EPIDEMIOLOGI

KECENDERUNGAN
HIV/AIDS
R. NET Y RUSTIKAYANTI, M.KEP.
Statistik Global HIV
❖ akhir Juni 2019 → 24,5 juta [21,6 juta-25,5 juta] orang sedang mengakses terapi ARV

❖ akhir 2018 → 37,9 juta [32,7 juta-44,0 juta] orang hidup dengan HIV

❖ akhir 2018 → 1,7 juta [1,4 juta – 2,3 juta] orang menjadi terinfeksi HIV baru

❖ akhir 2018 → 770.000 [570.000-1,1 juta] orang meninggal karena penyakit terkait AIDS

❖ akhir 2018 → 74,9 juta [58,3 juta - 98,1 juta] orang telah terinfeksi HIV sejak awal epidemi

❖ akhir 2018 → 32,0 juta [23,6 juta - 43,8 juta] orang meninggal karena penyakit terkait AIDS
sejak awal epidemi
Orang dengan HIV
❑ Pada tahun 2018, ada 37,9 juta [32,7 juta-44,0 juta] orang yang hidup dengan HIV.
❑ 36,2 juta [31,3 juta – 42,0 juta] orang dewasa.
❑ 1,7 juta [1,3 juta – 2,2 juta] anak-anak (<15 tahun).

❑ 79% [67–92%] dari semua orang yang hidup dengan HIV mengetahui status HIV mereka.

❑ Sekitar 8,1 juta orang tidak tahu bahwa mereka hidup dengan HIV
Orang Dengan HIV akses terapi
ARV
akhir Juni 2019 → 24,5 juta [21,6 juta-25,5 juta] orang akses terapi ARV

2018 → 23,3 juta [20,5 juta-24,3 juta] orang yang hidup dengan HIV akses terapi ARV naik
dari 7,7 juta [6,8 juta-8,0 juta] pada tahun 2010

2018 → 62% [47-74%] dari semua orang yang hidup dengan HIV akses pengobatan
◦ 62% [47-75%] orang usia > 15 tahun yang hidup dengan HIV memiliki akses ke pengobatan; 54% [37-
73%] anak-anak berusia 0-14 tahun
◦ 68% [52-82%] perempuan usia > 15 tahun memiliki akses ke pengobatan; namun hanya 55% [41-68%]
pria usia > 15 tahun yang memiliki akses.

2018 → 82% [62–> 95%] wanita hamil yang hidup dengan HIV memiliki akses ke obat-obatan
ARV untuk mencegah penularan HIV ke anak mereka
Infeksi HIV Baru
Infeksi HIV baru telah berkurang sebesar 40% sejak puncaknya pada tahun 1997.
◦ 2018 → sekitar 1,7 juta [1,4 juta-2,3 juta] infeksi HIV baru, dibandingkan dengan 2,9 juta [2,3 juta-3,8
juta] pada tahun 1997

Sejak 2010, infeksi HIV baru telah menurun sekitar 16%, dari 2,1 juta [1,6 juta-2,7 juta]
menjadi 1,7 juta [1,4 juta-2,3 juta] pada tahun 2018
◦ Sejak 2010, infeksi HIV baru pada anak-anak telah menurun sebesar 41%, dari 280.000 [190.000-
430.000] pada 2010 menjadi 160.000 [110.000-260.000] pada 2018
Kematian terkait AIDS
Kematian terkait AIDS telah berkurang lebih dari 56% sejak puncaknya pada tahun 2004.
◦ 2018 → sekitar 770.000 [570.000-1,1 juta] orang meninggal karena penyakit terkait AIDS di seluruh
dunia, dibandingkan dengan 1,7 juta [1,3 juta– 2,4 juta] pada tahun 2004 dan 1,2 juta [860.000 -1,6
juta] pada tahun 2010

Kematian terkait AIDS telah menurun sebesar 33% sejak 2010.

90–90–90
Pada tahun 2018, 79% [67-92%] orang yang hidup dengan HIV mengetahui status mereka.

Di antara orang-orang yang mengetahui status mereka, 78% [69-82%] mengakses perawatan.

Dan di antara orang yang mengakses pengobatan, 86% [72-92%] ditekan oleh virus.

Dari semua orang yang hidup dengan HIV, 79% [67-92%] tahu status mereka, 62% [47-74%]
mengakses pengobatan dan 53% [43-63%] ditekan secara viral pada 2018.
Women
Setiap minggu, sekitar 6000 wanita muda berusia 15-24 tahun terinfeksi HIV.
◦ Di Afrika sub-Sahara, empat dari lima infeksi baru di kalangan remaja berusia 15-19 tahun adalah pada
anak perempuan. Wanita muda berusia 15-24 tahun dua kali lebih mungkin hidup dengan HIV
dibandingkan pria.

