Anda di halaman 1dari 15

KATA PENGANTAR

Segala Puji dan Syukur saya Ucapkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Bahwa saya telah dapat membuat Makalah Tentang Olahraga Permainan
Sofball, walaupun banyak sekali hambatan dan kesulitan yang saya
hadapi dalam menyusun makalah ini, dan mungkin makalah ini masih
terdapat kekurangan dan belum bisa dikatakan sempurna dikarenakan
keterbatasan kemampuan saya.
Oleh karena itu saya sangat mengharapkan ktitik dan saran yang
bersifat membangun dari semua pihak terutama dari Bapak/Ibu dosen
supaya saya dapat lebih baik lagi dalam menyusun sebuah makalah di
kemudian hari, dan semoga makalah ini berguna bagi siapa saja terutama
bagi teman-teman yang hobi atau ingin lebih tahu lebih banyak tentang
olahraga Softball.

                                                                         

                                                                             
                                                                                 Penulis
DAFTAR ISI
Sampul.................................................................................................... 1
Kata Pengantar........................................................................................ 2
Daftar Isi................................................................................................. 3

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.................................................................................. 4
1.2 Tujuan Penulisan............................................................................... 5
1.3 Rumusan Masalah............................................................................. 5

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Softball............................................................................ 6
2.2 Mengenal Olahraga Softball.............................................................. 7
2.3 Peralatan Permainan Softball............................................................ 8
2.4 Lapangan Permainan Softball........................................................... 8
2.5 Tata Cara Permainan Softbal............................................................ 9
     a. Permainan....................................................................................... 9
     b. Pelempar Bola.............................................................................. 10
     c. Penangkap Bola............................................................................ 10
     d. Penjaga......................................................................................... 11
     e. Pemukul bola................................................................................ 11
2.6 Teknik Dasar Permainan Softball.................................................... 12
 1. Formasi Pemain Softball.................................................................. 12
 2. Taktik dan Strategi Permainan Softball............................................ 13
 3. Perwasitan dan Peraturan Permainan Softball................................. 14

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan..................................................................................... 16
DAFTAR PUSTAKA............................................................................ 17
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam dunia olahraga banyak sekali macam cabang
olahraga. Softball adalah salah satu cabang olahraga yang di mainkan, permainan
ini sangat menarik, karena dalam permainannya menggunakan seragam yang
menarik dan menggunakan teriakan-teriakan dengan istilah asing. Di
Indonesia Softballmirip dengan permainan Bola Kasti. Softball lahir di Amerika
Serikat dan diciptakan oleh Hancock pada tahun 1887 di kota Chicago. Pada saat
itu Softball dikenal dalam bentuk permainan dalam ruangan atau ditempat tertutup,
namun pada tahun 1930 di ubah menjadi permainan di lapangan terbuka oleh H.
Fiscer dan M.J Panley. Pertama kali softball masuk agenda Pekan Olahraga
Nasional (PON) di Indonesia pada penyelenggaraan PON ke VII di Surabaya.
Permainan Softball disebut jugaIndoor-Baseball, termasuk olahraga beregu yang
dapat dikelompokkan ke dalam permainan bola pukul. Sekilas permainan ini mirip
permainan bola kasti, tetapi dalam permainan Softball benar-benar membutuhkan
ketangkasan dan menguras banyak pikiran. Permainannya, softball dimainkan oleh
9 orang pemain dan bermain dalam 7 inning, yaitu masing-masing regu mendapat
giliran menjadi pemain bertahan dan menyerang masing-masing 7 kali. Pergantian
ini apabila regu bertahan berhasil mematikan pemain dari regu penyerang
sebanyak 3 orang. Cara memainkannya ialah seorang pemukul melakukan pukulan
terhadap bola yang dilemparkan oleh pitcher (pelempar bola). Bola dipukul
dengan menggunakan alat pukul (bat). Pelempar bola bertugas dari tengah
lapangan, dimana anggota regunya bertugas juga di tiga home base, 4 di luar
lapangan dan satu di home plate. Seorang pemukul, harus berhasil mengelilingi
semua base sebelum bola mengenai base yang ditujunya Pemukul dapat menolak
lemparan bola yang dirasa tidak sesuai. Akan tetapi, lemparan yang ketiga harus
dipukul. Berangkat dari latar belakang ini lah penulis membuat suatu karya tulis
yang berjul “ Mengenal Olahraga Softball “, semoga tulisan ini bisa membatu para
pembaca untuk mengenal olahraga ini.

