MK : KEWARGANGARAAN
PRODI S1 PG.PAUD
Skor Nilai:
NIM : 1193113002
2020
KATA PENGANTAR
1
Dengan menyebut nama Tuhan Yang Maha Esa, Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, Puji syukur saya panjatkan atas kehadiran-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,
hidayah dan inayah-Nya kepada saya. Sehingga saya dapat meyelesaikan hasil laporan
Critical Journal Review ini.
Tidak lupa saya mengucapkan Terima Kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu dan memberikan sumber-sumber yang dapat dijadikan pedoman dalam penulisan
laporan ini. Dan saya menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan hasil laporan ini
karena berkat Tuhan yang Maha Esa.
Meskipun demikian saya menyadari penyusunan hasil laporan ini masih belum
sempurna. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun saya harapkan agar
sempurnanya hasil laporan ini. Dapat bermanfaat bagi kita semua, serta dapat menunjang
pencapaian sasaran/tujuan dalam terbentuknya hasil Critical Journal Review ini.
Febi Selviani
DAFTAR ISI
2
Kata Pengantar.....................................................................................................i
Daftar Isi..............................................................................................................ii
A. Pendahuluan..............................................................................................7
B. Deskripsi Isi .............................................................................................8
Bab IV PENUTUP.............................................................................................11
A. Kesimpulan........................................................................................11
B. Rekomendasi.....................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
3
PENDAHULUAN
c. Manfaat CJR
- Untuk menambah pengetahuan tentang Profesi pendidikan
- Melatih kemampuan dalam mengkritik journal
- Untuk menambah pengetahuan tentang Keterampilan Profesi Pendidikan
Mengasah kemampuan dalam mengkritik sebuah jurnal.
- Sebagai rujukan untuk memilih sebuah jurnal dan mencari sumber bacaan yang
relevan.
d. Identitas Journal
Jurnal 1 :
4
1. Judul Artikel : Peranan Metode Diskusi Dalam Pembentukan
KarakterMahasiswa Melali Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan (Pkn)
2. Nama Jurnal : Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
7. No ISSN :-
8. Volume :11, no 1
Jurnal 2 :
8. Volume : 4,No 2
5
BAB II
A. Pendahuluan
Jurnal 1
Dalam pembentukan karakter mahasiswa upaya yang dilakukan adalah dengan
metode diskusi yang sederhana dan simpel dimulai dari tahap persiapan pelaksanaan
dan tahap penutupan bagi mahasiswa hal ini berguna untuk mendukung terwujudnya
warga negara yang sadar akan hak dan kewajiban serta cerdas berpikir kritis terampil
dan berkarakter sehingga dapat diandalkan untuk membangun bangsa dan negara
berdasarkan Pancasila. Untuk itu diperlukan pemahaman yang sederhana dan
pelaksanaan metode diskusi ini secara sederhana bukanlah bertanya jawab, metode
diskusi lebih kepada tukar pikiran atau ide dan pemahaman antar sesama. Tujuan
metode diskusi menurut Diana Hess adalah untuk membentuk kemampuan
berpartisipasi guna memecahkan masalah-masalah dalam suatu masyarakat demokrasi
dengan cara berdiskusi melalui diskusi dikembangkan Rationale dan instrumental
rationale berupa pengembangan nilai ,kepastian dan mempertinggi pemahaman
terhadap kajian harapannya dari model tersebut agar dapat membantu mahasiswa
mengembangkan suatu pemahaman dan komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi serta
meningkatkan kemauan untuk ikut dalam kehidupan politik secara positif
mempengaruhi isi pemahaman kemampuan berpikir kritis dan kecakapan
interpersonal harapannya dari model tersebut adalah agar dapat membantu mahasiswa
mengembangkan suatu pemahaman dan komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi dan
meningkatkan kemauan untuk ikut dalam kehidupan politik secara positif
mempengaruhi isi pemahaman kemampuan berpikir kritis dan kita kapan
interpersonal. Pendidikan kewarganegaraan termasuk kelompok mata kuliah
pengembangan kepribadian di perguruan tinggi yang berfungsi sebagai orientasi
mahasiswa dalam memantapkan wawasan dan semangat kebangsaandan tanah air,
6
demokrasi kesadaran hukum penghargaan atas keragaman dan partisipasinya
membangun bangsa berdasarkan Pancasila. Capaian yang diharapkan dari
pembelajaran pendidikan kewarganegaraan yaitu mampu menganalisis masalah
kontekstual PKN mengembangkan sikap positif dan menampilkan perilaku
mendukung semangat kebangsaan dan cinta tanah air mampu menganalisis masalah
demokrasikesadaran hukum dan keragaman
Jurnal 2
