Anda di halaman 1dari 1

Konsep seminar hukum

1. Gambaran umum
Di era reformasi yang semakin terbukanya kran demokrasi banyak bermunculan ideology
ideologi baru yang bahkan bertentangan dengan ideologi pancasila. Di kampus keagamaan
islam khususnya bermunculan ideologi yang bersifat radikal, dengan menggunakan gerakan-
gerakannya melalui bawah tanah. Akhir-akhir ini banyak yang telah muncul ke permukaan
public dengan mendeklarasikan pendiriian khilafah, mengatasnamakan agama untuk
melakukan gerakan-gerakan yang lebih cocdong kepada pendeklarasian perang. Padahal
dalam islam tidak memerintahkan perang di negeri yang damai, dengan kata lain kehidupan
keagamaan dan kehidupan manusia masih terjaga. Hal itu perlu diperhatikan lebih, sebab
dapat mengacam keberagaman yang ada.
Dalam hal ini kemenpolhukam mengadakan seminar hukum yang berbasis islam moderat.
Hal tersbut diharapkan untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda tentang
moderasi islam di Indonesia. Dengan menghadirkan dua pemateri dari guru besar hukum
islam dan guru besar hukum konstitusi. Estimasi peserta 100 orang yang meliputi
mahasiswa iain puwokerto dan mahsiswa luar iain purwokerto
2. Tema
Moderasi islam dalam kacamata hukum positif indonesia
3. RAB
DIPA yang digunakan mengestimasi 1.500.000
a. Acara
Fee materi 2x250.000 = 500.000
b. Konsumsi
Makan pemateri : 2x15.000 = 30.000
Snack pemateri : 2x10.000 = 20.000
Snack peserta : 100x5000= 500.000
c. Kesekre
Fotocopy 500 lembarx250 = 125.000
Sertifikat pemateri 2x2500=5000
Bingkai sertifikat 2x40.000= 80.000
d. Bph
LPJ 3x30.000= 90.000
e. Pubdekdok
Baner (1) 150.000

JUMLAH Rp. 1.500.000

NB. Tema bisa berubah setelah dikpol

Anda mungkin juga menyukai