan anak dalam Buku KIA tersedia dalam rentang
umur 0-3 bulan, 3-6 bulan, 6-12bulan, 1-2 tahun, 2-3 tahun, 3-5 tahun dan 5-6
tahun ( Kemenkes, 2020). Oleh karena itu pentingnya peran orang tua dalam
Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat sangat penting sekali di terapkan pada
anak usia dini apalagi di era pandemic Covid – 19 ini. Banyaknya kasus anak
positif covid – 19 dengan pravelensi secara nasional pada anak usia 0 – 5 tahun
sebanyak 2,2 % terkonfirmasi positif covid – 19 dari total kasus tersebut atau
sekitar 525 orang dari 23,851. Sedangkan Angka kematian anak usia 0 – 5 tahun
secara nasional mencapai 12 kematian atau 0,8 % persen dari total kematian
covid – 19 tidak hanya menyerang lansia dan orang dewasa tetapi juga dapat
Oleh karena itu dilihat dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa perlu
adanya peran orang tua dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat guna
Kronologis
menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai rutinitas bahkan menjadi
mudah meluas.
Virus ini mampu bertahan hidup di berbagai jenis benda dalam beberapa
jam, bahkan ada yang sampai beberapa hari. Maka dari itu, masyarakat terus
dihimbau untuk melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat ini. Yang paling
sering dilakukan misalnya mencuci tangan setiap 1-2 jam, dan mencuci tangan
dengan cara yang benar. Selain itu, melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga
secara rutin di dalam rumah. (La Ode Anhusadar, Islamiyah 2020). Sehingga di
masa pandemi ini peran orang tua sangat diperlukan bahkan suatu keharusan yang
perlu digalakkan dalam hal menerapkan Perilaku Hidup bersih dan sehat pada
Kondisi kedaruratan kesehatan seperti yang terjadi saat ini akan menjadi
risiko kerentanan kesehatan global di masa depan (Bello, 2020). Virus covid - 19
anggota keluarganya akan menjadi factor risiko untuk timbulnya penyakit, baik
infeksi atau penyakit tidak menular. Namun, jika upaya PHBS dilaksanakan
dengan baik, maka upaya ini akan menjadi upaya yang efektif untuk mencegah
dikatakan bahwa upaya PHBS dapat menjadi determinan penyakit dan juga
anggota keluarga sangat penting sekali dan apabila upaya PHBS tidak
lingkungan keluraga dan jika apabila PHBS tidak laksanakan dimasa pandemi
covid ini maka hal tersebut dapat berisiko menularkan virus covid – 19.
Tentunya hal tersebut dapat mengganggu kesehatan anak . Oleh sebab itu
peran oaramg tua diperlukan untuk mengajarkan pada anak tentang perilaku
hidup bersih dan sehat pada anak guna untuk mencegah penularan virus Covid-
19 pada anak.
solusi
Orang tua dituntut untuk bisa menjaga kesehatan anak selama masa
pandemic corana ini sehingga anak dalam kondisi yang sehat. Cara yang bisa
dilakukan oleh orang tua dalam menjaga kesehatan anak adalah dengan
diterapkan dalam meningkatkan kebutuhan gizi dan kesehatan anak selama masa
Kegiatan sederhana yang dapat diterapakan pada anak usia dini adalah
mengajarkan anak meletakkan alas kaki pada tempatnya; menggunakan alas kaki
menutup mulut pada saat batuk dan bersin; menjauhi asap rokok, asap
pembakaran sampah, asap kendaraan bermotor; serta buang air besar (BAB) dan
buang air kecil (BAK) di toilet. Selain itu orang tua dapat melibatkan anak usia
halaman, dan lain-lain (Apriliana Kuntoro Astuti, 2016). Selain itu upaya
pencegahan covid-19 anak- anak dapat di berikan contoh dan di ajarkan untuk
jalan sehat. Hal ini penting diterapkan pada anak usia dini sebagai edukasi terkait
dengan kesehatan serta pencegahan virus COVID-19 sejak dini ( Ahmad tabi’in
2020)
konklusi
HIDUP DAN BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK USIA DINI MASA
KABUPATEN KEDIRI
dan Sehat Pada Anak Usia Dini Masa Pandemi Covid – 19 di Desa Jombangan
hidup bersih dan sehat pada anak usia dini saat masa pandemi di desa jombangan
wawasan orangtua dalam penerepan perilaku hidup bersih dan sehat pada
khusus nya bagi orang tua dan sebagai acuan untuk sarana pendidikan
orang tua dalam penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat khususnya di