Unsur alkali yaitu, litium, natrium, kalium, rubdium, dan sesium, sifatnya
terutama ditentukan oleh kecendrungannya melepaskan satu elektron.
3.energi ionisasi logam alkali relatif rendah sehingga termasuk logam yang
sangat reaktif.
4.Umumnya logam ini mudah bereaksi dengan air membentuk basa dengan gas
hidrogen.Yang paling reaktif adalah cesium dan yang kurang reaktif adalah
litium, karena kreaktifannya dari atas ke bawah semakin bertambah.
c.Alkali Hidroksida
d.Alkali karbonat
Gas Nitrogen ( N2 ) sukar bereaksi dengan zat lain, karena pada molekul
gas N2 mempunyai ikatan kovalen rangkap tiga yang kuat,sehingga dibutuhkan
energi yang besar untuk memutuskan ikatannya.penemu Nitrogen adalah Daniel
Rutherford pada tahun 1772.
c. Pembuatan Nitrogen
2.)Secara Teknik
d. kegunaan Nitrogen:
Sebagai bahan pembeku dalam industry pengolahan makanan.
Pengisi bola pijar.
Pembuatan amoniak dan pupuk nitrogen.
Merangsang pertumbuhan tanaman,khususnya batang ,cabang dan
daun.
e. Senyawa Nitrogen
salah satu senyawa nitrogen adalah amoniak .Amoniak adalah gas yang
tidak berwarna,memiliki bau yang merangsang,dapat terbentuk bila senyawa
bila senyawa organik yang mengandung nitrogen menjadi busuk.Didalam
industri ,amoniak dibuat dengan mereaksikan gas nitrogen dengan gas
hydrogen.proses pembuatan amoniak ,secara industri dipelopori oleh Frisz
Haber pada tahun 1908,dengan menggunakan reaksi kesetimbangan.Pembuatan
amoniak dengan proses Haber Bosch.Pada proses ini amoniak,dibuat langsung
dari unsur-unsurnya dengan reaksi kesetimbangan.
Kegunaan amoniak
Pada pembuatan pupuk urea dan pupuk ZA ( zwavel zuur amoniak atau
amoniak sufat).
Pada pembuatan gas NO dan asam nitrat.
Pada pembuatan bermacam-macam monomer yang mengandung
nitrogen,industri nilon,polimer-polimer akrilat dan busa poliuretan.
Pada industri farmasi serta bahan organic dan anorganik,detergen,dan
larutan pembersih.
- Fosfor
b. Pembuatan Fosfor
Sumber utama industri fosfor adalah Ca3(PO4)2. Dalam prosesnya
Ca3(PO4)2 dicampur dengan karbon dan silika (SiO2), dengan persamaan
reaksi sebagai berikut :
Golongan IIIA:
- Boron
- Aluminium
- Galium
- Indium
- talium
Boron, unsur pertama dalam golongan III A adalah salah satu metaloid.
Boron sangat keras, bukan logam, kurang reaktif, membentuk B2O3, BCl3.
Sifat menarik dari unsur Ga, In, dan TI yang tidak terdapat pada Al adalah
kemampuan untuk membentuk ion bermuatan satu. Kemampuan ini
menunjukkan adanya pasangan elektron lembam, ns2, dalam atau dari unsur-
peralihan (post tansition). Jadi, sebuah atom Ga dapat kehilangan elektron pada
4p dan mempertahankan elektron 4s untuk membentuk ion Ga+, dengan
konfigurasi elektron [Ar] 3d10 4s2. Kemungkinan ini lebih mudah terjadi pada
atom yang lebih berat dalam golongan. Dalam kenyataannya, talium dengan
bilangan oksidasi +1 lebih mantap dalam larutan berair dibanding talium dengan
bilangan oksidasi +3.
Galium adalah unsur yang masih berupa cairan pada suhu diatas 2000oC,
karena itu bahan ini digunakan untuk termometer suhu tinggi.Ga, In, dan TI dan
senyawanya banyak digunakan secara komersial, yaitu sebagai alloy, transistor,
fotokonduktor, gelas khusus, namun kebutuhannya secara kuantitatif tidak
banyak.
