Anda di halaman 1dari 3

58 tahun ~ Kolaborasi Untuk Negeri~

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

salam seterah untuk kita semuanya para kader Ikatan Pelajar Muhammadiyah. 18 Juli 1961 telah berdiri
salah satu organisasi otonom dari persyarikatan besar Muhammadiyah, organisasi tersebut adalah
Ikatan Pelajar Muhammadiyah atau biasa disebut ( IPM ), Bagaimana di masa itu banyak sekali sebab
Ikatan Pelajar Muhammadiyah harus berdiri salah satunya adalah untuk menanamkan nilai-nilai ideologi
perjuangan Muhammadiyah kepada kader-kader yang kebetulan saat itu Muhammadiyah telah memiliki
lembaga-lembaga pendidikan (sekolah).

Ikatan pelajar muhammadiyah berdiri bukannya tanpa tujuan namun ikatan pelajar muhammadiyah
sendiri mempunyai cita-cita dan tujuan yaitu "Terbentuknya pelajar muslim yang berilmu, berakhlak
mulia, dan terampil dalam rangka menegakkan dan menjunjung tinggi nilai-nilai ajaran Islam sehingga
terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya” tepat hari ini tanggal 18 juli 2019 ikatan pelajar
muhammadiyah telah menginjak usia 58 tahun. Dan 58 tahun sendiri bukanlah usia muda untuk sebuah
organisasi besar di kalangan pelajar, maka sudah banyak pengalaman sudah banyak jalan yang dilalui
oleh ikatan pelajar muhammadiyah untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan ipm dan juga membantu
terwujudnya cita-cita muhammadiyah itu sendiri.

Ikatan pelajar muhammadiyah hari ini tentu berbeda dengan ikatan pelajar muhammadiyah pada
periode awal awal berdiri, untuk masalah perjuangan dan problematika yang ada di dalam organisasi
juga tentu berbeda seiring berjalannya zaman. Seperti halnya muhammadiyah pada awal berdiri yang
dipelopori oleh K.H. Ahmad dahlan sebagai pendiri muhammadiyah, juga tentu berbeda dengan
muhammadiyah pada saat ini, dimana muhammadiyah pada saat itu hanya sekumpulan beberapa orang
untuk belajar ilmu agama yang ditentang oleh banyak kalangan di awal awal berdirinya. Namun hari ini
muhammadiyah seakan-akan berada di mana-mana bahkan ketika kita berbicara tentang bangsa
indonesia juga tidak bisa di kesamping kan peran serta dari organisasi persyarikatan muhammadiyah.

Kita bisa buktikan dengan seberapa banyak amal usaha yang dimiliki oleh muhammadiyah baik itu
lembaga sekolah, perguruan tinggi, rumah sakit dan juga pondok pesantren serta masjid masjid yang
didirikan oleh muhammadiyah. Ketika kita berbicara tentang besarnya muhammadiyah pada hari ini,
kita juga tidak bisa memandang sebelah mata bagaimana proses pengkaderan yang ada di dalam
muhammadiyah. Ipm contohnya, adalah salah satu organisasi otonom yang ada di dalam
muhammadiyah juga sebagai anak terkecil dari pada muhammadiyah, dimana pengkaderan awal
muhammadiyah dimulai dari pada ikatan pelajar muhammadiyah. Yang pada saat itu ketika anak-anak
pelajar muhammadiyah dikenalkan langsung dengan nilai-nilai ajaran islam nilai-nilai ideologi yang ada
di dalam muhammadiyah. Maka diharapkan orang-orang yang nantinya memegang persyarikatan
muhammadiyah dan juga amal usaha muhammadiyah adalah alumni kader ikatan pelajar
muhammadiyah sehingga nantinya lebih paham proses pengkaderan yang ada di dalam muhammadiyah
dan tidak mengkesampingkan pengkaderan awal yang ada di muhammadiyah.

Sebagai organisasi pelajar yang sudah menginjak usia ke 58 diharapkan ikatan pelajar muhammadiyah
keberadaannya terus dirasakan oleh kalangan pelajar dan juga dirasakan oleh kalangan masyarakat yaitu
memberi pencerahan terhadap pelajar-pelajar dan juga memberikan manfaat yang ada di dalam
masyarakat karena kita yakin dan percaya bahwasannya pelajar-pelajar hari ini 10 sampai 20 tahun yang
akan datang akan memegang peran penting terhadap sebuah negara yang akan meneruskan tongkat
estafet perjuangan para pahlawan yang telah gugur mendahului kita. Tentunya hari ini pelajar tidak
semena-mena akan menjadi pemimpin di masa yang akan datang tanpa adanya sebuah pendidikan
karakter dan juga pendidikan moral , karena itu ikatan pelajar muhammadiyah harus berdiri paling
depan menunjukkan karya nyatanya untuk bangsa yaitu dengan terus menjadi organisasi yang
memajukan dengan terus memberikan contoh terhadap apa yang dicita-citakan dan menjadi tujuan
ikatan pelajar muhammadiyah yakni berilmu berakhlak mulia dan terampil.

Kolaborasi untuk negeri itulah mungkin tema yang diambil dalam milad ikatan pelajar muhammadiyah
ke 58 maka di setiap daerah di setiap wilayah ikatan pelajar muhammadiyah tentu memiliki culture yang
berbeda-beda dalam berjuang berkarya nyata untuk bangsa maka diharapkan kader-kader ikatan pelajar
muhammadiyah terus memunculkan inovasi kreativitas dalam berjuang di ikatan pelajar
muhammadiyah diharapkan perbedaan perbedaan yang muncul di setiap wilayah ataupun daerah dapat
menjadikan warna tersendiri untuk ikatan pelajar muhammadiyah untuk muhammadiyah dan juga
tentunya untuk bangsa indonesia. Maka dengan semangat milad ke 58 ikatan pelajar muhammadiyah
semoga para kader kader ikatan pelajar muhammadiyah tetap semangat dalam belajar dan berkarya
nyata sebagai bentuk cinta kepada ikatan dan juga bangsa sehingga ikatan pelajar muhammadiyah
dapat menjadi wadah untuk mencetak pemimpin pemimpin bangsa dan pemimpin dunia. Jaya selalu
ikatanku.

Pesan K.H. Ahmad dahlan hidup hidupilah muhammadiyah jangan mencari hidup di muhammadiyah
Wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

By: Andy Rizal Aminulloh

Anda mungkin juga menyukai