Anda di halaman 1dari 6

A.

Definisi Kanker 
Kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh
yang berubah menjadi sel kanker. Dalam perkembangannya, sel-sel kanker ini dapat
menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat menyebabkan kematian. Kanker
sering dikenal oleh masyarakat sebagai tumor, padahal tidak semua tumor adalah kanker.
Tumor adalah segala benjolan tidak normal atau abnormal. Tumor dibagi dalam 2
golongan, yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Kanker adalah istilah umum untuk semua
jenis tumor ganas Kanker dapat menimpa semua orang, pada setiap bagian tubuh, dan
pada semua gologan umur, namun lebih sering menimpa orang yang berusia 40 tahun.
Penyakit kanker adalahsuatu penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel- sel
jaringan tubuh yang tidak normal. Sel – sel kanker akan berkembang dengan cepat, tidak
terkendali dan akan terus membelah diri, selanjutnya menyusup ke jaringan sekitarnya
(invasife) dan terus menyebar melalui jaringan ikat, darah, dan menyerang organ-organ
penting serta syaraf tulang belakang. Dalam keadaan normal, sel hanya akan membelah
diri jika ada penggantian sel-sel yang telah mati dan rusak. Sebaliknya sel kanker akan
membelah terus meskipun tubuh tidak memerlukannya, sehingga akan terjadi
penumpukan selbaru yang disebut tumor ganas. Penumpukan sel tersebut mendesak dan
merusak jaringan normal, sehingga mengganggu organ yang ditempatinya. Kanker dapat
terjadi diberbagai jaringann dalam berbagai organ disetiap tubuh, mulai dari kaki sampai
kepala. Bila kanker terjadi dibagian permukaan tubuh, akan mudah diketahui dan diobati.
Namun bila terjadi didalam tubbuh, kanker itu akan sulit diketahui dan kadang-kadang
tidak memiliki gejala. Kalaupun timbul gejala, biasanya sudah stadium lanjut sehingga
sulit diobati.

B. Gejala-gejala penyakit kanker


Gejala penyakit kanker secara umum yang timbul tergantung dari jenis atau organ
tubuh yang terserang yaitu :
1. Perubahan kebiasaan buang air besar,
2. Luka yang tidak sembuh -  sembuh.
3. Benjolan pada payudara .
4. Perubahan tahi lalat atau kulit yang mencolok.
5. Gangguan pencernaan, misalnya sukar menelan yang terus menerus.
6. Penurunan berat badan dengan cepat akibat kurang lemak dan protein (kaheksia)
7. Tuli, atau adanya suara - suara dalam telinga yang menetap.
8. Nyeri dapat terjadi akibat tumor yang meluas menekan syaraf dan pembuluh darah
disekitarnya, reaksi kekebalan dan peradangan terhadap kanker yang sedang tumbuh,
dan nyeri juga disebabkan karena ketakutan atau kecemasan.

C. Faktor-faktor penyebab penyakit kanker       


Penyebab Penyakit Kanker sulit untuk mengetahui secara pasti karena merupakan
gabungan dari sekumpulan faktor genetik dan lingkungan. Namun sebenarnya ada
faktor-faktor yang diduga meningkatkan resiko terjadinya Penyakit Kanker, antara lain
adalah :
1. Faktor keturunan
Faktor genetik menyebabkan beberapa keluarga memiliki resiko lebih tinggi
untuk menderita kanker tertentu bila dibandingkan dengan keluarga lainnya.
2. Faktor kejiwaan, emosional
Stres yang berati dapat menyebabkan ganggguan keseimbangan seluler tubuh.
3. Faktor prilaku
Perilaku yang dimaksud adalah merokok dan mengkonsumsi makanan yang
banyak mengandung lemak dan daging yang diawetkan juga peminum minuman
beralkohol.
Perilaku seksual yaitu melakukan hubungan intim diusia dini dan sering berganti
ganti pasangan.
4. Faktor makanan yang mengandung bahan kimia
Makanan juga dapat menjadi faktor risiko penting lain penyebab kanker, terutama
kanker pada saluran pencernaan. Contoh jenis makanan yang dapat menyebabkan
kanker adalah makanan yang diasap dan diasamkan (dalam bentuk acar)
meningkatkan resiko terjadinya kanker lambung dan minuman yang mengandung
alkohol berisiko lebih tinggi terhadap kanker kerongkongan.
5. Zat pewarna makanan
Logam berat seperti merkuri yang sering terdapat pada makanan laut yang
tercemar seperti: kerang, ikan, dsb.
           Berbagai makanan (manis,tepung) yang diproses secara berlebihan.
D. Cara pemeriksaan dan pengobatan kanker
Bagi yang ada kecurigaan, maka pemeriksaan yang dapat dilakukan adalah:
1. Pemeriksaan sitologi dan patologi anatomi
2. Tes-tes pertanda kanker dalam darah
3. Rontgen
4. Mamografi (rontgen khusus untuk payudara)
5. Ultrasonografi / USG (memotret alat tubuh bagian dalam)
6. Endoskopi (peneropongan alat tubuh bagian dalam)
7. Kolposkopi (peneropongan leher rahim)
8. Laparoskopi (peneropongan rongga perut)
9. Pemotretan lapisan-lapisan tubuh dengan alat CT Scan, MRI (Magnetic Resonance
Imaging)
10. Pengobatan kanker terdiri dari salah satu atau kombinasi dari beberapa prosedur
berikut:
11. Pembedahan (operasi)
12. Penyinaran (Radio-terapi)
13. Pemakaian obat-obat pembunuh sel kanker (sitostatika/kemoterapi)
14. Peningkatan daya tahan tubuh (imunoterapi)
15. Pengobatan dengan hormon
16. Transplantasi organ.
17. Stem Cell
18. Hasil pengobatan terutama tergantung pada stadium atau tingkatan kanker.