Al Ga In TI
0
Titik leleh, C 660,4 29,8 156,6 303,5
Titik didih, 0C 2467 2403 2080 1457
Elektron
Jari-jari 143 141 166 171
logam, pm
Jari-jari ion, [Ne] 3s23p1 [Ar] 3d104s2 [Kr] 4d10 5s2 [Xe] 4f14 5d10
pm 4p1 5p1 6s2 6p1
M+ 113 132 140
M3+ 50 62 81 95
Potensial elektrode, E0,V
[M3+(aq) +3 e -1,66 -0,56 -0,34 +0,72
→ M (p)]
[M+(aq) + e - - -0,25 -0,34
→ M (p)]
Ralph H Petruci-Suminar.1987.hal:112
Unsur-unsur golongan VIA
- Oksigen
garam ini masing-masing bernama sulfit dan sulfat karena kedua asam
tersebut merupakan asam dipotik, terdapat dua kemungkinan jenis garam untuk
masing-masing asam.
Senyawa ion tio. Dalam senyawa atom tio, atom S menggantikan atom O.
Penggantian satu atom O dalam ion sulfat, SO42- menghasilkan ion triosulfat,
S2O32- . bilangan oksidasi formal dalam S2O32- adalah +2. Ion triosulfat terbentuk
jika larutan basa dari natrium sulfit dididihkam dengan unsur belerang.
Belerang teroksidasi dan ion sulfit tereduksi.
Oks : 2S + 6OH- → S2O32- + 3H2O + 4e-
Selenium dan telurium membentuk hidrida gas yang berbau kurang enak,
yaitu H2S. Jika belerang bukan merupakan konduktor, bentuk alotropikdari
selenium yang dikenal sebagai selenium kelabu adalah suatu semikonduktor,
dan karena daya hantar listriknya meningkat jiak ada cahaya, senyawa ini
banyak digunakan dalam alat-alatfotolistrikdan mesin fotokopi. Selenium
kelabu juga dikenal dalam pembuatan “rectifier” (untuk mengubah arus listrik
dua arah menjadi searah). Se dan Te digunakan pula dalam pembuatan alloy,
dan senyawa-senyawa ini juga digunakan sebagai adiktif untuk mengatur warna
gelas.
Ralph H Petruci-Suminar.1987.hal:61-69
UNSUR-UNSUR GOLONGAN VA
Sifat yang paling menarik dari unsur golongan VA adalah sifat logam dan
nonlogam yang ditunjukkannya (garis diagonal anak-tangga dalam tabel berkala
melewati golongan VA). Konfigurasi elektron dari unsur-unsur ini hanya
memberikan isyarat terbatas terhadap sifat logam-nonlogamnya. Konfigurasi
elektron pada kulit terluarnya adalah ns2 np3. Terdapat banyak cara yang dapat
mengubah konfigurasi elektronnya pada saat atom-atom golongan VA
membentuk senyawa.
Contoh soal:
Seng larut dalam HCl (aq pekat) membebaskan H2(g) tetapi dalam H2SO4(aq
pekat) dibebaskan SO2(g). Jelaskan perbedaan perilaku ini!
Jawab:
Contoh soal :
Berikan nama dan/atau rumus untuk senyawa berikut :a. H3AsO4 ; b. asam
metaarsenit ; c.magnesium piroarsenat
Jawab:
a. Arsenat mempunyai bilangan oksidasi +5. Senyawa hidrokso hipotesis-
nya ialahAs(OH)5. Lepasnya satu molekul air menghasilkan H3AsO4.
Asam ini dinamakan asam ortoarsenat; analog dengan H3PO4.
b. Asam ini digolongkan asam “it”, sehingga arsen harus mempunyai
bilangan oksidasi +3. Senyawa hidrokso yang bertalian dengan bilangan
oksidasi ini ialah As(OH)3. Atau H3AsO3, dan senyawa ini memang ada,
yaitu asam orto. Lepasnya satu molekul air menghasilkanHAsO2, yaitu
asam meta.
c. Asam-piro terbentuk melaui lepasnya satu H2O dari dua molekul H3AsO4
dan mempunyai rumus H4As2O7. Garam magnesium dapat dipikirkan
sebagai gabungan antara Mg2+ dan As2O74-, yaitu Mg2As2O7.