(Sumber:http://jefrihutagalung.wordpress.com/2009/05/05/softball-
perkembangannya/ diunduh 20 Desember 2013).
1.2 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah :


1.      Agar siswa lebih mengenal lebih jauh olahraga softball.
2.      Mengetahui sejarah dan perkembangan softball di Indonesia.
3.      Memenuhi tugas mata pelajaran Penjaskes

1.3 Rumusan masalah

Adapun permasalahan yang diangkat dalam karya tulis ini adalah seberapa besar
minat masyarakat Indonesia terhadap olahraga softball ?
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Softball
Sofbol atau softball adalah olahraga bola beregu yang terdiri dari 2 tim.
Permainan sofbol lahir di Amerika Serikat, diciptakan oleh George Hancock di
kota Chicago pada tahun 1887. Sofbol merupakan perkembangan dari olahraga
sejenis yaitu bisbol (baseball) atau hardball. Bola sofbol saat ini berdiameter 28-
30,5 sentimeter; bola tersebut dilempar oleh seorang pelempar bola (pitcher) dan
menjadi sasaran pemain lawan yang memukul (batter) dengan menggunakan
tongkat pemukul (bat). Terdapat sebuah regu yang berjaga (defense) dan tim yang
memukul (offense). Tiap tim berlomba mengumpulkan angka (run) dengan cara
memutari tiga seri marka (base) pelari hingga menyentuh marka akhir yaitu home
plate. Cabang olahraga Softball boleh dikatakan olahraga yang paling digemari
anakanak muda, terutama para pelajar dan mahasiswa. Biasanya pada pemain
mempergunakan seragam olahraga yang menarik, dengan disertai teriakan-teriakan
istilah bahasa asing ketika mereka sedang bermain.
(Sumber: http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/131655987/mengenal%20olahraga
%20softball.pdf diunduh 20 Desember 2013).

Ada beberapa faktor penunjang mengapa olahraga Softball sebetulnya bisa


berkembang pesat di Indonesia. Suasana sebuah pertandingan softball terdapat tiga
tipe permainan softball, antara lain :
1. Fast pitch softball
Merupakan permainan ditentukan oleh pitcher. Pitcher melempar bola dengan
kecepatan maksimum, serupa dengan bisbol. Perbedaan terdapat pada gaya
lempar pitcher dan cara pelepasan bola. Pelepasan bola terletak di bawah atau
sama dari posisi glove.
(Sumber: http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/131655987/mengenal%20olahraga
%20softball.pdf diunduh 20 Desember 2013).

2. Modified pitch softball atau sering dikenal dengan nama modball.


Tujuan utamanya adalah untuk melunakkan aturan-aturan yang dipakai di
kategori fast pitch sehingga pemain-pemain yang belum terbiasa tidak akan
terkejut dengan peraturan-peraturan yang "ketat" di sofbol seperti strike zone, jarak
antara base, lamanya permainan dan lain-lain. Kecepatan lemparan pitcher dalam
modball berada di antara fast dan slow pitch. Kecepatan bola dibatasi dengan
putaran lengan melebihi bahu.
(Sumber: http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/131655987/mengenal%20olahraga
%20softball.pdf diunduh 20 Desember 2013).
3. Slow pitch softball
Memberikan kemudahan bagi batter untuk memukul bola. Batter diberi bola terus-
menerus oleh pitcher sampai bisa memukul bolanya. Lemparan pitcher pelan
melambung. Permainan ini sering dimainkan dalam komunitas sosial sebagaimana
sebuah kompetisi, tanpa dibatasi umur dan gender.
(Sumber: http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/131655987/mengenal%20olahraga
%20softball.pdf diunduh 20 Desember 2013).