E. Proses penyebaran kanker ke bagian lain tubuh


Sel-sel dalam tumor ganas memiliki kemampuan untuk menyerang jaringan dan organ
disekitarnya, sehingga penyebaran penyakit. Hal ini juga mungkin bagi sel kanker untuk
memisahkan diri dari tumor dan memasuki aliran darah, sehingga terjadi penyebaran
penyakit ke organ lain. Proses penyebaran ini disebut metastasis. Bila kanker telah
menyebar dan telah mempengaruhi area lain dari tubuh, penyakit ini masih mengacu
pada organ originasi. Sebagai contoh, jika kanker serviks menyebar ke paru-paru, masih
disebut kanker serviks, bukan kanker paru-paru .  Meskipun sebagian besar kanker
berkembang dan menyebar dengan cara ini (melalui organ), namun kanker darah seperti
leukemia tidak. Mereka mempengaruhi darah dan organ-organ yang membentuk darah
dan kemudian menginvasi jaringan di dekatnya.
F. Jenis – Jenis  / Macam – Macam Kanker dan Gejalanya
1. Kanker Otak
Sakit kepala yang sangat pada pagi hari dan berkurang pada tengah hari, epilepsi,
lemah, mati rasa pada lengan dan kaki, kesulitan berjalan, mengantuk, perubahan
tidak normal pada penglihatan, perubahan pada kepribadian, perubahan pada ingatan,
sulit bicara.
2. Kanker Mulut
Terdapat sariawan pada mulut, lidah dan gusi yang tidak kunjung sembuh.
3. Kanker Tenggorokan
Batuk terus menerus, suara serak atau parau.
4. Kanker Paru – Paru
Batuk terus - menerus, dahak bercampur darah, rasa sakit di dada.
5. Kanker Payudara
Adanya benjolan, penebalan kulit (tickening), perubahan bentuk, gatal - gatal,
kemerahan, rasa sakit yang tidak berhubungan dengan menyusui atau menstruasi.
6. Kanker Saluran Pencernaan
Adanya darah dalam kotoran yang ditandai dengan warna merah terang atau
hitam, rasa tidak enak terus - menerus pada perut, benjolan pada perut, rasa sakit
setelah makan, penurunan berat badan.
7. Kanker Rahim ( Uterus )
Pendarahan diperiode - periode datang bulan, pengeluaran darah saat mens yang
tidak seperti biasanya dan rasa sakit yang luar biasa.
8. Kanker Indung Telur ( Ovarium )
Pada fase lanjut barulah muncul gejala.
9. Kanker Kolon
Pendarahan pada rectum, ada darah pada kotoran, perubahan buang air besar
(diare yang terus menerus atau sulit buang air besar).
10. Kanker Kandung Kemih atau Ginjal
Ada darah pada air seni, rasa sakit atau perih pada saat buang air kecil, keseringan
atau kesulitan buang air kecil, sakit pada kandung kemih.
11. Kanker Prostat
Kencing tidak lancar, rasa sakit yang terus menerus pada pinggang belakang,
penis dan paha atas.
12. Kanker Buah Zakar / Testis
Adanya benjolan pada buah zakar, ukuran penampungan pada buah zakar yang
membesar dan menebal secara mendadak, sakit pada perut bagian bawah, dada
membesar atau melembek.
13. Limfoma
Kelenjar getah bening membesar, kenyal seperti karet, gatal - gatal, berkeringat
pada waktu tidur malam, demam atau penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.
14. Leukemia
Pucat, kelelahan kronis, penurunan berat badan, sering kena infeksi, mudah
terluka, rasa sakit pada tulang dan persendian, mimisan.
15. Kanker Kulit
Benjolan pada kulit yang menyerupai kutil (mengeras seperti tanduk), infeksi
yang tidak sembuh - sembuh, bintik-bintik berubah warna dan ukuran, rasa sakit pada
daerah tertentu, perubahan warna kulit berupa bercak-bercak.
16. Kanker Hati
Penurunan berat badan, Hilang nafsu makan, Sakit pada area perut bagian atas,
Mual dan muntah, Kelelahan dan lemah, Pembesaran hati, Bengkak pada area perut,
Kulit dan bagian putih mata menguning

