Abstrak
Saat masa pandemi COVID-19, setiap universitas di Jakarta dan Depok melakukan sistem
pembelajaran jarak jauh. Aplikasi yang banyak digunakan saat pembelajaran jarak jauh ialah Zoom
Meeting. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa efektifnya penggunaan aplikasi Zoom
Meeting terhadap para mahasiswa di Jakarta dan Depok ketika pandemi COVID-19. Penelitian ini
bersifat kualitatif dan menggunakan metode grounded theory. Teknik pengumpulan data dilakukan
dengan wawancara melalui Google Form dan Whatsapp kepada tiga puluh dua mahasiswa Universitas
di Jakarta dan Depok. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa penggunaan aplikasi Zoom Meeting
tidak begitu efektif bagi para mahasiswa Universitas di Jakarta dan Depok. Tetapi, aplikasi Zoom
Meeting lebih baik karena dalam aplikasi Zoom Meeting komunikasi antara individu dilakukan secara
lisan dibandingkan penggunaan aplikasi pembelajaran yang melakukan kegiatan komunikasi secara
tertulis menurut teori komunikasi pendidikan.
Kata Kunci : Zoom meeting, Mahasiswa, Komunikasi
Abstract
During the COVID-19 pandemic, each university in Jakarta and Depok performs a distance learning
system. A widely used application during distance learning is a Zoom Meeting. This research was
conducted to know the effectiveness of Zoom Meeting application to students in Jakarta and Depok
during COVID-19 Pandemic. This research was a qualitative with grounded theory method. Data
collection techniques were conducted with interviews through Google Form and Whatsapp to thirty
two university students in Jakarta and Depok. The results of this study, showed that the use of Zoom
Meeting application was not very effective for university students in Jakarta and Depok. However, the
Zoom Meeting app was better because, in the application of Zoom Meeting communication between
individuals was done orally compared to the use of a learning application that conductedwritten
communication activities according to education communication theory.
Key Words : Zoom Meeting, Student, Communication
platfrom yang paling banyak dimanfaatkan Teori komunikasi pendidikan juga menjadi
Universitas di wilayah DKI Jakarta dan sebuah landasan dalam penelitian ini.
Depok ialah Zoom Meeting. Karena dalam proses pembelajaran
tentunya melakukan proses komunikasi.
Zoom Meeting sendiri merupakan sebuah Komunikasi yang dilakukan mahasiswa
media pembelajaran menggunakan video. dengan dosen atau mahasiswa dengan
Pendiri aplikasi Zoom Meeting yaitu Eric mahasiswa lainnya. Dalam penelitian ini,
Yuan yang diresmikan tahun 2011 yang apakah pemanfaatan aplikasi Zoom
kantor pusatnya berada di San Jose, Meeting oleh Universitas di Jakarta dan
California. Aplikasi ini tidak hanya Depok dinilai cukup baik dalam proses
digunakan untuk pembelajaran saja tetapi komunikasi atau tidak.
bisa digunakan untuk urusan perkantoran
maupun urusan lainnya. Platfrom ini gratis Manfaat dilakukan penelitian ini ialah
jadi dapat digunakan oleh siapapun dengan untuk mengetahui dampak dan tanggapan
batas waktu empat puluh menit dan tidak setiap mahasiswa yang sedang menjalani
ada batasan waktu jika akun kita berbayar. pendidikan di Universitas wilayah DKI
Dalam aplikasi Zoom Meeting ini kita bisa Jakarta dan Depok terhadap pembelajaran
berkomunikasi langsung dengan siapapun jarak jauh menggunakan aplikasi Zoom
lewat video. Oleh karena itu, memang Meeting. Lalu, penelitian ini bermanfaat
cocok digunakan sebagai media juga untuk menemukan sebuah solusi
pembelajaran. terhadap pemanfaatan aplikasi TIK yang
diterapkan oleh pihak Universitas terhadap
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui para mahasiswanya supaya pembelajaran
seberapa besar pemanfaatan Zoom Meeting jarak jauh menggunakan aplikasi yang
sebagai media pembelajaran di masa social berbasis TIK, dapat optimal sehingga para
distancing terhadap mahasiswa yang mahasiswa setiap Universitas tersebut tetap
sedang menjalani pendidikan di mendapatkan keuntungan dalam proses
Universitas willayah Jakarta dan Depok. pembelajaran jarak jauh di tengah masa
Dalam kegiatan pembelajaran online pandemi COVID-19
dengan memanfaatkan penggunaan
aplikasi Zoom Meeting, terdapat dua buah METODE
teori yang dapat meninjau kegiatan Penelitian ini dilaksanakan pada tahun
pembelajaran tersebut. Teori behavioristik 2020. Metode penelitian yang kami
merupakan salah satu teori yang membahas lakukan merupakan metode penelitian
tentang berubahnya perilaku seseorang kualitatif. Creswell menjelaskan penelitian
yang didasari dari sebuah pengalaman. kualitatif didefinisikan sebagai suatu
Teori behavioristik menekankan pendekatan atau penelusuran untuk meng-
terbentuknya perilaku yang terlihat dari eksplorasi dan memahami suatu gejala
hasil proses belajar [1]. Lalu, terdapat juga sentral [3]. Teknik pengambilan data yang
teori kognitif. Di dalam sebuah teori kami lakukan ialah menggunakan google
kognitif, tingkah laku individu dapat form. Kami menggunakan google form ini
diarahkan melalui sudut pandang individu dikarenakan google form lebih cepat dan
tersebut dan juga pengalamannya dalam luas untuk menyebarkan kuesioner kepada
situasi yang memiliki relasi dengan sebuah subjek, di sisi lain karena adanya kebijakan
tujuan. Karena, dalam tingkah laku social distancing ini maka tidak
individu sifatnya dinamis. Sifat dinamis memungkinkan jika kami menggunakan
tersebutlah yang dipengaruhi oleh proses metode wawancara secara langsung.
belajar [2]. Subjek penelitian ialah mahasiswa
52
SAP (Susunan Artikel Pendidikan) p-ISSN: 2527-967X
Vol. 5 No. 1 Agustus 2020 e-ISSN: 2549-2845
53
SAP (Susunan Artikel Pendidikan) p-ISSN: 2527-967X
Vol. 5 No. 1 Agustus 2020 e-ISSN: 2549-2845
Tabel 3. Mahasiswa yang Sudah dan Hal-hal yang membuat tidak begitu efektif
Belum Pernah Menggunakan Zoom dalam pembelajaran jarak jauh
Meeting untuk Pembelajaran menggunakan Zoom Meeting adalah (1)
Mahasiswa Total Presentase seringnya terjadi kendala seperti sinyal
Pernah 20% yang kurang bagus bagi mahasiswa yang
Tidak Pernah 80% tidak menggunakan wifi, (2) terdapat 30%
mahasiswa yang terdapat mata kuliah
54
SAP (Susunan Artikel Pendidikan) p-ISSN: 2527-967X
Vol. 5 No. 1 Agustus 2020 e-ISSN: 2549-2845
56