2.2 Mengenal Olahraga Softball


Cabang olahraga Softball boleh dikatakan olahraga yang paling digemari
anak-anak muda, terutama para pelajar dan mahasiswa.Biasanya pada pemain
mempergunakan seragam olahraga yang menarik, dengan disertai teriakan-teriakan
istilah bahasa asing ketika mereka sedang bermain.Ada beberapa faktor penunjang
mengapa olahraga Softball sebetulnya bisa berkembang pesat di Indonesial.
1.      Faktor lapangan, lapangan permainan Softball tidak terlalu luas, berupa
lapangan 4 x 20 meter lebar sisinya (60 feet). Walaupun sudah ada ukuran
lapangan tersendiri, tetapi ukuran tersebut dapat diperkecil untuk berlatih dalam
permainan ini.
2.       Faktor orang, Softball dapat dimainkan oleh setiap orang, tidak memandang
usia, baik pria maupuan wanita. Setiap regu terdiri dari 9 orang, dalam permainan
ada 2 regu yang berlawanan.
3.      Dasar-dasar, dasar untuk permainan Softball, sebetulnya sudah dikenal di
Indonesia. Sebagai contoh, adanya permainan kasti dan rounders.
4.      Sifat-sifat, olahraga Softball merupakan kombinasi dari olahraga ketangkasan
dan otak (pikiran), sehingga mempunyai pengaruh yang baik bagi si pemain.
5.      Peralatan, karena Softball adalah olahraga beregu, maka peralatan dapat
disediakan bersama. Sehingga harga peralatan yang termasuk mahal dapat dimiliki,
secara gotong-royong.
(Sumber: http://www.squidoo.com/sport-softball Diunduh 20 Desember 2013).

2.3 Peralatan Permainan Softball


Minimal peralatan yang dibutuhkan dalam sebuah pertandingan sofbol termasuk
sebuah bola. Sofbol menggunakan bola berwarna putih atau kuning dengan benang
grip berwarna merah, yang sebelumnya berwarna putih dengan grip putih. Sarung
tangan (glove) dikenakan oleh seluruh pemain bertahan untuk menangkap bola,
sementara first baseman dan catcher mengenakan mitt (glove mempunyai jari,
sedangkan mitt tidak).Tongkat pemukul (bat) yang digunakan dalam pertandingan
resmi adalah bat khusus yang diperuntukkan untuk sofbol. Ketentuan pemakaian
dan kharakteristik bat yang boleh digunakan tertuang dalam peraturan Federasi
Sofbol Internasional. Batter helmet dipakai untuk melindungi kepala seorang batter
dari terjangan bola dan cidera, sementara pakaian pelindung (protective gear)
untuk seorang penangkap bola (catcher), dan sepatu pool (cleats). Yang terakhir
adalah uniform atau seragam. Tiap pemain menggunakan baju, celana, dan topi
yang seragam atau berwarna dasar sama.Semakin tinggi tingkat pertandingannya,
semakin ketat dalam peraturan seragamnya. Semua peralatan dan perlengkapan itu
adalah wajib bagi setiap tim dalam melaksanakan pertandingan resmi.
(Sumber: http://softball-ina.blogspot.com/2003_12_01_softball-ina_archive.html
Diunduh 23 Desember 2013)

