Anda di halaman 1dari 3

KKN UNEJ Optimalkan Virtual Learning Terhadap Pembelajaran

Anak Sekolah Saat Covid 19


Kabupaten Lamongan merupakan salah satu kabupaten yang terletak di
Provinsi Jawa Timur yang memiliki luas wilayah 1.812,8 km2 yang terdiri atas 27
kecamatan, 12 kelurahan dan 476 desa. Pusat Pemerintahan Kabupaten Lamongan
terletak 50 km sebelah barat Kota Surabaya, ibu kota Provinsi Jawa Timur. Penulis
melakukan KKN Back To Village berlokasi di Desa Drujugurit. Desa Drujugurit
merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Ngimbang Kabupaten
Lamongan. Desa Drujugurit termasuk dalam bagian wilayah Lamongan yang terletak
di sebelah selatan, berbatasan langsung dengan Kabupaten Jombang. Selain itu
Desa Drujugurit terletak berdampingan dengan kantor kecamatan, sehingga Desa
Drujugurit juga memiliki akses yang cukup dekat dengan berbagai infrastruktur
sarana dan prasarana umum seperti: masjid, puskesmas, pasar tradisional, terminal,
rumah sakit dan instansi sekolah dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah
Menengah Atas (SMA).

Tercatat pada 11 Maret 2020 akan adanya pandemi COVID 19 yang


mewabah pada hampir seluruh negara di dunia, mengharuskan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan membuat kebijakan untuk “Belajar dari Rumah” demi memutus
rantai penyebaran COVID 19. Namun kebijakan tersebut dirasa masyarakat desa
kurang optimal karena adanya beberapa kendala diantaranya: (a) siswa belajar
secara mandiri hanya dari buku karena guru hanya memberi penugasan melalui WA
grup, sehingga siswa kesulitan untuk mencerna materi pembelajaran tanpa
pendampingan dari guru. (b) beberapa siswa cepat merasa bosan dengan kebijakan
belajar dari rumah yang sudah berlangsung selama 3 bulan, sehingga banyak
diantaranya lebih memilih untuk bermain dan acuh terhadap tugasnya. (c) masih
minimnya pengetahuan siswa untuk melakukan pembelajaran secara online
menggunakan aplikasi pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan.

Dengan adanya permasalahan tersebut, penulis melalui KKN Back To Village


tertantang untuk memberikan inovasi pembelajaran secara daring untuk mendukung
kelancaran siswa dalam proses belajar. Untuk membantu mengoptimalkan proses
belajar, penulis berusaha menggali dan memanfaatkan potensi yang dimiliki oleh
desa, seperti sudah tersedianya jaringan internet di dalam desa khususnya wifi di
sekolah dan di balai desa, dengan adanya jaringan internet yang berada di tengah
permukiman akan memudahkan para siswa untuk mengakses berbagai aplikasi
pembelajaran online. Dengan adanya KKN Back To Village ini penulis memiliki
program kerja “Virtual Learning” yang akan diimplementasikan untuk membantu
guru ditempat les (bimbingan belajar) yang berlokasi di Desa Drujugurit dengan
sasaran siswa/siswi SMP kelas VII. Virtual Learning merupakan sistem pendidikan
jarak jauh yang bertujuan untuk mengoptimalkan metode pembelajaran secara
online. Sistem pembelajaran online ini akan menggunakan beberapa aplikasi yang
nantinya siswa siswi bisa memilih mana yang lebih mudah untuk digunakan, aplikasi
tersebut diantaranya: zoom, kahoot, ruang guru dan whatsApp grup.

Program kerja ini dilakukan selama kurun waktu 7 minggu. Minggu pertama
merupakan perkenalan diri dan sosialisasi program kerja KKN, pertemuan di lokasi
tempat les untuk perkenalan dengan sasaran dan mitra kerja serta memberi
penjelasan singkat mengenai maksud dan tujuan dari program yang akan
dilaksanakan. Minggu kedua merupakan perkenalan dan pelatihan tentang cara
menggunakan beberapa media pembelajaran secara online, sekaligus menentukan
aplikasi yang akan digunakan selama proses pembelajaran yang di anggap paling
mudah. Minggu ketiga dan kelima merupakan pemantauan fokus pada pemberian
materi kepada siswa oleh guru melalui aplikasi pembelajaran online. Minggu
keempat dan keenam merupakan pemberian kuis online yang berupa game
menggunakan aplikasi kahoot sebagai bahan penilaian kompetensi dan juga
selingan agar proses pembelajaran tidak membosankan. Minggu ketujuh merupakan
evaluasi sistem pembelajaran selama program kerja dan pembuatan laporan akhir.
(Eva Mei Yunitasari/KKN48/Lamongan/Achlish Abdillah,SST,M.Kes.)

Anda mungkin juga menyukai