G. Komplikasi
Komplikasi yang sering terjadi pada pasien kanker adalah infeksi yaitu pada
pengidap kanker stadium lanjut. Infeksi terjadi akibat kekurangan protein dan zat gizi
lainnya serta penekanan sistem imun yang sering terjadi setelah pengobatan
konvensional.

H. Cara Pencegahan Penyakit Kanker


1. Memeriksa resiko karena keturunan
Salah satu penyebab kanker berasal dari faktor keturunan. Jika ada orangtua atau
saudara yang menderita kanker, sangat mungkin kanker juga menyerang anggota
keluarga lainnya. Untuk itu mengetahui ada tidaknya anggota keluarga yang pernah
terkena kanker sangat penting sebagai upaya mencegah kanker.
2. Menghindari makanan yang diasap dan dibakar
Penyebab kanker lainnya adalah makanan yang diasap, dibakar, atau diasamkan.
Contohnya seperti ikan asap atau makanan yang diacar. Makanan tersebut beresiko
menimbulkan kanker. Oleh karena itu menghindari atau mengurangi frekuensi
mengonsumsi makanan tersebut menjadi keharusan untuk mencegah kanker.
3. Menjauhi alkohol
Sejak lama alkohol sudah sering disebut sebagai penyebab kanker. Untuk
mencegah kanker, menghindari konsumsi alkohol merupakan langkah yang tepat.
4. Menghindari makanan dengan zat pewarna
Banyak makanan saat ini dicampur dengan zat pewarna agar terlihat menarik.
Padahal kandungan zat pewarna itu sangat berbahaya bagi tubuh dan dapat memicu
kanker. Untuk mencegah kanker, sebaiknya usahakan menghindari makanan yang
menggunakan zat pewarna. Makanan yang menggunakan zat pewarna dapat
diketahui dari warna makanan yang terlihat jauh lebih menarik dibandingkan warna
aslinya.
5. Menghindari rokok
Seperti alkohol, rokok juga menjadi sumber penyebab berbagai penyakit tak
terkecuali untuk penyakit kanker. Meninggalkan kebiasaan merokok atau berupaya
menjauh dari orang yang sedang merokok adalah upaya baik untuk mencegah kanker.
6. Menghindari makanan berlemak
Lemak menyebabkan banyak masalah dalam tubuh. Termasuk sebagai pemicu
kanker. Untuk mencegah kanker, hindarilah makanan-makanan berlemak tinggi.
7. Makan makanan kaya serat
Buah-buahan dan sayuran merupakan makanan kaya serat. Memperbanyak
konsumsi makanan tersebut sangat baik untuk mencegah kanker.
8. Rutin olahraga
Berolahraga merupakan cara yang baik untuk mencegah kanker. Sebab saat
berolahraga, lemak dalam tubuh akan terbakar dan mempercepat metabolisme. Hal
itu akan mencegah terjadinya kanker. Tidak harus berupa olahraga berat. Olahraga
ringan seperti jalan sehat atau lari pagi bisa membantu mencegah kanker.
9. Konsumsi vitamin A, C, dan E
Vitamin A, vitamin C, dan vitamin E memiliki kandungan antioksidan yang
sangat berguna untuk mencegah kanker.
10. Perilaku Seks Sehat
Tidak berganti-ganti pasangan dalam hubungan seks juga menjadi cara jitu mencegah
kanker sebab timbulnya kanker juga dimungkinkan karena perilaku seksual yang
tidak sehat.

Anda mungkin juga menyukai