2.4 Lapangan permainan softball
Lapangan sofbol berbentuk bujur sangkar. Dibagi menjadi daerah fair (fair
territory) dan daerah foul (foul territory). Lebih jauh dalam daerah fair terbagi
menjadi dua bagian, Infield, dan outfield.
Di dalam daerah infield terdapat 4 marka yang disebut base. Base diberi nomor
berlawanan dengan arah jarum jam, dimulai dari base awal yang disebut home
plate, diteruskan dengan base pertama, base kedua dan base ketiga. Base berbentuk
bujur sangkar dengan sisi 38 cm (15 inci) yang dibuat sedikit lebih tinggi dari
permukaan tanah. Sudut dari keempat base membentuk bujur sangkar yang disebut
diamond.
(Sumber: http://softball-ina.blogspot.com/2003_12_01_softball-ina_archive.html
Diunduh 23 Desember 2013)

Jarak lintasan antar marka yang ditentukan


Lintasan Fast Pitch Lintasan Slow Pitch
60 kaki (18,29 m) 60 kaki atau 65 kaki (19,81 m)

Jarak melempar (pitching) fast pitch yang ditentukan


Dewasa Di bawah 18 tahun Di bawah 15 tahun
Puteri Putera Puteri Putera Puteri Putera
43 kaki 46 kaki 40 kaki (12,19 46 kaki 40 kaki (12,19 46 kaki
(13,11 m) (14,02 m) m) atau 35 kaki (14,02 m) m) atau 35 kaki (14,02 m)
Jarak melempar (pitching) slow pitch yang ditentukan
Dewasa Di bawah 18 tahun Di bawah 15 tahun
Puteri Putera Puteri Puteri Putera Puteri Putera
(univ)
50 kaki 50 kaki 50 kaki 50 kaki 46 kaki 50 kaki 46 kaki
(14,02 m) (15,24 m) (15,24 m) (14,02 m) (14,02 m) (14,02 m) (14,02 m)
(Sumber: http://softball-ina.blogspot.com/2003_12_01_softball-ina_archive.html
Diunduh 23 Desember 2013)

2.5 Tata cara permainan softball


1.      Permainan
Sofbol dimainkan oleh dua tim di lapangan sofbol. Setiap tim minimal
memiliki 9 pemain dan selebihnya merupakan cadangan. Permainan  terdiri dari
9 babakyang disebut inning. Di dalam satu inning, tim yang bertanding masing-
masing mempunyai kesempatan memukul (batting) untuk mencetak angka (run).
Ketika tim yang menyerang mendapat giliran memukul, seorang pelempar bola tim
bertahan melemparkan bola ke arah penangkap bola sekencang-kencangnya agar
bola tidak dapat dipukul.Tim yang mendapat giliran memukul bergantian seorang
demi seorang untuk memukul bola. Tim yang berjaga berusaha mematikan anggota
tim yang mendapat giliran memukul. Tim yang mendapat giliran memukul
mendapat kesempatan 3 kali mati (out) sebelum giliran memukul digantikan tim
yang bertahan.
Skor atau run dihasilkan dari seorang runnerberlari menginjak semua marka secara
berurutan dan kembali menginjak home plate. Setiap pelari yang berhasil
mengelilingi dan menginjak home platemendapat satu angka. Waktupermainan
ditentukan oleh inning. Setiap tim mendapat giliran memukul sampai 3 kali out dan
mematikan tim lawan 3 kali out, disebut 1inning. Dalam tiap pertandingan
sofbol durasipermainan setidaknya 7 inning tergantung situasi, atau lama waktu 2
jam. Setelah menghabiskan inning, tim yang mencetak angka (run) terbanyak
menjadi pemenang.  Jika dalam inning yang ditentukan waktu sudah habis dan
kedua belah tim dalam keadaan seri, inning tambahan dimainkan sampai salah satu
tim keluar sebagai pemenang. Kondisi itu disebut tie break atau seri. Pada
permulaan permainan, tim yang menjadi tuan rumah (home team) mendapat giliran
melempar sedangkan tim tamu (visitor) mendapat giliran memukul.
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

