Pokok Bahasan
Pengertian Akuntansi
Jenis Perusahaan
1 Peranan Akuntansi
Profesi Akuntansi
Masjid/gereja/kuil/vihara bukanlah
perusahaan karena pada penerima jasanya
tidak mempunyai kewajiban untuk
membayar jasa yang diterima.
7 8
Tujuan perusahaan adalah memaksimalkan Keuntungan / Laba
JENIS-JENIS USAHA
Perusahaan nonlaba (non profit) bertujuan untuk memberikan
manfaat bagi masyarakat, seperti melakukan penelitian di bidang
kesehatan. Perusahaan non laba tidak bertujuan untuk
memaksimalkan profit.
Jenis-jenis Perusahaan
9 10
11 Jenis-jenis Perusahaan 12
Perusahaan Dagang
Usaha Dagang (Merchandising Businesses), perusahaan yang
menjual produk yang diperoleh dari pihak lain kepada
Nama Perusahaan Produk pelanggannya.
Matahari Putra Prima, Tbk Kebutuhan Umum
Hero Supermarket Tbk Makanan dan kebutuhan sehari-hari
Toko Gunung Agung Tbk Buku dan alat tulis
Ace Hardware Tbk Perangkat elektronik
Alfa Retailindo Tbk Barang Konsumsi
13
Jenis-jenis Perusahaan 14
15 16
Perusahaan Perseorangan
Persekutuan
JENIS ENTITAS USAHA Perseroan/Corporation
Koperasi
17 Perusahaan Perseorangan 18
(Proprietorship)
Perusahaan perorangan
Kelebihan
dimiliki oleh perseorangan. • Kemudahan mengorganisasi
• Biaya pendiriannya yang rendah
Karakteristik :
1. Dimiliki oleh 1 orang,
2. Biaya pendirian dan pengolahannya rendah,
3. Bergantung pada sumber daya keuangan
Kekurangan
pemilik usaha, • Sumber daya keuangan yang
4. Diterapkan oleh usaha kecil. terbatas
• Kewajiban yang tidak terbatas
Kekurangan
• Kewajiban yang tidak
terbatas.
21
Perusahaan Perseroan 22
(Corporation)
Perseroan/Korporasi diatur dalam Kelebihan
peraturan perundangan-undangan
sebagai entitas hukum terpisah • Kemampuan untuk mendapatkan
Karakteristik sebagai berikut : sejumlah sumber daya dengan
a. Pendiriannya diatur dalam peraturan yang dikenakan pajak.
perundang-undangan sebagai entitas hukum menerbitkan saham.
yang dikenakan pajak,
b. Kepemilikan berdasarkan jumlah saham yang
dijual kepada pemegang saham,
c. Dapat memperoleh sumber dana yang besar Kekurangan
dengan mengeluarkan saham,
d. Diterapkan dalam usaha berskla besar. • Pajak ganda (Double
taxation)
Kelebihan
23 24 a. Anggota koperasi berperan sebagai konsumen dan
Koperasi Koperasi dijalankan produsen atas dasar sukarela.
oleh dan untuk b. Mengutamakan kepentingan anggota dan
anggota saja kesejahteraan anggota.
c. Besarnya simpanan pokok dan simpanan wajib
yang tidak memberatkan anggota.
Karakteristik sebagai berikut:
a. Dimiliki oleh sekelompok orang (anggota
koperasi),
Kekurangan
b. Hanya dijalankan oleh anggotanya saja. a. Daya saing lemah.
Contoh b. Sulit berkembang karena modal terbatas.
• Koperasi karyawan c. kemampuan manajemen perkoperasian buruk.
• Koperasi pengrajin susu d. Konflik kepentingan
• Koperasi pengusaha batik
25 26
Pemangku kepentingan
Pihak-Pihak yang Berkepentingan (Business
Stakeholders) EKSTERNAL INTERNAL
Investor / Pemilik Manajemen puncak
Kreditor Manajer divisi
Pihak-pihak yang berkepentingan (business stakeholder)
Customer / Pelanggan Staf akuntansi
adalah perorangan atau entitas yang mempunyai Pemasok Karyawan
kepentingan dalam kinerja ekonomi dan keberhasilan Pemerintah
perusahaan. Lembaga Pendidikan
Masyarakat Umum
Laporan akuntansi yang merangkum profitabilitas produk baru akan Pihak-Pihak Yang Berkepentingan (Stake Holder)
membantu manajemen “Coca-cola” company untuk memutuskan apakah Internal: Eksternal:
Mengidentifikasikan Pelanggan,
produk tersebut akan terus dijual Pemilik, manajer,
1 Pihak-pihak yang
berkepentingan karyawan kreditor,
pemerintah
Analisis pasar modal menggunakan laporan akuntansi untuk memutuskan apakah
mereka perlu merekomendasikan membeli saham coca cola
Mengakses Kebutuhan
Bank menggunakan laporan akuntansi untuk memutuskan pemberian fasilitas informasi dari pihak-
kredit guna membeli peralatan dan bahan baku bagi “coca cola” company
2 pihak yang
berkepentingan
Pemerintah (kantor pajak) menggunakan laporan akuntansi sebagai dasar untuk
menetapkan pajak bagi coca cola
Sistem Informasi
Akuntansi
33 34
Akuntansi keuangan (financial Accounting) sangat terkait dengan • Mengkhususkan diri pada pemeriksaan catatan-catatan akuntansi secara bebas (independen)
pencatatan dan pelaporan data dan aktivitas ekonomi suatu Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
perusahaan
• Berhubungan dengan perencanaan, penetapan, dan pengendalian biaya produksi.