Dari artikel tersebut dijelaskan bahwa dengan adanya pendidikan
kewarganegaraan di perguruan tinggi dapat membentuk karakter mahasiswa dan
mengembangkan keterampilan berpikir kritis dalam pendidikan kewarganegaraan
serta akan membekali generasi muda melalui tiga kompetensi yaitu, pengetahuan
kewarganegaraan keterampilan kewarganegaraan dan karakter kewarganegaraan
bedasarkan studi pendahuluan. Dari artikel tersebut didapatkan hasil yang
menunjukkan bahwa mahasiswa yang mengikuti mata kuliah pendidikan
kewarganegaraan dapat menyusun argumen dengan baik saat berpendapat. Dalam
jurnal tersebut dijelaskan juga bahwa pendekatan pembelajaran yang dapat digunakan
yaitu pendekatan kontruktivisi dan pendekatan open ended learing dan strategi e-
learning sumber belajar yang digunakan berbentuk online dan ofline. Kebutuhan
berpikir kritis bagi mahasiswa adalah kebutuhan untuk dapat menghadapi berbagai
permasalahan dalam kehidupan di era global saat ini. Pemikiran kritis dibutuhkan
dalam setiap aspek kehiduan untuk mengatasi masalah. Keterampilan berpikir kritis
setiap individu dapat dilakukan dengan cara melatih diri untuk sering mengajukan
pertanyaan, berpendapat, mengidentifikasi informasi, membuat kesimpulan, dan
mengidentifikasi dampak. Sebagai salah satu mata kuliah yang memiliki dasar yuridis
kuat, Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi memiliki misi dalam
memantapkan konsistensi mewujudkan nilai dasar Pancasila, cinta tanah air,
menerapkan ilmu pengetahuan dengan bertanggung jawab dan bermoral Pendidikan
Kewarganegaraan di jenjang perguruan tinggi berperan sebagai kursus pengembangan
karakter yang membentuk kompetensi global warga muda. Pada capaian materi yang
disusun, dalam keterampilan umum terdapat capaian yang mengharapkan mahasiswa
untuk mampu berpikir logis, kritis, inovatif, bermutu. Berpikir kritis merupakan salah
satu keterampilan umum yang menjadi misi dalam Pendidikan Kewarganegaraan di
perguruan tinggi. Peningkatan berpikir kritis mahasiswa melalui Pendidikan
Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi dapat dilakukan dengan penggunaan
pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar. Konsepsi
pembelajaran, pendekatan, dan preferensi mengajar saling terkait secara logis .
7
BAB III
PEMBAHASAN/ANALISIS
Jurnal 2
8
Artikel ini bertujuan untuk membahas tentang upaya pengembangan keterampilan
berpikir kritis generasi muda melalui Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan
tinggi. Metode yang digunakan adalah deksriptif kualitatif. Pengumpulan data
dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil kajian
menunjukkan bahwa proses pengembangan keterampilan berpikir kritis melalui
Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi dilakukan dengan tiga cara.
Pertama, menggunakan pendekatan pembelajaran saintifik, kontekstual,
konstruktivisme, dan pendekatan open-ended. Kedua, media yang dikembangkan
adalah blended learning dan strategi e-learning. Ketiga sumber belajarnya
berbentuk online dan offline
Kelebihan
Jurnal 1
Journal 2
1. Judul sudah benar, dicetak dengan huruf capital tidak melebihi jumlah kata
maksimum 15
2. Penulisan nama penulis sudah benar, tanpa gelar, tidak boleh disingkat,
diawali huruf capital tanpa diawali oleh, urutan penulis adalah penulis pertama
diikuti oleh penulis kedua, ketiga dan seterusnya
9
3. Dari segi indentitas jurnal tersebut juga lengkap, mulai dari judul, nomor,
penulis, volume, tahun, dan ISSN
4. Gaya bahasa pada jurnal ini dapat dipahami, dan enak dibaca, tertata dengan
baik
Kekurangan
Jurnal 1
Jurnal 2
1. Pembahasan terlalu banyak sehingga membuat pembaca agak bingung dan
terkesan bosan. Ada baiknya jika materi lebih dipadatkan lagi sehingga
memudahkan para pembaca
2. Dalam jurnal ini tidak disebutkan jangka waktu dalam penelitian
10
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan di atas, dapat disimpulkan
bahwa pendidikan kewarganegaraan sangat penting dan banyak
manfaatnya.Pendidikan Kewarganegaraan dapat membentuk karakter
Mahasiswa ,mengembangkan keterampilan , berpkir kritis serta dengan adanya
pendidikan kewarganegaraan juga membantu mahasiswa mengenbangkan
suatu pemahaman dan komitmen terhadap nilai-nilai demokrasi dan
meningkatkan kemampuan untuk ikut dalam kehidupan politik secara positif.
Bagi mahasiswa dengan adanya pendidikan kewarganegaraan mendukung
terwujudnya warga negara sadar akan hak dan kewajiban, cerdas,berpikir
kritis, terampil, dan berkarakter sehingga dapat diandalkan untuk membangun
bangsa dan negara berdasarkan Pancasila.
B. Rekomendasi
- Ada baiknya jika materi pada jurnal ini lebih dipadatkan lagi agar mudah
dipahami
- Inti dari hasil penelitian seharusnya lebih dijabarkan lagi
11
DAFTAR PUSTAKA
12