2.      Pelempar bola
Permainan dimulai pada saat wasit memulai pertandingan dan meneriakkan
kata“Play Ball”. Setelah pemain bertahan memasuki daerah jaganya masing-
masing, pertarungan antara pelempar bola di tim bertahan dan pemukul bola di tim
yang mendapat giliran memukul dapat dimulai. Seorang pelempar bola berdiri
diatas plate dan menghadap ke arah penangkap bola. Pelempar bola akan berusaha
melempar bola sekuat tenaga ke mitt penangkap bola. Posisi bola lempar
mempunyai wilayah khusus yang disebut zona strike(strike zone), dimana hasil
akhir lemparan terdapat diatas home platedan tingginya tidak lebih dari dadadan
tidak kurang dari lututpemukul bola. Jika bola dalam zonastrike tidak terpukul oleh
pemukul bola, maka wasit akan berteriak “strike”. Dan apabila bola keluar
dari zonastrike, namun pemukul bola tidak mencoba memukul bola maka wasit
akan berteriak “ball”. Zonastrike adalahzonadimana bola dalam wilayah pukul
pemukul bola. Pada saat melempar, pelempar bola akan berusaha membuat bola
strike dengan sekuat tenaga agar pemukul bola kesusahan memukul bola walaupun
bola berada di zona pukulnya. Sehingga tantangan seorang pelempar bola adalah
melempar dengan kecepatan tinggi dan dengan sasaran yang tepat.
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

3.      Penangkap bola
Dalam satu regu setidaknya memiliki satu orang penangkap bola. Penangkap
bola dilengkapi dengan perlengkapan pengaman dan bertugas menangkap
lemparan pelempar bola. Catcher menggunakan helm(topeng penangkap bola)
untuk melindungi kepala danmuka, pelindung tubuh untuk melindungi
daerah badandan pelindung kaki untuk melindungi daerah lutut ke bawah. Posisi
penangkap bola adalah jongkok di belakang pemukul bola. Seorang pelempar bola
dan penangkap bola diharuskan memiliki komunikasi yang baik dengan isyarat-
isyarat untuk bekerjasama mematikan seorang pemukul bola. Seorang penangkap
bola kadang adalah pengatur strategi yang baik, karena dalam pertandingan
penangkap bola dapat melihat seluruh situasiyang terjadi di depannya.
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

4.      Penjaga
Selain pelempar bola dan penangkap bola , tim bertahan memiliki 7 orang
penjaga (fielder) yang terbagi dalam 4 penjaga daerah dalam (infielder) dan 3
orang penjaga daerah luar (outfielder). Bagian dalam yaitu penjaga marka satu
(pertama), penjaga marka dua (kedua), Penjaga antara marka dua dan tiga
(shortstop), dan penjaga marka tiga (ketiga). Sedangkan penjaga luar terdapat di
sebelah kiri(penjaga kiri), tengah(penjaga tengah), dankanan(penajga kanan).
Semua penjaga (termasuk pelempar bola dan penangkap bola) berusaha mematikan
3 orang tim lawan agar mendapat giliran memukul. Karena runhanya bisa
didapatkan dalam posisi menyerang.
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

5.      Pemukul bola
Tiap pemukul bola mempunyai kesempatan 3 kali strike dan 4 kali ball. 3
kali strikeakan membuat pemukul bola mati “Strike Out”. Dan apabila 4
kali ball maka pemukul bola diperbolehkan jalan bebas ke arah marka satu (free
walk). Apabila pemukul berhasil memukul bola, pemukul bola akan berlari sekuat
tenaga mencapai marka satu sebelum bola pukulannya dikembalikan atau di
tangkap oleh penjaga marka satu. Jika pemukul bola berhasil sampai di marka satu
sebelum penjaga marka satu menangkap bola maka pemukul bola “safe”'. Namun
bila penjaga marka satu lebih cepat menangkap bola, maka pemukul
bola“out”.Terdapat berbagai macam jenis memukul. Hit, Bunt, hit and
run, Steal dan lain-lain. Tergantung situasiyang terjadi saat itu. Berbagai macam
jenis hit digunakan sesuai strategiyang akan ditempuh tim penyerang.
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

