Anda di halaman 1dari 1

Paracetamol (Farmakope Indonesia III hal 37)

1. Rumus molekul : C8H9NO2


2. Warna                    : putih
3. Rasa                      : sedikit pahit
4. Bau                        : tidak berbau
5. Pemeriaan              : serbuk hablur, putih,tidak berbau, rasa sedikit pahit
6. Polimorfisme         :-
7. Ukuran partikel     :-
8. Kelarutan              : larut dalam 70 bagian air, dalam 7 bagian etanol
(95%) P, dalam 13 bagian aseton P, dalam 40 bagian gliserol P
dan dalam 9 bagian propilenglikol P, larut dalam larutan alkali
hidroksida.
9. Titik lebur              : antara 1680 dan 1720
10. pKa / pKb             : pKa 9,5 pada 25°C
11. Bobot jenis            : 271,4
12. pH larutan             : 5,2 dan 6,5
13. Stabilitas      obat        : Peningkatan suhu dapat mempercepat degradasi
14. Inkompatibilitas    : Tidak bercampur dengan senyawa yang memiliki
ikatan hidrogen dan beberapa antasida.

Teofilin (FI IV, hal. 783 & Martindale 2005 hal 805)


1. Rumus Molekul            : C7H8N402.H20
2. BM                       : 198,18
3. Pemerian                   : Serbuk hablur, putih, tidak berbau, rasa pahit, stabil di udara.
4. Kelarutan                : Sukar larut dalam air tetapi mudah larut dalam air panas;
agak sukar larut dalam etanol.
5. Khasiat                          : spasmolitikum bronkial, bronkodilator kronik
6. pH                                  : 3,8 – 6,1
7. OTT                               : dengan senyawa tanin
8. Stabilitas                        : Jika bentuk anhidrat terpapar udara dengan cepat menyerap
air kurang lebih 4%, melebur pada suhu kurang lebih 248°C disertai peruraian.
9. Penyimpanan                : Wadah tertutup baik

Anda mungkin juga menyukai