Anda di halaman 1dari 6

1.

Alkohol
 Nama bahan aktif
o Alcohol
 Mekanisme daya bunuh miroba pathogen.
o Mendenaturasi protein yang ada didalam bakteri dengan ionisasi gugus
karboksil dan amino.
 Kegunaan
o Membersihkan alat sebelum dan sesudah digunakan
o Membersihkan area kerja
o Membersihkan tangan sebelum dan sesudah pengerjaan (operasi)
o Mensterilkan kulit sesaat sebelum operasi
 Kelebihan
o Cukup efektif digunakan guna menghambat maupun mengurangi bakteri
pada alat yang telah erkontaminasi
o Cepat menguap, sehingga mereka tidak meninggalkan kulit basah untuk
waktu yang lama
o Dapat diperoleh dengan cepat
o bakterisidal cepat, tuberkulosidal.
 Kekurangan
o Tidak membunuh spora, menyebabkan korosi metal kecuali jika
ditambahkan pereduksi (2 % Na nitit,mengeringkan kulit)
 Teknik aplikasi
o Topikal
2. Yodium
 Nama bahan aktif
o Yodium
 Mekanisme daya bunuh mikroba pathogen.
o Bereaksi kuat dengan ikatan ganda asam lemak tak jenuh pada dinding sel
dan membran organel. Setelah bereaksi dengan dinding sel, akan terbentuk
pori sementara atau permanen yang menyebabkan hilangnya material
sitoplasmik dan ada aktivitas enzim yang berikatan secara langsung.
 Kegunaan
o Membersihkan luka dan tindakan antiseptic pada kulit sebelum
pembedahan.
 Kelebihan
o Pencuci dan desinfektan,tidak meninggalkan warna, meninggalkan residu
anti bakteri, yodium tinktur bersifat tuberkulosidal.
 Kekurangan
o Yodium tinktur menimbulkan warna dan iritasi kulit,aktifitasnya hilang
didalam air sadah, korosif terhadap logam, menyebabkan pengeringan
kulit.
o Yodium kurang baik kelarutannya dalam air dan lebih baik kelarutannya
dalam alkohol.
 Teknik aplikasi
o Teknik aplikasi yosdium yaitu layaknya penggunaan betadine yang di
gunakan sebagai pembersih luka dan antiseptik sebelum pembedahan pada
daerah kulit.
3. Larutan Formaldehida
 Nama bahan aktif
o Aldehid
 Mekanisme daya bunuh mikroba pathogen
o Alkilasi membran dan inti sel memberikan gugus alkil pada senyawa yang
diserang sehingga senyawa tersebut mengalami kerusakan
o Pada membran sel glutaraldehid menyerang gugus amin (-NH) & gugus
thiol (-SH) sehingga struktur membran sel rusak
o Pada inti sel glutaraldehid merusak atom Nitrogen (N) pada cincin basa
purin pembentuk asam inti.
 Keguaan
o Untuk desinfektan suatu ruangan setelah selesai ditempati penderita suatu
penyakit menular,
 Kelebihan
o Membunuh spora, tidak korosif,digunakan untuk bahan yang tidak panas.
 Kekurangan
o Membutuhkan bahan yang relatif lama sebagai desinfektan, menimbulkan
bau, keracunan pada membran kulit danmembran mukus.
 Teknik aplikasi
o Diaplikasikan sebagai pembersih : lantai, kapal, gudang dan pakaian.
Dalam bidang medis, larutan formaldehida dipakai untuk mengeringkan
kulit, misalnya mengangkat kutil. Larutan dari formaldehida sering
dipakai dalam membalsem untuk mematikan bakteri serta untuk
sementara mengawetkan bangkai.
4. Karbol/Lysol
 Nama bahan aktif
o Fenol
 Mekanisme daya bunuh mikroba pathogen
o Mengganggu dinding sel, menyebabkan denaturasi protein pada membran
dan sitoplasma, serta menonaktifkan enzim-enzim. Akibatnya protein-
protein sel akan menggumpal dan tidak berfungsi sehingga menyebabkan
kematian sel.
 Kegunaan
o Untuk mendekontaminasi permukaan kasar dirumah sakit dan
laboratorium, penetasan dan farm besar.
 Kelebihan
o Aktifitasnya tidak hilang oleh bahanorganik, sabun, ataupun air sadah,
meninggalkan efek residu jikamengering.
 Kekurangan
o Fenol bersifat toksik, berbau tidak sedap, dan dapat menyebabkan iritasi,
 Teknik aplikasi
o Teknik pengaplikasian fenol dilakukan dengan menyemprotkan ke benda
benda yang tekontaminasi mikroorganisme, misalnya pada kandang dan
peralatan pada kandang.

5. Amonium quartenam
 Nama bahan aktif
o Amonium quaternam
 Mekanisme daya bunuh mikroba pathogen
o Senyawa ini mudah berpenetrasi, sehingga cocok diaplikasikan pada
permukaan berpori,
 Kegunaan
o Amonium kuartener dapat digunakan untuk mematikan bakteri gram
positif, namun kurang efektif terhadap bakteri gram negatif, kecuali bila
ditambahkan dengan sekuenstran (pengikat ion logam). 
 Kelebihan
o Tidak berbau, sifatnya stabil, tidak korosif, memiliki umur simpan
panjang, mudah terdispersi.
 Kekurangan
o Tidak bersifat tuberkulosidal, aktivitas virisidal terbatas,harusdilarutkan
dalam destilata, aktivitas hilang oleh protein, sabun dan seratselulosa,
aktivitasnya lemah sehingga harus dikombinasidengan grupfenol.
 Teknik aplikasi
o Teknik pengaplikasian amonium quartanam yaitu disemprotkan pada
peralatan yang kandang maupun kandang yang terkontaminasi namun
memiliki efek bakterisidal dan bakteriostatik terhadap bakteri Gram (+)
maupun (-), jamur serta protozoa. Tetapi turunan ini tidak aktif terhadap
bakteri pembentuk spora dan virus tidak beramplop
6. Klhorin
 Nama bahan aktif
o Khlorin
 Mekanisme daya bunuh mikroba pathogen
o Menghambat oksidasi glukosa dalam sel mikroorganisme dengan cara
menghambat enzim-enzim yang terlibat dalam metabolisme karbohidrat
 Kegunaan
o Preparat khlorin dipakai untuk desinfeksi air minum
 Kelebihan
o Tuberkulosidal
 Kekurangan
o Memutihkan bahan,korosi logam, tidak stabil di dalam air sadah, larutan
harus segar
 Teknik aplikasi
o Teknik pengaplikasian yaitu misalnya penggunaan kaporit pada bak air
dan pembersihan kolam renang bersifat bakterisidal.

Anda mungkin juga menyukai