2.6 Teknik Dasar Permainan Softball


berikut beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh seseorang permainan
softball :

1. Formasi Pemain Softball


- First basemen
berikut merupakan tugas dari penjaga base satu :
- Memotong pemain pada home late
- Membuat mati lawan pada base I
- Menjaga dan menangkap bola yang di pukul atau dilempar ke arah base I
- Melempar bola pada base II untuk membuat pemain lawan mati pada base II
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

- Second basemen
berikut merupakan tugas dari penjaga base II :
- Membuat mati terpaksa pada pemain yang ada di base II
- Menjaga pukulan pada daerahnya
- Meneruskan lemparan dari outfield maupun infield
- Men-tik lawan yang lari dari base I
- Melempar bola ke arah base II atau base I untuk membuat mati pada regu
pemukul
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

      - Shortstop
berikut merupakan tugas dari posisi antara base II dan base III :
- memotong maupun meneruskan bola dari outfield
- menjaga bola hasil pukulan yang berada di daerahnya
- membantu menjaga belakang base II jika second base menjaga base II
- melempar bola ke arah base I dan base II
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

- Third basemen
berikut merupakan tugas dari penjaga base III :
- meneruskan atau memotong lemparan bola dari outfield
- melempar bola ke base I untuk membuat mati terpaksa
- menguasai pukulan bunt ke arah base III
- menjaga base III
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

- Pitcher
pitcher atau pelambung memiliki tugas sebagai berikut :
- membantu base
- membantu pemain di belakang home plate
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

- Catcher
Catcher adalah penjaga di belakang regu pemukul hasil lemparan dari Pitcher.
tugas dari catcherdalah sebagai berikut :
- menjaga pukulan bunt
- menjaga home plate
- melempar bola ke base I, base II, base III, serta menjaga belakang base I
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

2. Taktik dan Strategi Permainan Softball


Suatu usaha atau siasat dari suatu regu yang diterapkan dalam pertandingan
dengan tujuan untuk memperoleh kemenangan disebut taktik.Dua macam taktik
yang dikenal dalam permainan softball, yaitu taktik menyerang dan taktik
pertahanan.
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

a. Taktik Penyerangan
Taktik ini biasa digunakan pada saat regu menjadi regu pemukul. Taktik ini
disusun sedemikian rupa sehingga tim pemukul dapat melakukan pukulan dengan
baik dan kembali ke home basedengan sempurna. berikut merupakan taktik
menyerang yang digunakan dalam permainan softball.
- Pukulan tanpa ayun (sacrifice bunt).
- Pukul dan lari ( hit and run)
- Mencuri base
- Pukulan melayang (sacrifice fly)
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

b. Pola pertahanan (defensive strategy)


Strategi pertahanan pada dasarnya adalah siasat atau usaha dari regu penjaga
lapangan untuk bertahan mematahkan atau menangkis serangan lawan dengan
jalan mematikan pelari atau pemukul dengan jalan sebagai berikut :
- Men-tik base
- Men-tik lawan
- Melempar bola pada pitcher (strike)
- Tangkap bola
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).

