Anda di halaman 1dari 8

Nama : Hesty Yana Sari

NPM : 17755009
Matkul : Analisis Laporan Keuangan

Studi Kasus Pt Bukit Asam Tbk

Rasio Rasio
Rumus
No Jenis rasio (2018) (2017)
1 Current Ratio, Aktiva Lancar / Hutang Lancar 238% 253%
X 100%

Kesimpulan : Pada tahun 2017 current ratio perusahaan sebesar 253% artinya PT. Bukit Asam
Tbk mampu menutup penuh utang lancarnya melalui aktiva lancar, sebanya 2.53 kali. Pada
tahun 2018 menurun menjadi sebesar 2.38. Nilai ini artinya setiap satu rupiah utang lancar
dijamin oleh 2.53 aktiva lancarnya.

2 Cash Ratio Kas + Efek / Hutang Lancar X 134% 90%


100%

Pada tahun 2017 sampai tahun 2018, nilai cash ratio mengalami kenaikan sebesar 46%,
2017 sampai tahun 2018 sehingga meningkatkan nilai aset pada perusahaan.

3 Quick Ratio atau Acid aktiva lancar - persediaan / 206.4% 226.6%


Test Ratio Hutang Lancar X 100%

Nilai rasio QR pada tahun 2017 2.26 dan menurun pada tahun 2018 menjadi sebesar 2.06,
angka ini menunjukkan bahwa perusahaan memiliki aktiva yang sangat likuid sebesar2.26 kali
utang kancar yang harus segera diselesaikan. Artinya juga perusahaan memilki kemampuan
untuk membayar 2.26 kali utang lancarnya.

4 Gross Profit Margin Penjualan Netto-HPP/Penjualan 40.4% 43.7%


Netto X100%

Nilai rasio ini menunjukkan bahwa laba kotor yang diperoleh PT Bukit Asam Tbk selama satu
tahun 2017 adalah 43.7% dari total penjualan bersih perusahaan. Sedangkan di tahun2018
menurun menjadi 40.4%, persentase laba kotor dari penjualan.
5 Operating Income Penjualan Netto-hpp- biaya adm 32.1% 36.8%
Ratio & umum / penjualan netto x
100%

Rasio ini padaPT Bukit Asam Tbk selama 2 tahun berada di angka 36.8% dan 32.1% yang
artinya, pada tahun 2017 36.8% penjualan bersih mampu menghasilkan laba bersih, sedangkan
pada tahun 2018 mengalami penurunan,
6 Net Profit Margin 24.2% 23.4%
Laba bersih setelah pajak
(EAT)/ penjualan neto x 100 %

Nilai NPM yang dimiliki PT Bukit Asam Tbk untuk satu tahun 2017 adalah 23.4%, yang
menunjukkan bahwa perusahaan memperoleh laba bersih 23.4% dari seluruh penjualannya.
Angka ini meningkat pada tahun 2018 yang disebabkan adanya peningkatan penjualan.

7 Earning Power of EBIT (biaya adm & 7.3% 6.1%


Total Investment umum/jumlah aktiva

Jadi rasio ini, PT Bukit Asam Tbk pada tahun 2017 dan 2018 adalah 6,1% dan7.3% dari
keseluruhan aset yang ia miliki.
artinya setiap satu rupiah modal dapat menghasilkan keuntungan 0.07 untuk investor.

8 Rate of Return 21.2% 20.7%


Investment (ROI) EAT / Jumlah Aktiva X 100%

ROI PT Bukit Asaam Tbk tahun 2017 adalah 20.7% yang artinya perusahaan mendapatkan
laba bersih sebesar 20.7% dari keseluruhan asset atau harta yang dimilikinya. Sedangkan angka
ini meningkat di tahun 2018 menjadi sebesar 21.2%

9 Return on Equity 31.5% 33.0%


(ROE), EAT / Jumlah Equity X 100%

Nilai ROE tahun 2017 33%, namun pada tahun 2018 nilai ROE meningkat menjadi
31.5 %. Yang artinya perusahaan mendapatkan laba bersih di tahun 2018 sebesar 31.5% dari
keseluruhan nilai ekuitas yang dimilikinya. Namun perubahan nilai ROE ini
mengindentifikasikan bahwa kemampuan perusahaan yang belum efektif dalam menggunakan
ekuitasnya untuk menghasilkan laba.
10 Rate of Return on Net EAT / Jumlah Modal Sendiri X 444.5% 394.7%
Worth 100%

di Rasio ini PT Bukit Asam Tbk di tahun 2017 3.94 dan tahun 2018 4.44. yang artinya
kemampuan modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan aktiva untuk menghasilkan
pendapatan bersih.

