BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Bahan penyegar adalah bahan yang memiliki kandungan alkaloid yang mampu
memberikan stimulus berupa peningkatan kerja jantung bagi pemakai atau orang
yang mengkonsumsinya. Bahan penyegar memiliki aroma, bau, dan rasa yang khas
dari setiap komoditasnya. Contoh bahan penyegar adalah kopi, teh, cokelat, dan
tembakau. Namun, yang paling sering dikonsumsi dalam kehidupan sehari-hari
adalah kopi dan teh.
Kopi termasuk tumbuhan tropik yang mengandung komponen kimia yang
kompleks. Struktur kimia yang terpenting pada kopi adalah kafein dan caffeol.
Kafein dapat menstimulus kerja saraf, sedangkan caffeol memberikan rasa dan
aroma yang khas pada kopi. Manfaat mengkonsumsi kopi adalah meningkatkan
kinerja jantung sehingga memberikan efek segar dan tidak mengantuk. Yang kedua
adalah teh. Teh merupakan tanaman yang tumbuh baik di dataran tinggi. Senyawa
yang paling penting dalam daun teh adalah katekin atau disebut juga polifenol.
Selain itu, teh juga memberikan rasa menyegarkan pada penikmatnya. Manfaat
mengkonsumsi teh adalah sebagai zat antioksidan, menghaluskan kulit, mencegah
penyakit jantung, dan lain-lain.

1.2 TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan penulisan laporan ini, sebagai berikut.
1.2.1 Memahami karakteristik organoleptik kopi dan the berdasarkan jenisnya.
1.2.2 Memahami cara menyeduh kopi dan the yang baik dan benar.

1.3 MANFAAT PENULISAN

Adapun manfaat penulisan laporan ini adalah sebagai referensi untuk menambah
wawasan pembaca khususnya pada karakteristik kopi dan teh serta proses
penyeduhan yang baik agar dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.