c. Posisi penjagaan
pada dasarnya posisi penjagaan ada tiga macam, yaitu deep position, close
position, danmedium position, adapun strategi pertahanan, antara lain :
- Mematikan dengan pasti.
- Mematikan lebih dari satu kali.
- Mati terpaksa.
- Menguasai pelari.
(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html
Diunduh 23 Desember 2013).
3. Perwasitan dan Peraturan Permainan Softball
Umpireadalah pemimpin dalan pertandingan softball. Umpire diberi
wewenang mutlak untuk menerapkan peraturan pertandingan maupun permainan.
selain itu, Umpirejuga memiliki kewenangan untuk memerintahkan pemain,
pelatih, kapten, manager untuk menjalankan atau melarang serta menjatuhkan
hukuman yang menurut penilaiannya tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
- Tanggung jawab Umpire
kewajiban dan kewenangannya luas disegala segi. Ia akan mengambil posisi dalam
setiap bagian lapangan yang menurutnya paling tepat untuk melaksanakan
tugasnya.
- Pergantian Umpire
selama pertandingan masih berlangsung Umpire tidak dapat diganti, walaupun
kedua tim menyetujuinya, kecuali apabila ia sakit dan tidak dapat melaksanakan
tugasnya.
- Keputusan Umpire
Umpiretidak dapat diprotes walaupun dalam pelaksanaan tugasnya ia melakukan
kesalahan. sepanjang tidak bertentangan dengan salah satu peraturan, setiap
keputusan Umpire tidak dapat diganggu gugat.
- Lama permainan
lama pertandingan dalam softball ditentukan dengan inning. satuinning adalah satu
kali menjadi regu penjaga dan satu kali menjadi regu pemukul. dalam permainan
resmi, lama permainan adalah 7 inning

- Jumah pemain
setiap regu dalam permainan softball berjumlah 9 orang dengan pemain cadangan
5-7 orang
- Pertukaran tempat
terjadi perubahan tempat apabila regu penjaga dapat mematikan regu pemukul
sebanyak 3 kali
- Nilai
Nilai yang diperoleh apabila pemukul berhasil kembali ke ruang bebas, atas
pukulan sendiri atau  pukulan teman.

(Sumber: http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html Diunduh 23


Desember 2013).

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan:
Faktor lapangan, lapangan permainan Softball tidak terlalu luas, berupa lapangan 4
x 20 meter lebar sisinya (60 feet). Walaupun sudah ada ukuran lapangan tersendiri,
tetapi ukuran tersebut dapat diperkecil untuk berlatih dalam permainan ini. Faktor
orang, Softball dapat dimainkan oleh setiap orang, tidak memandang usia, baik
pria maupuan wanita.
Setiap regu terdiri dari 9 orang yaitu: pitcher posisi 1, catcher posisi 2, tim
bertahan memiliki 7 orang fielder yang terbagi dalam 4 penjaga daerahd alam
(infielder) dan 3 orang penjaga daerah luar (outfielder). Bagian dalam yaitu:
penjaga base satu (1st base) posisi 3, penjaga base dua (2nd base)posis 4, Penjaga
antara base dua dan tiga (shortstop)posisi 6 , dan penjaga base tiga (3rd base)
posisi 5. Sedangkan penjaga luar terdapat di sebalah kiri (left fielder) posisi 7,
tengah (center) posisi 8, dan kanan (right fielder) posisi9., dalam permainan ada 2
regu yang berlawanan.
Dasar-dasar, dasar untuk permainan Softball, sebetulnya sudah dikenal di
Indonesia. Sebagai contoh, adanya permainan kasti dan rounders. Sifat-sifat,
olahraga Softball merupakan kombinasi dari olahraga ketangkasan dan otak
(pikiran), sehingga mempunyai pengaruh yang baik bagi si pemain. Peralatan,
karena Softball adalah olahraga beregu, maka peralatan dapat disediakan bersama.
Sehingga harga peralatan yang termasuk mahal dapat dimiliki, secara gotong-
royong. Kelanjutan, oleh karena tiap-tiap tahun sudah disusun acara-acara
pertandingan,maka kontinuitas permainan dapat terjamin. Seperti kompetisi
setempat, kompetisi nasional, kompetisi internasional, Pekan Olahraga Nasional
dan sebagainya.
DAFTAR PUSTAKA
http://jefrihutagalung.wordpress.com/2009/05/05/softball-perkembangannya/
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/131655987/mengenal%20olahraga
%20softball.pdf
http://www.squidoo.com/sport-softball
http://softball-ina.blogspot.com/2003_12_01_softball-ina_archive.html
http://ws-or.blogspot.com/2011/04/tata-cara-permainan-softball.html

Anda mungkin juga menyukai