Total Debt to Assets


32.7% 37.2%
11 Ratio Total Hutang / Total Aktiva X
100%

Rasio utang PT Bukit Asam Tbk adalah 37.2% di tahun 2017 dan menurun menjadi 32.7% di
tahun 2018 % ARTINYA, kreditor telah memberikan lebih dari setengah pembiayaan
perusahaan
membahayakan perusahaan dan akan lebih mahal bagi perusahaan untuk meminjam tambahan
dana tanpa terlebih dahulu meningkatkan modal ekuitas
Manajemen MUNGKIN menghadapi risiko kebangkrutan jika perusahaan meningkatkan rasio
utang dengan meminjam tambahan dana
12 Total Debt to Equity Total Hutang / Modal Sendiri X 686.0% 710.7%
Ratio 100%

Artinya perusahaan hanya mampu membiayai operasionalnya menggunakan modal sendiri


sebesar 31,29 persen (1-0,6871x100 persen = 31,29 persen) selebihnya 68,71 persen di biayai
dari hutang/modal. Pada hal kalau kita lihat perusahaan telah mengurangi beban hutang dan
menambah modal sendiri. Tetapi modal sendiri dengan peningkatan tersebut belum dapat
menaikkan kemampuannya untuk menjamin total hutang dengan aman.

13 Total Assets Turn Penjualan / Total Aktiva X 88% 89%


Over 100%

Di tahun 2017 Rasio perputaran asset 0.8 < rata-rata industri 1,8 kali ARTINYA perusahaan
memperoleh penjualan 0.89 kali dari keseluruhan aktiva yang dimilikinya. angka ini menurun
0.01 di tahun 2018 menjadi 0.88. Perusahaan tidak menghasilkan volume bisnis yang cukup
dibanding investasi dalam total aktivanya artinya, penjualan harus lebih ditingkatkan, beberapa
aktiva harus dilepas, atau kombinasi dari kedua langkah ini harus dijalankan oleh perusahaan

14 Fixed Assets Turn Penjualan / Aktiva Tetap X 1.70 1.79


Over 100%

Rasio perputara aktiva tetap PT Bukit Asam tahun 2017 adalah 1.79 kali sedangkan ditahun
2018 menurun menjadi 1.70. nilai rasio 1.70 di tahun 2018 menunjukkan bahwa perusahaan
mampu mendapatkan penjualan yang nilainya 1.70 kali nilai aktiva tetapnya.

15 13.65 16.84
Inventory Turn Over Penjualan / Persediaan X 100%

Kesimpulan : Perputaran persediaan pada PT Bukit Asam pada tahun 2017 sebesar 16.84 kali
dan mengalami penurunan tahun 2018 menjadi sebesar 13.65 kali. artinya PT Bukit Asam
menunjukkan bahwa perusahaan mampu mendapatkan penjualan yang nilainya 13.65 kali nilai
persediaannya di tahun 2018,.

16 Average Collection 47% 99%


PIUTANG : (PENJUALAN
Period Ratio
TAHUNAN/ 360)

Periode penagihan PT Bukit Asam Tbk di tahun 2017 yaitu 99 hari > rata-rata industri 36 hari
ARTINYA rata-rata konsumen tidak membayar tagihannya secara tepat waktu.
Hal ini akan menyedot dana perusahaan yang sebenarnya dapat dipergunakan untuk investasi
dalam aktiva progresif. tetapi menurun pada tahun 2018 menjadi 47 hari,

17 Receivable Turn Over Penjualan / Piutang Rata-Rata X 5.21 5.10


100%

Jadi rasio perputaran piutang untuk PT Bukit Asam Tbk dalam jangka waktu satu tahun adalah
5.2 kali. Nilai rasio 5.2 menunjukkan bahwa dana dalam piutang berputar 5.2 kali dalam
setahun. Artinya juga, nilai penjualan dalam satu tahun adalah 5.2 kali dari nilai piutangnya.

18 Working Capital Turn Penjualan / Modal Kerja Bersih 3.11 2.90


Over X 100%

Jadi rasio perputaran modal kerja PT Bukit Asam Tbk selama satu tahun adalah 2.90 ditahun
2017 dan meningkat menjadi 3.11 kali di tahun 2018. Nilai rasio 2.90 pada ini berarti bahwa
nilai penjualan bersih yang diperoleh adlah 3.11 kali dari modal kerjanya dan itu meningkat di
tahun 2018

Anda mungkin juga menyukai