Akuntansi manajerial/akuntansi manajemen
(managerial/management accounting) menggunakan akuntansi Akuntansi Pajak (Tax Accounting)
keuangan maupun data estimasi untuk membantu manajemen dalam • Mengkhususkan kegiatannya dalam penyiapan data yang diperlukan untuk perhitungan pajak
menjalankan aktivitas operasional harian dan merencanakan aktivitas
Sistem Akuntansi (Accounting Sistem)
operasional di masa depan
• Mengkhususkan diri dalam perencanaan dan pelaksanaan prosedur pengumpulan, serta
pelaporan data keuangan
35 36
Akuntansi Anggaran (Budgeting)
• Berhubungan dengan penyusunan rencana pengeluaran perusahaan dan membandingkannya dengan pengeluaran aktual.
Profesi Akuntansi
Akuntansi Internasional (International Accounting)
Akuntan Swasta (Private accounting) adalah akuntan yang
• Menyangkut masalah-masalah khusus yang berkaitan dengan organisasi perdagangan
internasional perusahaan - perusahaan multinasional. bekerja di perusahaan atau organisasi nirlaba.
Akuntansi Lembaga Non-Profit (Nirlaba)
• Mengkhususkan diri pada masalah pencatatan dan pelaporan transaksi dari unit-unit pemerintah serta lembaga nirlaba
lainnya.
Akuntansi Sosial
Akuntan Publik (public accounting) adalah akuntan yang
• Tugasnya antara lain pengukuran pola lalu lintas dari suatu daerah padat penduduknya, menyangkut masalah penggunaan mendapatkan jasa untuk mendapatkan imbalan atau honor
dan kesejahteraan sosial dalam sebuah kota besar, penggunaan taman-taman umum, penyediaan air bersih dan polusi udara
serta lainnya. (fee).
Akuntansi Pendidikan
Jika Manajemen suatu perusahaan dapat mencatat dan melaporkan data Prinsip Akuntansi yang berlaku umum (PABU)
keuangan yang dirasa sesuai untuk mereka, maka perbandingan laporan
keuangan antar perusahaan akan sulit dilakukan.
Oleh karena itu, akuntansi keuangan mengikuti prinsip akuntansi yang berlaku
secara umum dalam menyiapkan laporan keuangan
Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) adalah badan Sistem Kesamaan interpretasi terhadap pesan
Investor
Informasi
yang memiliki tanggung jawab utama dalam mengembangkan Akuntansi Kreditor
Statement Pemerintah
standar akuntansi Keuangan
Pelanggan
Masyarakat
Manajemen
umum
DSAK menerbitkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(PSAK) dan juga Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan
menyusun dan Menganalisis dan
(ISAK) menyajikan menginter-
sesuai dengan pretasi sesuai
dengan
44
yang objektif • Laporan keuangan disusun berdasarkan periode waktu tertentu agar informasinya berguna
Konsep Unit pengukuran (Unit of measure Perbandingan Pendapatan dan Biaya Terpakai
concept) mengharuskan data ekonomi dicatat • Pelaporan pendapatan dan biaya harus jelas menunjukkan dimana harus dilaporkan dan kaitannya
dengan aktiva dan hutang yang bersangkutan.
• Penggunaan metode dan prosedur akuntansi diterapkan secara konsisten dari tahun ke tahun
47
Materialitas (Materiality)
PRINSIP AKUNTANSI
“
• Hanya mencatat transaksi-transaksi yang material saja dan cenderung mengabaikan
transaksi yang kecil dan tidak material. Misal : pembulatan beberapa desimal di
belakang koma, penyajian laporan keuangan dalam ribuan.
Konservatif (Conservatism)
• Cenderung memilih alternatif yang tidak membuat aktiva dan pendapatan terlalu
besar.
48 ”
• Penyaji informasi keuangan dihadapkan pada prinsip keberhati-hatian yakni
pencatatan pendapatan dan biaya. Terhadap pendapatan yang belum diterima,
akuntansi menyarankan untuk tidak diakui sebagai pendapatan periode berjalan.
Tetapi biaya yang sudah jatuh tempo atau dipastikan akan terjadi dapat dibukukan
sebagai beban periode berjalan.
Thank You
Dapat Dimengerti (Understandability)