Lebih dari sepertiga (35%) wanita di seluruh dunia telah mengalami kekerasan fisik dan / atau
seksual pada suatu waktu dalam kehidupan mereka.
◦ Di beberapa daerah, wanita yang mengalami kekerasan pasangan intim secara fisik atau seksual 1,5 kali
lebih mungkin tertular HIV dibandingkan wanita yang belum mengalami kekerasan semacam itu.
Populasi kunci
Populasi kunci dan pasangan seksualnya adalah:
◦ - 54% dari infeksi HIV baru secara global.
◦ - Lebih dari 95% infeksi HIV baru di Eropa Timur dan Asia Tengah
◦ - 95% infeksi HIV baru di Timur Tengah dan Afrika Utara.
◦ - 88% infeksi HIV baru di Eropa Barat dan Tengah dan Amerika Utara.
◦ 78% dari infeksi HIV baru di Asia dan Pasifik.
◦ - 65% dari infeksi HIV baru di Amerika Latin.
◦ - 64% infeksi HIV baru di Afrika Barat dan Tengah.
◦ - 47% dari infeksi HIV baru di Karibia.
◦ - 25% infeksi HIV baru di Afrika timur dan selatan.
Populasi kunci
Risiko tertular HIV adalah:
◦ - 22 kali lebih tinggi di antara pria yang berhubungan seks dengan pria.
◦ - 22 kali lebih tinggi di antara orang yang menyuntikkan narkoba.
◦ - 21 kali lebih tinggi untuk pekerja seks.
◦ - 12 kali lebih tinggi untuk orang transgender.
HIV/tuberculosis (TB)
TB tetap menjadi penyebab utama kematian di antara orang yang hidup dengan HIV, terhitung
sekitar satu dari tiga kematian terkait AIDS.

Pada tahun 2017, diperkirakan 10,0 juta [9,0-11,1 juta] orang mengembangkan penyakit TB,
sekitar 9% hidup dengan HIV.
◦ Orang yang hidup dengan HIV tanpa gejala TB memerlukan terapi pencegahan TB, yang mengurangi risiko
pengembangan TB dan mengurangi tingkat kematian TB / HIV sekitar 40%.

Diperkirakan bahwa 49% orang yang hidup dengan HIV dan TB tidak mengetahui koinfeksi
mereka dan karenanya tidak menerima perawatan.
Investments
Pada akhir 2018, US $ 19,0 miliar (dolar AS 2016 konstan) tersedia untuk tanggapan AIDS di
negara berpenghasilan rendah dan menengah, hampir 1 miliar kurang dari tahun 2017.
◦ Sekitar 56% dari total sumber daya untuk HIV di negara berpenghasilan rendah dan menengah pada
tahun 2018 berasal dari sumber domestik.

UNAIDS memperkirakan bahwa US $ 26,2 miliar (dolar AS 2016 konstan) akan diperlukan
untuk respons AIDS pada tahun 2020.
Di Indonesia pada tahun 2018
640.000 orang hidup dengan HIV.

Insiden HIV per 1000 yang tidak terinfeksi — jumlah infeksi HIV baru di antara populasi yang tidak
terinfeksi lebih dari satu tahun — di antara semua orang dari segala usia adalah 0,17.

Prevalensi HIV - persentase orang yang hidup dengan HIV - di antara orang dewasa (15-49 tahun)
adalah 0,4%.

46.000 orang baru terinfeksi HIV.

38.000 orang meninggal karena penyakit terkait AIDS.

Jumlah kematian terkait AIDS telah meningkat 60% sejak 2010, dari 24.000 kematian menjadi
38.000 kematian.

Namun, jumlah infeksi HIV baru telah menurun, dari 63.000 menjadi 46.000 pada periode yang
sama.
Komitmen Indonesia → target
PBB
90–90–90 target membayangkan bahwa, pada tahun 2020, 90% orang yang hidup dengan HIV
akan mengetahui status HIV mereka, 90% orang yang mengetahui status HIV-positif mereka akan
mengakses pengobatan dan 90% orang yang menggunakan pengobatan akan memiliki viral load
yang ditekan
Dalam hal semua orang yang hidup dengan HIV, mencapai target 90-90-90 berarti bahwa 81%
dari semua orang yang hidup dengan HIV sedang dalam pengobatan dan 73% dari semua orang
yang hidup dengan HIV ditekan secara viral.
Tahun 2018 di Indonesia
51% orang yang hidup dengan HIV mengetahui status mereka
17% orang yang hidup dengan HIV menjalani pengobatan
Dari semua orang dewasa yang berusia 15 tahun dan lebih yang hidup dengan HIV, hanya 17%
yang menggunakan pengobatan, sementara 22% anak-anak berusia 0-14 tahun yang hidup
dengan HIV menggunakan pengobatan.

Lima belas persen wanita hamil yang hidup dengan HIV mengakses obat antiretroviral untuk
mencegah penularan virus ke bayi mereka. Diagnosis bayi dini ― persentase bayi yang terpajan
HIV yang dites HIV sebelum delapan minggu ― adalah 1% pada tahun 2018.
Dari 620.000 orang dewasa yang hidup dengan HIV, 220.000 (35,48%) adalah perempuan.
Infeksi HIV baru di antara wanita muda berusia 15-24 tahun adalah lebih dari setengah di antara
pria muda: 9600 infeksi baru di antara wanita muda, dibandingkan dengan 14.000 di antara pria
muda. Pengobatan HIV adalah sama di antara perempuan dan laki-laki, dengan 17% perempuan
dewasa dan laki-laki dewasa hidup dengan HIV pada pengobatan.
Tidak ada informasi tentang legalitas hubungan seksual sesama jenis di Indonesia.
Hanya 11,37% perempuan dan laki-laki berusia 15-24 tahun yang mengidentifikasi dengan benar
cara pencegahan penularan HIV melalui hubungan seksual.
Pada 2017, persentase orang yang hidup dengan HIV dan TBC yang dirawat untuk kedua penyakit
adalah 5,4%, naik dari 1,6% pada 2015.