Anda di halaman 1dari 6

SOAL KASUS ASKEP II DM PADA LANSIA

Berthiana T, S.Pd.,M.Kes

Seorang lansia Ny. B berusia 70 tahun, janda, pendidikan terakhir tidak tamat SD, berada
disebuah panti jompo. Pasien mengatakan mempunyai riwayat penyakit gula dan tekanan darah
tinggi sudah sejak lama ± 5 tahun yang lalu. Saat dilakukan pengkajian ditemukan GDS: 460
mg/dl, tekanan darah: 170/100 mmHg, BB = 40 kg ,TB = 150 cm. Pasien mengeluh tidak enak
badan dan lemes, sendi-sendinya kaku saat digerakkan, sering pipis, serta sering merasa
kesemutan. Pasien mengatakan obat yang biasa diberikan adalah metformin dan amlodiphine.
Pasien mengaku sering lupa untuk minum obat karena tidak ada yang mengingatkan. Pasien juga
sering merasa sedih karena selama ini 6 bulan terakhir, anaknya tidak pernah menjenguknya
dipanti jompo.
Soal :
1. Identifikasi kata kunci berdasarkan kasus diatas!
Jawaban:
1. Ny. B berusia 70 tahun, janda, pendidikan terakhir tidak tamat SD, berada disebuah panti
jompo.
2. Pasien memiliki riwayat penyakit gula dan tekanan darh tinggi sejak lama ± 5 tahun yang
lalu.
3. GDS.
4. Tekanan darah.
5. BB.
6. TB.
7. Metformin.
8. Amlodiphine.
2. Identifikasi Faktor Penyebab berdasarkan kasus diatas!
Jawaban:
a. Usiamenyebabkan disfungsi pankreasmempengaruhi kerja pankreas menghasilkan
insulinmenyebabkan penumpukkan glukosa dalam darahketidakstabilan kadar glukosa
darah.
b. Usiamenyebabkan penurunan pergerakkanmempengaruhi sistem kerja pergerakkan
tubuhgangguan mobilitas fisik.
c. Usiamenyebabkan terjadinya proses penuaanmempengaruhi daya ingatgangguan
memori.

3. Identifikasi Masalah Keperawatan berdasarkan kasus diatas!


Jawaban:
Analisa Data:
Ds:
o Pasien mengatakan mempunyai riwayat penyakit gula dan tekanan darah tinggi sudah sejak
lama ± 5 tahun yang lalu.
o Pasien mengatakan sering pipis.

Do:
o Kadar glukosa dalam darah tinggi
o GDS: 460 mg/dl.
o Tekanan darah: 170/100 mmHg
o BB = 40 kg.
o TB = 150 cm.
Masalah keperawatan yang sering muncul adalah ketidakstabilan kadar glukosa darah.
Analisa Data
Ds:
o Pasien mengeluh tidak enak badan dan lemes, sendi-sendinya kaku saat digerakkan, sering
pipis, serta sering merasa kesemutan.
o Pasien mengatakan obat yang biasa diberikan adalah metformin dan amlodiphine.
o Pasien mengaku sering lupa untuk minum obat karena tidak ada yang mengingatkan. .

Do:
o Sendi kaku
o Gerakan pasien terbatas
o Pasien tampak lemah
o Tekanan darah: 170/100 mmHg
Masalah keperawatan yang sering muncul adalah gangguan mobilitas fisik.
Analisa Data
Ds:
o Pasien mengatakan obat yang biasa diberikan adalah metformin dan amlodiphine.
o Pasien mengaku sering lupa untuk minum obat karena tidak ada yang mengingatkan.

Do:
o Pasien tidak mampu mengingat jadwal minum obat.
Masalah keperawatan yang sering muncul adalah gangguan memori.

4. Buatlah Diagnosa Keperawatan berdasarkan kasus diatas!


Jawaban:
1. Ketidakstabilan kadar glukosa darah berhubungan dengan disfungsi pankreas.
2. Gangguan mobilitas fisik berhubugan dengan kekakuan sendi.
3. Gangguan memori berhubungan dengan proses penuaan.
5. Buatlah Intervensi Keperawatan berdasarkan diagnosa yang diangkat
No Diagnosa Tujuan Dan Intervensi
Keperawatan Kriteria Hasil Keperawatan
1 Ketidakstabilan kadar Setelah dilakukan a. Identifikasi kemungkinan
glukosa darah tindakan keperawatan penyebab hiperglikemia.
diharapkan masalah b. Monitor kadar glukosa darah.
dapat diatasi dengan c. Monitor tanda dan gejala
kriteria hasil: hiperglikemia (mis. Poliuria,
a. Klien dapat polidipsia, polifagia,
mematuhi kelemahan, malaise, pandangan
kepatuhan kabur, sakit kepala).
perilaku: diet d. Konsultasi dengan medis jika
sehat. tanda dan gejala hiperglikemia
b. Dapat mengontrol tetap ada atau memburuk.
kadar glukosa e. Kolaborasi pemberian insulin,
darah. jika perlu.
c. Kadar glukosa
darah menjadi
normal
2 Gangguan mobilitas fisik Setelah dilakukan a. Identifikasi toleransi fisik
tindakan keperawatan melakukan pergerakkan.
diharapkan masalah b. Monitor kondisi umum selama
dapat diatasi dengan melakukan mobilisasi.
kriteria hasil: c. Anjurkan melakukan mobilisasi
a. Pasien tidak dini.
mengeluh sendi d. Ajarkan mobilisasi sederhana
nya kesemutan. yang harus dilakukan.
b. Pasien mampu
melakukan
aktifitasnya seperti
biasa.
3 Gangguan memori Setelah dilakukan a. Identifikasi masalah memori
tindakan keperawatan yang dialami.
diharapkan masalah b. Fasilitasi kemampuan
dapat diatasi dengan konsentrasi.
kriteria hasil: c. Ajarkan teknik memori yang
Pasien mampu tepat.
mengingat jadwal d. Rujuk pada terapi okupasi, jika
minum obat dengan perlu.
benar.

6. Buatlah Catatan Perkembangan berdasarkan intervensi dilakukan!


No Diagnosa Keperawatan Catatan Perkembangan
1 Ketidakstabilan kadar gula S: Klien mengatakan tidak merasa gejala dari kadar
darah gula darah yang meningkat seperti lelah atau lesu.
O:
Kadar glukosa dalam darah / urin menurun.
GDS: 180 mg/dl
A: Masalah Ketidakstabilan kadar glukosa darah
teratasi.
P: Intervensi dihentikan.
2 Gangguan mobilitas fisik S: Klien mengatakan tidak merasa mengalami
kesemuta dan kekakuan sendi lagi.
O:
Klien mampu melakukan aktifitas dini seperti yang
sudah diajarkan.
A: Masalah gangguan mobilitas fisik teratasi.
P: Intervensi dihentikan.
3 Gangguan memori S: Klien mengatakan mengingat jadwal minum obat
yang diberikan.
O: Klien tampak meminum obatnya pada jadwal yang
sudah ditentukan.
A: Masalah gangguan memori teratasi.
P: Intervensi Dihentikan.

Anda mungkin juga menyukai