Anda di halaman 1dari 2

4. Apa diagnosis dan diagnosis banding pada kasus ini?

Berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang pada scenario kasus
maka dapat didiagnosis bahwa penderita tersebut mengalami Karsinoma Nasofaring.

Dari anamnesis maka akan ditemukan gejala-gejala sebagai berikut:


 adanya mimisan berulang yang jumlahnya tidak begitu banyak,
 sakit kepala,
 gejala hidung tersumbat,
 penglihatan ganda,
 gangguan pendengaran,
 neuralgia,
 riwayat penyakit hidung dan tenggorokan yang berulang.

Dari pemeriksaan fisis dapat dijumpai pembesaran KGB leher, supraklavikula, epistaksis,
strabismus, gangguan pendengaran, diplopia, eksoftalmus, enoftalmus, miosis, amaurosis,
gangguan menelan, regurgitasi nasal, disfonia, gangguan gerakan lidah, paralisis okulomotor.

Pada scenario kasus tersebut penderita didapati gejala-gejala:


 telinga kiri berdenging
 disertai keluhan pilek
 ingus kadang bercampur darah
 hidung kiri mulai terasa buntu
 penglihatan mata kiri mulai kabur, terlihat berbayang (penglihatan ganda)
 pipi kiri mulai terasa tebal
Pada pemeriksaan fisik ditemukan benjolan leher kanan sejak 6 bulan yang lalu. Awalnya kecil
dan terasa membesar cepat dalam 2 bulan terakhir.
Pembesaran kelenjar getah bening merupakan penyebab paling umum
munculnya benjolan di leher sebelah kanan.

Beberapa pemeriksaan seromarker untuk melihat kadar antibody serum spesifik terhadap virus
EB yang dapat dilakukan untuk menunjang diagnosis, antara lain: IgA anti VCA, IgA anti EA,
IgA anti EBNA (Epstein Barr Nuclear Antigen).
Biopsy nasofaring adalah tindakan terpenting yang harus dilakukan untuk menegakkan diagnosis
pasti, dan dilakukan oleh ahli THT. Biasanya dilakukan rinoskopi posterior, endoskopi,
nasofaringoskopi kaku/fleksibel.
Pemeriksaan radiologi: Convential tomorgraphy atau CT scan perlu dilakukan untuk melihat
adanya tumor, terutama bila sudah menginfiltrasi dasar otak, pembesaran KGB, dan dapat
melihat metastasis tulang. Disamping itu pemeriksaan dengan CT scan penting untuk staging
klinik, untuk mengetahui adanya metastasis sehingga dapat ditetapkan stadium penyakit.
Bone scan dilakukan untuk mengetahui adanya metastasis tulang.
Diagnosis banding:
 Adenoid
 Fibroma nasofaring
 Limfoma maligna
 Tuberkolosis nasofaring, walaupun jarang

REFERENSI:
Sudoyo AW, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid
I edisi VI. Jakarta: Interna Publishing; 2014.

Anda mungkin juga menyukai